Anda di halaman 1dari 7

TRISULA TRAINING CENTER

Mata Pelajaran : PU - Bahasa Indonesia Hari/Tanggal : Jum’at, 29 Maret 2024


Kelas/Sesi : 1 dan 2 Waktu : 60 menit

1. Belanda mengakui kedaulatan RI yang meliputi Sumatera, Jawa dan Madura merupakan isi perundingan
a. KMB c. Renville e. Semua benar
b. Roem Royen d. Linggarjati
2. Salah satu penyebab kebudayaan cenderung untuk bertahan karena
a. Merupakan hasil karya masyarakat d. Memiliki nilai sejarah
b. Berguna sebagai pedoman hidup e. Tidak bertentangan dengan ajaran agama
c. Merupakan warisan nenek moyang
3. Penghargaan dari pemerintah yang diberikan kepada kota yang bersih adalah
a. Kalpataru c. Adipura e. Satya Lencana
b. Purnayudha d. Surya Lencana
4. Berikut ini adalah pelopor berdirinya ASEAN yang berasal dari negara Filipina, yaitu……
a. Adam Malik c. Thanat Khoman e. S. Rajaratnam
b. Tun Abdul Razak d. Narcisco Ramos
5. Garis khayal yang membelah bumi menjadi utara dan selatan disebut
a. Garis balik utara c. Garis lintang e. Garis tengah
b. Garis ekuator d. Garis bujur

6. Urbanisasi adalah
a. Perpindahan penduduk dari desa ke kota
b. Perpindahan penduduk dari suatu negara ke negara lain
c. Perpindahan penduduk dari kota ke desa
d. Perpindahan penduduk dari wilayah padat penduduk ke wilayah yang sebaliknya
e. Pertukaran penduduk untuk pemerataan SDM
7. Makna tenggang rasa dalam kehidupan bermasyarakat adalah
a. Bertindak adil dalam menyelesaikan konflik
b. Bersikap luwes dalam pergaulan
c. Berpartisipasi dalam setiap kegiatan kemasyarakatan
d. Menempatkan diri sebagai bagian dari masyarakat
e. Menjaga kebersihan rumah
8. Manfaat kerja sama ASEAN bagi bangsa Indonesia adalah
a. Meningkatkan harkat dan martabat bangsa d. memperlancar pelaksanaan pembangunan nasional
b. Menciptakan ketahanan nasional Indonesia e. meningkatkan pendidikan di Indonesia
c. Menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang besar

9. Hari kesaktian Pancasila diperingati pada


a. 10 Oktober c. 2 Desember e. 28 Oktober
b. 1 Oktober d. 22 Oktober
10. Bentuk kerja sama regional yang dilakukan Indonesia dalam rangka mempererat hubungan persahabatan antar negara
adalah
a. OPEC c. ASEAN e. KTT
b. AFTA d. UNTEA

