BAB 2

PROGRAM LINEAR

Pada suatu saat ketika Anda belanja ke swalayan atau ke pasar, maka akan kita jumpai juru parkir. Di
tempat parkir kita lihat mobil atau motor ditata dengan rapi. Berapakah penghasilan maksimal yang
dapat diraih juru parkir tiap harinya? Pernahkah Anda memikirkan bagaimana tukang parkir di
sebuah swalayan agar mendapatkan untung yang sebesarbesarnya? Masalah tersebut dapat
dipecahkan menggunakan program linear. Dari luas tempat parkir, jumlah motor dan mobil maka
dapat dibuat model matematiknya sehingga lebih mudah diselesaikan. Dari model matematika
tersebut kita dapat menaksir pendapatan maksimal tiap harinya.

A. Konsep Dasar Program Linear

Pemilik perusahaan yang mempunyai beberapa jenis bahan mentah ingin menentukan
besarnya produksi dari beberapa jenis barang agar diperoleh suatu hasil penjualan yang
maksimum. Di dalam memproduksi barang–barang tersebut pemilik perusahaan dihadapkan
kepada tersedianya bahan mentah yang terbatas, waktu penggunaan mesin yang terbatas,
ruangan gudang untuk menyimpan barang yang terbatas serta pembatasan lainnya.
Contoh persoalan di atas, yaitu memperoleh hasil penjualan yang maksimum dengan
memperhatikan pembatasan–pembatasan yang ada disebut persoalan optimisasi (optimization
problems).
Pada dasarnya persoalan optimisasi adalah suatu persoalan untuk membuat nilai suatu
fungsi beberapa variabel menjadi maksimum atau minimum dengan memperhatikan
pembatasan–pembatasan yang ada.
Persoalan program linear yaitu suatu persoalan untuk menentukan besarnya masing–
masing nilai variabel sedemikian rupa sehingga nilai fungsi tujuan atau objektif yang linear
menjadi optimum (maksimum atau minimum) dengan memperhatikan pembatasan yang ada,
yaitu pembatasan mengenai inputnya. Agar masalah optimasi dapat diselesaikan dengan
program linear, maka masalah tersebut harus diterjemahkan dalam bentuk model matematika.
B. Pertidaksamaan dan Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Peubah
1. Pertidaksamaan Linear Dua Peubah
 Bentuk umum pertidaksamaan berikut dengan a, b, c  R, x serta y adalah peubah,
yaitu:
ax + by  c
ax + by < c
ax + by  c
ax + by > c
disebut pertidaksamaan linear dua peubah.
 Ada 3 langkah untuk menentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan liner dua
peubah yaitu:
a. Gambarkan garis ax + by = c pada bidang kartesius, sehingga garis itu akan
membelah bidang kartesius menjadi dua belahan bidang.
b. Ambillah sebarang titik P(x 1,y1) yang terletak di luar garis ax + by = c (agar
memudahkan perhitungan biasanya diambil titik (0,0)), kemudian hitunglah nilai ax 1 +
by1.
Nilai ax1 + by1 ini dibandingkan dengan nilai c.
1) Jika ax1 + by1  c maka belahan bidang yang memuat P(x1,y1) merupakan
daerah himpunan pertidaksamaan ax1 + by1  c.
2) Jika ax1 + by1  c maka belahan bidang yang memuat P(x1,y1) merupakan
daerah himpunan pertidaksamaan ax1 + by1  c.

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

1
 c. Memberikan arsiran pada bidang dimana daerah yang diarsir melambangkan
daerah himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear dua peubah.

Contoh Soal
Gambarlah daerah himpunan penyelesaian pertidaksamaan berikut, dengan x, y  R.
1. 4x + 3y  12
2. 5x + y  15
3. 4x – 5y < 20
Jawab:
1. Ambil titik (0,0)
5(0) + 3(0)  15 (tidak memenuhi), sehingga daerah yang memuat titik (0,0) bukan daerah
himpunan penyelesaian.
Arsirlah daerah yang tidak memuat titik (0,0).
2. Ambil titik (0,0)
0 + 8(0)  16 (memenuhi), sehingga daerah yang memuat titik (0,0) daerah himpunan
penyelesaian.
Arsirlah daerah yang memuat titik (0,0).
3. Ambil titik (0,0)
4(0) – 3(0) < 12 (memenuhi), sehingga daerah yang memuat titik (0,0) daerah himpunan
penyelesaian.
Arsirlah daerah yang memuat titik (0,0).

Grafiknya: Y
Y
(1). Y 2). (3)
3 15 (DP)
X
O 5
(DP)

(DP)
4 X
X O 3 –4
O

4x + 3y  12 5x + y  15 4x – 5y < 20

DP = daerah penyelesaian

2. Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Peubah

Setelah Anda memahami cara menentukan daerah himpunan penyelesaian
pertidaksamaan linear dua peubah, selanjutnya kita akan mempelajari cara menentukan
daerah himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua peubah.
Sistem pertidaksamaan linear dua peubah adalah suatu permasalahan matematis
dimana terdapat lebih dari satu pertidaksamaan linear dua peubah dengan daerah
penyelesaian merupakan gabungan dari masingmasing pertidaksamaan linear dua peubah.

Contoh Soal
Tentukan daerah himpunan penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear:
2x + y  8
x + y  5, x  0, y  0, dengan x, y  R.
Jawab:
 Menentukan titik potong dengan sumbu X dan Y
2x + y = 8 x+y=5

x 0 4 x 0 5
Pista SMA Matematika XIIA (IPA)
2
 Gambar garis 2x + y = 8 dan x + y = 5 pada bidang kartesius

X
4 5
Y

O
8

5
 Ambil satu titik di luar garisgaris tersebut, misalkan kita ambil titik P(1,3).
Jika titik P(1,3) memenuhi pertidaksamaan 2x + y  8, 2x + y  5, x  0, dan y  0, maka
titik P(1,3) merupakan salah satu anggota himpunan penyelesaian.
X

Uji titik P(1,3)

P(1,3) > 2x + y 8
2.(1) + 3  8
 8 benar
4 5

5
P(1,3)

P(1,3) > x + y 5
1 + 3 5
Y

 5 benar
O
8

4
5

Karena titik P(1,3) memenuhi semua pertidaksamaan linear maka titik P(1,3)
merupakan salah satu anggota himpunan penyelesaian.

