PERSYARATAN TAMBAHAN AKREDITASI

LEMBAGA VALIDASI DAN/ATAU VERIFIKASI

SEKTOR INFORMASI LINGKUNGAN

KAN K - 10.1
 KAN K – 10.01 Rev.1

DAFTAR ISI

Lembar Persetujuan……………………………………………………………………….…i
Daftar Isi………………………………………………………………………………………ii
1. Pendahuluan .................................................................................................... 1
2. Prosedur Akreditasi ......................................................................................... 1
2.1 Umum ........................................................................................................ 1
2.2 Permohonan Akreditasi ............................................................................. 2
2.3 Pra Asesmen ............................................................................................. 2
2.4 Kajian Permohonan dan Sumber Daya ..................................................... 2
2.5 Persiapan Asesmen .................................................................................. 2
2.6 Audit Dokumen dan Rekaman Lembaga Validasi dan/atau Verifikasi ...... 2
2.7 Asesmen lapangan ................................................................................... 2
2.8 Asesmen Penyaksian (Witness) dalam Rangka Asesmen Awal .............. 3
2.9 Tindakan Perbaikan Asesmen .................................................................. 3
2.10 Pengambilan Keputusan dan Pemberian Akreditasi ................................. 3
3. Siklus Akreditasi ............................................................................................... 3
3.1 Survailen Terjadwal ................................................................................... 3
3.2 Asesmen Penyaksian (Witness) dalam satu siklus akreditasi .................. 3
3.3 Kunjungan Re-akreditasi ........................................................................... 3
3.4 Perluasan Ruang Lingkup Akreditasi ........................................................ 3
3.5 Asesmen Tidak Terjadwal ......................................................................... 3
4. Pembekuan dan Pencabutan Akreditasi .......................................................... 3
4.1 Pembekuan ............................................................................................... 3
4.2 Pengaktifan Kembali Status Akreditasi ..................................................... 3
4.3 Pencabutan dan Pengurangan Lingkup Akreditasi ................................... 3
4.4 Permohonan Kembali (Re-application) Akreditasi .................................... 3
5. Kerahasiaan ..................................................................................................... 4
6. Sertifikat Akreditasi .......................................................................................... 4
7. Hak dan Kewajiban LPK yang telah Diakreditasi ............................................. 4
8. Penggunaan Simbol Akreditasi KAN ............................................................... 4
9. Keluhan, Perselisihan dan Banding ................................................................. 4
10. Pemberitahuan atas Perubahan Kriteria Akreditasi......................................... 4
11. Liabilitas........................................................................................................... 4
12. Biaya Akreditasi ............................................................................................... 4
Lampiran 1.1 Persyaratan tambahan yang berlaku untuk LV/V GRK .......... ..5
Lampiran 1.2 Ruang lingkup Akreditasi LV/V GRK .................................... ..13
Lampiran 2.1 Persyaratan tambahan LV/V ICAO CORSIA ........................... 15
Lampiran 2.2 Ruang lingkup Akreditasi LV/V ICAO CORSIA........................ 20

Tanggal Terbit : 9 November 2021 ii

 KAN K – 10.01 Rev.1

PERSYARATAN TAMBAHAN AKREDITASI

LEMBAGA VALIDASI DAN/ATAU VERIFIKASI SEKTOR INFORMASI
LINGKUNGAN

1. PENDAHULUAN

1.1 Lembaga validasi dan/atau verifikasi (LV/V) sektor informasi lingkungan yang
diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) harus memenuhi persyaratan SNI
ISO/IEC 17029:2019 dan ISO 14065:2020, persyaratan International Accreditation
Forum (IAF) yang relevan, dan kriteria akreditasi yang ditetapkan oleh KAN.

1.2 Dokumen ini merupakan persyaratan khusus untuk akreditasi LV/V sektor informasi
lingkungan yang ditetapkan oleh KAN dan harus digunakan bersama-sama dengan
Syarat dan Aturan Akreditasi Lembaga Penilaian Kesesuaian (KAN U-01) dan
Persyaratan Khusus Akreditasi Lembaga Validasi dan/atau Verifikasi (KAN K-10).

1.3 Persyaratan akreditasi LV/V sektor informasi lingkungan untuk lingkup akreditasi
spesifik mengacu pada lampiran dari dokumen KAN K-10.1 ini.

a. Untuk lingkup akreditasi LV/V GRK harus memenuhi persyaratan tambahan pada
lampiran 1.
b. Untuk lingkup akreditasi LV/V ICAO CORSIA harus memenuhi persyaratan
tambahan pada lampiran 2.

2. PROSEDUR AKREDITASI

2.1 Umum
2.1.1 LV/V sektor informasi lingkungan harus memenuhi persyaratan sebagai
berikut:
a. memenuhi SNI ISO/IEC 17029:2019 Penilaian kesesuaian - Prinsip dan
persyaratan umum untuk lembaga validasi dan verifikasi.
b. memenuhi ISO 14065:2020 General principles and requirements for bodies
validating and verifying environmental information.
c. memenuhi persyaratan tambahan yang spesifik pada lingkup akreditasi
yang terdapat pada lampiran.
d. KAN U-01 Syarat dan Aturan Akreditasi Lembaga Penilaian Kesesuaian
e. KAN U-02 Kategori Temuan
f. KAN U-03 Penggunaan Simbol Akreditasi KAN
g. KAN U-05 Akreditasi untuk Lembaga Penilaian Kesesuaian – Multi Lokasi,
jika sesuai.
h. KAN K 10
i. KAN K 10.1

Tanggal Terbit : 9 November 2021 1

 KAN K – 10.01 Rev.1

j. memahami dan mematuhi regulasi teknis yang terkait dengan ruang lingkup
akreditasinya.

2.1.2 LV/V sektor informasi lingkungan harus memiliki skema validasi dan/atau
verifikasi sesuai dengan ruang lingkupnya.

2.1.3 Akreditasi LV/V sektor informasi lingkungan diberikan sesuai kompetensi yang
dimiliki LV/V yang diatur di setiap lingkup akreditasi pada lampiran yang
relevan.

