Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Hal yang melatar belakangi pembuatan laporan kerja praktek ini
adalah untuk mendokumentasikan hasil observasi dan kunjungan kami
dalam pelaksanaan proyek Pembangunan Gedung Laboratorium Bahasa
Terpadu Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro Kota Semarang
yang berlokasi Jalan Prof. Soedarto, SH. Tembalang Kota Semarang yang
kami ikuti selama kurang lebih tiga bulan lamanya.

Kerja Praktek adalah salah satu mata kuliah yang wajib di tempuh
oleh semua mahasiswa Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil Universitas
Islam Sultan Agung Semarang untuk memenuhi kurikulum yang telah
ditetapkan dalam menyelesaikan program studi pendidikan Strata Satu
(S1). Kerja praktek dengan jumlah 2 SKS ini dilaksanakan oleh
mahasiswa pada suatu proyek pembangunan yang berhubungan dengan
akademik yang diberikan di Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil
Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

Kerja Praktek merupakan kegiatan yang bersifat formal atau


resmi, maka perludi buat suatu laporan sebagai bukti telah melaksanakan
kegiatan tersebut. Untuk itu diuraikan segala hal yang telah dilakukan
selama melakukan Kerja Praktek.

Selama mengikuti Kerja Praktek di proyek Pembangunan Gedung


Laboratorium Bahasa Terpadu Fakultas Ilmu Budaya Universitas
Diponegoro Kota Semarang banyak hal yang kami dapatkan langsung dari
pihak pembimbing dan para pekerja yang sebelumnya kami belum dapat
kan selama mengikuti perkuliahan. Menggabungkan antara ilmu teoritis
dan ilmu aplikatif.

1
Untuk itu kami mendokumentasi kan laporan kerja praktek ini
untuk membantu rekan-rekan mahasiswa memperoleh ilmu dan referensi
dari pengalaman yang kami dapatkan ini.

1.2 Tujuan Kerja Praktek


Beberapa hal yang merupakan bagian dari tujuan pembuatan
Laporan Kerja Praktek ini adalah :
1. Untuk menyalurkan ilmu yang telah di dapatkan selama melakukan
Kerja Praktek
2. Mengetahui secara langsung pelaksanaan pembangunan suatu
bangunan sipil di lapangan dan mengetahui penyimpangan yang
terjadi.
3. Melatih kemampuan dalam menganalisa suatu penyimpangan yang
terjadi dilapangan dengan memecahkan penyimpangan tersebut dari
teori-teori mata kuliah yang sudah diajarkan dalam masa
perkuliahan.

1.3 Metode Pengumpulan Data


Laporan ini menyajikan pandangan-pandangan secara umum
dengan uraian dan penjelasan berdasarkan data dari proyek untuk dapat
memberikan gambaran secara jelas mengenai informasi dari proyek.
Dalam penyusunan Laporan Kerja Praktek ini digunakan data dari
peninjauan dilapangan.

Adapun metode pengumpulan data yang di pakai adalah sebagai berikut :


1. Metode Pengamatan (Observasi)
Metode Pengamatan (Observasi) yaitu pengumpulan data dengan cara
langsung melihat dari dekat teknis pelaksanaan dilapangan serta
permasalahan yang timbul pada saat dilaksanakan proyek tersebut.
Data - data visual hasil pengamatan tersebut sangat menunjang
pemahaman terhadap data - data tertulis dari pekerjaan yang sedang
dilaksanakan.pengamatan langsung dapat pula digunanakan untuk

2
mengetahui tahapan - tahapan dari pelaksanaan pekerjaan yang
bersangkutan.

2. Metode Wawancara (Interview)


Metode Wawancara (Interview) yaitu pengumpulan data dengan cara
melakukan wawancara dengan pihak pelaksana pekerjaan berkenaan
dengan proses pelaksanaan pekerjaan yang sedang berlangsung,
apakah sesuai dengan yang direncanakan atau tidak serta hal – hallain
yang kurang jelas dalam pelaksanaan pekerjaan tersebut.

3. Metode Kepustakaan (Pengajaran dan Penerapan)


Metode Kepustakaan (Pengajaran dan Penerapan) yaitu pengumpulan
data dengan cara membaca buku-buku kuliah, diktat-diktat yang
berhubungan dengan masalah yang ditinjau serta pengarahan dari
dosen pembimbing melalui penerapan teori ke dalam praktek.

