• Statistik deskriptif
Statistik deskreptif adalah
Jawaban Frekuensi
statistik yang digunakan untuk
menganalisis data dengan cara Pernah 110
mendeskripsikan atau
menggambarkan data yang Tidak Pernah 90
>1.000.000-1.500.000 15 40
>1.500.000-2.000.000 20 25
>Rp 2.000.000-
5 5
2.500.000
Jumlah 50 120
CARA PENYAJIAN DATA
1. Tabel
– Tabel satu arah (one-way table)
– Tabulasi silang (lebih dari satu arah (two-way table), dst.)
– Tabel Distribusi Frekuensi
2. Grafik
– Batang (Bar Graph), untuk perbandingan/pertumbuhan
– Lingkaran (Pie Chart), untuk melihat perbandingan (dalam
persentase/proporsi)
– Grafik Garis (Line Chart), untuk melihat pertumbuhan
– Grafik Peta, untuk melihat/menunjukkan lokasi
MANFAAT
TABEL DAN GRAFIK
• Meringkas/rekapitulasi data, baik data kualitatis maupun
kuantitatif
– Data kualitatif berupa distribusi Frekuensi, frekuensi
relatif, persen distribusi frekuensi, grafik batang, grafik
lingkaran.
– Data kuantitatif berupa distribusi frekuensi, relatif
frekuensi dan persen distribusi frekuensi, diagram/plot
titik, histogram, distribusi kumulatif, ogive.
• Dapat digunakan untuk melakukan eksplorasi data
• Membuat tabulasi silang dan diagram sebaran data
GRAFIK BATANG
(BAR GRAPH)
• Bermanfaat untuk merepresentasikan data kuantitatif
maupun kualitatif yang telah dirangkum dalam frekuensi,
frekuensi relatif, atau persen distribusi frekuensi.
• Cara:
– Pada sumbu horisontal diberi label yang menunjukkan
kelas/kelompok.
– Frekuensi, frekuensi relatif, maupun persen frekuensi
dinyatakan dalam sumbu vertikal yang dinyatakan dengan
menggunakan gambar berbentuk batang dengan lebar yang
sama/tetap.
GRAFIK LINGKARAN
(PIE CHART)
• Digunakan untuk mempresentasikan distribusi frekuensi
relatif dari data kualitatif maupaun data kuantitatif yagn
telah dikelompokkan.
• Cara:
– Gambar sebuah lingkaran, kemudian gunakan frekuensi relatif
untuk membagi daerah pada lingkaran menjadi sektor-sektor
yang luasnya sesuai dengan frekuensi relatif tiap
kelas/kelompok.
– Contoh, bila total lingkaran adalah 360o maka suatu kelas
dengan frekuensi relatif 0,25 akan membutuhkan daerah
seluas (0,25)(360) = 90o dari total luas lingkaran.
Pengukuran Tendensi sentral Penghasilan dalam
Individu
ribuan (Rp.)
• Mean
Dapat dicari dengan A 100
B 125
menjumlahkan semua nilai C 140
kemudian dibagi dengann D 150
Nilai Frekuensi
60 5
65 6
66 7
70 15
72 2
75 6
80 8
85 10
• Median
merupakan nilai tengahyang Nomor Nilai
membatasi setengah frekuensi
bagian bawah dan setengah 1 60
• Korelasi Spearman
(Spearman Rank Order Contoh :
Correlation) Perusahaan iklan ingin
mengetahui jenis iklan apa
• Kegunaan : korelasi yang paling disukai yang
spearman berfungsi ditayangkan di televisi dan
untuk menentukan radio dan apakah ada
besarnya hubungan dua korelasi atau hubungan
variable (gejala) yang antara iklan di televisi dan
berskala ordinal atau di radio.
tata jenjang.
Chi Square
• Kegunaan : untuk
mengetahui ada tidaknya • Contoh kasus :
hubungan antara variable Sebuah perusahaan baju
bebas dengan variable wanita ingin melakukan
tergantung, penelitian mengenai
hubungan antara kontras
suara dan keputusan membeli
baju. Kita akan mencari
apakah ada hubungan atau
tidak antara variabel kontras
warna dengan keputusan
membeli baju
LANGKAH-LANGKAH ANALISIS DATA
Persiapan Tabulasi
Memberikan skor
Mengecek nama dan
(scoring)terhadap item-item
kelengkapan identitas pengisi.
yang perlu diberi skor.
Mengecek kelengkapan data.
Memberikan kode terhadap
Mengecek macam isian data.
item-item yang tidak diberi
skor.
Banyaknya penataran yang
pernah diikuti
dikelompokkan dan diberi
kode atas :
Contoh pedoman pengkodean untuk X2. Latar belakang orang tua
penelitian tentang buku catatan
murid adalah sebagai berikut :
• Pendidikan orng tua =
X1. Kepandaian Murid pendidikan orang tua (kolom
• Pandai 1.= nilai rata-rata (kolom 06 + 07)
02) • Pekerjaan orang tua =
• Pandai 2.= nilai bahasa Indonesia pekerjaan orang tua (kolom
(kolom 03) 07 +08)
• Pandai 3.= frekuensi tidak naik • Dukungan = pemberian buku
kelas dengan segera (kolom 09)