2.2 Permohonan Akreditasi

2.2.1 LV/V sektor informasi lingkungan yang akan mengajukan akreditasi awal harus
melengkapi permohonan akreditasi seperti yang disebut dalam KAN U-01, KAN
K 10 dan persyaratan lainnya merujuk pada lampiran sesuai dengan ruang
lingkup akreditasi spesifik yang diajukan.

2.2.2 LV/V harus memiliki sumberdaya yang spesifik baik internal maupun eksternal
yang berkaitan dengan kegiatan V/V dan sektor atau area sesuai dengan ruang
lingkup akreditasi yang dimohonkan.

2.2.3 Persyaratan sumberdaya diatur lebih lanjut dalam masing-masing skema sesuai
lampiran terkait.

2.3 Pra Asesmen

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10

2.4 Kajian Permohonan dan Sumber Daya

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

2.5 Persiapan Asesmen

Sesuai dengan KAN U-01, KAN K 10 dan tambahan persyaratan sesuai lingkup
akreditasi spesifik pada lampiran terkait.

2.6 Audit Dokumen dan Rekaman Lembaga Validasi dan/atau Verifikasi

Sesuai dengan KAN U-01, KAN K 10 dan tambahan persyaratan sesuai lingkup
akreditasi spesifik pada lampiran terkait.

2.7 Asesmen Lapangan

Sesuai dengan KAN U-01, KAN K 10 dan tambahan persyaratan sesuai lingkup
akreditasi spesifik pada lampiran terkait.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 2

 KAN K – 10.01 Rev.1

2.8 Asesmen Penyaksian (Witness) dalam Rangka Asesmen Awal

Sesuai KAN K 10 dan tambahan persyaratan sesuai lingkup akreditasi spesifik pada
lampiran terkait.

2.9 Tindakan Perbaikan Asesmen

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

2.10 Pengambilan Keputusan dan Pemberian Akreditasi

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

3. SIKLUS AKREDITASI

3.1 Survailen Terjadwal

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

3.2 Asesmen Penyaksian (Witness) dalam Satu Siklus Akreditasi

Sesuai KAN K 10 dan tambahan persyaratan sesuai lingkup akreditasi spesifik pada
lampiran terkait.

3.3 Kunjungan Re-akreditasi

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

3.4 Perluasan Ruang Lingkup Akreditasi

Sesuai KAN U-01, KAN K 10 dan tambahan persyaratan sesuai lingkup akreditasi
spesifik pada lampiran terkait.

3.5 Asesmen Tidak Terjadwal

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

4. PEMBEKUAN DAN PENCABUTAN AKREDITASI

4.1 Pembekuan
Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

4.2 Pengaktifan Kembali Status Akreditasi

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

4.3 Pencabutan Dan Pengurangan Lingkup Akreditasi

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

4.4 Permohonan Kembali (Re-Application) Akreditasi

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 3

 KAN K – 10.01 Rev.1

5. KERAHASIAAN
Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

6. SERTIFIKAT AKREDITASI
Sesuai dengan KAN U-01, KAN K 10 dan tambahan persyaratan sesuai lingkup
akreditasi spesifik pada lampiran terkait.

7. HAK DAN KEWAJIBAN LPK YANG TELAH DIAKREDITASI

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

8. PENGGUNAAN SIMBOL AKREDITASI KAN

Sesuai dengan KAN U-01, KAN U-03 dan KAN K 10 dan tambahan persyaratan
sesuai lingkup akreditasi spesifik pada lampiran terkait.

8.1. LV/V harus memastikan kesesuaian penggunaan simbol akreditasi yang

digunakan oleh kliennya sehingga tidak memberikan informasi yang
menyesatkan terkait dengan akreditasi.

8.2. Contoh simbol akreditasi KAN untuk LV/V GRK adalah sebagai berikut:

LV/V-XXX-IDN

8.3. Ukuran, warna dan keterangan Simbol Akreditasi harus mengikuti ketentuan di
dalam dokumen KAN U-03.

9. KELUHAN, PERSELISIHAN DAN BANDING

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

10. PEMBERITAHUAN ATAS PERUBAHAN KRITERIA AKREDITASI

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

11. LIABILITAS
Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

12. BIAYA AKREDITASI

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 4

 KAN K – 10.01 Rev.1

LAMPIRAN 1.1
PERSYARATAN TAMBAHAN YANG BERLAKU UNTUK LV/V GAS RUMAH KACA
(GRK) (NORMATIF)

1. UMUM

1.1. LV/V GRK harus memenuhi persyaratan tambahan sebagai berikut:

a. ISO 14065 - General principles and requirements for bodies validating and
verifying environmental information, termasuk Annex E – Additional
requirements applicable to greenhouse gas validation, verification and AUP
b. SNI ISO 14064-3 Gas rumah kaca – Bagian 3: Spesifikasi dengan
panduan untuk validasi dan verifikasi dari pernyataan gas rumah kaca.
c. ISO 14066 Greenhouse gases -- Competence requirements for
greenhouse gas validation teams and verification teams.
d. Persyaratan spesifik program, termasuk regulasi terkait.

1.2. Jika klien LV/V mengikuti skema atau program GRK tertentu, maka LV/V harus
menyampaikan bukti evaluasi bahwa proses perencanaan dan pelaksanaan
V/V GRK tersebut dilaksanakan sesuai dengan SNI ISO 14064-3. KAN hanya
mengakui hasil V/V dari skema atau program GRK yang menggunakan
SNI ISO 14064-3 sebagai acuan pelaksanaan proses V/V.

