Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL RENCANA BISNIS

ALASKU

Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan


Dosen: Susilowati S.Sos., MAB.

Disusun Oleh:
Nama: Harnum Sabita
NIM: (233140500111062)

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

FAKULTAS VOKASI

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS

2024
ABSTRAK

Manusia merupakan makhluk sosial yang selalu membutuhkan bantuan


orang lain dalam menjalankan proses kehidupannya. Dalam proses
kehidupan, terutama ketika manusia berhubungan dengan orang lain,
penampilan yang rapi dan menarik merupakan hal yang penting, dapat
mencerminkan bahwa seseorang tersebut menghargai lawan bicaranya.
Salah satu unsur penting dalam penampilan adalah dalam hal sepatu.
Sepatu selain berguna untuk melindungi kaki juga berfungsi sebagai fashion.
Penampilan sepatu yang rapi akan memberikan nilai tambah bagi pemakai.
Ada beberapa jenis sepatu dan memiliki kegunaan yang berbeda, bahkan
bahan sepatunya juga sangat beragam, tergantung kebutuhan. Ada untuk
jalan jalan, sepatu rumahan, sepatu kerja, sepatu untuk ke kampus, hingga
sepatu sekolah.
Sepatu menjadi elemen yang cukup penting untuk digunakan dalam
menunjang aktivitas sehari-hari. Sepatu berbahan kulit bisa menjadi salah
satu opsi koleksi sepatu, sebab sepatu kulit bisa dipakai kapan saja, tidak
perlu menunggu momen tertentu.
Pada kehidupan sehari-hari banyak kita temui yang memakai sepatu
kulit adalah laki-laki, hal tersebut karena kebanyakan pria hanya mengoleksi
tiga jenis sepatu, yakni sepatu kulit dress shoes (sepatu formal), boots (bot),
dan loafers (slip-on shoe). Selain itu sepatu berbahan kulit sering dipilih
karena sepatu berbahan kulit cenderung bersifat kuat dan tahan lama,
memberikan kesan elegan dan mewah, tahan air, tahan panas,tahan terhadap
debu sehingga memudahkan dalam proses pembersihan.
Pemakaian sepatu di indonesia saat ini hanya sekedar formalitas saja
dan tidak melihat dari nilai estetika (fashion). Dari beberapa kekurangan
inilah dapat dilihat satu peluang untuk membuat suatu produk sepatu
berdesain menarik dan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Sepatu
dibuat dari bahan kulit secara homemade sehingga kualitas dapat terjaga.
Dengan harapan sepatu kulit dapat me digunakan oleh semua kalangan, baik
laki-laki maupun perempuan, baik untuk memenuhi kebutuhan formal
maupun sehari-hari.
DAFTAR ISI

ABSTRAK................................................................................................................................1
DAFTAR ISI............................................................................................................................. 2
BAB I....................................................................................................................................... 3
LATAR BELAKANG................................................................................................................ 3
1.1. Pendahuluan............................................................................................................... 3
1.2. Rumusan Masalah...................................................................................................... 3
1.3. Tujuan, Visi, dan Misi.................................................................................................. 4
BAB II...................................................................................................................................... 5
TINJAUAN PUSTAKA............................................................................................................. 5
2.1. Deskripsi Produk......................................................................................................... 5
2.2. Sasaran Pasar.............................................................................................................5
2.3. Strategi Pemasaran.....................................................................................................6
2.4. Analisis SWOT............................................................................................................ 6
2.5. Manajemen Pemasaran.............................................................................................. 6
BAB III..................................................................................................................................... 8
METODE PELAKSANAAN..................................................................................................... 8
3.1. Proses Produksi.......................................................................................................... 8
3.2. Branding...................................................................................................................... 8
3.3. Penentuan Harga........................................................................................................ 9
3.4. Aset Tetap................................................................................................................... 9
3.5. Beban Bulanan............................................................................................................9
3.6. Target Penjualan........................................................................................................11
3.7. BEP (Break Event Point)........................................................................................... 11
BAB I

