Anda di halaman 1dari 11

A.

INFORMASI UMUM
Nama Penyusun : OKTAVANI PUTRI AZTI, S.PD
Instansi/Sekolah : SD NEGERI 8 KEBAYAKAN
Jenjang / Kelas : SD / V
Alokasi Waktu : 6 JP (6 X 35 Menit)
Tahun Pelajaran : 2023 / 2024
Elemen : Pemahaman IPAS

B. KOMPONEN INTI
Capaian Pembelajaran Fase C
Pada Fase C peserta didik diperkenalkan dengan sistem - perangkat unsur yang saling
terhubung satu sama lain dan berjalan dengan aturan-aturan tertentu untuk menjalankan
fungsi tertentu - khususnya yang berkaitan dengan bagaimana alam dan kehidupan sosial
saling berkaitan dalam konteks kebhinekaan. Peserta didik melakukan suatu tindakan,
mengambil suatu keputusan atau menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
kehidupan sehari-hari berdasarkan pemahamannya terhadap materi yang telah dipelajari.
Fase C Berdasarkan Elemen
Pemahaman IPAS (sains Peserta didik melakukan simulasi dengan menggunakan
dan sosial) gambar/bagan/alat/media sederhana tentang sistem organ tubuh
manusia (sistem pernafasan/pencernaan/peredaran darah) yang
dikaitkan dengan cara menjaga kesehatan organ tubuhnya
dengan benar.
Peserta didik menyelidiki bagaimana hubungan saling
ketergantungan antar komponen biotik abiotik dapat
memengaruhi kestabilan suatu ekosistem di lingkun gan
sekitarnya.
Berdasarkan pemahamannya terhadap konsep gelombang
(bunyi dan cahaya) peserta didik mendemonstrasikan
bagaimana penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Peserta
didik mendeskripsikan adanya ancaman krisis energi yang
dapat terjadi serta mengusulkan upayaupaya individu maupun
kolektif yang dapat dilakukan untuk menghemat penggunaan
energi dan serta penemuan sumber energi alternatif yang dapat
digunakan menggunakan sumber daya yang ada di sekitarnya.
Peserta didik mendemonstrasikan bagaimana sistem tata surya
bekerja dan kaitannya dengan gerak rotasi dan revolusi bumi.
Peserta didik merefleksikan bagaimana perubahan kondisi alam
di permukaan bumi terjadi akibat faktor alam maupun
perbuatan manusia, mengidentifikasi pola hidup yang
menyebabkan terjadinya permasalahan lingkungan serta
memprediksi dampaknya terhadap kondisi sosial
kemasyarakatan, ekonomi.
Di akhir fase ini peserta didik menggunakan peta
konvensional/digital untuk mengenal letak dan kondisi
geografis negara Indonesia. Peserta didik mengenal keragaman
budaya nasional yang dikaitkan dengan konteks kebhinekaan.
Peserta didik menceritakan perjuangan bangsa Indonesia dalam
melawan imperialisme, merefleksikan perjuangan para
pahlawan dalam upaya merebut dan mempertahankan
kemerdekaan serta meneladani perjuangan pahlawan dalam
tindakan nyata sehari-hari.
Di akhir fase ini, peserta didik mengenal berbagai macam
kegiatan ekonomi masyarakat dan ekonomi kreatif di
lingkungan sekitar. Dengan penuh kesadaran, peserta didik
melakukan suatu tindakan atau mengambil suatu keputusan
yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari berdasarkan
pemahamannya terhadap kekayaan kearifan lokal yang berlaku
di wilayahnya serta nilai-nilai ilmiah dari kearifan lokal
tersebut.