1.3. Ketika memberikan validasi dan verifikasi kepada klien yang sama dan proyek
GRK yang sama, lembaga validasi/verifikasi harus memperhitungkan potensi
ancaman ketidakberpihakan (misal tinjauan sendiri dan keterbiasaan) dan
harus mengelola risiko hingga dapat diterima.
a. Jika LV/V melaksanakan kegiatan validasi dan verifikasi
Laporan/Pernyataan GRK kepada klien yang sama dan proyek GRK
yang sama, LV/V harus membuat analisis risiko potensi ancaman
ketidakberpihakan, termasuk tindakan yang memadai dan dapat
diterima untuk mengelola ancaman risiko ketidakberpihakan tersebut;
dan
b. Jika klien LV/V mengikuti Program GRK tertentu, kegiatan validasi dan
verifikasi Laporan/Pernyataan GRK kepada klien yang sama dan proyek
GRK yang sama harus mengikuti ketentuan yang dipersyaratkan oleh
Program GRK yang diikuti tersebut.

2. PROSEDUR AKREDITASI

2.1. PERMOHONAN AKREDITASI

Persyaratan tambahan LV/V yang akan mengajukan akreditasi awal harus
melengkapi:
a. Ruang lingkup yang diajukan mengacu pada klasifikasi ruang lingkup yang
ditetapkan dalam Lampiran 1.2.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 5

 KAN K – 10.01 Rev.1

b. Form pernyataan bahwa kegiatan V/V berdasarkan ISO 14064-3 yang akan
dinilai pada saat asesmen dan witness.
c. Daftar klien yang sudah diverifikasi dan/atau divalidasi dan program GRK
yang diikuti.
d. Rekaman pernyataan dan/atau opini verifikasi dan/atau validasi GRK yang
sudah pernah diterbitkan oleh LV/V berdasarkan ISO 14064-3.
e. Surat pernyataan dari calon klien validasi/verifikasi untuk sanggup dilakukan
witness oleh asesor KAN sebagai persyaratan akreditasi.
f. Salinan seluruh dokumentasi prosedur yang berkaitan dengan persyaratan
proses validasi dan/atau verifikasi, serta pengelolaan kompetensi
sumberdaya.

2.2. PERSYARATAN PROSES

a. Sebelum melakukan perikatan, LV/V harus memastikan Skema dan/atau
Program GRK yang diikuti oleh Klien LV/V, dan acuan kriteria Program
GRK yang diikuti Klien harus termuat dalam kontrak validasi dan/atau
verifikasi GRK.
b. LV/V harus mempunyai kontrak dengan klien validasi dan/atau verifikasi.
Dalam kontrak tersebut harus mencakup pengaturan tentang
kewenangan LV/V untuk memberikan data dan informasi klien kepada
KAN sebagai bagian dari proses akreditasi.
c. Jika Klien LV/V tidak mengikuti Program GRK tertentu atau klien LV/V
tidak menentukan persyaratan LoA dan materiality threshold, maka LV/V
harus memiliki ketetapan baku tentang LoA dan materiality threshold
yang akan digunakan dalam proses V/V GRK terhadap klien, dengan
mempertimbangkan praktik umum terbaik yang dapat diterima.

2.3. ASESMEN
2.3.1. Persiapan asesmen
Sesuai dengan KAN U-01 butir 2.5 dan persyaratan tambahan IAF MD 14
klausul 7.5. Preparation for assessment.
a. LV/V harus menyerahkan daftar klien validasi/verifikasi GRK sesuai
form permohonan akreditasi, dilengkapi informasi Program GRK yang
diikuti oleh setiap Klien LV/V, jika ada.
b. Untuk setiap Program GRK yang diikuti Klien, LV/V harus menyerahkan
kepada Tim Asessor KAN, hasil kajian proses pengembangan kriteria
Validasi/Verifikasi baru.
c. LV/V harus menyediakan kepada Tim Asessor KAN, informasi dari
setiap Program GRK yang diikuti oleh Klien LV/V, mencakup namun
tidak terbatas pada:
(1) Standar/Pedoman persyaratan umum Program GRK, termasuk
eligibility criteria, LoA, materiality threshold.
(2) Persyaratan spesifik Program GRK pada sektor tertentu sesuai
lingkup validasi/verifikasi GRK.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 6

 KAN K – 10.01 Rev.1

(3) Persyaratan LV/V, mencakup: impartiality dan competency criteria.

(4) Persyaratan proses validasi/verifikasi GRK.
(5) Informasi tautan website Program GRK.

2.3.2. Asesmen Lapangan

Sesuai dengan KAN U-01 butir 2.8 dan persyaratan tambahan IAF MD 14
klausul 7.7 On-site assessment.

3. PERSYARATAN SUMBER DAYA

3.1. LV/V harus memenuhi persyaratan personel sesuai ISO 14066 Greenhouse
gases -- Competence requirements for greenhouse gas validation teams and
verification teams, berdasarkan sektor akreditasi spesifik yang dimohonkan.

3.2. LV/V harus menyediakan tenaga ahli teknis yang kompeten sesuai dengan
lingkup sektor spesifik yang dimohonkan, jika:
a. Kompetensi validator dan/atau verifikator belum memiliki kecukupan
keahlian teknikal untuk mengevaluasi kegiatan dan teknologi yang relevan,
serta kuantifikasi, pemantauan, pelaporan, termasuk isu teknikal dan
sektoral terkait sumber dan serapan GRK.
b. Kompetensi validator dan/atau verifikator belum memiliki kecukupan,
keahlian teknikal di lingkup spesifik yang relevan, penguasaan teknologi
data dan informasi serta keahlian audit data dan informasi untuk
mengevaluasi pernyataan GRK.

3.3. LV/V harus memastikan kecukupan pengetahuan validator/verifikator terhadap

program GRK yang dimohonkan oleh klien, sesuai ISO 14065:2020 klausul
7.3.5.

