Anda di halaman 1dari 6

PERJANJIAN SEWA MENYEWA

PERJANJIAN SEWA MENYEWA

Pada hari Rabu tanggal dua puluh delapan Februari tahun dua ribu dua puluh empat (28
Januari 2024), kami yang bertandatangan dibawah ini :

I. Nama : Annisa
Alamat : Jl. Percetakan Negara Raya, RT.12/RW.4, Rawasari, Kec.
Cempaka Putih, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta.

Sebagai pemilik rumah yang disewakan, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama
pribadi, selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA (yang menyewakan).

II. Nama : Budi

Alamat : Jl. Griya Mulatama, Pondok Cabe Ilir, Pamulang Tangerang


Selatan, Banten.

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama pribadi, selanjutnya disebut sebagai
PIHAK KEDUA (yang menyewa).

Kedua belah pihak sepakat dan setuju mengadakan perjanjian dengan syarat dan
ketentuan-ketentuan sebagaimana tersebut dibawah ini :

PASAL 1
SEWA MENYEWA

PIHAK PERTAMA dengan ini menyewakan kepada PIHAK KEDUA, sebuah rumah
tinggal di Jl. Percetakan Negara Raya, RT.12/RW.4, Rawasari, Kec. Cempaka Putih.

PASAL 2
JANGKA WAKTU

Sewa menyewa ini dilangsungkan untuk jangka waktu 1 (satu) tahun terhitung mulai
tanggal 1 Maret 2024 dan akan berakhir tanggal 28 Februari 2025.

PASAL 3
HARGASEWA

Besarnya uang sewa untuk jangka waktu seperti tercantum pada Pasal 2 diatas adalah
sebesar Rp150.000.000,- (seratus lima puluh juta rupiah).
PASAL 4
PEMBAYARAN

1. Pembayaran uang sewa dilakukan oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA
dengan skema cicilan 4(empat) kali.
2. Pembayaran pertama sebesar Rp60.000.000,- (enam puluh juta rupiah) dibayarkan oleh
PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA paling lambat tanggal 28 Februari 2024.
3. Pembayaran kedua sebesar Rp30.000.000,- (tiga puluh juta rupiah) dibayarkan PIHAK
KEDUA kepada PIHAK PERTAMA paling lambat pada tanggal 1 Juni 2024.
4. Pembayaran ketiga sebesar Rp30.000.000,- (tiga puluh juta rupiah) dibayarkan PIHAK
KEDUA kepada PIHAK PERTAMA paling lambat pada tanggal 1 September 2024.
5. Pembayaran keempat sebesar Rp30.000.000,- (tiga puluh juta rupiah) dibayarkan PIHAK
KEDUA kepada PIHAK PERTAMA paling lambat pada tanggal 1 Desember 2024.

PASAL5
PEMBEBANAN BIAYA DAN PERSYARATAN

1. PIHAK KEDUA berhak atas pemakaian aliran listrik dan air PDAM yang telah
terpasang sebelumnya pada bangunan rumah yang disewa.
2. PIHAK KEDUA berkewajiban untuk mengisi token listrik sebesar Rp500,000 (lima
ratus ribu rupiah) setiap bulannya.
3. PIHAK PERTAMA berkewajiban menanggung biaya air PDAM dan iuran keamanan
dan kebersihan
4. PIHAK KEDUA berkewajiban merawat dan menjaga keadaan tanah dan bangunan
agar tetap dalam kondisi baik termasuk memelihara kebersihan dan kelestarian
lingkungan serta sarana-sarana kepentingan umum.

PASAL 6
MAKSUD DAN TUJUAN

PIHAK KEDUA hanya boleh mempergunakan tempat yang disewakan sebagai rumah
tinggal pribadi dan tidak dapat dipergunakan sebagai tempat usaha.
PASAL 7
HAK DAN KEWAJIBAN

1. PIHAK PERTAMA berkewajiban untuk membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
serta pajak-pajak lainnya yang berhubungan dengan apa yang disewakan.
2. PIHAK PERTAMA bertanggungjawab kepada keamaan tempat tinggal dan
lingkungannya.
3. Selama masa perjanjian sewa-menyewa ini berlangsung, PIHAK KEDUA tidak
dibenarkan untuk:
a. Memindahkan atau mengalihkan hak sewa berdasarkan perjanjian
ini, baik untuk sebagian atau keseluruhannya kepada PIHAK KETIGA.
b. Mempergunakan rumah itu untuk tujuan yang lain dari pada yang disepakati
dalam perjanjian ini, kecuali telah mendapat ijin secara tertulis dari PIHAK
PERTAMA.
c. Membuat bangunan lain, sumur bor atau galian-galian lain di sekitar rumah tanpa
adanya ijin tertulis dari PIHAK PERTAMA.
d. Mengubah struktur dan instalasi dari rumah tersebut tanpa ijin dan persetujuan
dari PIHAK PERTAMA.
Yang dimaksudkan dengan struktur adalah sistem konstruksi bangunan yang
menunjang berdirinya bangunan rumah tersebut, seperti: fondasi, halok. kolom,
pagar, lantai, dan dinding.
e. Tidak menaati peraturan yang telah dibuat.

PASAL 8
KERUSAKAN DAN BENCANA ALAM

1. Kerusakan struktur bangunan rumah sebagai akibat pemakaian sepenuhnya menjadi


tanggung jawab PIHAK PERTAMA.
2. PIHAK KEDUA dibebaskan dari segala ganti rugi atau tuntutan dari PIHAK
PERTAMA akibat kerusakan pada bangunan yang diakibatkan oleh force majeure.
Yang dimaksud dengan Force majeure adalah:
a. Bencana alam, seperti: banjir, gempa bumi, tanah longsor, petir, angin topan, serta
kebakaran yang disebabkan oleh faktor eksternal yang mengganggu kelangsungan
perjanjian ini.
b. Huru-hara, kerusuhan, pemberontakan, dan perang.
PASAL 9
PERPANJANGAN

1. Sewa menyewa ini dapat diperpanjang apabila terlebih dahulu disetujui oleh kedua
belah pihak.
2. Sewa menyewa otomatis tidak diperpanjang apabila tidak ada pemberitahuan dari
PIHAK KEDUA mengenai perpanjangan sewa menyewa.
3. Apabila PIHAK KEDUA ingin memperpanjang masa penyewaan, PIHAK KEDUA
harus memberitahukan kepada PIHAK PERTAMA 1 (satu) bulan sebelum
berakhirnya sewa menyewa ini.

PASAL 10
PEMBATALAN SEWA

1. Sewa akan gugur dengan sendirinya apabila salah satu pihak tidak menjalankan hak
dan kewajibannya masing-masing yang telah tersebut di Pasal 6 diatas.
2. PIHAK PERTAMA wajib mengembalikan sisa pembayaran sewa dengan
perhitungan lamanya PIHAK KEDUA menyewa tempat tersebut.

PASAL 11
SYARAT TANGGUH

Perjanjian ini dinyatakan berlaku apabila rumah yang disewakan sudah selesai direnovasi
dan siap dihuni pada tanggal 27 Februari 2024

PASAL 12
HAL LAIN-LAIN

Hal-hal yang belum tercantum dalam perjanjian ini akan dimusyawarahkan bersama oleh
kedua belah pihak.
Demikian perjanjian ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) bermaterai cukup dan ditandatangani
oleh kedua belah pihak pada hari dan tanggal tersebut di atas.

Pihak Pertama Pihak Kedua

Annisa Budi

Anda mungkin juga menyukai