11. Bacalah paragraf berikut dengan saksama!


Sebaiknya, brokoli dimasak atau direbus dengan air mendidih dalam kondisi setengah matang. Tambahkan garam
untuk membunuh kuman, lalu tiriskan sebentar! Siram dengan air dingin! Fungsi air dingin untuk mempertahankan
warna dan memperlambat proses pemasakan brokoli. Dalam kondisi seperti ini, brokoli dapat disimpan 2—3 hari
dalam lemari pendingin dan aman dikonsumsi
Ide pokok paragraf tersebut adalah....
a. cara menyimpan brokoli d. daya tahan brokoli
b. fungsi garam dan penirisan brokoli e. cara membersihkan brokoli
c. cara mempertahankan warna brokoli
12. Setelah dilakukan penilaian terhadap ulangan Bahasa Indonesia kelas XII IPA, yang memperoleh nilai 8 sebanyak 25
orang, nilai 7 sebanyak 4 orang, dan nilai 6 hanya 1 orang. Jumlah siswa 30 orang. (...)
Simpulan yang tepat untuk mengakhiri paragraf tersebut adalah....
a. Belum dapat dikatakan mereka pintar. d. Jadi, guru mereka boleh berbangga
b. Mereka belum dikatakan siswa yang pandai. e. Memang mereka anak yang rajin
c. Dapat dikatakan nilai mereka baik.
Teks 1
Pagi itu hujan lebat mengguyur Kota Bandar Lampung, Lampung. Hujan yang terjadi mulai pukul 04.30 WIB tadi membuat
jalan menuju Stasiun Tanjung Karang, tepatnya Jalan Raden Intan, terendam banjir. Pada malam hari genangan air setinggi
sekitar 40 cm mengakibatkan kemacetan cukup panjang.
Teks 2
Ribuan rumah terendam banjir bandang di tiga kecamatan di Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah. Para korban
mengungsi ke daerah yang lebih aman. Kondisi itu terjadi pada Minggu pukul 03.00 WITA
13. Perbedaan pola penyajian kedua teks tersebut adalah....
A. Teks 1 : urutan waktu d. Teks 1 : urutan tempat
Teks 2 : urutan tempat Teks 2 : urutan waktu
B. Teks 1 : urutan waktu e. Teks 1 : urutan tempat
Teks 2 : urutan sebab-akibat Teks 2 : urutan sebab-akibat
C. Teks 1 : urutan sebab-akibat
Teks 2 : urutan waktu
Perhatikan petunjuk berikut!
1. Pasanglah mata bor!
2. Masukkan steker ke dalam stop-kontak!
3. Arahkan mesin bor dengan tepat ke arah tempat yang akan dilubangi dan dikunci.
4. Hidupkan mesin!
5. [....]
6. Matikan mesin dan tunggu sampai putaran berhenti!
7. [....]
14. Kalimat yang paling tepat untuk melengkapi bagian yang rumpang adalah....
a. (5) Atur kecepatan mesin! d. (5) cabut steker dari stop-kontak dan bukalah mata bor
(7) Bersihkan bor yang telah digunakan! (7) Periksa benda yang telah dilubangi!
b. (5) Cabut steker dari stop-kontak dan bukalah mata bor. e. (5) Cabut steker dari stop-kontak dan bukalah mata bor
(7) Bersihkan bor yang telah digunakan (7) Masukkan bor ke dalam kardus
c. (5) Atur kecepatan mesin!
(7) Cabut steker dari stop-kontak dan bukalah mata bor.

Petunjuk Membuat Mainan Terjun Payung


1. Gabungkan ujung benang, kemudian ikat boneka!
2. Ikatkan benang sepanjang 30 cm ke semua lubang pada plastik!
3. Buatkan lingkaran pada plastik sampul buku!
4. Lemparkan ke udara, tampaklah orang terjun!
5. Gunting plastik sesuai pola, kemudian beri lima lubang untuk benang pada pinggirnya!
15. Urutan kalimat tersebut agar menjadi paragraf eksposisi yang benar adalah....
a. (3)-(2)-(1)-(5)-(4) c. (3)-(5)-(4)-(1)-(2) e. (3)-(5)-(2)-(4)-(1)
b. (3)-(4)-(2)-(5)-(1) d. (3)-(5)-(2)-(1)-(4)

16. Kami turut prihatin kepada terjadinya musibah di daerah itu.


Kalimat efektif hasil perbaikan kalimat tersebut yang tepat adalah....
A. Kami turut prihatin sehingga terjadinya musibah di daerah itu.
B. Kami turut prihatin maka terjadinya musibah di daerah itu.
C. Kami turut prihatin dari terjadinya musibah di daerah itu.
D. Kami turut prihatin supaya terjadinya musibah di daerah itu.
E. Kami turut prihatin atas terjadinya musibah di daerah itu.

17. Janganlah sampai kawan


Kesejahteraan tinggallah angan
Keadilan hanyalah khayal
Kemerdekaan kembalilah terjajah
Yang tersisa hanyalah kebodohan