 Memberikan arsiran pada bidang kartesius yang menunjukkan himpunan penyelesaian

sistem pertidaksamaan linear dua peubah, yaitu daerah dimana titik P(1,3) berada.

 Grafik
Y

Jadi daerah himpunan penyelesaiannya adalah

8 daerah yang diarsir.

P(1,3)

X
O 4 5

Contoh 2:
Tentukan daerah himpunan penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear:
–x + y  5

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

3
 12x + 5y  60
4x + 9y  36, x  0, y  0
Jawab :
 Menentukan titik potong dengan sumbu X dan Y
–x + y = 5 12x + 5y = 60 4x + 9y = 36

x 0 –5 x 0 5 x 0 9
y 5 0 y 12 0 y 4 0
(x,y) (0,5) (–5,0) (x,y) (0,12) (5,0) (x,y) (0,4) (9,0)

 Menentukan daerah penyelesaian

(i) (0,0)  –x + y  5
0 + 0 > 5 (salah)
Daerah yang memuat (0,0) BUKAN daerah penyelesaian.
(ii) (0,0)  12x + 5y  60
0 + 0 < 60 (benar)
Daerah yang memuat (0,0) merupakan daerah penyelesaian.
(iii) (0,0)  4x + 9y  36
0 + 0 > 60 (salah)
Daerah yang memuat (0,0) BUKAN daerah penyelesaian.
(iv) x  0 daerah penyelesaian adalah daerah di atas sumbu X
(v) y  0 daerah penyelesaian adalah daerah di kanan sumbu Y

 Grafik Y

12 Daerah himpunan penyelesaiannya

adalah daerah yang diarsir.

5
4

X
–5 O 5 9
–x + y = 5 4x + 9y = 36
12x + 5y = 60
TUGAS MANDIRI 2.1

1. Tunjukkan pada diagram kartesius himpunan penyelesaian dari setiap pertidaksamaan

berikut ini, untuk x, y R, dengan mengarsir daerah penyelesaian!
a. 5x + 3y  15 c. 0  x – 3 < 7
b. 3x – 4y  12 d. –5 < y  2
2. Tunjukkan pada diagram kartesius himpunan penyelesaian dari setiap pertidaksamaan
berikut, untuk x, y R, dengan mengarsir daerah yang BUKAN penyelesaian!
3 x+2 y≤36 x+5 y≤10

a.
{ 3x−4 y≤12
x≥0 , y≥0 b.
{ 3 x + y≥9
x≥0 , y≥0 c.
4 x+2 y≤8
{ 2 x+4 y≤8
x≥0 , y≥0
Pista SMA Matematika XIIA (IPA)
4
 3. Tentukan kendala–kendala dari daerah himpunan penyelesaian yang diarsir dalam diagram
kartesius berikut!
a. b. c. Y
Y Y
7 5

2
X X X
–7 O 3 O O

4. Tentukan sistem pertidaksamaan linear dari daerah himpunan penyelesaian yang diarsir
dalam diagram kartesius berikut!
a. Y b. Y c. Y
7

3
2
4
X X X
–3 O O 5 O

5. Tentukan sistem pertidaksamaan linear dari daerah himpunan penyelesaian yang diarsir
dalam diagram kartesius berikut! Y
a. Y b. Y c. 9
8

5
5
3
2
X 4 1
X
O 4 9 O
X 0
–5 O 6

C. Model Matematika, Program Linear, dan Nilai Optimal Program Linear

1. Model Matematika
Masalah yang hendak diselesaikan dengan kaidah program linear biasanya
mengandung beberapa syarat untuk dipenuhi oleh variabel–variabel seperti x dan y. Oleh
karena itu dalam program linear langkah pertama yang dilakukan adalah menterjemahkan
syarat–syarat tersebut ke dalam bahasa Matematika yang berbentuk pertidaksamaan. Sistem
pertidaksamaan ini mengungkapkan semua syarat yang harus dipenuhi oleh x dan y. Sistem
pertidaksamaan itu disebut model Matematika.
Dengan kata lain pengertian model matematika adalah suatu rumusan matematika
(dapat berbentuk persamaan, pertidaksamaan, atau fungsi) yang diperoleh dari hasil
penafsiran seseorang ketika menerjemahkan suatu masalah program linear ke dalam bahasa
matematika. Suatu model matematika dikatakan baik apabila dalam model tersebut hanya
memuat bagian–bagian yang perlu saja.
Contoh Soal
Terjemahkan ungkapan–ungkapan berikut ini dalam bentuk pertidaksamaan dalam variabel
x atau y.
1. Nilai x kurang dari 20, tetapi tidak kurang dari 7.
Jawab:
Artinya, x sama atau lebih dari 7, tetapi kurang dari 20.
Pertidaksamaannya : 7  x < 20
x  7 dan x < 20

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

5
 2. Nilai x melebihi 8, tetapi tidak melebih dari 18.
Jawab:
Artinya, x sama atau kurang dari 18, tetapi lebih dari 8.
Pertidaksamaannya : 8 < x  18
x > 8 dan x  18
3. Nilai x sekurang–kurangnya 27.
Jawab:
Artinya, x sama atau lebih dari 27.
Pertidaksamaannya : x  27

Contoh Soal
Terjemahkan syarat–syarat berikut ke dalam model matematika, kemudian tentukan daerah
himpunan penyelesaian yang memenuhi.
(i) x dan y masing–masing sama atau lebih dari nol.
(ii) Jumlah 7x dan 4y tidak boleh melebih 28.
(iii) Jumlah 4x dan 3y tidak kurang dari 12.
Jawab:
 Model matematika dalam bentuk sistem pertidaksamaan linear:
(i) x  0 dan y  0
(ii) 7x + 4y  28
(iii) 4x + 3y  12

 7x + 4y = 28 4x + 3y = 12
Daerah himpunan

x 0 4 x 0 3
penyelesaian

y 7 0 y 4 0
(x,y) (0,7) (4,0) (x,y) (0,4) (3,0)
X

 Grafiknya
7x + 4y = 28

4
3
Y

2. Program Linear
4
7

Program linear adalah metode untuk menjelaskan permasalahan yang menggunakan sistem
4x + 3y = 12

persamaan atau pertidaksamaan linear. Program linear dapat dinyatakan sebagai model
matematika yang memiliki tujuan yang hendak dicapai. Tujuan yang hendak dicapai
disebut fungsi objektif atau fungsi sasaran/tujuan. Program linear terdiri dari dua bagian
yaitu:
a. Sistem pertidaksamaan linear dua peubah, merupakan kendala yang harus dipenuhi
peubah.
b. Fungsi tujuan yang merupakan nilai yang akan dioptimalkan.