LATAR BELAKANG

1.1. Pendahuluan

Penampilan yang rapi dan menarik merupakan hal yang penting dalam
kehidupan hal tersebut dapat mencerminkan bahwa seseorang tersebut
menghargai lawan bicaranya. Salah satu unsur penting dalam penampilan adalah
dalam hal sepatu. Penampilan sepatu yang rapi akan memberikan nilai tambah
bagi pemakai.
Ada beberapa jenis sepatu dan memiliki kegunaan yang berbeda, bahkan
bahan sepatunya juga sangat beragam, tergantung kebutuhan. Sepatu menjadi
elemen yang cukup penting untuk digunakan dalam menunjang aktivitas
sehari-hari. Sepatu berbahan kulit bisa menjadi salah satu opsi koleksi sepatu,
sebab sepatu kulit bisa dipakai kapan saja, tidak perlu menunggu momen
tertentu.
Pada kehidupan sehari-hari banyak kita temui yang memakai sepatu kulit
adalah laki-laki, hal tersebut karena sepatu berbahan kulit cenderung bersifat
kuat dan tahan lama, selain itu sepatu kulit juga dipilih karena memiliki
keunggulan lain, seperti memberikan kesan elegan dan mewah, tahan air, tahan
panas,tahan terhadap debu sehingga memudahkan dalam proses pembersihan.1
Pentingnya penggunaan sepatu sebagai fashion masih belum begitu
diperhatikan, terutama oleh masyarakat Indonesia. Pemakaian sepatu hanya
sekedar formalitas saja dan tidak melihat dari nilai estetika. Dari beberapa
kekurangan inilah dapat menjadi satu peluang untuk membuat suatu produk
sepatu berdesain menarik dan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

1.2. Rumusan Masalah

Dari latar belakang diatas kami mengambil rumusan masalah utama


sebagai berikut:
a. Bagaimana cara memenuhi permintaan pasar untuk sepatu kulit?
b. Bagaimana merancang Sepatu kulit dengan desain yang mengikuti jaman?
1
https://www.tribunnews.com/lifestyle/2021/06/28/alasan-para-pria-harus-memiliki-sepatu-kulit
c. Bagaimana agar home industri bisa berkembang dan dapat bersaing
dengan kompetitor lain?

1.3. Tujuan, Visi, dan Misi

Berdasarkan atas rumusan masalah diatas maka kami menyusun tujuan


dan proposal rancangan bisnis sebagai berikut:
a. Menyediakan sepatu dan sandal berbahan kulit homemade yang
berkualitas
b. Menyediakan sepatu dan sandal kulit dengan desain terkini.
c. Meningkatkan Home Industri
d. Pemberdayaan UMKM
Adapun Visi dan Misi dari perencanaan bisnis kami yaitu:
a. Visi :
b. Misi :
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Deskripsi Produk

Alasku merupakan rebranding dari Anto Soes. Anto Soes sendiri


merupakan home industri berskala kecil yang bergerak dibidang retail penyedia
sepatu dan sandal berbahan kulit asli mulai tahun 1998. Namun seiring
berjalannya waktu Anto Soes tidak bisa mengikuti perkembangan zaman
sehingga kurang maksimalnya pemasaran produk Anto Soes.
Selama ini Anto Soes juga melayani pemesan sepatu dengan sistem by
order, namun sayangnya Anto Soes hanya memasarkan produknya kepada
pelanggan tetap, dan masyarakat sekitar home industri, sehingga membuat
terbatasnya ruang lingkup pemasaran Anto Soes.
Melihat kepuasan pelanggan yang baik, saya berharap Anto Soes dapat
berkembang lebih jauh, maka dengan itu saya me-rebranding Anto Soes menjadi
Alasku. Dengan harapan semoga Alasku bisa menjangkau pasar yang luas, lewat
media digital seperti sosial media, marketplace, dan media digital lainya.

2.2. Sasaran Pasar

Melihat dari kebutuhan, untuk saat ini kami memfokuskan segmen pasar
pada:
a. Semua kalangan pria
b. Pegawai negeri/swasta
c. pekerja yang membutuhkan sepatu safety
d. Pendidik dan Pelajar
e. Pecinta produk kulit

2.3. Strategi Pemasaran

Strategi yang akan kami terapakan pada saat ini adalah


a. Rebranding Anto Soes menjadi Alasku
b. Transaksi langsung (Offline Store)
c. Pemanfaatan Media Sosial seperti Instagram, Tiktok dll.
d. Melalui aplikasi-aplikasi jual beli online, seperti e-commerce, dan situs
komersial lainnya.
e. Bekerja sama dengan instansi atau lembaga untuk penyediaan sepatu
kulit
f. Mengikuti berbagai event bazar atau pameran
2.4. Analisis SWOT

Analisis SWOT dirasa penting untuk setiap bisnis, berikut analisis SWOT Alasku:

Tabel 2.1. Analisis SWOT

Komponen Keterangan

Strength (Keunggulan) Keunggulan Alasku ada pada model yang


mengikuti perkembangan zaman, dengan
bahan kulit asli Produk Alasku dapat
bertahan lebih lama. Alasku juga melayani
pembelian by order sehingga bisa membuat
sepatu atau sandal sesuai dengan dirimu.

Weaknes (Kelemahan) Alasku merupakan industri kecil yang masih


berkembang sehingga belum dikenal oleh
banyak kalangan

Opportunity (Peluang) Degan rebranding dan update desain berkala


semoga Alasku bisa bersaing dengan
kompetitor lainnya.

