How To Analyze in SPSS

Misal nya Ada Data :  Cara Membuat Analisis Statistik Deskriptif

Klik Analyze Lalu Pencet

“Descriptive Statistics”

KLIK
“Frequencies”

 Penggaris = Skala (Kontinum)

 Diagram Batang = Ordinal (Katagorik)
 Diagram Lingkaran = Nominal
(Kategorik)
Masukin Variabel (Kontinum) Yang Ingin Di
Analisis kalau gak kontinum gak bisa
dianalisis( Apalagi angkanya koma)
 Untuk Menentukan Persentil Tertentu Misalnya : P60/P25
Setelah
Memasukan Pencet Centang Percentile pada
Variabel, Klik Percentile Value
Statistics
Untuk
Memilih Mau
menganalisis
Apa
Ketik Percentile Yang
dibutuhkan adalah 60 & 25
Lalu Pencet “Add”
Cental Tendency:
Adalah Ukuran
Sentral

Persentile Yang Dibutuhkan akan

masuk kedalam analisis Statistik
Deskriptif

Dispersion: Ukuran Persebaran

 Keterangan Nya:
 Value= Banyak Data
 Missing = Data Yg Hilang
 Mean= Rata-Rata
 Variance= Varians
 Median = Median
 Mode = Modus
 Sum = Jumlah
 Percentiles = Persentil
 Std.Deviation = Standar
Deviasi
Setelah Menentukan Semua data yang dibutuhkan Maka  Minimum = Nilai minimum
Klik “ Continue”,  Maximum = Nilai Maks

Setelah Kembali ke halaman ini, Maka Pencet “Ok”

 Cara Menganalisis Hipotesis 3. Analisis Hipotesis dengan bantuan SPSS
1. Besaran Korelasi dan Arahnya
 Arah nya terbagi menjadi 2 yaitu +
yaitu secara garis bilangan adalah
posisi garis titik 0 dalam kurva lalu
menuju ke arah kanan
 Ada arah negative secara garis bilangan Pencet Analyze Pada
posisi garis dari titik 0 ke arah kiri aplikasi SPSS, Lalu
kurva lonceng pilih lah Correlate
 Lalu besar hubungan terbagi menjadi 3
yaitu
 Kuat ( Korelasi semakin
mendekati garis Kurva Scaterer
plot)
 Lemah ( Korelasi Menjauhi garis
/trend dari kurva scatterer Plot)
 Tidak ada hubungan dimana X
nya selalu konsisten dan Y nya
Lalu Pilih “Bivarite”
 berubah atau sebaliknya
2. Signifikasi
H0: Tidak ada hubungan
H1: Ada Hubungan
Nilai α Maksimal H0 Diterima adalah = 0,05
atau 5%
 Masukkan
Variabel Yang
akan digunakan
untuk
dikorelasikan

Kendall’s
Tau-b &
Spearman Keterangan & Kesimpulan
Untuk Data
 N = Banyaknya data
yang bersifat
 Pedoman Derajat Hubungan
kategorik
 Nilai Peason Correlation 0,00 s/d 0,20 = Tidak berkorelasi
Menunjukan ada  Nilai Peason Correlation 0,21 s/d 0,40 = berkorelasi
Untuk Mencari Apakah lemah
Signifikan atau nggak
nilainya berpotensi Negatif  Nilai Peason Correlation 0,41 s/d 0,60 = Berkorelasi
Pearson adalah untuk Jenis atau tidak? kuat
data Numerik/ Kontinum  Nilai Peason Correlation 0,01 s/d 1,00 = berkorelasi
Sempurna
Note !  Sig-2 Tail Menunjukkan Nilai Taraf Nyata dari data berarti
taraf nyatanya 0,000
 Untuk Menentukan Korelasi atau Uji Hipotesis  Karena 0,000 itu < dibandingkan 0,05. Maka H0 Ditolak dan
Diperlukan Variabel yang bersifat sebagai IV dan hubungan antara Ss dan C adalah Signifikan
DV, Hal ini juga berlaku untuk Regresi !  Hubungan di Tabel Menggunakan + Yang Menunjukan
bahwasanya Ss Dengan C berhubungan kuat dengan
 Jika Pearson Correlation Negatif Maka Jika X
ditambah Pearson Correlation di angka 0,876 Mendekati
semakin tinggi maka Y Semakin Rendah ( angka 1
Hubungan keterbalikan)
 Untuk Memudahkan Pemahaman

Daerah Penolakan H0/ 0 Daerah Penolakan H0/

Taraf Nyata (0,05) Taraf Nyata (0,05)

Jika Nilai Korelasi Positif Maka Hubungan Antara Ss dan Karena Pada Tabel SPSS Nilai 0,00 Maka H0 Ditolak
Cyberbullying Seperti Berikut: karena lebih kecil dari 0,05 Yang Berarti adanya
hubungan antara Ss dan C
 Jika Ss Semakin Rendah, Maka C Juga Rendah
 Jika Ss Semakin Tinggi, Maka C Juga Tinggi  Jika Nilai Signifikasi < 0,05 Maka Berhubungan
 Jika Nilai Signifikasi > 0,05 Maka Tidak
Garis Bilangan
Berhubungan ( Korelasi )/ Berpengaruh(Regresi)
-1 0 0.876 1
0
Mendekati 1

Semakin Mendekati 1 Hubungannya

Semakin Kuat
 Cara Mencari Nilai Regresi

Pencet Ikon Regression

Untuk Memasukan Variabel Yang ingin dicari, Disini kita
harus cermat dalam memilih Variabel Apakah yang ingin
dijadikan sebagai variable Dependen Atau Independent
Karena X Y
Tidak Sama Dengan Y X
Pencet Linier
Sebagai Contoh:
 Untuk IV nya CyberBullying
 Untuk Dv nya Self Confidence
 Variabel Removed adalah
Variabel Entered variable yang di Input (IV)
adalah variable Namun oleh sistem di buang
yang di Input (IV) karena IV Nya Sama ( IV>2)
V

Setelah Menentukan siapa Dependent Siapa Independent

nya maka, Pencet OK ( Gak usah Diubah Settingannya)

Rumus Regresi Menentukan Nilai

SsY= SsReg + SsResidu Signifikan, Signifikan
kalau lebih kecil 0,05
Buat Nyari R Square
Total = Regression + Residual ( Nilai dapet Di Tabel)
 Nilai a

Trik Mengingat
Nilai b
Y’= a + bx
A Konstan = Cari Nilai table yg constant
Jangan lupa diganti Y sama Variabel nya
X= Independent Variabel