Mari naik kapal, kawan


Jangan hanya tinggal diam
Mari bersatu ambil peranan
Buatlah perubahan
Kata naik kapal dalam puisi tersebut melambangkan....
A. melakukan perjuangan c. Menunjukkan ketakutan e. memberikan kesepakatan
B. memberikan kesempatan d. melakukan pembangunan
18. Sani seseorang siswa baru di kelas kami. Anaknya pendiam, tetapi murah senyum. Melihat penampilan dia yang
banyak diam, banyak teman mengira Sani seorang siswa biasa-biasa saja. Akan tetapi, pada saat ulangan dan hasilnya
diumumkan, nilai Sani selalu yang tertinggi. Seperti kata peribahasa ....
Peribahasa yang sesuai dengan ilustrasi tersebut adalah....
a. air yang tenang menghanyutkan d. pikir itu pelita hati, air beriak tanda tak dalam
b. memikul di bahu, memikul di kepala e. air susu dibalas air tuba
c. seperti ilmu padi, kian berisi, kian merunduk

19. 1) Era globalisasi tidak terbendung lagi. (2) Mobilitas penduduk, barang, dan hewan yang cukup tinggi memiliki
dampak negatif terhadap kesehatan. (3) Kasus flu burung yang menghantui Indonesia menjadi peringatan bahwa
manusia dan hewan dari luar negeri perlu pengawasan. (4) Busung lapar hanya puncak es dari kondisi gizi buruk yang
terabaikan. (5) Sikap menyalahkan rakyat atau pemerintah dalam mengatasai flu burung tidaklah bijaksana.
Kalimat yang sumbang pada paragraf tersebut adalah nomor....
A. (1) b. (2) c. (3) d. (4) e. (5)

20. Sang Pemimpi adalah novel kedua dari tetralogi Laskar Pelangi karya Andrea Hirata. Novel ini menceritakan kisah
kehidupannya di Pulau Belitung yang dililit kemiskinan. Ada tiga remaja SMA yang bermimpi untuk melanjutkan
sekolah hingga ke Perancis menjelajah Eropa hingga ke Afrika. [...]
Kalimat yang menyatakan keunggulan untuk melengkapi teks tersebut yang tepat adalah....
a. Akan tetapi, terlalu banyak drama yang disajikan dalam novel ini, sehingga membuat pembaca bosan dengan alur
cerita yang disajikan.
b. Selain itu, buku ini juga mengajarkan tentang ketidakmungkinan yang dapat diwujudkan dengan kerja keras.
c. Novel yang disajikan dengan bahasa yang luas ini mampu menyihir pembaca seakan ikut merasakan kebanggaan dan
kesedihan para tokohnya.
d. Meskipun disebut sebagai buku kedua dari tetralogi Laskar Pelangi, buku ini nyaris tidak ada hubungannya dengan
Laskar Pelangi.
e. Pada setiap bab, mulai awal hingga akhir, buku ini memiliki hubungan yang sangat erat, seperti mozaik kehidupan.

21. Cermati penggalan latar belakang masalah karya ilmiah berikut ini!
Masyarakat Indonesia umumnya bila sakit akan mencari obat yang mudah didapat dan murah pula
harganya. Mereka tidak memerhatikan komposisi zat yang terkandung di dalam obat tersebut. Padahal, ada
kalanya seseorang sangat peka terhadap salah satu zat dan dapat berisiko yang cukup fatal meski untuk
jangka waktu lama. Mereka merasa yang penting sakitnya sembuh, harga obat murah, dan bisa dibeli di
warung terdekat. Jika sudah meminum obat tersebut timbul gejala-gejala yang mengkhawatirkan, barulah
mereka pergi ke dokter atau ke rumah sakit.

Kalimat pemecahan masalah yang sesuai dengan latar belakang tersebut adalah ...
a. Masyarakat dilarang membeli obat murah yang dijual di warung dan menutup warungnya.
b. Pemerintah mengimbau agar masyarakat membeli obat generik saja di toko obat yang ditentukan.
c. Masyarakat perlu dilatih untuk menggunakan obat-obat tradisional atau herbal saja sekarang.
d. Obat-obat murah yang dijual di warung selayaknya ditarik dari peredaran dan tidak diproduksi lagi.
e. Pemerintah mengumumkan obat-obat yang aman dikonsumsi dan yang perlu diwaspadai.