1.4 Ruang Lingkup Pembahasan


Secara global Pembangunan Gedung Laboratorium Bahasa Terpadu
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro Kota Semarang ini
mempunyai ruang lingkup pekerjaan yang terdiri atas :
1. Pekerjaan persiapan, meliputi pekerjaan pengukuran,
pembersihan lahan, perataan lahan.
2. Pekerjaan pembuatan gudang yang berfungsi menyimpan bahan
dan alat-alat pekerjaan.
3. Pemasangan, bowplank adalah patok kayu sementara yang di
buat untuk menentukan As bangunan yang sesuai dengan denah
gambar bangunan yang ada. Bowplank juga menjadi acuan
sebagai pembatas luas bangunan dan dapat menentukan
ketinggian lantai bangunan.
4. Pekerjaan tanah dan pondasi, meliputi pembersihan, perataan
lapangan, dan galian tanah.

3
5. Pekerjaan struktur (beton bertulang), meliputi pondasi sumuran,
sloof, kolom, balok, pelat lantai dan tangga
6. Pekerjaan kusen, langit-langit / plafond, penutup lantai dan
pelapis dinding.
7. Pekerjaan instalasi listrik dan plumbing
8. Pekerjaan sanitasi.
9. Pekerjaan mekanikal meliputi penangkal petir, AC dan lain-lain.
10. Pekerjaan hydrant meliputi pemadam kebakaran.
11. Pekerjaan pengecatan (finishing.)

Mengingat banyaknya lingkup pekerjaan pada proyek dan masa


pelaksanaan kerja praktek yang terbatas, maka pengamatan yang
dilakukan dilapangan dimulai pada pekerjaan pelaksanaan struktur atas
seperti pekerjaan kolom, pekerjaan balok, pekerjaan bekisting, pembesian,
pengecoroan, pekerjaan pelat lantai, tangga, pekerjaan instalasi listrik,
plumbing, dan pekerjaan dinding. Walaupun informasi yang kami
dapatkan tidak mencakup seluruh proses pelaksanaan proyek. Namun
kami tetap berusaha memberikan seluruh informasi yang kami peroleh dari
pengawas maupun dari sumber-sumber yang lain.

1.5 Sistematiksa Laporan


Untuk lebih memperjelas dan mempermudah dalam penyusunan
laporan, maka dibuatlah sistematika penyusunan laporan sebagai berikut :

1. Halaman judul
Pada bagian ini memuat judul dari laporan Kerja Praktek dan identitas
penulis. Adapun judul dari laporan ini adalah “ Proyek Pembangunan
Gedung Laboratorium Bahasa Terpadu Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Diponegoro Kota Semarang”.

4
2. Halaman Pengesahan
Memuat pengesahan dari Dosen Pembimbing dan Ketua Jurusan Sipil
Fakultas Teknik Universitas Islam Sultan Agung Semarang, bahwa
penulis telah menyelesaiakan laporan Kerja Praktek.

3. KataPengantar
Pada bagian ini sebagai pengantar yang ditujukan kepada pengantar
yang ditujukan kepada pembaca mengenai isi laporan Kerja Praktek.

4. Daftar Isi
Memuat daftar rangkuman dan halaman isi dari laporan Kerja Praktek.

5. Daftar Gambar
Daftar Gambar memuat segala sesuatu yang berkaitan tentang pekerjaan
yang dilakukan dalam proyek maupun alat-alat atau bahan yang
digunakan di proyek.

6. Daftar Lampiran
Pada Bagian ini memuat tentang gambar-gambar maupun data-data
proyek yang kami dapatakan dari kontraktor maupun konsultan proyek.

BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini dijelaskan segala hal tentang penyusunan Laporan
Kerja Praktek. Bab ini berisi subbab diantaranya latar belakang
kerja praktek, tujuan kerja praktek, metode penyusunan laporan,
ruang lingkup pembahasanserta sistematika laporan.

BAB II GAMBARAN UMUM PROYEK


Dalam bab ini dijelaskan tentang latar belakang proyek, tujuan
pembangunan, lokasi kerja praktek, data – data konstruksi, data
bangunan, biaya dan sumber dana proyek.

5
BAB III MANAJEMEN PROYEK
Dalam bab ini berisi tentang uraian umum mengenai organisasi
proyek, unsur – unsur pengelola proyek dan tata laksana proyek
serta tugas dan tanggung jawab masing – masing pihak dalam
proyek.

BAB IV PERALATAN DAN BAHAN


Bab ini menjelaskan tentang peralatan dan bahan yang digunakan
dalam pekerjaan proyek dan syarat – syarat umum bahan
bangunan sesuai dengan dokumen kontrak.

BAB V PELAKSANAAN PEKERJAAN


Bab ini berisi tentang metode dan sistem pelaksanaan pekerjaan.

BAB VI PENUTUP
Bab ini berisi tentang kesimpulan dari pengalaman –
pengalaman dan peristiwa – peristiwa yang dialami selama
melaksanakan Kerja Praktek. Disini ditambahkan beberapa
saran – saran yang dapat digunakan untuk memperbaiki kualitas
dari Laporan Kerja Praktek.

Anda mungkin juga menyukai