Anda di halaman 1dari 2

Nama: Rico Verald Gantara

Kelas:

No. Absen:

Tugas Agama

A. Kiamat Kubra

a. Pengertian Kiamat Kubra

Kiamat kubra adalah hancurnya seluruh alam semesta dengan segala isinya yang dimulai dengan
tiupan pertama sangkakala Malaikat Israfil. Kiamat jenis ini juga disebut dengan kiamat besar.
Demikian menurut penjelasan Bachrul Ilmu dalam buku Pendidikan Agama Islam.

Setelah itu, Malaikat Israfil akan meniup sangkakala untuk yang kedua kalinya. Pada waktu inilah
semua manusia akan memasuki hari kebangkitan dan berkumpul di sebuah tempat untuk
mempertanggungjawabkan seluruh amal perbuatannya semasa di dunia.

Kiamat kubra datang secara tiba-tiba, tetapi ada tanda-tanda yang bisa dipelajari. Tanda akan
terjadinya kiamat kubra ini dijelaskan dalam sejumlah hadits.

b. Tanda-Tanda Kiamat Kubra

Imam Ibnu Katsir mengatakan dalam An-Nihayah fi al-Fitan wa al-Malahim, merujuk pada hadits
riwayat Muslim, ada sepuluh tanda sebelum terjadinya hari kiamat. Berikut di antaranya:

1. Terbitnya matahari dari arah barat.

2. Munculnya asap.

3. Munculnya binatang melata.

4. Munculnya Ya'juj dan Ma'juj.

5. Keluarnya Dajjal.

6. Munculnya Isa bin Maryam.

7. Tiga gerhana: gerhana di barat, gerhana di timur, gerhana di Jazirah Arab.

Api yang keluar dari dasar Aden yang menggiring manusia atau mengumpulkan manusia dan
bersama mereka di mana saja berada.

Imam Muslim juga meriwayatkan dari hadits al-Ala' dari ayahnya, dari Abu Hurairah bahwa Nabi
Muhammad SAW bersabda, "Segeralah melakukan amal saleh sebelum datang enam hal: (1)
terbitnya matahari dari barat, (2) asap, (3) binatang melata di bumi, (4) Dajjal, (5) kematian kalian,
dan (6) keadaan Kiamat."

Kemunculan binatang melata turut dijelaskan dalam hadits Thalhah. Ia mengatakan, "Rasulullah
SAW menyebut binatang melata seraya bersabda, 'Binatang melata itu keluar tiga kali; keluar satu
kali dari ujung gurun pasir, tetapi beritanya tidak masuk ke kampung--yaitu Mekkah--lalu
bersembunyi selama beberapa waktu lamanya. Setelah itu, keluar sekali lagi lebih dari itu lalu
beritanya meninggi di penduduk padang pasir dan beritanya sampai ke kampung ini--Mekkah'."

Anda mungkin juga menyukai