22. Cermati kutipan naskah drama berikut ini!

Burhan : Seluruh kaum kita akan mengira dan tak percaya lagi pada mereka dan para badut yang berlakon
pesta canda, sementara kebebasan berpikir kurang diberikan. (suara meninggi)
Darto : Bukan begitu. Mari kita berbuat, jangan seperti tong kosong nyaring bunyinya. (suara tinggi)
Burhan : Kata-kata yang kau ucapkan itu hanya sebagai slogan, sedangkan kenyataan yang kita temui malah
sebaliknya, tidak boleh serba transparan. (menatap Darto dengan tajam)
Darto : … (membalas tatap Burhan)

Kalimat yang tepat untuk melengkapi dialog tersebut adalah…


a. Orang yang sabar banyak diberi kemudahan dalam berbagai hal.
b. Itulah cita-cita kita selama ini merdeka atau mati.
c. Ya, kita cobalah membangun sesuai keinginan kita.
d. Maksud kamu, tidak merdeka mengeluarkan pendapat.
e. Sayang sekali, saya tidak hadir dalam pertemuan penting itu!
23. Bacalah kutipan puisi berikut dengan saksama!

Cintaku untuk-Mu
Ketika kugoreskan kenangan ini
selembar bianglala gerimis
membentang antara Engkau dan aku
Ketika kunyanyikan puisi ini

dan kisah kita Kauabadikan
Cinta kita Kaulestarikan
Dalam kata dan tinta
atas kertas penuh nuansa

Sahabat,
Cinta-ku
Untuk-Mu
Sumber : John Dami Mukese, Doa-Doa Semesta,
Ende Nusa Indah, 1989

Larik puisi yang mengandung majas untuk melengkapi puisi tersebut adalah…
a. Begitu banyak melodi yang keluar dari dalam hatiku. d. Hatiku girang mendengar melodi yang mengalun
b. Aku bisa mendengar melodi yang mengalun indah. e. Seberkas melodi keluar dari relung hatiku
c. Seberkas melodi petir merah menjitak hatiku yang biru.
24. Bacalah dengan cermat kedua teks berikut ini!
Teks 1
Beragam peristiwa dalam novel Edensor dikemas secara menarik, lucu, penuh semangat, serta
mengharu-biru. Hal tersebut membuat pembaca tidak mudah untuk menutup buku sebelum
membacanya secara tuntas. Pesan-pesan yang terdapat dalam cerita membuat pembaca tidak takut
melakukan hal baru.
Teks 2
Buku Bulan Jingga dalam Kepala karya Fadjroel Rachman menceritakan gerakan mahasiswa pada
suatu masa yang ingin merobohkan kekuasaan seorang pemimpin yang otoriter. Namun, ketika usaha
itu berhasil, tidak serta merta membawa perbaikan untuk seluruh lapisan masyarakat.
(Sumber : http://mfajroelrachman.multiply.com)

Berdasarkan kutipan tersebut, yang tepat dikatakan sebagai resensi dengan alasan yang tepat adalah…
A. Teks 1 karena memuat kelebihan novel dalam hal penyajian cerita yang dapat memikat pembaca.
B. Teks 1 karena menceritakan peristiwa yang dialami oleh pengarang.
C. Teks 1 karena mengisahkan prose side kreatif pengarang dalam menulis novel.
D. Teks 2 karena ingin menyampaikan bahwa semua pemimpin otoriter.
E. Teks 2 karena memuat kekurangan buku yang dirasakan oleh pembaca.
25. Cermatilah penggalan cerpen berikut!
Pada suatu hari Ida tiba-tiba sakit keras dan keesokan harinya meninggal dunia. Tetanus, kata
dokter, sesudah mayatnya diperiksa. Terlalu berat penderitaan ini bagi mereka berdua untuk dapat
dirasakan lagi, seolah-olah mereka dibiuskan oleh suntikan operasi. Sakit tak terasa lagi. Seperti mimpi
rasanya mereka sekonyong-konyong kehilangan Ida, anak satu-satunya. Suara Ida yang begitu riang tidak
kedengaran lagi.
Seluruh tubuhnya merasa sakit dan ngilu tulangnya, di sana-sini perih, ketika Basri mengeluarkan
kepala seperti tikus dari tumpukan balok, papan dan atap yang hampir menjadi kuburannya. Dia
memandang sekeliling, yang tampak hanya puing dan asap.
Dicobanya berdiri, tetapi kepalanya terasa berat seperti batu, rambutnya kotor penuh debu. Pada pipi
dan bahunya melekat darah campur debu, yang hampir kering mengental.
Karya : Gayus Siagian.
Sumber : Pamusuk Eneste, Cerpen Indonesia Mutakhir,
Jakarta, Gramedia, 1983
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi penggalan cerpen tersebut adalah…
A. Jalan cerita dalam cerpen tersebut rata, tiada ketegangan atau kejutan. Ketika pengarang menyebut
seseorang, pelaku mati atau celaka, tiada terasa keharuan hinggap dalam diri kita.
B. Cerita para tokoh dalam cerpen dapat dijadikan sebuah pelajaran yang berharga bagi para pembaca tentang
penyakit tetanus.
C. Tema cerpen tersebut adalah penderitaan rakyat pada masa revolusi atau berkecamuknya gerombolan Darul
Islam.
D. Penderitaan yang dialami para tokoh membuat pembaca ikut larut dalam kesedihan.
E. Tokoh Basri mengalami konflik batin, yaitu kehilangan anak semata wayang karena penyakit tetanus.

