Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN

TUGAS ORGANISASI & ARSITEKTUR KOMPUTER

CACHE MEMORY

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Penilaian Mata Kuliah


Organisasi & Arsitektur Komputer
Dosen : Mohamad Adhisyanda Aditya, S.T, M.Kom

Disusun Oleh :
Kelas 223S
DONI SETIAWAN WAHYONO 23552011146

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


UNIVERSITAS TEKNOLOGI BANDUNG
2024
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ....................................................................................................................... i

A. PENGERTIAN DEFINISI CACHE MEMORY ................................................ 1

B. TIPE – TIPE CACHE MEMORY ....................................................................... 2

C. FUNGSI CACHE MEMORY .............................................................................. 3

D. JENIS CACHE MEMORY .................................................................................. 3

E. PERAN CACHE MEMORY DALAM KOMPUTASI MODERN ................... 4

F. KESIMPULAN ..................................................................................................... 4

G. REFERENCES ...................................................................................................... 4

i
A. PENGERTIAN DEFINISI CACHE MEMORY
Memory Cache merupakan sebuah jenis memori komputer yang berukuran
kecil dengan menyediakan akses data instan berkecepatan tinggi ke dalam prosesor.
Memory Cache juga menyediakan berupa penyimpanan akses data yang lebih cepat
dengan menyimpan program dan data yang diakses dengan frekuensi tinggi. Cache
Memory juga terintegrasi ke dalam motherboard dan langsung tertanam di dalam
prosesor atau RAM. Setiap kali prosesor akan mengakses data untuk pertama kali,
salinan data akan dibuat dan dimasukkan ke dalam cache, kemudian data itu diakses
lagi, jika salinan cache tersedia di cache, salinan itu akan diakses terlebih dahulu
sehingga kecepatan dan efisiensinya meningkat. Jika tidak tersedia, maka memori
yang lebih besar seperti RAM atau Hardisk baru akan diakses oleh prosesor.
Tujuan dari Memory Cache adalah untuk mengurangi waktu rata-rata untuk
mengakses data dari memory utama. Dengan menyimpan data yang sering diakses
lebih dekat ke CPU, Memory Cache membantu meminimalkan kesenjangan kinerja
antara CPU yang cepat dan memori utama yang lebih lambat. Cache Memory dikelola
secara otomatis oleh CPU dan perangkat keras, dengan cara data ditransfer antara
cache dan memory utama sesuai dengan kebutuhan. Cache Memory adalah komponen
penting dalam arsitektur komputer, karena memainkan peran penting dalam
meningkatkan kinerja dan daya tanggap sistem.
Cache Memory digunakan pada CPU modern, menengah dan berkecepatan
tinggi untuk menyimpan bagian sementara dari isi memori utama yang sedang
digunakan. Karena instruksi dan data dalam Cache Memory biasanya dapat
direferensikan dalam 10 hingga 25 persen waktu yang diperlukan untuk mengakses
memori utama, Cache Memory memungkinkan kecepatan eksekusi mesin meningkat
secara substansial. Supaya dapat berfungsi secara efektif, Cache Memory harus
dirancang dan diimplementasikan dengan hati-hati.
Cache Memory merupakan memori penyangga berkecepatan tinggi dengan
ukuran kecil yang digunakan dalam sistem komputer modern sebagai penyimpanan
data sementara dari sebagian isi memori utama yang sedang digunakan. Informasi
yang berada pada Cache Memory dapat diakses dalam waktu yang jauh lebih cepat
dibandingkan dengan data yang berada pada memori utama. Dengan demikian, sebuah
Central Processing Unit (CPU) dengan Cache Memory perlu menghabiskan waktu
yang jauh lebih sedikit untuk menunggu instruksi dan operan yang akan diambil atau
disimpan.

1
B. TIPE – TIPE CACHE MEMORY
Cache Memory merupakan sistem yang digunakan sebagai tempat
penyimpanan data sementara dari memori utama, dengan tujuan untuk memproses
data lebih cepat. Kecepatan CPU dapat meningkat dengan adanya Cache Memory
namun tersedia dengan harga yang relatif mahal. Berikut merupakan level atau tipe
dari Cache Memory.
1. Internal Cache (L1)
Merupakan suatu tipe Cache Memory utama atau cache internal yang
terpasang pada processor atau CPU. Cache Memory level pertama ini merupakan
tipe yang paling umum dengan kapasitas proses tercepat berkisar 8 KB hingga
128 KB, tergantung dengan jenis prosesor pada komputer. Instruksi pada CPU
untuk pertama kali akan dicari di memori cache L1. Termasuk dengan
akumulator, register alamat, penghitung program dan lainnya.
2. External Cache (L2)
Pada tipe Cache Memory level 2 ini merupakan jenis cache eksternal
dengan meemiliki kapasitas yang lebih besar daripada cache L1 dengan kapasitas
diantara 256 KB hingga 2 MB. L2 berada di mikroprosesor, terpisah dari prosesor
utama namun tetap menempel pada piringan CPU. Instruksi yang pertama kali
akan mencari data di L1, jika tidak ditemukan maka akan diolah oleh
microprosesor ke dalam L2.
3. Main Memory (L3)
Jenis tipe Cache Memory L3 memiliki kapasitas jauh lebih besar yaitu
sekitar 1 MB hingga 8 MB. Namun bila dibandingkan dengan kecepatan
pengolahan data L1 dan L2 jenis tipe ini jauh lebih lambat. L3 juga biasa disebut
dengan Main Memory yang dimana akan menyimpan semua data terbaru dan
berfungsi untuk mengatur data yang diakses dari memori L2. Tipe jenis L3
merupakan cache custom yang memiliki desain untuk meningkatkan kecepatan
pengolahan data L1 dan L2.
4. Secondary Memory (L4)
Jenis cache ini merupakan memori eksternal yang tidak secepat memori
utama dan juga memiliki waktu akses paling lambat, namun untuk data-data akan
tersimpan secara permanen.
Setiap Cache Memory memiliki level yang berbeda, semakin tinggi
levelnya maka akan semakin besar untuk kapasitas penyimpanan nya.

