PERAN SISTEM

TERINTEGRASI DALAM
MENINGKATKAN
AKUNTABILITAS
KEUANGAN DAERAH

BPKAD Provinsi Jawa Tengah

 INTEGRASI SISTEM

Integrasi : adanya saling keterkaitan antar sub sistem sehingga data dari satu
sistem secara rutin dapat melintas, menuju atau diambil oleh satu atau lebih
sistem yang lain.

Sistem integrasi (integrated system) merupakan sebuah rangkaian proses untuk

menghubungkan beberapa sistem komputerisasi dan software aplikasi, baik
secara fisik maupun secara fungsional. Sistem terintegrasi akan menggabungkan
komponen sub-sub sistem ke dalam satu sistem dan menjamin fungsi-fungsi
dari sub sistem tersebut sebagai satu kesatuan sistem.
 INTEGRASI SISTEM

DIPERLUKAN

1. ADANYA KEBUTUHAN KERJASAMA ANTAR OPD DAN

STAKEHOLDER TERKAIT
2. ADANYA KEBUTUHAN PENGOLAHAN DATA ANTAR OPD
YANG SALING TERKAIT DAN SALING MELENGKAPI
3. ADANYA KEBUTUHAN PENYEDIAAN DATA SECARA REALTIME
4. MEMPERCEPAT PROSES ANALISIS KEBIJAKAN DAN
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
 Kelemahan Sistem Penyetoran Manual

1. Bersifat Tunai, TBP Manual (Form TBP/Kuitansi)

2. Belum terintegrasi dengan system apapun
3. Memungkingkan terjadi penyalahgunaan penyetoran penerimaan daerah
4. Memperlambat proses pelaporan keuangan
5. Monitoring pendapatan tidak realtime
6. Kurangnya Akuntabilitas Laporan Keuangan
 DASAR HUKUM

PENYELENGG PEMERINTAH YG MEMANFAATKAN TIK DALAM

PERPRES NO. 95 TH. 2018 RANGKA MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YG BERSIH,
(SPBE) EFEKTIF, TRANSPARAN DAN AKUNTABEL SERTA PELAYANAN PUBLIK
YG BERKUALITAS DAN TERPERCAYA

PERGUB NO. 6 TH. 2022 DLM RANGKA MEMPEROLEH DATA YG AKURAT, MUTAKHIR,
(SATU DATA JATENG) TERPADU, DAPAT DIPERTANGGUNGJAWABKAN, MUDAH DIAKSES
DAN DIBAGIPAKAIKAN

INPRES NO. 10 TH. 2016

(AKSI PENCEGAHAN DAN PERCEPATAN IMPLEMENTASI TRANSAKSI NON TUNAI DISELURUH
PEMBERANTASAN KORUPSI) KEMENTERIAN LEMBAGA DAN PEMERINTAH DAERAH

PERMENDAGRI 77 TH. 2020 PELAKS TUGAS & WEWENANG PENGKEUDA DAPAT

(PEDOMAN TEKNIS MELIBATKAN INFORMASI, ALIRAN DATA, PENGGUNAAN &
PENGKEUDA) PENYAJIAN DOKUMEN YG DILAKUKAN SCR ELEKTRONIK
 MEKANISME PERTUKARAN DATA
PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH

GRMS OPD

OPD

BAPENDA BPKAD
OPD

OPD
BANK JATENG

OPD
33.xxxxx.xx.xx.xxx.xx
33 = kode permintaan bank jateng
xxxxx = kode SKPD/OPD
xx = kode UPT
xx = kode lokasi/gerai (Samsat) selain BPPD => 00
xxx = nomor urut
xx = kode transaksi
misal
33.40401.01.01.001.31
kode transaksi : 00 = non pajak 21 = Denda PKB Lokal
01 = Retribusi jasa umum 22 = Denda PKB Online
02 = Retribusi jasa usaha 31 = BBNKB
03 = Retribusi perijinan tertentu 41 = Denda BBNKB
06 = Denda Retribusi jasa umum 51 = Pokok AP Umum
07 = Denda Retribusi jasa usaha 52 = Pokok AP Indonesia Power
08 = Denda Retribusi perijinan tertentu 61 = Denda AP Umum
11 = PKB Lokal 62 = Denda AP Indonesia Power
12 = PKB Online 71 = PBBKB
72 = Denda PBBKB
IDBILLING / NO. STS JUGA BERLAKU SBG VIRTUAL
ACCOUNT
TEKNIS PERTUKARAN DATA
PENERIMAAN RKUD UPPD

Input pendapatan

Req no STS
OPD PENGHASIL
INPUT/CETAK APLIKASI Dt
pendapatan PAD ONLINE
PENDAPATAN EPEN
MASYARAKAT Flag BPD