26. Perhatikan kutipan esai berikut ini!

Pengaruh agama Hindu/Budha dan Islam telah memberi warna baru yang memperkaya dan
mematangkan kebudayaan Indonesia, termasuk di dalamnya khazanah satra Indonesisa. Oleh karena itu,
sastra Indonesia terpengaruh dengan dua kebudayaan yang masuk ke Indonesa. Sastra Indonesia
terpengaruh oleh agama Hindu/Budha dan terpengaruh agama Islam.

Kalimat simpulan yang sesuai untuk melengkapi esai tersebut adalah…


A. Sastra Indonesia berkembang seiring dengan kebudayaan.
B. Kebudayaan Indonesia terpengaruh dengan kebudayaan yang masuk ke dalammya.
C. Ini berarti khazanah sastra Indonesia mudah dipengaruhi kebudayaan lain.
D. Ini berarti ada dua “kiblat” sastra Indonesia yang berkembang.
E. Khazanah sastra Indonesia menjadi kayak arena pengaruh kebudayaan.

27. Bacalah teks di bawah ini dengan cermat!

Peringatan hari proklamasi kemerdekaan selalu mendatangkan keharuan yang sangat dalam bagi
setiap bangsa yang pernah dijajah, apalagi yang pernah terjajah selama ratusan tahun dalam puluhan
generasi.Rasa haru yang sangat dalam itu telah lebih-lebih terasa oleh bangsa kita, yang merebut kemerdekaan
itu melalui perjuangan yang sangat panjang dengan berbagai bentuk pengorbanan.Perjuangan kemerdekaan
kita itu merupakan bagian dari sejarah besar umat manusia untuk membebaskan diri dari segala bentuk
penindasan di muka bumi ini, karena penindasan berlawanan dengan martabat manusia. Oleh karena itu,….

Kalimat persuasif yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah…


A. Kemerdekaan jangan kita sia-siakan.
B. Bangsa Indonesia tidak boleh mengingkarinya.
C. Mari kita bangun dengan sarana yang lengkap.
D. Marilah kita mensyukuri kemerdekaan yang telah kita raih itu.
E. Kita harus mengisi kemerdekaan ini dengan pendidikan.

28. Cermati puisi berikut!


Aku
Kalau sampai waktuku
Kumau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
................
Dari kumpulannya yang terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih perih
Dan aku akan lebih tidak peduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi
Karya : Chairil Anwar
Larik bermajas metafora yang tepat untuk melengkapi puisi tersemut adalah...
a. Aku ini binatang jalang c. Aku orang tak berguna e. Aku bodoh dan malas
b. Aku ini manusia biasa d. Aku memang miskin

29. Cermati kutipan cerpen berikut!


Laras duduk kepayahan di gudang yang sepi dan sedikit pengap itu. Sebenarnya dia ingin sekali ngobrol
dengan ibu kandungnya.
Matanya tertumpuk pada gambar seorang perempuan desa yang baru berusia lima belas tahun. Dia masih
sangat muda, matanya . . . . Laras seperti sedang berdiri tegak di depan perempuan itu dan berkata “kamu
tidak pernah mengerti bagaimana risiko manjadi anak haram. Saya kira setiap orang tak bakal mau
bermimpi silsilah keturunan seperti saya”.