4. PERSYARATAN KLIEN
4.1. LV/V yang mengajukan permohonan akreditasi untuk lingkup validasi saja atau
verifikasi saja, harus sudah memiliki klien untuk lingkup yang dimohonkan.
4.2. LV/V yang mengajukan permohonan akreditasi untuk lingkup kegiatan validasi
dan verifikasi harus sudah memiliki klien untuk salah satu lingkup kegiatan
tersebut. Untuk lingkup kegiatan lainnya, LV/V harus sudah memiliki klien dalam
jangka waktu 24 bulan setelah akreditasi diberikan. Jika dalam jangka waktu 24
bulan LV/V tidak dapat memenuhi persyaratan tersebut, maka status akreditasi
untuk lingkup tersebut akan dicabut.

5. ASESMEN PENYAKSIAN (WITNESS)

Asesmen penyaksian (witness) disyaratkan pada akreditasi awal, reakreditasi dan
penambahan ruang lingkup. Witness dilakukan sesuai skema validasi dan/atau
verifikasi yang dioperasikan oleh LV/V yang mencakup penyaksian dari tim asesmen

Tanggal Terbit : 9 November 2021 7

 KAN K – 10.01 Rev.1

KAN terhadap kegiatan validasi dan/atau verifikasi sesuai SNI ISO/IEC 17029:2019,
ISO 14065:2020 dan SNI ISO 14064-3:2019.

5.1. ASESMEN PENYAKSIAN (WITNESS) DALAM RANGKA AKREDITASI

AWAL
5.1.1. Sesuai dengan KAN U-01 dengan persyaratan tambahan untuk LV/V:
a. Pelaksanaan kegiatan witness dilakukan oleh KAN mencakup: (1)
verifikasi penerapan proses dan prosedur verifikasi dan/atau validasi dari
LV/V dan persyaratan spesifik dari program GRK; (2) pemastian kinerja
dan kompetensi personel pelaksana validasi dan/atau verifikasi LV/V.
b. LV/V harus memiliki pengaturan di dalam kontrak dengan klien bahwa
klien harus menerima tim asesmen KAN yang akan melakukan witness
validasi/verifikasi.
c. Sesuai dengan persyaratan butir 1.2., LV/V harus memastikan program
GRK yang diikuti oleh klien LV/V mensyaratkan penggunaan SNI ISO
14064-3 dalam pelaksanaan proses V/V.
d. Pelaksanaan kegiatan asesmen penyaksian (witness) dalam rangka
akreditasi awal sesuai butir 4.1. harus dilakukan sebelum pemberian
akreditasi awal.
e. Pelaksanaan kegiatan asesmen penyaksian (witness) dalam rangka
akreditasi awal sesuai butir 4.2. harus dilakukan sebelum pemberian
akreditasi awal untuk salah satu lingkup, sedangkan penyaksian untuk
lingkup lainnya harus dilaksanakan terhadap klien pertama LV/V untuk
lingkup lain dan dalam waktu tidak lebih dari 24 bulan setelah pemberian
akreditasi awal.
f. Witness dalam rangka asesmen awal dilakukan sesuai dengan ruang
lingkup yang diajukan, mengacu pada Tabel di bawah ini.

Tabel 1.1. Jumlah Witness LV/V untuk Akreditasi Awal

Kelompok Ruang Jumlah Witness

Lingkup
Validasi 1
Verifikasi 1

g. Pelaksanaan witness validasi dan/atau verifikasi dari LV/V dilakukan

terhadap kegiatan validasi dan/atau verifikasi untuk level organisasi atau
proyek.
h. Bila kegiatan witness telah selesai, asesor KAN akan menyampaikan
hasil pengamatannya kepada LV/V yang di-witness. Apabila terdapat
ketidaksesuaian yang ditemukan, LV/V harus menindaklanjuti dan
menyampaikan tindakan perbaikan (dengan jangka waktu sesuai
kebijakan KAN terkait tindakan perbaikan) kepada asesor KAN untuk
diverifikasi dan ditutup sebelum keputusan/pemeliharaan status
akreditasi diberikan.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 8

 KAN K – 10.01 Rev.1

i. LV/V harus menyampaikan kepada tim asesor KAN dokumen

kelengkapan witness paling lambat 1 (satu) minggu sebelum
pelaksanaan verifikasi/validasi oleh LV/V, yang terdiri dari:
A. Dokumen proses LV/V terkait klien yang di witness, terdiri dari:
(1) Proses pra-perikatan: aplikasi permohonan klien; tinjauan kontrak;
perhitungan man-days.
(2) Perikatan: kontrak; terms and conditions (syarat dan aturan V/V).
(3) Rekaman perencanaan verifikasi dan/atau validasi: Strategic
Analysis (SA), Risk Assessment (RA), Evidence-Gathering Activities
(EGA); Evidence-Gathering Plan (EGP); Validation and/or
Verification (V/V) plan.
(4) Pernyataan / klaim GRK klien.
(5) Surat persetujuan dari klien mengenai kegiatan witness KAN validasi
dan/atau verifikasi dari LV/V.
(6) Laporan atau pernyataan GRK klien pada periode pelaporan
sebelumnya, jika klien LV/V sudah pernah diverifikasi sebelumnya.
B. Dokumen LV/V, yang terdiri dari:
(1) Surat tugas tim validator dan/atau verifikator.
(2) CV team V/V.
(3) Prosedur validasi dan/atau verifikasi GRK.
(4) Prosedur penghitungan man-days.
j. Jika klien LV/V mengikuti Program GRK tertentu, LV/V harus
menyerahkan kepada Tim Asessor KAN, informasi terkait Program GRK
yang diikuti oleh Klien LV/V, mencakup namun tidak terbatas pada:
(1) Standar/Pedoman persyaratan umum Program GRK, termasuk
eligibility criteria, LoA, materiality threshold.
(2) Persyaratan spesifik Program GRK pada sektor terkait lingkup
validasi/verifikasi GRK.
(3) Persyaratan LV/V, mencakup: impartiality dan competency criteria.
(4) Persyaratan proses validasi/verifikasi GRK.
(5) Informasi tautan website Program GRK.
k. KAN dapat menunda pelaksanaan witness apalabila LV/V tidak dapat
menyampaikan dokumen pada butir (i) sampai dengan 1 (satu) minggu
sebelum pelaksanaan witness.
l. Setelah jadwal pelaksanaan witness disepakati, KAN akan membentuk
tim witness. Ketua tim akan menginformasikan tujuan dan proses dari
witness tersebut, pada pertemuan pembukaan.
m. Setelah pelaksanaan witness, Tim V/V harus menyampaikan dokumen
kepada asesor KAN, antara lain:
(1) Daftar temuan V/V.
(2) Draft laporan (laporan sementara) validasi dan/atau verifikasi.
n. Tim asesor melakukan pertemuan dengan tim V/V setelah pelaksanaan
witness untuk menyampaikan hasil witness. Apabila terdapat
ketidaksesuaian yang ditemukan, LV/V harus menindaklanjuti dan
menyampaikan tindakan perbaikan kepada asesor KAN.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 9