Contoh Soal
Perusahaan roti Pak Anwar, untuk sebuah roti jenis A membutuhkan 100 gram tepung dan
100 gram mentega, roti jenis B membutuhkan 400 gram tepung dan 100 gram mentega.
Tersedia 10 kg tepung dan 7 kg mentega. Laba untuk roti jenis A Rp1.000,00 per buah dan
roti jenis B Rp3.000,00 perbuah. Buatlah model matematika dari permasalah tersebut!

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

6
 Jawab:
Misalkan banyak kue A adalah x dan banyak kue B adalah y.
 Setiap roti A dan setiap roti B masing–masing memerlukan 100 gram dan 400 gram
tepung. Tepung yang tersedia 10 kg = 10.000 gram.
x roti A memerlukan x kali 100 gram dan y roti B memerlukan y kali 400 gram
tepung. Sehingga banyak tepung yang diperlukan untuk membuat x roti A dan y
roti B adalah (100x + 400y) gram. Karena hanya tersedia 960 gram tepung beras,
maka (16x + 8y) gram tidak boleh melebihi 10.000 gram, pertidaksamaan yang
dapat dibuat adalah:
100x + 400y  10.000, dimana x dan y  B (bilangan bulat)
 Setiap roti A dan setiap roti B masing–masing memerlukan 100 gram mentega. Mentega
yang tersedia 7 kg = 7.000 gram.
x roti A memerlukan x kali 100 gram dan y roti B memerlukan y kali 100 gram
mentega. Sehingga banyak mentega yang diperlukan untuk membuat x roti A dan
y roti B adalah (100x + 100y) gram. Karena hanya tersedia 7.000 gram mentega,
maka (100x + 100y) gram tidak boleh melebihi 7.000 gram, sehingga
pertidaksamaan yang dapat dibuat adalah:
100x + 100y  7.000, dimana x dan y  B (bilangan bulat)
 Model matematika dari analisis di atas adalah:
Bahan
Tepung Mentega Keuntungan
Roti
Roti A (x) 100 100 1.000
Roti B (y) 400 100 3.000
10.000 7.000

 Sistem pertidaksamaan:
(i) 100x + 400y  10.000  x + 4y  100
(ii) 100x + 100y  7.000  x + y  70
(iii) x  0, y  0

 Fungsi tujuan f(x,y) = 1.000x + 3.000y

3. Nilai Optimal Program Linear

Nilai–nilai peubah yang memenuhi sistem pertidaksamaan linear berada pada suatu
himpunan penyelesaian yang mempunyai berbagai kemungkinan penyelesaian. Dari
berbagai kemungkinan penyelesaian itu terdapat sebuah penyelesaian yang memberikan
hasil terbaik (disebut penyelesaian optimum). Jadi tujuan dari masalah optimasi linear
adalah untuk mengoptimumkan (memaksimalkan atau meminimumkan) sebuah fungsi f.
Fungsi f ini disebut sebagai fungsi sasaran, fungsi tujuan, atau fungsi objektif.

 Pengertian Bentuk Objektif ax + by

Dalam program linear, bentuk atau fungsi f(x,y) = ax + by yang hendak dioptimumkan
(dimaksimumkan atau diminimumkan) disebut fungsi sasaran, fungsi tujuan, atau fungsi
objektif.
Untuk menentukan nilai optimum bentuk (ax + by) ada dua macam metode, yaitu:
(i) Metode uji titik pojok
(ii) Metode Garis Selidik

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

7
(i) Menentukan nilai optimum bentuk objektif dengan metode Uji Titik Pojok
Menentukan nilai optimal fungsi tujuan dengan menggunakan metode uji titik pojok
dapat dilakukan dengan langkahlangkah sebagai berikut.
1) Menentukan model matematika
2) Menentukan daerah himpunan penyelesaian model matematika yang berupa
daerah arsir.
3) Menentukan nilai pasangan atau nilai koordinat kartesius (x,y) pada titik pojok
atau titik sudut daerah himpunan penyelesaian.
4) Mensubstitusikan masingmasing nilai pasangan (x,y) pada fungsi tujuan.
5) Nilai optimal fungsi tujuan adalah nilai terbesar jika permasalahan adalah
maksimalisasi dan nilai optimal fungsi tujuan adalah nilai terkecil jika
permasalahan adalah minimalisasi.

Contoh Soal
Dari contoh soal di atas tentukan laba maksimum yang dapat diperoleh Pak Anwar!
Jawab:
1) Model matematika dari analisis di atas adalah:
Bahan
Tepung Mentega Keuntungan
Roti
Roti A (x) 100 100 1.000
Roti B (y) 400 100 3.000
10.000 7.000

2) Sistem pertidaksamaan:
(i) 100x + 400y  10.000  x + 4y  100
(ii) 100x + 100y  7.000  x + y  70
(iii) x  0, y  0

3) Fungsi tujuan f(x,y) = 1.000x + 3.000y

4) Grafiknya
Y Titik potong kedua garis adalah
x + 4y = 100
x + y= 70
3y = 30
70
y = 10

x + 10 = 70
25 (60,10) x = 60
Jadi, titik potongnya (60,10)
X
O 70 100

 Substitusi nilai titik pojok pada fungsi tujuan f(x,y) = 1.000x + 3.000y

Titik 1.000x + 3.000y

(0,25) 0 + 3.000(25) = 75.000

(70,0) 1.000 (70) + 3.000 (0) = 70.000
(60,10) 1.000(60) + 3.000 (10) = 90.000
Jadi, laba maksimum yang dapat diperoleh Pak Anwar adalah Rp90.000,00.

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

8
(i) Menentukan nilai optimum bentuk objektif dengan Metode Garis Selidik
Cara lain untuk menentukan nilai maksimal atau minimal dari fungsi tujuan yang
dinyatakan dengan f(x,y) = ax + by adalah menggunakan garis selidik ax + by = k,
dengan k suatu bilangan bulat.