DTBASE DTBASE
APLIKASI BPD EPEN BPPD
JATENG

BPKAD DTBASE
TELLER/CHANNEL BPKAD
BANK JATENG
 BAYAR PAJAK BAYAR

WAJIB PAJAK
APLIKASI SAMSAT

BELUM SESUAI
REK.BENDAHARA
Penerimaan Samsat

Akhir Hari

Rekon
Sesuai Sesuai Bendahara +
RKUD BENDAHARA (CMS) Bank Jateng
 ALUR PENERIMAAN RETRIBUSI SKPD
(BPEN/BPENP SKPD TIDAK MEMBUKA REK PENERIMAAN)

WAJIB STS ONLINE

SKPD
RETRIBUSI (EPENATAUSAHAAN)

WAJIB RETRIBUSI
/ SKPD

BANK JATENG
TELLER REALTIME
CMS (CORPORATE) RKUD
ATM KASDA
TRANSFER ANTAR BANK
ALUR PENERIMAAN RETRIBUSI SKPD
(BPEN/BPENP SKPD SUDAH MEMBUKA REK PENERIMAAN)

WAJIB BAYAR RETRIBUSI KE

RETRIBUSI BPEN/BPENP
REK. BPEN/BPENP

CONTOH RETRIBUSI : STS ONLINE

1) KARCIS (EPENATAUSAHAAN)
2) DIKLAT
3) CPNS
4) PERIZINAN REALTIME
BANK JATENG
5) PENGUJIAN MUTU TELLER RKUD
6) DLL.. CMS KASDA
 ALUR PENDAPATAN RETRIBUSI SIPENARI
(SKPD MEMBUKA REKENING PENERIMAAN)

BP/PBP OPD req PENERIMAAN DAERAH

PENGHASIL 2
 TERTIB
1 BANK JATENG  EFISIEN
BP/PBP OPD info (INPUT ID  EKONOMIS
SIPENARI
PENGHASIL 3 BILLING/  EFEKTIF
IDRETRIBUSI)  TRANSPARAN
Flag
BP/PBP OPD  AKUNTABEL
PENGHASIL 4

6
Flagging
CETAK TBP 9 CMS 10 STS

KIRIM TBP
(EPEN GRMS)
7
+ BPKAD
BUAT STS
 ALUR PENDAPATAN RETRIBUSI SIPENARI
TERINTEGRASI DENGAN SISTEM PENERIMAAN SKPD
(RENCANA PENGEMBANGAN)

SISTEM req PENERIMAAN DAERAH

PERIJINAN 2
 TERTIB
1 BANK JATENG  EFISIEN
SISTEM info (INPUT ID  EKONOMIS
SIPENARI
BALKESMAS 3 BILLING/  EFEKTIF
IDRETRIBUSI)  TRANSPARAN
Flag
SISTEM OPD  AKUNTABEL
LAINNYA 4

6
Flagging
CETAK TBP 9 CMS 10 STS

KIRIM TBP
(EPEN GRMS)
7
+ BPKAD
BUAT STS
MANFAAT SISTEM PENERIMAAN DAERAH
TERINTEGRASI
• Single Entry (terintegrasi dengan system yang berhubungan seperti : SiPenari -
ePenatausahaan - Bank Jateng - BPKAD)
• Mengurangi resiko perbedaan/kesalahan data (kode rekening penyetoran, dll)
• Mempercepat proses pelaporan keuangan / validasi secara online oleh Bank
Jateng
• Memudahkan monitoring atas setoran penerimaan daerah
• Mempercepat Proses Rekonsiliasi Data Penerimaan
• Meningkatkan Akuntabilitas Laporan Keuangan
 CHANNEL/MEDIA/ALAT PELAKSANAAN
TRANSAKSI NON TUNAI

TRANSFER
EDC CMS I-BANKING
ATM
 SKEMA IMPLEMENTASI

Chanel Pembayaran Pemerintah Daerah JENIS HOST TO HOST

Teller QRIS Agen laku Pandai
Pengeluaran
ATM  H2H SP2D
 H2H Belanja Pemda
BPKAD / Diskominfo / lainnya  H2H Penggajian
• Gaji Bruto H2H
EDC • Gaji Bruto Non H2H

Middleware
Penerimaan
Middleware
 H2H Retribusi Daerah
iBanking • Retribusi Pasar
• Retribusi Non Pasar (konsep id billing)
 H2H Pajak
• PBB P2
mBanking
• e-Tax (10 Pajak Kota/Kabupaten)
• Alat Monitoring Pajak HoReKa (Hotel,
Restoran, Hiburan/ Kafe)
 H2H RSUD
 H2H Edukasi
 H2H PDAM 16
 Mempercepat Proses Penerimaan/Pendapatan Daerah;
 Mendorong Transparansi & Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah;

 Mencegah peredaran uang palsu;

 Menghemat pengeluaran Negara;
 Menekan laju inflasi;

 Mencegah transaksi illegal (korupsi);

 Mewujudkan tertib administrasi pengelolaan kas.
 Sekian
Terima Kasih

 BPKAD Provinsi Jawa Tengah