Kalimat bermajas yang tepat untuk melengkapi penggalan cerpen tersebut adalah......
A. Lebar seperti kapas putih. d. Lebar seperti bulan kesiangan
B. Lebar seperti menahan bara api. e. Lebar seperti mayang mengurai
C. Lebar seperti mata kijang.

30. Bacalah paragraf berikut dengan saksama!


Beberapa pohon tanaman hias di halaman depan rumah itu setiap hari disiram dan pada waktu-waktu
tertentu tidak terlewatkan diberi pupuk. Meskipun daunnya tumbuh subur, tanaman itu tidak mendapat sinar
matahari karena terhalang oleh pohon-pohon kayu yang besar yang ditanam di tepi pagar depan rumah ....
Sementara itu, tanaman hias sejenis yang ditanam di samping rumah mendapat sinar matahari dan tumbuh
subur serta berbunga indah.

Kalimat yang berupa akibat yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah......
A. Akibatnya, tanaman hias di halaman depan rumah tidak berbunga.
B. Akibatnya, tanaman yang berbunga indah semua di tanam di samping rumah.
C. Agar tanaman hias itu tumbuh subur dan berbunga perlu di beri pupuk bunga.
D. Jadi, pohon kayu besar di tepi jalan di tebang agar tanaman hias mau berbunga.
E. Akibatnya tanaman hias hanya mau berbunga bila mendapat sinar matahari.

31. Cermati dialog berikut!


Ica : “Sudah lama kita tak bertemu teman kita ya, Gus?”
Agus : “Benar, Ca. Sudah rindu rasanya berkumpul seperti dulu”.
Ica :”. . . “
Agus : “Itu ide bagus. Kapan kita wujudkan”.
Ica : “Liburan akhir tahun pelajaran saja.”

Kalimat yang tepat untuk melengkapi dialog tersebut adalah...


A. Bagaimana kalau kita adakan reuni?
B. Berkumpul-kumpul seperti apa yang kamu maksudkan?
C. Kapan kita berkumpul dengan teman-teman?
D. Dimana kita laksanakan acara kumpul tersebut?
E. Ah, itu sangat mudah untuk dilakukan lagi, asal mau saja.

32. Bacalah paragraf karya ilmiah berikut!


Kekerasan fisik meliputi segala perbuatan yang mengakibatkan rasa sakit, luka, dan cacat fisik. Sementara itu
kekerasan psikis misalnya membentak, memaki, atau segala yang membuat tidak berdaya.Juga mendidik
anak tidak ada yang namanya kekerasan. Jika orang tua sering memukul anak untuk kebaikan mungkin ada
pemahaman keliru.
Perbaikan yang tepat untuk kalimat yang bercetak miring adalah.....
A. Bagaimanapun juga, mendidik anak tidak ada kekerasan.
B. Bagaimanapun, mendidik anak tidak ada yang namanya kekerasan.
C. Mendidik anak tidak ada yang namanya kekerasan.
D. Mendidik anak tidak ada istilah kekerasan.
E. Bagaimanapun juga, mendidik anak tidak boleh dengan kekerasan.

33. Cermati resensi berikut!


Novel ini menceritakan perjuangan gadis remaja dalam melawan kanker ganas, Radbomiosarkoma (kanker
jaringan lunak). Dialah Gita Sessa Wanda Cantika. Gadis inilah tokoh utama dalam novel Surat Cinta Untuk
Tuhan yang di ponis menderita kanker ganas dan diprediksi hidupnya hanya lima hari lagi. Kanker jaringan
lunak itu menggerogoti bagian wajahnya sehingga terlihat buruk menjadi seperti monster. Walau dalam
keadaan sulit Keke tetap berjuang untuk tetap hidup dan tetap bersekolah layaknya gadis normal lainnya.
Kalimat resensi yang merupakan kesimpulan dari novel tersebut adalah........
A. Novel ini mengajarkan kepada orang tua agar gigih memperjuangkan kesehatan bagi anaknya.
B. Ceritanya sangat mengharukan membuat siapapun yang membaca novel ini menitikkan air mata.
C. Kisah perjuangan tokoh utama melawan penyakit kankernya kurang disoroti dengan tajam.
D. Peristiwa demi peristiwa yang dialami tokoh utamanya dirangkai dengan sangat manis.
E. Tokoh utama novel ini berjuang keras melawan penyakitnya dan tetap hidup seperti anak normal yang tidak
sedang menderita anak sakit.