Garis selidik ax + by = k memiliki sifat–sifat sebagai berikut:

1) Jika suatu garis ax + by = k melalui titik P(p, q) maka nilai fungsi objektif ax + by
yang diwakili oleh k adalah k = ap + bq.
2) Jika garis ax + by = k paling dekat ke titik pangkal O(0,0), maka nilai k pada
persamaan tersebut adalah minimum.
3) Jika garis ax + by = k paling jauh ke titik pangkal O(0,0), maka nilai k pada
persamaan tersebut adalah maksimum.
4) Semua garis selidik saling sejajar.

Contoh Soal
Dengan menggunakan garis selidik, tentukan nilai maksimum dan minimum pada
sistem pertidaksamaan linear berikut.
2x + 3y  6
x + y  10, x  0, x  8, y  0, y  7, x, y  R

Dengan fungsi objektif L = 5x + 6y.

Y
Jawab :
Garis objektifnya ialah
10 5x + 6y = k = (5).(6)

x 0 6
E(0,7) D(3,7 y 5 0
) (x,y) (0,5) (6,0)

C(8,2)

F(0,2

O(0,0)
X
A(3,0 B(8,0) 10
)
5x + 6y = 30

Garis objektif terdekat pada O apabila melalui titik F(0,2), sehingga L minimum.
Lmin = 5x + 6y = 0 + 6.2
= 12

Garis objektif terjauh dari O apabila melalui titik C(8,2), sehingga L maksimum.
Lmak = 5x + 6y = 5.8 + 6.2
= 40 + 12
= 52

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

9
TUGAS MANDIRI 2.2

1. Pak Arman seorang pedagang ingin membeli sepeda balap dan sepeda motor sebanyak 48
buah untuk persediaan. Harga sebuah sepeda balap Rp 750.000,00 dan sepeda motor
Rp12.750.000,00. Sedangkan modal yang tersedia Rp150.000.000,00. Jika banyak sepeda
balap x dan sepeda motor y, tulislah sistem pertidaksamaan atau model matematika dari
permasalahan di atas!
2. Suatu jenis roti A memerlukan 75 gr tepung dan 60 gr mentega, roti jenis B membutuhkan 15
gr tepung dan 25 gr mentega. Tersedia tepung 1,125 kg dan mentega 0,375 kg. Jika x
banyaknya roti A dan y banyaknya roti B, buatlah model matematika dari persoalan di atas!
3. Tentukan nilai maksimum dari fungsi sasaran f(x,y) = 3x + 5y dari sistem pertidaksamaan
berikut:
a. 5x + 3y  15 b. x + 5y  5 c. x + 2y  8
2x + 4y  8 5x + 3y  15 8x + 5y  40
x  0, y  0 x  0, y  0 x  0, y  0
4. Tentukan nilai maksimum dan minimum f(x,y) = 2x + y pada himpunan pertidaksamaan :
8x + 7y  56, –2x + 2y  –4, y  4 dan x  0
5. Seorang pedagang mempunyai persediaan Kopi Brasil 18 kg dan Kopi Lampung 12 kg.
Kedua jenis kopi tersebut akan dicampur dan dibuat kemasan. Kemasan Kopi Enak
memerlukan 2 kg Kopi Brazil dan 2 kg Kopi Lampung, sedangkan kemasan Kopi Sedap
memerlukan 3 kg Kopi Brazil dan 1 kg Kopi Lampung. Harga 1 kemasan Kopi Enak adalah
Rp6.000,00; sedangkan harga 1 kemasan Kopi Sedap adalah Rp40.000,00.
Berapa banyak masing–masing jenis kemasan yang harus dibuat agar mendapatkan hasil
penjualan sebanyak–banyaknya?
6. Tentukan nilai optimum dari masing–masing soal berikut!
a. b. c.
Y Y Y

8
6 6

5
3 3

2
X X X
O 5 9 O 4 9 – O 5 7
3
f(x,y) = 5x + 4y f(x,y) = 11x + 33y f(x,y) = 13x + 26y

PORTOFOLIO

1. Gambarlah daerah penyelesaian dari model matematika yang ditunjukkan oleh sistem
pertidaksamaan sebagai berikut :
a. 2x + y  4, 3x + 2y  6, x  0, dan y  0
b. 5x + y  15, 2y  x + 4, x  3, x  0, dan y  0
c. y  2x, x + 2y  8, dan y  0
d. x + 2y  12, 2x + y  12, x  10, dan y  10

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

10
 O

O
Penyelesaian:

Y
a. c.

X
b. d.
O

O
Y

Y
2. Tentukan nilai optimum bentuk objek untuk setiap model matematika berikut!
O

a. x + y  4 b. 3x + 10y  18
Y

2x + y  6 5x + 2y  10
X

x  0, y  0 x  0, y  0
Bentuk objektif f(x,y) = 3x + 5y Bentuk objektif f(x,y) = 5x + 2y
Penyelesaian:
a. b.
X
O

3. Sebuah perusahaan Furniture akan membuat dua jenis meja makan bundar dan meja makan
oval. Meja bundar memerlukan bahan seharga Rp100.000,00 dan waktu pembuatan 1 hari,
sedangkan sebuah meja oval memerlukan bahan seharga Rp125.000,00 dan waktu
pembuatan 3 hari. Modal yang tersedia adalah Rp1.500.000,00 dan waktu yang tersedia 30
hari. Jika harga 1 buah meja bundar adalah Rp500.000,00 dan 1 buah meja oval adalah
Rp600.000,00. Tentukan jenis meja yang harus dibuat agar memperoleh hasil penjualan
maksimum!
X

Penyelesaian:
Tabel
Jenis Meja Banyak Bahan Waktu Harga Jual

Bundar x 100.000 1 500.000

Oval y 125.000 3 600.000

1.500.000 30

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

11
 Fungsi pembatasnya:
.........................................................................................................................................................