 KAN K – 10.01 Rev.1

o. Asesor KAN akan menyampaikan laporan lengkap hasil penyaksian

kepada LV/V paling lambat 10 (sepuluh) hari kerja sejak berakhirnya
pelaksanaan witness.
p. Asesor KAN akan memverifikasi tindakan perbaikan dan penilaian draf
laporan serta akan menutup temuan ketidaksesuaian jika tindakan
perbaikan dinilai memuaskan.
q. Batas waktu proses penyelesaian ketidaksesuaian witness sesuai
ketentuan KAN U-02.

5.1.2 LV/V yang telah dilakukan witness pada sektor tertentu dalam 1 (satu) cluster
dapat memperoleh akreditasi untuk sektor yang lain dalam cluster tersebut
sesuai dengan sektor yang diajukan sesuai dengan permohonan akreditasi
yang diajukan.

5.2. ASESMEN PENYAKSIAN (WITNESS) DALAM SATU SIKLUS AKREDITASI

5.2.1. Witness dalam satu siklus akreditasi selama 5 (lima) tahun, LV/V harus di-
witness untuk seluruh ruang lingkup yang diakreditasi mengacu pada
clustering pada Lampiran 1.2.
5.2.2. Pelaksanaan witness validasi/verifikasi dari LV/V terhadap organisasi/proyek
harus mencakup seluruh proses kegiatan validasi/verifikasi yang dilakukan
oleh LV/V.
5.2.3. Witness akreditasi awal diperhitungkan sebagai bagian dari pemenuhan
witness siklus akreditasi.
5.2.4. Witness pada siklus berikutnya harus dilakukan terhadap validator/verifikator
yang berbeda dari yang di-witness sebelumnya.
5.2.5. Bila dalam satu siklus akreditasi terdapat ruang lingkup yang tidak dapat di-
witness, maka ruang lingkup akreditasi LV/V tersebut tidak akan memperoleh
perpanjangan re-akreditasi.
5.2.6. Setelah jadwal pelaksanaan witness disepakati, KAN akan membentuk tim
witness. LV/V harus menyerahkan salinan surat tugas tim validator/verifikator,
rencana validasi/verifikasi, rencana pencuplikan, permohonan validasi
dan/atau verifikasi dari calon klien (apabila kegiatan audit merupakan audit
sertifikasi awal), prosedur dan jenis kegiatan validasi dan/atau verifikasi, serta
surat persetujuan dari klien mengenai kegiatan validasi dan/atau verifikasi
dari LV/V. Ketua tim akan menginformasikan tujuan dan proses dari witness
tersebut, pada pertemuan pembukaan.
5.2.7. LV/V akan dilakukan witness oleh KAN dengan diwakili oleh salah satu sektor
dari setiap cluster LV/V yang telah mendapat akreditasi.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 10

 KAN K – 10.01 Rev.1

5.3 ASESMEN PENYAKSIAN (WITNESS) DALAM RANGKA PERLUASAN

RUANG LINGKUP
5.3.1 Pelaksanaan witness validasi/verifikasi dari LV/V pada level organisasi/proyek
harus mencakup seluruh proses kegiatan validasi/verifikasi yang dilakukan
oleh LV/V.
5.3.2 Witness perluasan lingkup diperhitungkan sebagai bagian dari pemenuhan
witness siklus akreditasi.
5.3.3. KAN akan melakukan witness untuk perluasan ruang lingkup dengan
ketentuan sebagai berikut:
a. LV/V yang mengajukan perluasan lingkup untuk sektor tertentu dalam 1
(satu) cluster yang telah mendapatkan akreditasi maka tidak perlu
dilakukan witness dan akan dilihat pemenuhan persyaratan sumber daya
dengan desk review/asesmen on site bersamaan dengan jadwal
asesmen/survailen.
b. LV/V yang mengajukan perluasan lingkup untuk sektor tertentu di luar
cluster yang telah diakreditasi maka harus dilakukan witness terhadap
salah satu dari sektor dari setiap cluster yang diajukan.
c. LV/V yang mengajukan perluasan lingkup kegiatan akan dilakukan
witness terhadap satu sektor untuk setiap cluster dalam lingkup kegiatan
tersebut.

6 SERTIFIKAT AKREDITASI
Sesuai dengan KAN U-01 dengan persyaratan khusus untuk LV/V. Sertifikat akreditasi
mengindikasikan ruang lingkup akreditasi dan merinci kegiatan, level dan sektor
lingkup akreditasi. Sertifikat akreditasi juga dapat mencakup program GRK jika
relevan, dan kegiatan validasi dan atau verifikasi sebagaimana ditetapkan dalam
program GRK.

