Anda di halaman 1dari 3

Jawaban No.

6 sampai 10

Jawaban no. 6a
- Pada piramida energi terjadi penurunan sejumlah energi berturut-turut yang tersedia di tiap
tingkat trofik.
- Berkurangnya energi yang terjadi di setiap trofik terjadi karena konsumen hanya
mendapatkan 10% energi dari tingkatan trofik di bawahnya.
- Pada dasar piramida, jumlah individu dan jumlah energi yang terlibat adalah paling besar
- Dasar piramida dasar ditempati oleh produsen yang memiliki jumlah individu dan jumlah
energi yang palig banyak dan piramda paling puncak atau atas ditempati oleh hewan
karnivora

Jawaban no. 6b
Tingkatan trofik 2 merupakan posisi dari konsumen 1 yang memakan produsen atau biasa
disebut herbivora. sehingga ketika populasi tingkat 2 punah maka mengakibatkan populasi
tingkat 1 akan meningkat. Kemudian, tingkatan trofik 3 akan mengalami penurunan karena
tingkat 2 sebagai mangsanya punah dan tingkatan trofik 3 yang tidak mendapatkan makanan
dari tropik 2 dimangsa oleh populasi tingkat IV.

Jadi, jika populasi tingkat 2 punah, akan mengakibatkan populasi tingkat 1 meningkat dan
tingkat 3 menurun.

Jawaban no. 7a
Apabila udang menghilang komponen yang mengalami penurunan adalah ikan kecil dan
ikan paus biru akan ikut menurun karena tak ada (kesulitan) yang akan dimakan.

Jawaban no. 7b
Apabila udang menghilang komponen yang mengalami peningkatan yaitu (Zooplankton)
karena tidak ada yang memangsanya dan dapat sumber makanan yang melimpah dari
Fitoplankton.

Jawaban no 8a.
A. Evaporasi
B. Presipitasi
C. Transpirasi
D. Filtrasi
E. Run off atau limpasan air

Jawaban no 8b
1. Evaporasi dan transpirasi. Pada suhu tinggi, air di permukaan bumi dan air yang berada
dalam makhluk hidup akan mengalami penguapan membentuk awan. Evaporasi
merupakan penguapan pada wilayah perairan, sedangkan transpirasi adalah penguapan
yang terjadi pada makhluk hidup.
2. Presipitasi, yaitu kondensasi uap air menjadi titik-titik air hujan akibat pengaruh suhu
yang rendah.
3. Infiltrasi, yaitu meresapnya air hujan ke dalam tanah yang kemudian dimanfaatkan oleh
makhluk hidup.
4. Runoff atau limpasan air, yaitu sebagian air mengalir kembali ke lautan dan pada saat
suhu tinggi akan terjadi penguapan kembali.

Jawaban no 9a
Piramida Jumlah
Elang 2 ekor

Ular 12 ekor

kodok 60 ekor

siput 300 ekor

rerumputan 3500 buah

Jawaban no 9b
Produsen 30.000 kalori

Konsumen 1 = 30.000 x 20% = 6000 kalori


Konseumen 2 = 6000 x 20% = 1200 kalori
Konsumen 3 = 1200 x 20% = 240 kalori atau 0,24 kkal

Jawaban no. 10a


1. Fiksasi nitrogen
2. Amonifikasi
3. Nitrifikasi oleh nitosomonas atau nitrosococcus
4. Asimilasi
5. Denitrifikasi

Jawaban no. 10b

1. Nitrogen di alam paling banyak terdapat di atmosfer dalam bentuk N2 dan dapat masuk ke
dalam tanah salah satunya karena bantuan aliran listrik oleh petir.
2. Nitrogen di tanah dalam bentuk N2 dapat langsung diikat oleh tumbuhan seperti tumbuhan
polong-polongan dengan bantuan bakteri fiksasi nitrogen seperti Azotobacter dan
Rhizobium.
3. Selain diikat oleh tanaman, nitrogen dalam tanah juga dapat diikat oleh bakteri dan diubah
menjadi Amonium NH4+ melalui proses Amonifikasi.
4. Sumber nitrogen yang dipakai untuk Amonifikasi tidak hanya berasal dari nitrogen udara
yang di fiksasi di dalam tanah oleh bakteri, namun juga berasal dari Nitrogen hasil dari
proses Dekomposisi (pembusukan) sisa organisme oleh Dekomposer.
5. Amonium NH4+ hasil Amonifikasi kemudian akan diubah menjadi Nitrit NO3 melalui
proses Nitrifikasi oleh bakteri seperti Nitrosomonas dan Nitrosococcus.
6. Nitrit NO3 akan melalui proses Nitrifikasi kembali membentuk Nitrat NO 2 oleh bakteri
seperti Nitrobacter.
7. Nitrat NO2 yang telah terbentuk dapat diserap secara langsung oleh tumbuhan melalui
proses asimilasi dan akan disalurkan ke organisme lain melalui rantai makanan hingga
semua organisme tersebut mati dan di Dekomposisi serta di Amonifikasi kembali menjadi
Amonium.
8. Nitrat yang tidak diserap akan melalui proses Denitrifikasi diubah menjadi N2 kembali dan
dilepaskan ke atmosfer. Kemudian siklus akan terulang kembali.

Anda mungkin juga menyukai