Threat (Hambatan) Terbatasnya SDM / Pengerajin Sepatu

2.5. Manajemen Pemasaran

Secara umum model yang digunakan untuk mengmbangkan pesan dan stategi
pemasaran Alasku dipetakakan dalam analisis 7P sebagai berikut:

Tabel 2.2. Analisis Marketing Mix 7P

Komponen Keterangan

Product Alasku merupakan rebranding dari Anto Soes


Penyedia retail sepatu dan sandal kulit asli.
Price Harga yang kami tawarkan cukup terjangkau
jika dibandingkan dengan kompetitor lain,
dengan kisaran harga mulai Rp 150.000 - Rp
500.000, harga tergantung pada kerumitan
model dan bahan yang digunakan.

Place Untuk saat ini Alasku meilki offline store di


daerah Tumpang, Kabupaten Malang

Promotion offline:
● Penjualan offline store
● Bekerja sama dengan instansi
tertentu
● mengikuti pameran / bazar
online:
● Sosial Media promotion
● Aplikasi Jual Beli Online
(e-commerce)

People Pemasok bahan, Pengrajin Sepatu, Marketing

Process Pembuatan sepatu dilakukan oleh para ahli


dalam bidangnya, sehingga mendapatkan
hasil yang maksimal.

Psychical Evidence Agar konsumen merasa nyaman dengan


produk alasku, maka kami akan membuat
kemasan atau packaging yang menarik dan
akan diadakan pemberian stiker kepada
konsumen.
BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1. Proses Produksi

Produksi kami pusatkan pada ahlinya, guna mendapatkan kualitas


yang terbaik. Kami bekerja sama dengan para pengrajin sepatu untuk
memenuhi kebutuhan stok. Produksi dilakukan di tempat pengerajin
sendiri sehingga dapat menghemat pengeluaran aset. Selain agar
mendapatkan kualitas yang maksimal, proses produksi yang kami berikan
kepada pengrajin sepatu bisa menjadi lapangan usaha baru.
Setelah proses produksi sepatu akan dilakukan quality control dan
pemberian label Alasku. sepatu yang lolos tahap quality control akan
langsung di pasarkan.

3.2. Branding

Nama yang dipilih adalah Alasku, hal tersebut terinspirasi dari


kata “Alas kaki ku“ sesuai dengan produk yang kita jual. selain itu
penyebutan alasku juga mudah sehingga dapat memudahkan customer
dalam mengingat brand kami. Logo Alasku didasari dengan warna putih
dan hitam, warna putih dan hitam yang kami pilih karena putih dan hitam
menambah kesan elegan dan minimalis pada produk kami. berikut adalah
gambaran logo dan produk kami.

Gambar 3.1 Logo Alasku


Gambar 3.2 Neon Box Alasku Gambar 3.3 Packaging Alasku

3.3. Penentuan Harga

No Nama Bahan Jumlah Satuan Harga/Satuan Jumlah total

1. Kulit Sapi 3 Feet Rp 10.000,00 Rp 30.000,00

2. Sol Sepatu 1 Pasang Rp 25.000,00 Rp 25.000,00

3. Tali Sepatu/Resleting 1 Pasang Rp 3.000,00 Rp 3.000,00

4. Carambella 1 Pasang Rp 2.000,00 Rp 2.000,00

5. Dus Sepatu 1 Pcs Rp 3.000,00 Rp 3.000,00

6. Labelling 1 Buah Rp 500,00 Rp 500,00

7. Alas Sepatu 1 Pasang Rp 700,00 Rp 700,00

8. Jasa Pengerajin 1 Pasang Rp 29.800,00 Rp 29.800,00

Jumblah Rp 100.000,00

3.4. Aset Tetap

1. Perlengkapan/ Meja Kursi Rp 5.000,00

2. Laptop Rp 4.000,00

3. Printer Rp 1.000,00

Total Rp 10.000,00

3.5. Beban Bulanan

1. Beban Pajak Rp 3.000,00 Rp 90.000,00


/ Perhari
2. Beban Listrik Rp 50.000,00

3. Beban Wifi Rp 150.000,00

4. Beban Air Rp 50.000,00

5. Beban Gaji Pegawai Rp 1.500.000,00

6. Bonus Pegawai Rp 500.000,00

Total Rp 2.340.000,00
3.6. Target Penjualan

Bulan I Bulan II Bulan III dan


seterusnya

100 Pasang 150 Pasang 250 Pasang

Laba Kotor Rp 15.000.000,00 Rp 22.500.000,00 Rp 37.500.000,00

Laba Bersih Rp 5.000.000,00 Rp 7.500.000,00 Rp 12.500.000,00

3.7. BEP (Break Event Point)

Anda mungkin juga menyukai