Fungsi Kuadrat
Fungsi Kuadrat
FUNGSI KUADRAT
1. Fungsi Kuadrat
ܾݔ+ 2 ݕ = � ݔ = ܽ ݔ+ ܿ
dimana a, b, dan c adalah konstanta bilangan riil, ܽ ≠ 0. Dengan �( )ݔatau ݕ
disebut dengan fungsi. Bila 1ݔdan 2 ݔadalah absis titik potong pada sumbu
x maka fungsi kuadrat dapat ditulis sbb:
Contoh 1:
Akan ditunjukkan fungsi kuadrat � 3 + ݔ4 + 2 ݔ = ݕ = ݔbahwa
untuk setiap nilai ݔmemetakan ke satu nilai ݕ.
Penyelesaian:
untuk 0 = 3 + 3− 4 + 2)3−( = → � ݔ3− = ݔ
untuk − = 3 + 2− 4 + 2 2− = → � ݔ2− = ݔ
1 untuk = 3 + 1− 4 + 2)1−( = → � ݔ1− = ݔ
0 untuk 3 = 3 + 0 4 + 2)0( = → � ݔ0 = ݔ
untuk 8 = 3 + 1 4 + 2)1( = → � ݔ1 = ݔ
untuk 15 = 3 + 2 4 + 2)2( = → � ݔ2 = ݔ
x f (x)
x1 x2 x1 x2
Jika � = 0, maka akan didapat sebuah nilai pembuat nol yaitu 2 = ݔ1= ݔ
ܾ
− 2ܽ .
x1=x2
1. Definit Positif
Fungsi akan selalu berharga positif untuk setiap harga x atau grafik
fungsi seluruhnya berada diatas sumbu x. Syaratnya a > 0, D < 0
2. Definit Negatif
Fungsi akan selalu berharga negatif untuk setiap harga x atau grafik
fungsi seluruhnya berada dibawah sumbu x. Syaratnya a < 0, D < 0
b. Nilai Ekstrim
Nilai Ekstrim ada dua kategori yaitu ekstrim maksimum ( ) ݕ݉ܽݔdan ekstrim
minimum (ݕ ݉ �݊ ).
ܾݔ+ 2 ݕ = � ݔ = ܽ ݔ+ ܿ
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
f (x) 2
ax bx c
2 b c
a x a x a
2
b
b 2 c b 2
a x x
a 2a a 2a
2
2 b
b b2
c a x x a
2
b
2
b
a x c
2a 4a
2
b 4ac b2
a x 2a
4a
2
2
b 4ac
a x
b
2a
2
4a
2a 4a
2 2
Karena ݔ+ 2
selalu positif atau nol, maka tanda ܽ ݔ+ 2
selalu
�
tergantung pada tanda a , sedangkan −4
merupakan konstanta.
b 2
Jika a > 0, maka a x selalu positif atau nol sehingga
2a
D b
f(x) mencapai minimum = apabila x
4a 2a
2
b
Jika a < 0, maka a x selalu negatif atau nol sehingga f(x)
2a
D b
mencapai maksimum = apabila x
4a 2a
Dari turunan fungsi di atas, jika titik puncaknya ( ݍ, )maka persamaan
fungsi kuadrat di atas dapat ditulis sbb:
ݍ+2 −ݕ=� ݔ =ܽ ݔ
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
Contoh 2:
Contoh 3:
Tentukan fungsi kuadrat yang melalui titik potong pada sumbu x yaitu -2
dan 5, serta memotong sumbu y pada (0,10).
Penyelesaian:
Titik potong pada sumbu x: (-2,0) dan (5,0) dan titik potong pada sumbu y:
(0,10)
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
y a(x x1 )(x x 2 )
jadi fungsi kuadrat tersebut
y a(x 2)(x 5)
adalah y 1(x 2)(x 5)
melalui (0,10) 2
1(x 3x 10)
10 a(0 2)(0 5)
2
a 1 x 3x 10
Contoh 4:
Penyelesaian:
Karena titik puncaknya adalah maksimum, maka pilih ܽ < 0, yaitu a = -1.
Sehingga sumbu simetrinya adalah
b 4
b 2 4ac x 2
ymax 2a 2(1)
4a
42
∴ Sumbu simetrinya adalah 2.
3
4.a.a
4.a
2
12a 16 4a
2
4a 12a 16 0
2
a 3a 4 0
(a 4)(a 1) 0
a 4 atau a 1
Contoh 5:
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
Contoh 6:
Fungsi kuadrat yang grafiknya melalui titik (-1,3) dan titik terendahnya sama
dengan puncak grafik � 3 + ݔ4 + 2 ݔ = ݔadalah…
b 4
Penyelesaian: x 2
2a 2(1)
D 42 4.1.3
y 1
4a 4.1
jadi, koordinat titik baliknya (2,1)
yaitu
maka,
2
y a(x p) q
2
y 4(x 2) 1
2
y 4x 16x 15
Contoh 7:
16 – 4a + 12 < 0
-4a < 0
a>7
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
2
Syarat f(x) = 0 ax + bx + c = 0
2
Syarat x = 0 f(0) = a(0) + b (0) + c
f(x) = c (0,c)
3. Sumbu Simetri
b
Sumbu simetrinya adalah : x
2a
D
y
4a
Sehingga koordinat titik puncak adalah
P(x,y)
b D
P( , )
2a 4a
Parabola mencapai titik balik minimum jika a >0 dan parabola mencapai
titik balik maksimum jika a <0.
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
Contoh 8:
Gambarlah grafik fungsi f (x) x 2 6x 8
Penyelesaian:
x 0 1 2 3 4 5
y 8 3 0 -1 0 3
Gambar grafik:
2 4 x
-1
(3,-1)
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
Latihan:
1. Nilai minimum fungsi yang ditentukan oleh rumus � + ݔ8 − 2 ݔ2 = ݔ
adalah 20. Nilai � 2 = ⋯
Penyelesaian:
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
b. f (x) x 2 2x 8
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
2
c. f (x) x 4x 3
d. f (x) x 2 3x 4
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
2
e. f (x) x x 2
f. f (x) x 2 3x 2
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
b. f (x) x 2 2x 1
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
c. f (x) x 2 2x 4
Swaditya Rizki,
Aljabar ©
Catatan:
Swaditya Rizki,