UJI MATERI 2
I. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda silang (X) pada
huruf a, b, c, d, atau e!
1. Diketahui sistem pertidaksamaan linear x  0, y  0, x + y  20, x + 3y  30, 3x + y  30. Titik
yang tidak terdapat dalam daerah himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan tersebut
adalah ….
a. (35,0) d. (0,20)
b. (5,15) e. (15,5)
c. (30,0)
Y
PEMBAHASAN

Menentukan titik potong 3

(i) x + y = 20 0
x + 3y = 30
Didapat titik (15,5) 2
0 (5,1
(ii) 3x + y = 30
5)
x + y = 20
1 (15,
Didapat titik (5,15) 5)
0
X
1 O 2 3
0
Titik (0,20) tidak terletak pada daerah himpunan penyelesaian 0 0
Pilihan D

2. Berikut ini adalah koordinat titik pada daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan linear x
 0, y  0, x + 2y  8, 8x + 5y  40, kecuali …
a. (3,3) d. (8,0)
b. (8,4) e. (0,8)
c. (4,3)

PEMBAHASAN Y

Menentukan titik potong

8
x + 2y = 8
8x + 5y = 40
40 24
Didapat titik ( 11 , 11 )
Titik (3,3) tidak terletak pada daerah penyelesaian. 4 (, )

Pilihan A
X
O 5 8

3. Diketahui titik O(0,0), A(4,3), dan B(1,2). Daerah OAB memenuhi sistem pertidaksamaan
….
a. 4y  3x, y  2x, x  5y  11 d. 4y  3x, y  2x, x  5y + 11
b. 4y  3x, 2y  x, x  5y  11 e. 3y  4x, y  2x, x  5y  11
Pista SMA Matematika XIIA (IPA)
12
 c. 3y  4x, y  2x, x  5y  11

PEMBAHASAN

X
Menentukan daerahnya
3

A(4,3
(i) y = 4 x

)
3x – 4y = 0
3x – 4y  0
4y  3x …. (1)

Y
(ii) y = –2x

O
2x + y = 0
2x + y  0

1,2)
B(–
y  –2x …. (2)
y−3 x−4
(iii) 2−3 = −1−4
x – 5y = –11
x – 5y  11
x  5y + 11 …. (3)

Jadi, sistem pertidaksamaannya adalah:

4y  3x ; y  –2x ; x  5y + 11

Pilihan D

4. Nilai maksimal P = 2x + 3y, dengan (x,y) adalah titik pada daerah himpunan penyelesaian
sistem pertidaksamaan x  0, y  0, 6x + 11y  480, 2x + y  80 adalah ….
a. 180 d. 120
b. 160 e. 80
c. 140

PEMBAHASAN
Y Kendala:
x  0, y  0, 6x + 11y  480, 2x + y  80
80
P(x,y) = 2x + 3y
P(40,0) = 2(40) + 3(0) = 80
P(25,30) = 2(25) + 3(30) = 140
(maksimum)
7 7
43 P(0,43 11 )= 2(0) + 3(43 11 ) = 131
(25,30)

X
O 40 80

Pilihan C

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

13
5. Y Daerah yang diarsir pada gambar di samping
merupakan himpunan penyelesaian dari suatu
11 program linear. Nilai maksimum dari f(x,y) =
3x + 4y adalah ….
a. 32
b. 30
5 c. 28
d. 24
e. 20
X
O 5,5 10

PEMBAHASAN
Y

11 f(x,y) = 3x + 4y

1
11
5 f(5 2,0) = 3( 2 ) + 4(0) = 16,5
(4,3) f(0,5) = 3(0) + 4(5) = 20
f(4,3) = 3(4) + 4(3) = 24 (maksimum)
X
O 5,5 10

Pilihan D

6. Nilai maksimum f(x,y) = 6x + 2y dengan daerah penyelesaian x  0, y  0, 4x + 5y  20, 3x + y

 16 adalah ….
a. 32 d. 9
b. 30 e. 8
c. 10

PEMBAHASAN
Kendala:
Y x  0, y  0, 4x + 5y  20, 3x + y  16
16
f(x,y) = 6x + 2y
f(5,0) = 6(5) + 2(0) = 30
1
16
f(5 3 ,0) = 6( 3 ) + 2(0) = 32
f(0,4) = 6(0) + 2(4) = 8
4 f(0,16) = 6(0) + 2(16) = 32 (maksimum)

5
5 X
O
Pilihan A

7. Sebuah perusahaan membuat dua jenis almari, yaitu jenis A dan B. Lemari jenis A
memerlukan kayu 3 m2 dan jenis B memerlukan 4 m 2. Perusahaan memiliki 1.700 m2
kayu/minggu. Tiap almari jenis A untuk merakit membutuhkan waktu 1 jam dan 2,5 jam
jenis B. Dalam 1 minggu terdapat 800 jam untuk total produksi. Jika keuntungan dari almari
jenis A sebesar Rp20.000,00, untuk jenis B Rp40.000 dan banyaknya jenis A dan B yang
Pista SMA Matematika XIIA (IPA)
14
 diproduksi adalah masingmasing x dan y. Sistem pertidaksamaan yang sesuai dengan
permasalahan di atas adalah ….
a. 3x + 4y  1.600; 2x + 5y  1.700; x  0; y  0
b. 3x + 4y  1.700; 2x + 5y  1.600; x  0; y  0
c. 3x + 4y  1.700; 2x + 5y  1.600; x  0; y  0
d. 4x + 3y  1.600; 2x + 5y  1.700; x  0; y  0
e. 3x + 4y  1.600; 5x + 2y  1.700; x  0; y  0

PEMBAHASAN
Jenis Almari Banyak Kayu Waktu Untung
A x 3 1 20.000
B y 4 2,5 40.000
1.700 800

Fungsi kendala:
3x + 4y  1.700; 2x + 5y  1.600; x  0; y  0
Pilihan B

8. Sebuah pabrik perakitan sepeda dan motor dapat merakit sepeda paling banyak 120 unit
tiap bulan dan motor paling sedikit 10 unit dan paling banyak 60 unit. Keuntungan dari tiap
unit sepeda Rp50.000,00 dan untuk motor Rp300.000,00. Total produksi dalam sebulan
sebanyak 160 unit. Bila banyak sepeda dan motor yang dirakit perbulan masingmasing x
dan y unit, maka pertidaksamaan yang sesuai permasalahan di atas adalah ....
a. y  60; x  120; x + y  160; x  0; y  0
b. 0  x  120; 0  y  60; x + y  160
c. 0  y  120; 0  x  60; x + y  160
d. 0  x  120; 10  y  60; x + y  160
e. 0  y  120; 10  x  60; x + y  160

PEMBAHASAN
Jenis Kendaraan Banyak Untung
Sepeda x  120 50.000
Motor 10  y  60 300.000
160

