Anda di halaman 1dari 1

Bahagialah, Selamatlah dan Bebaslah

Bahagialah ….
Putera puteri penerang dunia
Engkau bagaikan kertas dengan tulisan yang samar
Niatku kugerakan dalam tugas ku
Untuk menebalkan tulisan itu
Nantinya akan seperti apa?
Tentu aku berharap engkau bahagia
Untungnya aku punya kesempatan itu
Menuntun mu menuju kebahagiaan
Pendidik itu sama seperti petani
Petani memiliki banyak benih
Pendidik memiliki banyak anak didik
Jenis benihpun berbeda beda
Karakter anak didik pun berbeda-beda pula
Ada si jagung, ada si padi, dan ada si singkong

Selamatlah….
Tumbuhlah benih benih ku dengan selamat
Kuperlakukan kau layaknya si jagung
Kuperlakukan kau layaknya si padi
Kuperlakukan kau layaknya si singkong
Jangan sampai terbolak-balik
Karena nanti dia tak akan selamat

Kodratmu Gung tumbuh di tanah ladang dan menghasilkan jagung yang manis
Kodratmu Di tumbuh di persawahan dan menghasilkan nasi yang pulen
Kodratmu Kong tumbuh di tanah kebun dan menghasilkan singkong yang empuk
Pak tani tau semua itu
Pendidik juga tau akan anak didiknya

Bebaslah ….
Kepakan lah sayapmu putra putri didik ku
Terbanglah ke angkasa dengan bahagia
Terbanglah ke seluruh penjuru dunia
Seraplah sari-sari kehidupan sebanyak yang kau mampu
Tapi ingat…..
Kembalilah ke pangkuan ibu pertiwi mu dengan selamat

Karya : I Gusti Made Astawa


Puisi Filosofi Pemikiran Ki Hajar Dewantara

Anda mungkin juga menyukai