Keterampilan proses 1. Mengamati Pada akhir fase C, peserta didik mengamati


fenomena dan peristiwa secara sederhana dengan
menggunakan panca indra, mencatat hasil pengamatannya,
serta mencari persamaan dan perbedaannya.
2. Mempertanyakan dan memprediksi Dengan panduan,
peserta didik dapat mengajukan pertanyaan lebih lanjut
untuk memperjelas hasil pengamatan dan membuat prediksi
tentang penyelidikan ilmiah.
3. Merencanakan dan melakukan penyelidikan Secara mandiri,
peserta didik merencanakan dan melakukan langkah-
langkah operasional untuk menjawab pertanyaan yang
diajukan. Menggunakan alat dan bahan yang sesuai dengan
mengutamakan keselamatan. Peserta didik menggunakan
alat bantu pengukuran untuk mendapatkan data yang akurat.
4. Memproses, menganalisis data dan informasi Menyajikan
data dalam bentuk tabel atau grafik serta menjelaskan hasil
pengamatan dan pola atau hubungan pada data secara digital
atau non digital. Membandingkan data dengan prediksi dan
menggunakannya sebagai bukti dalam menyusun penjelasan
ilmiah.
5. Mengevaluasi dan refleksi Mengevaluasi kesimpulan
melalui perbandingan dengan teori yang ada. Merefleksikan
proses investigasi, termasuk merefleksikan validitas suatu
tes.
6. Mengomunikasikan hasil Mengomunikasikan hasil
penyelidikan secara utuh yang ditunjang dengan argumen,
bahasa, serta konvensi sains yang umum sesuai format yang
ditentukan.

Pemahaman IPAS (sains Peserta didik melakukan simulasi dengan menggunakan


dan sosial) gambar/bagan/alat/media sederhana tentang sistem organ tubuh
manusia (sistem pernafasan/pencernaan/peredaran darah) yang
dikaitkan dengan cara menjaga kesehatan organ tubuhnya
dengan benar.
Peserta didik menyelidiki bagaimana hubungan saling
ketergantungan antar komponen biotik abiotik dapat
memengaruhi kestabilan suatu ekosistem di lingkun gan
sekitarnya.
Berdasarkan pemahamannya terhadap konsep gelombang
(bunyi dan cahaya) peserta didik mendemonstrasikan
bagaimana penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Peserta
didik mendeskripsikan adanya ancaman krisis energi yang
dapat terjadi serta mengusulkan upayaupaya individu maupun
kolektif yang dapat dilakukan untuk menghemat penggunaan
energi dan serta penemuan sumber energi alternatif yang dapat
digunakan menggunakan sumber daya yang ada di sekitarnya.
Peserta didik mendemonstrasikan bagaimana sistem tata surya
bekerja dan kaitannya dengan gerak rotasi dan revolusi bumi.
Peserta didik merefleksikan bagaimana perubahan kondisi alam
di permukaan bumi terjadi akibat faktor alam maupun
perbuatan manusia, mengidentifikasi pola hidup yang
menyebabkan terjadinya permasalahan lingkungan serta
memprediksi dampaknya terhadap kondisi sosial
kemasyarakatan, ekonomi.
Di akhir fase ini peserta didik menggunakan peta
konvensional/digital untuk mengenal letak dan kondisi
geografis negara Indonesia. Peserta didik mengenal keragaman
budaya nasional yang dikaitkan dengan konteks kebhinekaan.
Peserta didik menceritakan perjuangan bangsa Indonesia dalam
melawan imperialisme, merefleksikan perjuangan para
pahlawan dalam upaya merebut dan mempertahankan
kemerdekaan serta meneladani perjuangan pahlawan dalam
tindakan nyata sehari-hari.
Di akhir fase ini, peserta didik mengenal berbagai macam
kegiatan ekonomi masyarakat dan ekonomi kreatif di
lingkungan sekitar. Dengan penuh kesadaran, peserta didik
melakukan suatu tindakan atau mengambil suatu keputusan
yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari berdasarkan
pemahamannya terhadap kekayaan kearifan lokal yang berlaku
di wilayahnya serta nilai-nilai ilmiah dari kearifan lokal
tersebut.

Keterampilan proses 7. Mengamati Pada akhir fase C, peserta didik mengamati


fenomena dan peristiwa secara sederhana dengan
menggunakan panca indra, mencatat hasil pengamatannya,
serta mencari persamaan dan perbedaannya.
8. Mempertanyakan dan memprediksi Dengan panduan,
peserta didik dapat mengajukan pertanyaan lebih lanjut
untuk memperjelas hasil pengamatan dan membuat prediksi
tentang penyelidikan ilmiah.
9. Merencanakan dan melakukan penyelidikan Secara mandiri,
peserta didik merencanakan dan melakukan langkah-
langkah operasional untuk menjawab pertanyaan yang
diajukan. Menggunakan alat dan bahan yang sesuai dengan
mengutamakan keselamatan. Peserta didik menggunakan
alat bantu pengukuran untuk mendapatkan data yang akurat.
10. Memproses, menganalisis data dan informasi Menyajikan
data dalam bentuk tabel atau grafik serta menjelaskan hasil
pengamatan dan pola atau hubungan pada data secara digital
atau non digital. Membandingkan data dengan prediksi dan
menggunakannya sebagai bukti dalam menyusun penjelasan
ilmiah.
11. Mengevaluasi dan refleksi Mengevaluasi kesimpulan
melalui perbandingan dengan teori yang ada. Merefleksikan
proses investigasi, termasuk merefleksikan validitas suatu
tes.
12. Mengomunikasikan hasil Mengomunikasikan hasil
penyelidikan secara utuh yang ditunjang dengan argumen,
bahasa, serta konvensi sains yang umum sesuai format yang
ditentukan.