Kendala:
0  x  120; 10  y  60; x + y  160
Pilihan D

9. Nilai maksimum f(x,y) = 22x + 11y dengan sistem pertidaksaman x  0, y  0, 4x + 5y  20, 3x

+ y  6, adalah ….
a. 24 d. 56
b. 34 e. 65
c. 44

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

15
 PEMBAHASAN

f(x,y) = 22x + 11y dengan sistem pertidaksaman x  0, y  0, 4x + 5y  20, 3x + y  6,

Y Menentukan titik potong

4x + 5y = 20
6 3x + y = 6
10 36
Didapat titik potong ( 11 , 11 )
Fungsi sasaran f(x,y) = 5x + 4y
f(2,0) = 22(2) + 11(0) = 44
4 (,) f(0,4) = 22(0) + 11(4) = 44
10 36 10 36
f( 11 , 11 ) = 22( 11 ) + 11( 11 ) = 20 +
36 = 56
X
O 2 5

Pilihan D

10. Nilai minimal bentuk objektif 4x + 3y dengan sistem pertidaksamaan x + 2y  4.000, 0  y 

5.000, x + y  10.000 adalah ….
a. 35.000 d. 6.000
b. 30.000 e. 5.000
c. 16.000

PEMBAHASAN
Y
10.000 x + 2y  4.000, 0  y  5.000 , x + y  10.000

Fungsi sasaran f(x,y) = 4x + 3y

f(5000,5000) = 4(5000) + 3(5000) = 35.000
(5000,5000) f(0,5000) = 4(0) + 3(5000) = 15.000
5000 f(0,10.000) = 4(0) + 3(10000)= 30.000
f(4000,0) = 4(4000) + 3(0) = 16.000
2000 f(0,2000) = 4(0) + 3(2000) = 6.000

X
O 400 10.000
0
Pilihan D
11. Daerah yang diarsir pada gambar di samping
Y
merupakan daerah penyelesaian dari sistem
8 pertidaksamaan ….
a. 2  x  6, 0  y  2, 3x + 4y  24
b. x  2, y  2, 3x + 4y  24
c. x  2, y  2, 3x + 4y  24
d. x  2, 0  y  2, 4x + 3y  24
2 e. x  2, 0  y  2, 4x + 3y  24

X
O 2 6

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

16
 PEMBAHASAN
Y

2
x  2, 0  y  2, 4x + 3y  24

X
O 2 6

Pilihan D

12. Suatu apotek mampu menyediakan tidak lebih dari 25 dos obat, yang terdiri dari 2 macam
obat yaitu obat A dan obat B. Harga obat A Rp21.000,00/dos dan obat B Rp30.000,00/dos.
Modal yang tersedia di apotek tidak lebih dari Rp630.000,00. Jika banyak obat A = x dan
banyak obat B = y, maka grafik yang sesuai dengan permasalahan di atas adalah ….
a. d. Y Y
17
10

8
7

X X
O 8 10 O 7 1
7

b. e.
Y Y
25 2
0

1
0
7
X X
O 25 40 O 5 1
5

c.
Y
25

21

X
O 25 30

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

17
 PEMBAHASAN

Jenis Obat Banyaknya Harga

A x 21.000
B y 30.000
25 630.000
Y
x + y  25
25
21.000x + 30.000  630.000 atau
21 21x + 30y  630

X
O 25 30

Pilihan C

13. Nilai minimum f(x,y) = 2x + 3y untuk x, y di

Y
daerah yang diarsir adalah ....
a. 5
4 b. 10
c. 12
d. 15
e. 25
X
O 4 5
PEMBAHASAN
h
f(x,y) = 2x + 3y
Y g f(2,2) = 2.2 + 3.2 = 10 (minimal)
(5,5) f(5,5) = 2.5 + 3.5 = 25
4 f(0,4) = 2.0 + 3.4 = 12

(2,2)

X
O 4 5

Pilihan B

Y
14. (3,6) Daerah yang diarsir pada gambar adalah himpunan
penyelesaian dari sistem pertidaksamaan ....
(1,4) a. x  0, y  0, 4x + y  8, x – y  –3, 3x + 2y  21
b. x  0, y  0, 4x + y  8, x – y  –3, 3x + 2y  21
c. x  0, y  0, 4x + y  8, x – y  –3, 3x + 2y  21
d. x  0, y  0, 4x + y  8, x – y  –3, 3x + 2y  21
X e. x  0, y  0, 4x + y  8, x – y  –3, 3x + 2y  21
O (2,0) (7,0)

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

18
 PEMBAHASAN

y −6 x−3
Y
(3,6) (i) 0−6 = 7−3
4y – 24 = –6x + 18
(1,4) 6x + 4y = 42
3x + 2y = 21 atau 3x + 2y  21

y −4 x−1
X (ii) 0−4 = 2−1
O (2,0) (7,0)
y – 4= –4x + 4
4x + y = 8 atau 4x + y  8

y −6 x−3
(iii) 4−6 = 1−3
y – 6= x–3
x – 6= –3 atau x – y  –3

Jadi, dari ketiga persamaan garis di atas yaitu x  0, y  0, 4x + y  8, x – y  –3, 3x + 2y  21

Pilihan A

15. Y Nilai maksimum f(x,y) = 200x + 150y daerah yang

72
diarsir pada gambar adalah ....
a. 6.800
b. 7.000
48
c. 7.200
d. 7.600
e. 7.800
X
O 24 48

PEMBAHASAN

Y f(x,y) = 200x + 150y

72
f(12,36) = 200(12) + 150(36) = 7.800
(maksimum)
f(24,0) = 200(24) + 150(0) = 4.800
48
f(0,48) = 200(0) + 150(48) = 7.200
(12,36)

X
O 24 48

Pilihan E

16. Pesawat penumpang mempunyai tempat duduk 48 kursi. Setiap penumpang kelas utama
boleh membawa bagasi 60 kg, sedang kelas ekonomi 20 kg. Pesawat hanya dapat membawa
bagasi 1.440 kg. Harga tiket kelas utama Rp150.000,00 dan kelas ekonomi Rp100.000,00.
Agar pendapatan dari penjualan tiket pada saat penuh mencapai maksimum, jumlah tempat
duduk kelas utama haruslah …buah.
a. 12 d. 26
b. 20 e. 30
Pista SMA Matematika XIIA (IPA)
19
 c. 24