7 PENGGUNAAN SIMBOL AKREDITASI KAN

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

8 PERLUASAN RUANG LINGKUP AKREDITASI

Sesuai dengan KAN U-01 dengan persyaratan khusus untuk LV/V:
a. LV/V yang telah terakreditasi dapat mengajukan perluasan ruang lingkup
akreditasi berupa penambahan, perubahan, dan/atau pemutahiran ruang lingkup
akreditasi. Pengajuan perluasan ruang lingkup akreditasi oleh LV/V dapat
dilakukan setelah 3 (tiga) bulan sejak status akreditasi diberikan.
b. LV/V yang menginginkan pelaksanaan asesmen lapangan untuk perluasan ruang
lingkup akreditasi dilaksanakan bersama-sama dengan pelaksanaan kunjungan
survailen, LV/V harus menyampaikan permohonan perluasan ruang lingkup paling
lambat 3 (tiga) bulan sebelum pelaksanaan survailen.
c. Proses akreditasi untuk perluasan ruang lingkup sama seperti proses akreditasi
awal.
d. Proses perluasan ruang lingkup akreditasi dapat dilakukan tanpa asesmen
lapangan, jika perluasan dan/atau pemutahiran ruang lingkup yang diajukan tidak

Tanggal Terbit : 9 November 2021 11

 KAN K – 10.01 Rev.1

memerlukan penambahan dukungan sumber daya personel, dukungan sumber

daya, dan/atau proses yang berbeda dengan ruang lingkup akreditasi LV/V, dan
harus dilakukan witness sesuai dengan ruang lingkup yang diajukan.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 12

 KAN K – 10.01 Rev.1

LAMPIRAN 1.2

RUANG LINGKUP AKREDITASI LEMBAGA VALIDASI DAN/ATAU VERIFIKASI

GAS RUMAH KACA (LV/V GRK)

Tabel. Ruang Lingkup Akreditasi LV/V GRK

No Kegiatan No Level No Kategori / sektor Cluster

01 Verifikasi 01.01 Organisasi 01.01.01 Power Generation and Electric Power 1

Transactions
01.01.04 Metals Production 1
01.01.05 Aluminum Production 1
01.01.07 Pulp, Paper and Print 1
01.01.03 Oil and Gas Exploration, Extraction, 1
Production and Refining, and pipeline
distribution, including Petrochemicals
01.01.06 Mining and Mineral Production 1
01.01.08 Chemical Production 2
01.01.02 General Manufacturing (physical or 2
chemical transformation of materials or
substances into new products)
01.01.10 Transport 2
01.01.09 Carbon Capture Storage 3
01.01.11 Waste handling and disposal 3
01.01.12 Agriculture, Forestry and Other Land Use 3
(AFOLU)
01.01.13 General (selain cluster 1 sd 3) 4
01.02 Proyek 01.02.01 Energy Industries (pembangkit/En.supply) 1
(renewable/non-renewable sources)
01.02.02 Energy Distribution (T & D) 1
01.02.10 Metal Production 1
01.02.09 Mining/Mineral Production 1
01.02.11 Fugitive Emissions from Fuels (solid, oil 1
and gas)
01.02.03 Energy Demand (pengguna/users) 2
01.02.04 Manufacturing Industries 2
01.02.06 Construction 2
01.02.07 Transport 2
01.02.05 Chemical Industry 2
01.02.08 Chemical Production 2
01.02.12 Fugitive Emissions from Production and 2
Consumption of Halocarbons and Sulphur
Hexafluoride
01.02.13 Solvents Use 2
01.02.14 Waste Handling and Disposal 3
01.02.15 Afforestation and Reforestation 3
01.02.16 Agriculture 3
01.02.17 Carbon Capture and Storage of CO2 in 3
Geological Formations
Validasi 02.02 Proyek 02.02.01 Energy Industries (pembangkit/En.supply) 1
(renewable/non-renewable sources)
02.02.02 Energy Distribution (T & D) 1
02.02.03 Metal Production 1

Tanggal Terbit : 9 November 2021 13

 KAN K – 10.01 Rev.1

No Kegiatan No Level No Kategori / sektor Cluster

02.02.04 Mining/Mineral Production 1
02.02.05 Fugitive Emissions from Fuels (solid, oil 1
and gas)
02.02.06 Energy Demand (pengguna/users) 2
02.02.07 Manufacturing Industries 2
02.02.08 Construction 2
02.02.09 Transport 2
02.02.10 Chemical Industry 2
02.02.11 Chemical Production 2
02.02.12 Fugitive Emissions from Production and 2
Consumption of Halocarbons and Sulphur
Hexafluoride
02.02.13 Solvents Use 2
02.02.14 Waste Handling and Disposal 3
02.02.15 Afforestation and Reforestation 3
02.02.16 Agriculture 3
02.02.17 Carbon Capture and Storage of CO2 in 3
Geological Formations

Tanggal Terbit : 9 November 2021 14

 KAN K – 10.01 Rev.1

LAMPIRAN 2.1
PERSYARATAN TAMBAHAN YANG BERLAKU UNTUK LV/V CORSIA (NORMATIF)

1. ACUAN NORMATIF
LV/V CORSIA harus memenuhi persyaratan tambahan sebagai berikut:
a. ISO 14065 termasuk Annex E – Additional requirements applicable to greenhouse
gas validation, verification and AUP
b. SNI ISO 14064-3 Gas rumah kaca – Bagian 3: Spesifikasi dengan panduan untuk
validasi dan verifikasi dari pernyataan gas rumah kaca
c. ISO 14066 Greenhouse gases -- Competence requirements for greenhouse gas
validation teams and verification teams.
d. SARPs ICAO Vol.VI Annex IV App.VI dan ICAO CORSIA Environmental Technical
Manual-Volume IV No.9501

2. PROSEDUR AKREDITASI
2.1. UMUM
2.1.1. LV/V harus memenuhi persyaratan tambahan sebagai berikut:
a. LV/V dan setiap bagian dari entitas legal yang sama, tidak boleh menjadi
operator pesawat terbang, pemilik operator pesawat udara, atau dimiliki
oleh operator pesawat udara.
b. LV/V dan setiap bagian dari entitas legal yang sama, tidak boleh
merupakan badan yang memperdagangkan unit emisi, pemilik badan
yang memperdagangkan unit emisi atau dimiliki oleh badan yang
memperdagangkan unit emisi.
c. Hubungan antara LV/V dan operator pesawat udara tidak boleh
didasarkan pada kepemilikan bersama, tata kelola bersama, manajemen
atau personel bersama, sumber daya bersama, keuangan bersama, dan
kontrak atau pemasaran bersama.

