Pasal
3
Pengaturan Penyelenggaraan Jalan bertujuan untuk
mewujudkan:
a. ketertiban, keamanan, kelancaran, keselamatan arus
penumpang dan barang, serta kepastianhukum dalam
Penyelenggaraan Jalan;
b. Penyelenggaraan Jalan yang mampu mendorong
pertumbuhan ekonomi, percepatan distribusilogistik,
pemerataan pembangunan, danimplementasi
Pembangunan Jalan Berkelanjutan;
c. peran Penyelenggara Jalan secara optimal dalam
pemberian layanan kepada masyarakat;
d. pelayanan Jalan yang andal dan prima sertaberpihak pada
kepentingan masyarakat denganmemenuhi kinerja
Jalan yang laik fungsi danberdaya saing;
e. Sistem Jaringan Jalan yang efisien dan efektifuntuk
mendukung terselenggaranya sistemtransportasi
yang terpadu;
f. pengusahaan Jalan Tol yang transparan,akuntabel,
dan berkeadilan serta memenuhi SPM;
g. partisipasi masyarakat dalam
PenyelenggaraanJalan; dan
h. Sistem Jaringan Jalan yang berkelanjutan.
PENJELASAN PASAL 3 UU NO 2 TAHUN 2022
Dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 ini yang dimaksud dengan:
Jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian Jalan, termasuk
bangunan penghubung, bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang
diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada pada permukaan tanah, di atas perrnukaan
tanah, di bawah permukaan tanah, dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali
jalan rel, jalan lori, dan jalan kabel.
Sistem Jaringan Jalan adalah satu kesatuan ruas Jalan yang saling menghubungkan
dan mengikat pusat kegiatan/pusat pertumbuhan, dan simpul transportasi dengan
wilayah yang berada dalam pengaruh pelayanannya dalam satu hubungan hierarkis.
Penyelenggaraan Jalan adalah kegiatan yang meliputi pengaturan, pembinaan,
pembangunan, dan pengawasan Jalan.
Penyelenggara Jalan adalah pihak yang melakukan pengaturan, pembinaan,
pembangunan, dan pengawasan Jalan sesuai dengan kewenangannya.
Pengaturan Jalan adalah kegiatan perumusan kebijakan perencanaan, penyusunan
perencanaan umum, dan penyusunan peraturan perundang- undangan di bidang Jalan.
Pembinaan Jalan adalah kegiatan penyusunan pedoman dan standar teknis, pelayanan,
pemberdayaan sumber daya manusia, serta penelitian dan pengembangan Jalan.
Pembangunan Jalan adalah kegiatan penyusunan program dan anggaran,
perencanaan teknis, pengadaan tanah, pelaksanaan konstruksi, pengoperasian Jalan,
dan/ atau preservasi Jalan.
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 ini ditetapkan dengan pertimbangan