Pemahaman IPAS (sains Peserta didik melakukan simulasi dengan menggunakan


dan sosial) gambar/bagan/alat/media sederhana tentang sistem organ tubuh
manusia (sistem pernafasan/pencernaan/peredaran darah) yang
dikaitkan dengan cara menjaga kesehatan organ tubuhnya
dengan benar.
Peserta didik menyelidiki bagaimana hubungan saling
ketergantungan antar komponen biotik abiotik dapat
memengaruhi kestabilan suatu ekosistem di lingkun gan
sekitarnya.
Berdasarkan pemahamannya terhadap konsep gelombang
(bunyi dan cahaya) peserta didik mendemonstrasikan
bagaimana penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Peserta
didik mendeskripsikan adanya ancaman krisis energi yang
dapat terjadi serta mengusulkan upayaupaya individu maupun
kolektif yang dapat dilakukan untuk menghemat penggunaan
energi dan serta penemuan sumber energi alternatif yang dapat
digunakan menggunakan sumber daya yang ada di sekitarnya.
Peserta didik mendemonstrasikan bagaimana sistem tata surya
bekerja dan kaitannya dengan gerak rotasi dan revolusi bumi.
Peserta didik merefleksikan bagaimana perubahan kondisi alam
di permukaan bumi terjadi akibat faktor alam maupun
perbuatan manusia, mengidentifikasi pola hidup yang
menyebabkan terjadinya permasalahan lingkungan serta
memprediksi dampaknya terhadap kondisi sosial
kemasyarakatan, ekonomi.
Di akhir fase ini peserta didik menggunakan peta
konvensional/digital untuk mengenal letak dan kondisi
geografis negara Indonesia. Peserta didik mengenal keragaman
budaya nasional yang dikaitkan dengan konteks kebhinekaan.
Peserta didik menceritakan perjuangan bangsa Indonesia dalam
melawan imperialisme, merefleksikan perjuangan para
pahlawan dalam upaya merebut dan mempertahankan
kemerdekaan serta meneladani perjuangan pahlawan dalam
tindakan nyata sehari-hari.
Di akhir fase ini, peserta didik mengenal berbagai macam
kegiatan ekonomi masyarakat dan ekonomi kreatif di
lingkungan sekitar. Dengan penuh kesadaran, peserta didik
melakukan suatu tindakan atau mengambil suatu keputusan
yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari berdasarkan
pemahamannya terhadap kekayaan kearifan lokal yang berlaku
di wilayahnya serta nilai-nilai ilmiah dari kearifan lokal
tersebut.

Tujuan Pembelajaran Mengidentifikasi sistem pernafasan, organ pernafasan dan


fungsinya, proses pernafasan serta gangguan pernafasan pada
manusia.

Profil Pancasila  Mandiri,


 Bernalar Kritis.
 Gotong royong
 Kreatif
Kata kunci Sistem, organ, gangguan dan pernafasan

Target Peserta Didik :


Peserta didik Reguler
Model Pembelajaran

 Tatap muka
Metode :

 Cooperative Learning
 Diskusi dan Drill
 Presentasi
Sarana dan Prasarana
Ruang Kelas, White board, Pensil, Buku tulis, spidol, infokus dan kertas origami
Sumber Belajar :
1. Sumber Utama
Buku IPA kelas V SD
Powerpoint terkait materi bagian-bagian bumi dan perubahan bentuk permukaan bumi.
2. Sumber Alternatif
Guru juga dapat menggunakan alternatif sumber belajar yang terdapat di lingkungan
sekitar dan disesuaikan dengan tema yang sedang dibahas.
Persiapan Pembelajaran :
a. Memastikan semua sarana prasarana, alat, dan bahan tersedia
b. Memastikan kondisi kelas kondusif
c. Mempersiapkan bahan tayang
Pemahaman Bermakna

 Meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami bagian-bagian bumi dan


perubahan bentuk permukaan bumi.
Pertanyaan Pemantik

 Mengapa saat berlari cara kita bernapas menjadi lebih cepat?