2.1.2. LV/V harus memenuhi persyaratan personel sesuai dengan persyaratan ISO
14066 Greenhouse gases -- Competence requirements for greenhouse gas
validation teams and verification teams dan ICAO ETM 9501.

2.2. PERMOHONAN AKREDITASI

1.2.1. Sesuai KAN U-01 dan KAN K 10.
1.2.2. Persyaratan khusus LV/V yang akan mengajukan akreditasi awal harus
melengkapi: Informasi ruang lingkup yang diajukan mengacu pada
klasifikasi ruang lingkup yang ditetapkan dalam Lampiran 2.2.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 15

 KAN K – 10.01 Rev.1

2.3. ASESMEN
Sesuai dengan KAN U-01 dan IAF MD 14 dengan persyaratan tambahan untuk
LV/V CORSIA.

2.3.1. Asesmen Lapangan

2.3.1.1. Umum
a. Dalam hal LV/V merupakan bagian dari organisasi lain yang lebih besar,
KAN melakukan asesmen lapangan kepada LV/V maupun unit atau lokasi
lain yang diperlukan untuk mendapatkan pemenuhan persyaratan standar
untuk LV/V.
b. LV/V harus menyampaikan kepada KAN apabila terdapat perubahan
dokumentasi sistem manajemen, personel, dan atau perubahan signifikan
lainnya paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum pelaksanaan asesmen
lapangan.
c. Apabila pada saat pelaksanaan asesmen lapangan LV/V tidak dapat
memenuhi butir 2.3.1.1.b, KAN dapat menunda pelaksanaan asesmen.
d. Apabila pada saat pelaksanaan asesmen lapangan diterbitkan
ketidaksesuaian terkait dokumen / kompetensi personel yang
mempengaruhi secara signifikan terhadap pelaksanaan witness, maka
KAN berhak mempertimbangkan kembali pelaksanaan witness untuk LV/V
tersebut.

2.3.1.2. Hari Kerja (mandays) Verifikasi

LV/V harus menetapkan hari kerja (mandays) verifikasi laporan emisi operator
airlines. LV/V dapat menggunakan kriteria dan faktor-faktor yang
mempengaruhi penentuan hari kerja (mandays) verifikasi, antara lain namun
tidak terbatas pada:
• Jumlah pesawat yang digunakan;
• Variasi tipe/jenis pesawat yang digunakan;
• Jumlah/frekuensi penerbangan;
• Variasi tujuan penerbangan (destination origin); misalkan penerbangan
langsung (direct flight) atau singgah (transit);
• Metode pemantauan emisi GRK (emission monitoring method); FUMM
• Tingkatan transfer data dan pelaporan emisi GRK (level of data and
reporting emission transfer)
• Performance based navigation (PBN)
• Kehandalan sistem kendali data dan informasi emisi GRK;
• Penerapan sistem manajemen (mutu, keamanan informasi, dll), informasi
service flight
• Hari kerja (mandays) verifikasi mencakup hari kerja pada kegiatan
verifikasi off-site (office review dan/atau remote verification dan/atau data
cross-check) dan verifikasi on-site.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 16

 KAN K – 10.01 Rev.1

2.3.1.3. Kontrak Verifikasi

Sesuai dengan KAN U-01, KAN K 10 dan IAF MD 14 dengan persyaratan
tambahan untuk LV/V.
LV/V harus memiliki kontrak verifikasi dengan klien operator airlines. Kontrak
verifikasi harus memuat jumlah hari kerja (mandays), baik verifikasi off-site
dan on-site, serta memuat pasal pengaturan bahwa perhitungan hari kerja
(mandays) dalam kontrak verifikasi dapat berubah setelah dilakukan analisis
strategik (strategic analysis) dan asessmen risiko (risk assessment). Dalam
kontrak tersebut juga harus mengatur tentang kewenangan LV/V untuk
memberikan data dan informasi klien kepada KAN sebagai bagian dari proses
akreditasi.

2.3.1.4. Pelaksanaan Verifikasi

Sesuai dengan KAN U-01, KAN K 10 dan IAF MD 14 dengan persyaratan
tambahan untuk LV/V.
Dalam melaksanakan verifikasi laporan emisi CORSIA, LV/V harus
berdasarkan rencana verifikasi (verification plan) dan rencana pencuplikan
data (sampling plan) yang telah dibuat sebelumnya. Verifikasi dapat dilakukan
secara on-site dan off-site.
Pelaksanaan verifikasi off-site sebaiknya mencakup pemeriksaan silang
(cross-check) data aktifitas yang diterima dari operator airlines kepada
lembaga terkait yang memiliki otorisasi di bidang penerbangan, seperti PT
AirNav Indonesia, ATC, dan sumber data sekunder lain (flight radar, dll).
Dalam rencana pencuplikan data (sampling plan) LV/V harus menerapkan
pemeriksaan silang (cross-check) dan analytical procedure data aktifitas
operator airlines.

3. PERSYARATAN KLIEN
LV/V harus memiliki calon klien yang siap untuk dilakukan asesmen penyaksian
(witness) dengan melampirkan surat pernyataan dari calon klien.

