1
Pada kegiatan modul 10 diperlukan beberapa material yaitu:
1. Buku catatan dan buku referensi sebagai sumber bacaan
2. Laptop atau PC
a. hipotesis
H0: M = M0
i)H1: M ≠ M0 ii) M < M0 M > M0
b. Tentukan taraf signifikansi
c. Lakukan Uji Statistik:
1. Hitung selisis dua perlakuan antara X dan Y,
2
Kemudian untuk kasus ranking kembar maka digunakan Koreksi Ragam
dengan rumus:
3
Paste data yang ingin digunakan ke dalam tab ‘Data View’
Berikan nama variabel, tipe dan lain sebagainya di tab ‘Variable View’
4
1) Langkah selanjutnya yaitu melakukan pengujian hipotesis dengan cara klik
Analyze > Nonparametric Tests > Legacy Dialogs > Related Samples
5
5). Hasil pengujian ditampilkan pada jendela output. Untuk membaca hasil dari
Uji Wilcoxon terdapat pada tabel dengan judul ‘Tests Statistics’
Berdasarkan tabel tersebut didapat Asymp. Sig (2-tailed) sebesar 0.036 yang
lebih kecil dari 0.05 sehingga terdapat cukup bukti untuk menolak H0.
Kesimpulan yang diperoleh adalah Dengan tingkat signifikansi 5% dapat
disimpulkan bahwa terdapat perbedaan produktivitas kerja pegawai sebelum
dan sesudah ruangan kerja yang diberi AC
6
Uji Mann Whitney U digunakan untuk membandingkan dua sampel yang tidak
berhubungan atau independen. Uji U digunakan untuk mengetahui apakah dua
kelompok sampel berasal dari populasi yang sama, dengan data minimal
berskala ordinal
≠
Uji Satu Arah:
atau
Dimana:
n1 dan n2 adalah ukuran sampel 1 dan 2
7
tabel sampel kecil, maka transformasi U menjadi U’ dengan persamaan
Jika data yang nilainya sama sangat banyak atau p-value sangat mendekati
alpha maka gunakan faktor koreksi untuk data yang nilainya sama, yaitu:
8
Paste data yang ingin digunakan ke dalam tab ‘Data View’
Berikan nama variabel, tipe dan lain sebagainya di tab ‘Variable View’
9
3) Langkah selanjutnya yaitu melakukan pengujian hipotesis dengan cara klik
Analyze > Nonparametric Tests > Legacy Dialogs > 2 Independent Samples
10
Pada kolom Grouping Variable terdapat ikon Define Groups, isi Group 1= 1 dan
Group 2=2. Group 1 adalah kelompok atlet yang mengkuti pelatihan dan Group 2
merupakan kelompok atlet yang tidak mengikuti pelatihan. Kemudian tekan
Continue dilanjutkan dengan OK
4). Hasil pengujian ditampilkan pada jendela output. Untuk membaca hasil dari
Uji Mann Whitney terdapat pada tabel dengan judul ‘Tests Statistics’
11
Berdasarkan tabel tersebut didapat nilai U sebesar 68.5 dengan Asymp. Sig (2-
tailed) sebesar 0.008 yang lebih kecil dari 0.05 sehingga terdapat cukup bukti
untuk menolak H0. Kesimpulan yang diperoleh adalah dengan tingkat signifikansi
5% dapat disimpulkan bahwa ketepatan memanah atlet yang mendapat
pelatihan khusus tidak sama dengan ketepatan memanah atlet yang tidak
mendapat pelatihan sama sekali
12
c. Menghitung nilai dari statistik uji
| ( ) ( )|
( ) / , K =Jumlah observasi yang nilainya lebih kecil sama
dengan X
d. Mengambil keputusan dan menentukan kesimpulan
Sampel kecil ( )→
Tolak jika ( )
Sampel besar ( ) → Tolak jika
( 2 )
2. Uji satu arah
a. Menentukan hipotesis
b. H0: F1(x) F2(x)
H1: F1(x) > F2(x)
c. H0: F1(x) F2(x)
H1: F1(x) < F2(x)
b. Menentukan taraf uji
Taraf uji disimbolkan dengan . Biasanya digunakan
c. Menghitung nilai dari statistik uji
( ) ( )
atau
( ) ( )
d. Mengambil keputusan dan menentukan kesimpulan
Sampel kecil ( )→
Tolak jika ( )
Sampel besar ( ) →
Pengujian dengan pendekatan distribusi Chi-Square dengan df = 2
/( + )
Tolak jika
Contoh Ketiga:
13
Pada contoh kali ini akan menggunakan data studi tentang apakah terdapat
pengaruh penggunaan metode diskusi terhadap hasil belajar pada mata pelajaran
IPA kelas 6 SD. Adapun datanya terlampir (Lampiran 3)
Jawab:
Hipotesis:
H0:median nilai IPA yang belajar tanpa metode diskusi sama dengan
median nilai IPA yang belajar dengan media diskusi
H1:Terdapat perbedaan median nilai IPA yang belajar tanpa metodediskusi
dan dengan metode diskusi
Cara melakukan Uji Kolmogorov Smirnov di SPSS:
5) Masukkan data tersebut ke dalam Software SPSS melalui cara berikut :
Buka SPSS dan klik ‘New Dataset’ atau klik menu ‘File’ -> ‘New’ -> ‘Data’
14
Berikan nama variabel, tipe dan lain sebagainya di tab ‘Variable View’
15
7) Masukkan variabel yang dilakukan pengujian Kolmogorov smirnov pada
jendela Two-Independent Samples Test dengan memasukkan variabel
pengujian yaitu variabel gabungan ke kolom Test Variable List dan variabel
kode ke kolom Grouping Variable. Kita dapat mencentang Kolmogorov
Smirnov Z pada kolom Test Type dan klik OK.