PEMBAHASAN
Kelas Banyak Penumpang Bagasi Harga Tiket
Utama x 60 150.000
Ekonomi y 20 100.000
48 1.440 Z = 10.000(15x + 10y)
(i) x + y  48 Y
(ii) 60x + 20y  1.440  3x + y  72
7
Titik potong: 2
x+y = 48
3x + y = 72
2x = 24
4
x = 12 8
y = 36
X
O 2 4
Tabel 4 8

Fungsi Sasaran
Titik Hasil Keterangan
Z = 10.000(15x + 10y)
(24,0) 10.000 (1524 + 100) 3.600.000
(12,36
10.000 (1512 + 1036) 5.400.000 Maksimum
)
(0,48) 10.000 (150 + 1048) 4.800.000

Maksimum untuk jumlah penumpang kelas utama 12 orang dan kelas ekonomi 36 orang

Pilihan (a)
3
O

Y
IV

17. Daerah himpunan penyelesaian dari sistem

I

{3x5x ++ 5y2y ≤15

II

pertidaksamaan ≥10
berikut ini,
2

dengan x  0, y  0 adalah ….
III

a. I d. IV
b. II e. I dan III
c. III
5

PEMBAHASAN
-
X

Pilihan (c)

18. Y Nilai maksimum bentuk 5x + 6y yang

5 memenuhi daerah yang diarsir di samping ….
a. 15
4 b. 24
c. 25
d. 27
X
O 5 6 e. 32

PEMBAHASAN
(i) x + y = 5  2x + 2y = 10

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

20
 (ii) 2x + 3y = 12  2x + 3y = 12
y = 2
x = 3
Tabel Fungsi Sasaran
Titik Fungsi Sasaran Z = 5x + 6y Hasil Keterangan
(5,0) 55 + 60 25
(3,2) 53 + 62 27 Maksimum
(0,4) 50 + 64 24

Pilihan (d)
19. Untuk membuat barang jenis A diperlukan 100 kg baja dan 500 kg tembaga. Barang jenis B
memerlukan 300 kg baja dan 200 kg tembaga. Baja dan tembaga yang disediakan masing–
masing 1,4 ton dan 3,1 ton, maka model matematika dari pernyataan tersebut adalah ....
a. x + 3y ≥ 14 ; 5x + 2y ≥ 31, x  0, y  0, x, yB
b. x + 3y ≥ 14 ; 5x + 2y < 31, x  0, y  0, x, yB
c. x + 5y ≥ 14 ; 3x + 2y ≤ 31, x  0, y  0, x, yB
d. x + 5y ≥ 14 ; 3x + 2y ≥ 31, x  0, y  0, x, yB
e. x + 3y ≤ 14 ; 5x + 2y ≤ 31, x  0, y  0, x, yB

PEMBAHASAN
Jenis Barang Banyak Baja Tembaga
A x 100 500
B y 300 200
1400 3100
(i) 100x + 300y  1.400  x + 3y  14
(ii) 500x + 200y  3100  5x + 2y  31
(iii) x  0; y  0
Pilihan (e)

20. Y Nilai maksimum f(x,y) = 5x + 10y pada daerah

6
yang diarsir adalah ….
a. 60
b. 40
4
c. 36
d. 20
e. 16
X
O 4

PEMBAHASAN
(i) 6x + 4y = 24  3x + 2y = 12
(ii) y = x
(iii) x + y = 4  y = 4–y
Menentukan titik potong:
 (i) dan (ii)
3x + 2x = 12
5x = 12
12 12 12 12
x = 5  y = 5 sehingg titiknya ( 5 , 5 )
 (ii) dan (iii)
x + x= 4
2x = 4

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

21
 x = 2  y = 2 sehingga titiknya (2,2)

Titik pojok f(x,y) = 5x + 10y Hasil

(4,0) 5(4) + 10(0) 20
(2,2) 5(2) + 10(2) 30
12 12 12 12
36 (maks)
5 , 5 5( 5 ) + 10( 5 )
Pilihan (c)

Y
21. Daerah yang diarsir adalah himpunan
6 penyelesaian dari sistem pertidaksamaan ….
a. 3x + 5y  30 ; y – x  0 ; x  0 ; y  0
b. 5x + 3y  30 ; x + y  0 ; x  0 ; y  0
c. 3x + 5y  30 ; y + x  0 ; x  0 ; y  0
X
O 6 10 d. 3x + 5y  30 ; 2x – y  4 ; x  0 ; y  0
e. 3x + 5y  30 ; 2x – y  4 ; x  0 ; y  0
PEMBAHASAN
(i) y  x
y–x0
(ii) 6x + 10y  60
3x + 5y  30
(iii) x  0; y  0
Pilihan (a)

22. Sebuah perusahaan pelayaran hendak mengangkut 120 bus dan 420 mobil sedan, dengan 2
kapal feri, yaitu feri jenis A dan feri jenis B. Sebuah feri A dapat mengangkut hingga 30 bus
dan 30 sedan, sedangkan feri B dapat mengangkut hingga 10 bus dan 70 buah sedan untuk
sekali angkut. Jika ongkos sekali angkut menggunakan sebuah feri A dan sebuah feri B
masing–masing Rp500.000,00 dan Rp300.000,00, maka biaya minimum yang dikeluarkan
untuk mengangkut kendaraan tersebut adalah ….
a. Rp2.750.000,00 d. Rp3.500.000,00
b. Rp3.000.000,00 e. Rp7.000.000,00
c. Rp3.250.000,00

PEMBAHASAN
Jenis Feri Banyak Bus Sedan Ongkos
A x 30 30 500.000
B y 10 70 300.000
120 420 f(x,y) = 100.000 (5x + 3y)
(i) 30x + 70y  420  3x + 7y  42
(ii) 30x + 10y  120  3x + y  12
(iii) x  0; y  0
Titik potong kedua garis
Y
3x + 7y = 42
3x + y = 12
12 6y = 30
y = 5
7
6 x = 3
7
Titik potong ( 3 ,5)  (3,5)
X
O 4 14
Pista SMA Matematika XIIA (IPA)
22
 Titik pojok f(x,y) = 100.000 (5x + 3y) Hasil
(14,0) 100.000 (5.14 + 3.0) 7.000.000
(3,5) 100.000 (5.3 + 3.5) 3.000.000 (minimal)
(0,12) 100.000 (5.0 + 12.6) 7.200.000
Pilihan (b)

