Anda di halaman 1dari 3

Fungsi dan Persamaan Kuadrat

Perbedaan antara fungsi dan persamaan kuadrat dapat digambarkan sebagai berikut:
Misalkan ada suatu fungsi kuadrat:
2
F ( x )=a x +bx +c
dengan a, b, dan c adalah suatu bilangan
rasional.
Suatu fungsi kuadrat dapat berubah menjadi
persamaan kuadrat jika F ( x )=0. Sehingga:
2
0=a x + bx+ c adalah bentuk umum dari
persamaan kuadrat.

1. Mencari solusi dari persamaan kuadrat


Misalkan suatu persamaan kuadrat: x 2+ 5 x −6=0.
Solusi yang ingin dicari adalah suatu nilai yang menggantikan variabel x sehingga
persamaan tersebut bernilai benar. Kita ambil contoh nilai x=1. Sehingga:
2
x + 5 x −6=0
2
1 +5.1−6=0
1+5−6=0
0=0
Dengan mengganti nilai x dengan 1, persamaan bernilai benar. Hal ini ditandai dengan
sama persisnya hasil di kedua ruas. Apa jadinya jika kita ganti nilai x selain 1? Misalkan
x=2 gitu. Mari kita coba:
2
x + 5 x −6=0
2
2 +5.2−6=0
4 +10−6=0
8=0
Dari pengerjaan diatas, diperoleh suatu kesalahan pada hasilnya yaitu 8=0.Hal ini jelas
salah karena tanda yang benar adalah 8> 0 atau 8 ≠ 0. Dengan begitu, x=2 bukanlah solusi
dari persamaan x 2+ 5 x −6=0.
Pada persamaan kuadrat, ada dua buah solusi x yang bisa diperoleh. Misalkan solusi dari
persaman kuadrat adalah x 1 dan x 2. Cara mencari solusinya ada beberapa cara yaitu:
a. Penjumlahan dan Perkalian solusi
Sejatinya, setiap persamaan kuadrat a x 2 +bx +c=0 bisa dinyatakan dalam bentuk
( x−x 1 ) ( x−x 2 )=0 . Lho, bagaimana bisa? Mari kita lihat tabel dibawah ini.
( x−x 1 ) ( x−x 2 )=0 2
a x +bx +c=0
Gunakan sifat distribusi, maka: Bagi semua anggota dengan a, sehingga:
2
x +−( x 1+ x 2 ) . x+ x 1 x2 =0 2 b c
x + x + =0
a a
b −b
Dari dua model persamaan di atas, kita peroleh: −( x 1 + x 2) = atau x 1+ x2 =
a a
c
Dan x 1 x 2=
a
Lha, terus apa? Langsung ke soal saja. Misalkan suatu persamaan kuadrat:
2
x −4 x+3=0
−b c
Diperoleh =−4 dan =3. Jadi dengan mengunakan jumlah dan perkalian:
a a
−b
x 1+ x2 = atau x 1+ x2 =−4
a
c
x 1 x 2= atau x 1 x 2=3
a
Jadi, kita mencari dua buah bilangan yang jika di jumlahkan hasilnya −4 dan jika
dikalikan hasilnya 3. Kedua bilangan tersebut adalah −1 dan−3 .
Sehingga diperoleh ( x−1 ) . ( x −3 )=0 dengan solusi:
x−1=0→ x=1
atau x−3=0 → x=3
b. Melengkapkan kuadrat sempurna
Perlu di ingat bentuk umum berikut:
( x ± a )2=x 2 ± 2 ax+ a2
Jadi, kita akan bentuk semua jenis persamaan kuadrat menjadi bentuk seperti di atas.
Contoh Soal
Tentukan solusi persamaan kuadrat x 2+ 4 x +3=0!
Jawab
Yang menjadi fokus dalam penggunakan metode ini adalah mencari nilai dari a 2.
Biasanya, nilai dari x 2 ± 2 ax sudah tersedia. Untuk lebih jelasnya, sebagai berikut:
Soal Bentuk Umum
2 2 2
x + 4 x +3 x ± 2 ax +a
Diperoleh nilai 4 x=2 ax → 4=2 a → 2=a
Sehingga nilai dari a 2=22=4
Sehingga, dari bentuk awal:
2
x + 4 x +3=0
Akan menjadi:
2
x + 4 x + 4+3=0+4
2 2
Penambahan kedua ruas dengan+ 4 bertujuan agar bentuk x ± 2 ax+ a tercapai. Maka:
x + 4 x + 4 +3=0+ 4
2

( x +2 )2+ 3=4
( x +2 )2=4−3
( x +2 )2=1
( x +2 )=± √ 1
x +2=± 1
x +2=1 x +2=−1
x=−1 x=−3
c. Rumus abc
Misalkan x 1 dan x 2 adalah akar-akar dari persamaan kuadrat:
2
a x +bx +c=0
Maka:
−b ± √ D
x 1 ,2=
2a
Tanda ± berarti punya dua kondisi yang bisa dipakai yaitu tanda +¿ atau −¿.
Jadi:
−b+ √ D −b−√ D
x 1= x 2=
2a 2a
Contoh Soal
Tentukan solusi persamaan kuadrat x 2+ 4 x +3=0
Jawaban
Berdasarkan persamaan x 2+ 4 x +3=0, diperoleh:
a=1 ; b=4 ; c=3
2 2
D=b −4 ac=4 −4.1 .3=16−12=4
−b ± √ D −4 ± √ 4 −4 ± 2
Maka : x 1 ,2= = =
2a 2× 1 2
−4+ 2 −2
x 1= = = (−1 )
2 2
−4−2 −6
x 2= = =(−3)
2 2
Diperoleh akar-akarnya adalah (−1 ) dan(−3)

Tantangan!

Tentukan Luas dari daerah yang di arsir!

Anda mungkin juga menyukai