4. WITNESS
4.1. ASESMEN PENYAKSIAN (WITNESS) DALAM RANGKA ASESMEN AWAL
Sesuai dengan KAN U-01, KAN K 10 dengan persyaratan tambahan untuk LV/V:
a. Pelaksanaan kegiatan asesmen penyaksian (witness) dilaksanakan sesuai
dengan rencana asesmen yang ditetapkan oleh KAN.
b. Pelaksanaan kegiatan witness dilakukan oleh KAN selain sebagai salah satu
alat untuk memastikan kompetensi personel pelaksana verifikasi LV/V,
sekaligus juga untuk memverifikasi bahwa LV/V telah menerapkan
prosedurnya sesuai dengan sistem yang diterapkan. Witness disyaratkan
pada akreditasi awal, siklus akreditasi dan penambahan ruang lingkup.
Witness dilakukan sesuai skema validasi/verifikasi yang dioperasikan oleh

Tanggal Terbit : 9 November 2021 17

 KAN K – 10.01 Rev.1

LV/V, yang mencakup penyaksian dari tim asesmen KAN terhadap kegiatan
validasi/verifikasi.
c. Jika LV/V telah mempunyai calon klien, witness akreditasi awal akan
dilakukan pada calon klien LV/V.
d. Jika LV/V belum mempunyai calon klien, maka LV/V harus mampu
memperagakan kompetensi dalam merencanakan dan melakukan verifikasi
(dalam bentuk simulasi data). Pelaksanaan simulasi data dilaksanakan
terpisah dari pelaksanaan asesmen. Witness akreditasi awal akan dilakukan
pada klien pertama setelah mendapatkan akreditasi dan bukan merupakan
pemenuhan witness satu siklus.
e. LV/V harus menyampaikan kepada tim asesor KAN dokumen kelengkapan
witness sebagai berikut paling lambat 1 (satu) minggu) sebelum pelaksanaan
verifikasi/validasi oleh LV/V:
Dokumen proses V/V terkait klien yang di witness, terdiri dari:
1) Airplane Operator Cert
2) Emission Monitoring Plan
3) ER & SAFR
4) Excel spreadsheet International Flight Data for CORSIA
5) Data flow activities
6) Emission report dan verification report periode sebelumnya
7) Sustainability scheme
8) Eligible emission unit
9) Total number EEUC
10) GHG Scheme issued terhadap EEUC
Dokumen LV/V, yang terdiri dari:
1) Surat tugas tim validator dan/atau verifikator.
2) CV team V/V.
3) Prosedur verifikasi CORSIA
4) Prosedur penghitungan man-days.
f. Setelah jadwal pelaksanaan witness disepakati, KAN akan membentuk tim
witness. Ketua tim asesor KAN akan menginformasikan tujuan dan proses
dari kegiatan witness tersebut, pada pertemuan pembukaan.
g. Bila kegiatan witness telah selesai, asesor KAN akan menyampaikan hasil
penilaian dan pengamatannya kepada LV/V yang di-witness. Apabila terdapat
ketidaksesuaian yang ditemukan, LV/V harus menindaklanjuti dan
menyampaikan tindakan perbaikan (dengan jangka waktu sesuai kebijakan
KAN terkait tindakan perbaikan) kepada asesor KAN untuk diverifikasi dan
ditutup sebelum keputusan/pemeliharaan status akreditasi diberikan.

4.2. ASESMEN PENYAKSIAN (WITNESS) DALAM SATU SIKLUS AKREDITASI

a. Witness dalam satu siklus akreditasi 5 (lima) tahun, LV/V harus di-witness
berdasarkan jumlah klien terverifikasi pada lingkup skema CORSIA.
b. Pelaksanaan witness LV/V lingkup skema CORSIA terhadap operator airlines
harus mencakup seluruh proses lengkap kegiatan verifikasi yang dilakukan
oleh LV/V, sejak pre-engagement sampai penerbitan laporan verifikasi.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 18

 KAN K – 10.01 Rev.1

c. Personil LV/V (Lead Verifikator) melakukan 6 (enam) verifikasi setiap untuk

satu operator pesawat, maka Lead Verifikator tersebut mengambil jeda tiga
tahun berturut-turut untuk melakukan verifikasi di operator pesawat yang
sama. Periode maksimum 6 (enam) tahun termasuk setiap verifikasi gas
rumah kaca skema lain selain CORSIA.
d. Sebelum pelaksanaan witness, KAN akan meminta program verifikasi LV/V
terhadap klien yang akan diverifikasi. KAN akan menentukan program witness
berdasarkan program verifikasi tersebut. Program witness dapat mencakup
nama klien, lingkup, dan nama verifikator.
e. Bila dalam satu siklus akreditasi (5 tahun) LV/V tidak memiliki klien operator
airlines yang dapat di-witness, maka ruang lingkup akreditasi LV/V untuk
lingkup skema CORSIA tidak dapat diberikan saat pengajuan re-akreditasi.
f. Jumlah witness dalam satu siklus akreditasi LV/V (5 tahun) lingkup CORSIA
akan ditetapkan berdasarkan kriteria jumlah klien yang telah diverifikasi untuk
lingkup skema CORSIA, dengan pada Tabel 2.1. berikut ini.

Tabel 2.1. Jumlah Witness dalam Satu Siklus Akreditasi

Jumlah Airline Operator Jumlah Witness Satu Siklus
1-3 1
4-6 2
>6 3

5. SERTIFIKAT AKREDITASI
Sesuai dengan KAN U-01, KAN K 10 dengan persyaratan khusus untuk LV/V.

6. PENGGUNAAN SIMBOL AKREDITASI KAN

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

7. PERLUASAN RUANG LINGKUP AKREDITASI

Sesuai dengan KAN U-01 dan KAN K 10.

Tanggal Terbit : 9 November 2021 19

 KAN K – 10.01 Rev.1

LAMPIRAN 2.2

RUANG LINGKUP AKREDITASI LV/V CORSIA

Ruang lingkup akreditasi LV/V CORSIA adalah Carbon Offsetting and Reduction
Scheme for International Aviation (CORSIA) dengan sub scope sebagai berikut:
a) Verifikasi emission report
b) Verifikasi sustainable eligible fuel
c) Verifikasi emission unit cancellation report

Tanggal Terbit : 9 November 2021 20