Anda di halaman 1dari 2

SKRINING TRIASE

LOGO No. Revisi


No. Dokumen Halaman
… …... 1 dari 2

Ditetapkan
Tanggal Terbit Penanggung Jawab Klinik,
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
…..
dr.
Skrining adalah assesmen awal yang dilakukan berdasarkan anamnesa,
pemeriksaan visual dan pengamatan terhadap setiap pasien yang bertujuan
untuk menentukan pelayanan kesehatan terbaik yang dapat diberikan
kepada pasien. Sedangkan Triase adalah tindakan untuk mengelompokkan
penderita berdasar pada beratnya cedera/penyakit yang diprioritaskan
Pengertian berdasarkan ada tidaknya gangguan (tingkat kegawat daruratan) pada
Airway, Breathing, dan Circulation (ABC). Tindakan triase dilakukan apabila
korban/pasien lebih dari satu orang atau jumlah penolong (petugas) lebih
sedikit dari pada jumlah korban/pasien, atau dilakukan pada penderita
tunggal untuk menentukan diagnosis.
Sebagai acuan petugas dalam melaksanakan kegiatan skrining triase
Tujuan terhadap pasien yang berobat.
Keputusan Penanggung Jawab Klinik Nomor ….. tentang …….. (bisa pakai
Kebijakan yang SK Kebijakan Penyelenggaraan Kesehatan Perorangan)
1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2014
tentang Klinik;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2022
Referensi tentang Rekam Medis
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.
01.07/MENKES/1983/2022 tentang Standar Akreditasi Klinik;
Prosedur 1. Petugas mengucapkan salam
2. Petugas menanyakan apakah pasien memerlukan bantuan
3. Petugas menanyakan keluhan pasien
4. Petugas melakukan pemeriksaan visual dan pengamatan terhadap
pasien, apakah pasien :
a. Termasuk kriteria gawat darurat
b. Mengalami nyeri yang harus ditangani segera
c. Termasuk kriteria pasien TB atau pasien sedang mengalami batuk
d. Tidak dapat ditangani di klinik.
5. Apabila pasien merupakan pasien gawat darurat/mengalami nyeri yang
harus ditangani segera :
a. Petugas mengantarkan pasien ke ruang Tindakan serta
membantu pendaftaran pasien
b. Petugas Ruang Tindakan menerima pasien yang datang ke ruang
Tindakan
c. Petugas melakukan anamnesis dengan cepat dan tepat
d. Petugas memeriksa kondisi pelanggan dengan prinsip
manajemen ABC, dilanjutkan dengan pemeriksaan fisik lengkap
e. Petugas menentukan kategori pasien dengan memberikan pita
layanan :
1) Pita Merah (Gawat Darurat): Jika tidak segera dilayani akan
mengancam jiwa.
2) Pita Kuning (Darurat Tidak Gawat) : Kasus yang
membutuhkan pertolongan segera
SKRINING TRIASE

LOGO No. Revisi


No. Dokumen Halaman
… …... 2 dari 2

3) Pita Hijau (Tidak Gawat Tidak Darurat): Kasus yang tidak


membutuhkan pertolongan segera.
f. Petugas menentukan tindakan selanjutnya (apakah perlu dirujuk
atau tidak)
6. Apabila pasien merupakan pasien rawat jalan, petugas membantu
mengarahkan pasien sesuai prosedur administrasi klinik dengan catatan
pasien yang memiliki gejala demam disertai batuk dan pasien yang
termasuk dalam kriteria TB diberikan masker dan dilayani terpisah dari
pasien lainnya
7. Apabila pasien tidak dapat ditangani di klinik karena sesuatu hal, maka
petugas memberikan informasi mengenai hal tersebut sesuai prosedur
8. Petugas menanyakan apakah ada hal lain yang ingin ditanyakan
9. Petugas mengucapkan salam dan terimakasih

Diagram Alir -

1. Ruang Pendaftaran
2. Rawat Jalan
Unit Terkait 3. Rawat Inap
4. IGD

Anda mungkin juga menyukai