2
C. FUNGSI CACHE MEMORY
Cache Memory merupakan sebuah sistem penyimpanan data secara sementara.
Kemudian terdapat beberapa fungsi pentingnya sebuah Cache Memory dalam sebuah
proses mengakses data. Berikut merupakan fungsi penting dari Cache Memory selain
mempercepat mengakses data.
1. Membantu Meningkatkan Performa.
Sebuah aplikasi menyimpan data terbaru dan sering diakses ke cache.
Selain dapat membuat berjalan dengan lebih cepat, namun dalam beberapa kasus
cache memory dapat membuat aplikasi bekerja diluar jaringan atau secara offline.
2. Akses Data Lebih Cepat.
Fungsi utama dari Cache Memory adalah untuk meningkatkan performa
dari sebuah sistem. Yang dimana dengan cara menyimpan salinan data secara
lokal file situs web, browser hanya perlu mengunduh informasi tersebut pada saat
pertama kali mengunjungi situs tersebut.
3. Menjadi Perantara antara CPU dan RAM, memori utama.
D. JENIS CACHE MEMORY
Caching merupakan sebuah sistem penyimpanan berkecepatan tinggi yang
dapat menyimpan data dan instruksi sementara. Caching mempunyai banyak jenis
yang berbeda, Cache Memory adalah salah satunya. Berikut ini merupakan jenis cache
lain disamping cache memory.
1. Cache Disk
Merupakan jenis memory cache yang digunakan untuk mempercepat
proses penyimpanan dan pengaksesan data dari hard disk host. Cache ini dapat
membuat pemrosesan yang lebih cepat dari membaca atau menulis. Perintah dan
proses input output lainnya antara hard disk, memori dan komponen komputasi.
2. Web Cache
Web Caching merupakan sebuah aktivitas menyimpan data seperti salinan
web yang dilayani oleh server web untuk digunakan kembali. Setiap konten
diunduh dari server asal, salinan disimpan di caching web untuk jangka waktu
tertentu yang ditentukan oleh aturan caching.
3. Cache Server
Server Cache merupakan server atau layanan jaringan khusus yang
bertindak sebagai server yang menyimpan halaman web secara lokal. Server
Cache mempercepat akses ke data dan mengurangi penggunaan bandwith.

3
E. PERAN CACHE MEMORY DALAM KOMPUTASI MODERN
Setiap aplikasi dan program yang semakin kompleks, maka semakin besar juga
untuk kebutuhan akses data dan perintah yang cepat dan efisien. Didalam sistem
komputasi modern, Cache Memory digunakan untuk mempercepat kinerja CPU dan
mengurangi beban pada RAM. Cache Memory memungkinkan CPU untuk mengakses
data dan instruksi dengan lebih cepat dibanding RAM.
Cache Memory juga membantu mengurangi penggunaan energi didalam sistem
komputer. Dengan mengakses data dan instruksi yang sering digunakan secara lokal
di cache memory, CPU dapat menghindari akses ke RAM yang lebih boros dalam hal
penggunaan energi. Dengan menyimpan data yang sering digunakan dalam cache
memory, akses ke data tersebut dapat menjadi lebih cepat dan efisien daripada akses
langsung ke hard drive atau SSD.
F. KESIMPULAN
Dengan berbagai fungsi yang ada maka keberadaan cache memory adalah
krusial pada setiap komputer sebagai alat pendukung pengalaman pengguna, terutama
sejak era komputer pribadi berkembang.
Ini mencegah pengguna memulai ulang penyimpanan dan akses data setiap
mereka membuka situs web atau aplikasi. Maka cache memory menjadi komponen
penting dalam personalisasi komputer.
G. REFERENCES
Novia Rohmah, Siti. 2022. Cache Memory Adalah. [Online]. Available at
https://www.exabytes.co.id/blog/cache-memory-adalah/. (Diakses tanggal 31
Maret 2024).
Jay Smith, Alan. 1982. Cache Memories. [Online]. Available at
https://dl.acm.org/doi/abs/10.1145/356887.356892. (Diakses tanggal 31 Maret
2024).
P Safira, Amera. 2023. Apa Itu Cache Memory, [Online]. Available at
https://www.goldenfast.net/blog/apa-itu-cache-memory/. (Diakses tanggal 31
Maret 2024).

Anda mungkin juga menyukai