23. Y Daerah yang diarsir pada gambar di samping

merupakan himpunan penyelesaian sistem
pertidaksamaan ….
3
a. y  0, x – 2y  –2, 3x + 4y  12
1 b. y  0, x – 2y  –2, 3x + 4y  12
c. y  0, –2x + y  –2, 4x + 3y  12
X
–2 O 4 d. x  0, –2x + y  –2, 4x + 3y  12
e. x  0, x – 2y  –2, 3x + 4y  12

PEMBAHASAN
(i) 3x + 4y  12
(ii) x – 2y  -2
(iii) y  0
Pilihan (a)

24. Rokok A yang harga belinya Rp1.000,00 per batang dijual dengan harga Rp1.100,00 per
batang sedangkan rokok B yang harga belinya Rp1.500,00 per batang dijual dengan harga
Rp1.700,00 per batang. Seorang pedagang rokok ingin menjual dua jenis rokok tersebut yang
mempunyai modal Rp300.000,00 dan kiosnya dapat menampung paling banyak 250 batang
rokok akan mendapat keuntungan maksimum jika membeli ….
a. 150 batang rokok A dan 100 batang rokok B
b. 100 batang rokok A dan 150 batang rokok B
c. 250 batang rokok A dan 200 batang rokok B
d. 250 batang rokok A saja
e. 200 batang rokok B saja

PEMBAHASAN
Jenis Rokok Banyak Harga Beli Harga Jual Untung
A x 1.000 1.150 150
B y 1.500 1.700 200
250 300.000 f(x,y) = 150x + 200y

(i) x + y  250
(ii) 1000x + 1500y  300.000  2x + 3y  600
(iii) x  0; y  0
Y
Titik potong kedua grafik
2x + 2y = 500
250
2x + 3y = 600
y = 100
200
x = 150
Titik potong (150,100)
X
O 300
250

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

23
 Titik pojok f(x,y) = 150x + 200y Hasil
(250,0) 150(250) + 200(0) 37.500
(150,100) 150(150) + 200(100) 42.500 (maksimum)
(0,200) 150(0) + 200(200) 40.000
Pilihan (a)

5
25. Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan
3
O

2x + y  5

Y
III
IV

3x + 5y  15 , x  0, y  0
2x + y = 5
2,5

a. I
II
I

b. II
c. III
V

d. IV
5

e. V
3x + 5y = 15

PEMBAHASAN
-
X

Pilihan (c)

Y
26. Daerah yang diarsir pada gambar di samping
6
adalah himpunan penyelesaian suatu sistem
pertidaksamaan. Nilai maksimum untuk 5x +
4 4y dari penyelesaian tersebut adalah ….
a. 14 d. 28
8 X b. 16 e. 30
O 6
c. 20

PEMBAHASAN
Titik potong kedua grafik:
(i) x + y = 6
(ii) x + 2y = 8
y = 2
x = 4  (4,2)

Titik pojok f(x,y) = 5x + 4y Hasil

(6,0) 5(6) + 4(0) 30 (maks)
(4,2) 5(4) + 4(2) 28
(0,4) 5(0) + 4(4) 16
Pilihan (e)

27. Y Daerah yang diarsir adalah himpunan

penyelesaian dari sistem pertidaksamaan …
6
a. 5x + 3y  30, x – 2y  4, x  0, y  0
b. 5x + 3y  30, x – 2y  4, x  0, y  0
c. 5x + 3y  30, 2x – y  4, x  0, y  0
O 2 10 X
d. 5x + 3y  30, 2x – y  4, x  0, y  0
–4 e. 5y + 3x ≤ 30, 2x – y  4, x  0, y  0
PEMBAHASAN
(i) 6x + 10 y  60  3x + 5y  30

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

24
 (ii) -4x + 2y  -8  2x – y  4
(iii) x  0; y  0
Pilihan (e)

12

24

30
28. Daerah penyelesaian model matematika yang

Y
III
ditunjukkan sistem pertidaksamaan

IV
5x + 2y  60
x + y  24

II
12
5x+2y = 60

2x + 5y  60 ; x0;y0

I
V
pada gambar di samping adalah ….
24

a. I d. IV
b. II e. V
2x+5y = 60
x+y = 24

c. III
30
X

PEMBAHASAN
-
Pilihan (b)

29. Dari sistem pertidaksamaan x + 2y  8, 4x + 3y  24, x  0, y  0, maka titik–titik yang

terletak dalam himpunan penyelesaian adalah ….
a. (0,8), (8,0), (1,5), dan (2,4) d. (6,2), (3,6), (2,7), dan (3,5)
b. (1,4), (7,1), (2,6), dan (4,2) e. (0,4), (6,0), (4,1), dan (0,0)
c. (1,7), (5,2), (1,7), dan (2,5)

PEMBAHASAN
Titik potong kedua grafik
Y
4x + 8y = 32
8 4x + 3y = 24
5y = 8
4 8 24
y = 5  x = 5
8 X Dengan memperhatikan pilihan yang ada maka
O 6
titik yang terletak pada daerah penyelesaian
adalah pilihan (e).
Pilihan (e)
8
O

30. Jika, x, y  R maka daerah himpunan

III

IV

penyelesaian dari sistem pertidaksamaan 2x + y

II

 8, x + 3y  9 ; 3x + 4y  12 , x  0, y  0 adalah
I

….
4

a. I d. IV
b. II e. V
c. III

PEMBAHASAN
9

-
Pilihan (c)

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

25
II. Kerjakan soal–soal berikut dengan benar!
1. Tunjukkan pada bidang Kartesius daerah himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear
berikut untuk x, y  R.
a. x  2 d. 2  y  6
b. y  –3 e. 2x + 3y  12
c. x + 2y  4 f. x–48
PEMBAHASAN
Y Y
1. a. b.

X
X O
O 2

–
3
c. d.
Y Y

2
X
O 4 X
O

Y Y
e. f.

4 X
O 1
2
X
O 6

2. Tentukan sistem pertidaksamaan linear dari daerah yang diarsir berikut.

a. b. c.
Y Y Y
3 3 (2,
4)

3 (4,
2 3)

(0,
Pista SMA Matematika2 XIIA (IPA) 1)
X 26 X
O 1 3 X O (1,
O 1 3 0)
 1

PEMBAHASAN
2. a. 2x + 3y  6
3x + y  3
x  0, y  0
b. y  3, x  0
2x + 3y  6
–x + y  –1
c. x + y  1
x–y1
x + 2y  10
3x – 2y  –2

Pista SMA Matematika XIIA (IPA)

27