Metode dan Aktivitas pembelajaran :
Pendahuluan
1. Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (meminta salah seorang peserta didik
untuk memimpin do’a)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan (jika mulai di jam
pertama)
3. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode penilaian yang akan dilaksanakan
4. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang pentingnya sikap gotong royong yang
akan dikembangkan dalam pembelajaran
Alur Pembelajaran
Langkah-Langkah Pembelajaran:
● Peserta didik sudah dapat memahami tentang bagian-bagian tubuh manusia bagian
atas dan bawah.
● Mengondisikan peserta didik baik fisik maupun mental untuk siap melaksanakan
pembelajaran.
● Memberikan stimulus kepada siswa yang berkaitan bagian-bagian organ pernafasan
dan fungsi serta proses pernafasan manusia.

Pembelajaran 1. Bagian-Bagian Organ Pernafasan Manusia dan Fungsinya


Mengamati
 Peserta didik secara mandiri mengamati organ pernapasan manusia.
 Peserta didik secara bernalar kritis mengamati gambar yang ada di buku ESPS hal.
104.
 Peserta didik secara mandiri mengidentifikasi organ pernafasan pada manusia.

Mempertanyakan dan memprediksi


 Peserta didik secara bernalar kritis bertanya jawab bagian organ-organ pernapasan
manusia.
 Peserta didik bertanya jawab mengapa manusia bernafas?
 Peserta didik bernalar kritis memprediksi bagian-bagian dari organ pernafasan
manusia dan fungsinya.

Merencanakan dan melakukan penyelidikan


 Peserta didik secara bernalar kritis merencanakan penyelidikan terhadap organ
pernapasan manusia.
 Peserta didik melakukan penyelidikan secara gotong royong terhadap membuat
model alat pernafasan manusia dengan menggunakan balon dan botol.
 Peserta didik merencakan untuk membuat gambar organ pernafasan pada manusia.

Organ Pernafasan Fungsinya

Memproses, Menganalisis data dan informasi


 Peserta didik menganalisis organ pernapasan dan fungsinya dari table yang dibuat.
 Peserta didik secara gotong royong melakukan pengamatan dan membuat laporan
bagian organ pernafasan manusia.
 Peserta didik secara mandiri menggambarkan system pernafasan pada manusia.
 Peserta didik membuat peta konsep tentang bagian organ pernafasan manusia.

Mengevaluasi dan refleksi


 Peserta didik melakukan refleksi pembelajaran bersama guru.
 Peserta didik menyimpulkan pembelajaran
 Peserta didik membuat rangkuman pembelajaran.

Mengomunikasikan hasil
 Peserta didik secara kreatif menyampaikan hasil pembelajarannya dengan
mempresentasikan di depan kelas.
 Peserta didik mengumpulkan hasil latihannya.

Pembelajaran 2. Proses Pernafasan pada Manusia


Mengamati
 Peserta didik secara mandiri mengamati organ pernapasan manusia.
 Peserta didik secara bernalar kritis mengamati gambar yang ada di buku ESPS hal.
105.
 Peserta didik secara mandiri mengidentifikasi proses pernapasan manusia.

Mempertanyakan dan memprediksi


 Peserta didik secara bernalar kritis bertanya jawab proses pernapasan manusia.
 Peserta didik bertanya jawab mengapa manusia bernafas?
 Peserta didik menanyakan tentang pernafasan makhluk hidup.
 Peserta didik secara bernalar kritis memprediksi proses menghirup udara dan
mengembuskan udara.

Merencanakan dan melakukan penyelidikan


 Peserta didik secara bernalar kritis merencanakan penyelidikan terhadap organ
pernapasan manusia.
 Peserta didik melakukan penyelidikan secara gotong royong terhadap proses
menghirup udara dan mengembuskan udara.

Proses Menghirup Udara Proses Menghembuskan Udara

Memproses, Menganalisis data dan informasi


 Peserta didik menganalisis pernapasan dada dan pernapasan perut.
 Peserta didik secara kreatif melakukan praktik cara kerja paru-paru pada buku ESPS
hal.106
 Peserta didik melakukan kegiatan membuat model paru-paru seperti pada buku
ESPS halaman 107..
 Peserta didik secara gotong royong melakukan pengamatan dan membuat laporan
mengenai cara kerja paru-paru.