34. Pahami penjelasan buku fiksi berikut!


Dilihat dari segi isinya, roman ini merupakan roman bertendensi. St. Takdir menghendaki wanita lebih
egois, harus berjuang demi kemajuan kaumnya. Perjuangan kaum wanita di gambarkan lewat tokoh Tuti. Tuti
memperjuangkan parsamaan hak wanita dan pria. Sikap dan pemikiran ini lebih meyerupai sikap dan
pemikiran St. Takdir Alisyahbana dalam usaha mengangkat kaum wanita. Tokoh Tuti dib gambarkan sebagai
wanita modern yang aktif dalam berorganisasi dan melontarkan banyak gagasan progresif. Ia ikut terjun
memajukan bangsanya sendiri. Selain itu, kaum intelek jangan hanya ingin bekerja dalam bidang ilmunya
saja, tetapi juga harus menularkan lmunya kepada masyarakat. Selanjutnya, kaum wanita jangan berpendapat
bahwa perkawinan itu sebagai tempat mencari perlindungan dan tempat pelarian dari rasa kesepian.
Ditinjau dari segi komposisi ceritanya, roman tersebut mempunyai alur yang runtut. Cerita diawali
dengan peristiwa perkenalan antara Yusuf, Tuti, dan Maria. Selanjutnya, perkenalan Yusuf dengan R.
Wiraatmajja, percintaan Maria dengan Yusuf diserukan dengan peristiwa kematian Maria. Cerita roman ini
diakhiri dengan perkawinan antara Yusuf dengan Tuti.

Kalimat kritik yang sesuai dengan penjelasan tersebut adalah......


A. Perkawinan Tuti dan Yusuf tampak dipaksakan oleh pengarang. Tuti yang semula ingin mengabdikan
hidupnya untuk pergerakan, tiba-tiba bersedia menerima Yusuf sebagai pendamping hidupnya.
B. Jalan ceritanya ada kesan bertele-tele sehingga dapat membosankan bagi pembacanya. Alur cerita pun kurang
jelas bahkan tampak dipaksakan agar cepat selesai dan tidak jelas.
C. Penggambaran watak tokoh hanya tertuju pada tiga tokoh saja, yaitu Tuti, Maria,dan Yusuf. Padahal ada tokoh
lain yang dimunculkan sehingga terkesan mengada-ada.
D. Roman tersebut memang menarik bagi pembaca, khususnya bagi remaja, meskipun St. Takdir sedikit pun
tidak memberikan penjelasan apa maksud Layar Terkembang pada judul novel itu.
E. Roman tersebut bertema “emansipasi wanita”,tetapi pada akhir cerita lebih diarahkan pada perkawinan Tuti
dan Yusuf yang terkesan dipaksakan agar menimbulkan greget pembaca.

35. Bacalah paragraf esai berikut!


Dunia sastra pada akhir 1990-an hingga saat ini tidak hanya didominasi oleh perempuan muda yang kritis,
cerdas, dan penuh imajinasi dalam penulisan karya sastra. Era ini juga ditandai pula dengan tingginya
apresasi pembaca karya sastra yang dilahirkan oleh sejumlah penulis perempuan.

Sumber : jurnal Perempuan,”Perempuan dalam Seni Sastra”, Yayasan Jurnal Perempuan,2003

Paragraf esai sastra tersebut dapat dilengkapi dengan kalimat...


A. Hal inilah yang dialami oleh penulis perempuan.
B. Sejumlah penulis perempuan berhasil meraup roralti yang tidak sedikit.
C. Oleh karena itu jangan menganggap remeh penulis perempuan.
D. Dapat dikatakan penulis perempuan saat ini tidak saja kaya kecerdasan dan imajinasi tetapi merajai pasar buku
sastra Indonesia.
E. Menjadi penulis berarti mengantarkan diri gerbang

Anda mungkin juga menyukai