8) Hasil pengujian ditampilkan pada jendela output. Untuk membaca hasil dari
uji Kolmogorov Smirnov terdapat pada tabel dengan judul ‘Test Statistics’
16
Berdasarkan tabel tersebut, nilai Kolmogorov-Smirnov Z sebesar 2
dengan . Karena p-value yang dihasilkan kurang dari
sehingga dapat diambil keputusan tolak H0 dan disimpulkan terdapat
perbedaan hasil pembelajaran IPA kelas 6SD antara kelas yang tidak
menerapkan metode diskusi (kelas A) dengan kelas yang menerapkan metode
diskusi (kelas B).
1.5 Penugasan
1. Sebuah studi penelitian dilakukan untuk menyelidiki pengaruh kesendirian di
malam hari terhadap detak jantung pria. Sepuluh orang dikirim ke daerah
berhutan, satu per satu, pada malam hari, selama 20 menit. Mereka memiliki
monitor jantung untuk merekam denyut nadi mereka. Pada malam kedua,
orang yang sama dikirim ke daerah berhutan yang sama ditemani oleh
seorang pendamping. Denyut nadi mereka direkam lagi. Peneliti ingin melihat
apakah memiliki pendamping akan mengubah denyut nadi mereka. Gunakan
uji Wilcoxon untuk menguji dugaan tersebut. Gunakan . Data terdapat
pada lampiran 5.
2. Sebuah studi penelitian dilakukan untuk melihat apakah keterlibatan aktif
dalam hobi memiliki efek positif pada kesehatan seseorang yang pensiun
setelah usia 65 tahun. Data pada tabel lampiran 6 menggambarkan
kesehatan (jumlah kunjungan ke dokter dalam 1 tahun) bagi peserta yang
terlibat dalam hobi hampir setiap hari dan mereka yang tidak.
Gunakan uji dua sampel Kolmogorov–Smirnov satu sisi untuk menentukan
apakah hobi tersebut cenderung mengurangi kebutuhan akan kunjungan
dokter dengan .
17
Referensi:
Conover, W. J. (1999). Practical Nonparametric Statistics (3rd). New York,
Chichester, Weinheim, Brisbane, Singapore, Toronto: John Willey & Sons Inc.
18
LAMPIRAN 1
Tabel 1. Produktivitas kerja berdasarkan pemberian AC
No Xa (sebelum) Xb (sesudah)
1 95 100
2 98 94
3 76 78
4 90 98
5 87 90
6 89 85
7 77 86
8 92 87
9 78 80
10 82 83
11 84 88
12 83 81
13 76 83
14 79 78
15 92 89
16 86 88
17 67 73
18 82 84
19 84 86
20 81 85
21 83 87
22 88 85
23 91 87
24 88 90
25 79 81
26 64 72
27 73 79
28 88 87
19
LAMPIRAN 2
20
Lampiran 3
Tabel. Nilai IPA berdasarkan metode pembelajaran dengan dan tanpa
diskusi
No Kelas A (Tanpa Diskusi) Kelas B (dengan diskusi)
1 35,2 39,1
2 39,2 41,2
3 40,9 45,2
4 38,1 46,2
5 34,4 48,4
6 29,1 48,7
7 41,8 55,1
8 24,3 40,6
9 32,4 52,1
10 31,1 47,2
11 29,4 42,1
12 34,7 37,3
13 37,3 44,1
14 33,4 43,2
15 39,7
16 41,2
17 40,6
18 35,5
19 32,4
20 37,6
21 41,2
22 42,4
23 35,2
24 31,6
25 31,3
26 24,7
27 28,3
21
Lampiran 4
Tabel 4. Denyut nadi
median rate
Partisipan median rate dengan
ke sendiri pendamping
1 88 72
2 77 74
3 91 80
4 70 77
5 80 71
6 85 83
7 90 80
8 82 91
9 93 86
10 75 69
11 80 75
12 76 77
13 91 86
14 88 90
15 78 73
16 79 80
17 90 82
18 86 80
19 84 86
20 88 85
21 87 82
22 78 83
23 86 88
24 84 80
25 70 74
26 77 73
22
Lampiran 5
23