Mengevaluasi dan refleksi


 Peserta didik secara bernalar kritis mengerjakan latihan dari Ayo Berlatih pada
buku ESPS hal. 111.
 Peserta didik melakukan refleksi pembelajaran bersama guru.
 Peserta didik menyimpulkan pembelajaran
 Peserta didik membuat rangkuman pembelajaran.

Mengomunikasikan hasil
 Peserta didik secara kreatif menyampaikan hasil pembelajarannya dengan
mempresentasikan di depan kelas.
 Peserta didik mengumpulkan hasil latihannya.

Pembelajaran 3. Gangguan dan Cara Memelihara Organ Pernafasan Manusia

Mengamati
 Peserta didik secara mandiri mengamati gangguan pada organ pernapasan.
 Peserta didik secara bernalar kritis mengamati gambar yang ada di buku ESPS hal.
109.
 Peserta didik secara mandiri mengidentifikasi cara menjaga kesehatan alat
pernapasan.

Mempertanyakan dan memprediksi


 Peserta didik secara bernalar kritis bertanya jawab mengenai gangguan pada organ
pernapasan.
 Peserta didik secara bernalar kritis mengidentifikasi cara menjaga kesehatan alat
pernapasan.

Merencanakan dan melakukan penyelidikan


 Peserta didik secara bernalar kritis merencanakan penyelidikan terhadap gangguan
pada organ pernapasan.
 Peserta didik melakukan penyelidikan secara gotong royong terhadap pemicu
gangguan pada organ pernapasan.
No Gangguan Pernapasan Pemicu

1. Flu
2. Tuberkulosis (TB)
3. Asma
4. Covid-19
5. Kanker paru-paru

Memproses, Menganalisis data dan informasi


 Peserta didik secara kreatif melakukan pengamatan cara menjaga kesehatan alat
pernapasan pada buku ESPS hal.110.
 Peserta didik menganalisis cara menjaga kesehatan alat pernapasan.
 Peserta didik secara gotong royong melakukan pengamatan dan membuat laporan
mengenai cara menjaga kesehatan alat pernapasan.

Mengevaluasi dan refleksi


 Peserta didik secara bernalar kritis mengerjakan latihan dari Ayo Berlatih pada
buku ESPS hal. 111.
 Peserta didik melakukan refleksi pembelajaran bersama guru.
 Peserta didik menyimpulkan pembelajaran
 Peserta didik membuat rangkuman pembelajaran.

Mengomunikasikan hasil
 Peserta didik secara kreatif menyampaikan hasil pembelajarannya dengan
mempresentasikan di depan kelas.
 Peserta didik mengumpulkan hasil latihannya.

Penilaian Pembelajaran:
1. Peserta didik diberikan tes tertulis dengan beberapa bentuk soal termasuk HOTS,
untuk mengetahui apakah peserta didik dapat memahami konsep bagian-bagian
organ pernafasan dan fungsi serta proses pernafasan manusia.
2. Peserta didik diberikan tes lisan yang berhubungan dengan konsep bagian-bagian
organ pernafasan dan fungsi serta proses pernafasan manusia.
3. Contoh:
a. Apa saja alat pernapasan manusia?
b. Tuliskan cara kerja paru-paru!
4. Peserta didik diberikan pertanyaan secara lisan unjuk kinerja dengan praktik, dan
menyajikan dalam daftar hasil penugasan.
5. Lembar observasi untuk mengetahui keaktifan peserta didik saat kerja mandiri dan
berpasangan.
6. Kuesioner dijawab dengan skala likert untuk mengetahui minat peserta didik dalam
bagian-bagian organ pernafasan dan fungsi serta proses pernafasan manusia.
7. Melaksanakan tindak lanjut dari hasil asesmen penilaian.
Jika peserta didik tidak dapat mengidentifikasi bagian-bagian organ pernafasan dan
fungsi serta proses pernafasan manusia, maka peserta didik diberikan pelayanan
individu.

Kuesioner digunakan untuk refleksi pembelajaran:

NO PERNYATAAN YA TIDAK
1 Saya mengerti pembelajaran hari ini.
2 Saya tidak sulit dalam mengerjakan penugasan
hari ini.
3 Saya masih perlu dibantu dalam mengerjakan
tugas hari ini.
4 Pembelajaran hari ini menyenangkan bagi saya
5 Saya masih perlu waktu untuk belajar lagi
mengenai materi hari ini.

Mengetahui
Kepala Sekolah Wali Kelas

NAIM, S.Pd Oktavani Putri Azti, S.Pd


NIP. 19721205 200604 1 003 NIP. 19981029 202321 2 005

Anda mungkin juga menyukai