Anda di halaman 1dari 4

DISAIN TEKNIS PERENCANAAN PEMBANGUNAN

JARINGAN DISTRIBUSI GAS BUMI UNTUK RUMAH TANGGA


KABUPATEN SIDOARJO (LANJUTAN) 2011
Instrumen Enjiniring
REV-00

SPESIFIKASI

UNTUK TURBINE METER

DAFTAR ISI :

SPESIFIKASI UNTUK TURBINE METER ................................................................................ 1

1 KODE AND STANDAR .............................................................................. 1


2 TURBINE METER ...................................................................................... 1

Dokumen Tender PEMBANGUNAN JARINGAN PIPA GAS BUMI DIDESA KALIDAWIR DAN DESA KEDUNGTURI KABUPATEN
SIDOARJO (LANJUTAN)-TAHUN 2011

i
SPESIFIKASI
UNTUK TURBINE METER

Instrumen Enjiniring

SPESIFIKASI UNTUK TURBINE METER

1 KODE AND STANDAR

Kode dan standard berikut ini adalah referensi yang dipakai untuk
mendefinisikan ketentuan parameter pada turbine meter. Desain dan
konstruksi mengacu pada kode dan standard sebagai berikut:

a) API Chapter 5.3

Measurement of liquid Hydrocarbon by turbine meter

b) API Chapter 5 Section 3

Standard Upstream and downstream section

c) API RP 554

Process Instrument and control

d) API RP 551

Process Measurement Instrumentation

e) SNI 19-3276-1994

Fungsi-fungsi control dan instrumentasi pengukuran proses –


representasi simbolik

f) API Chapter 4

Proving System

2 TURBINE METER

Turbine meter digunakan untuk mengukur baik cair atau pun gas yang
mengalir. Parameter penting dalam penggunaan turbine meter yaitu
menentukan kecepatan aliran termasuk tekanan operasi, temperature
fluida, viskositas bahan dan berat jenis material. Turbine meter terdiri dari

Dokumen Tender PEMBANGUNAN JARINGAN PIPA GAS BUMI DIDESA KALIDAWIR DAN DESA KEDUNGTURI
KABUPATEN SIDOARJO (LANJUTAN)-TAHUN 2011

Hal-1
SPESIFIKASI
UNTUK TURBINE METER

Instrumen Enjiniring

pipa alir lurus (tube) didalamnya berputar sebuah kipas (fan) yang
mempunyai poros dipegangi oleh bantalan poros dipipa (tube). Untuk
mencegah aliran didalam fan (kipas) terjadi turbulensi maka dipasang
straightrening vane dan dipasang panel untukmengukur laju aliran dengan
index pengukuran sampai dengan 9 digit. Ketelitian pengukuran aliran
pada turbine meter akan tergantung pada ketelitian kipas (blade) turbine
yang dibuat, makin peka terhadap gerak aliran maka makin teliti hasil
pengukurannya.

Element pengukuran turbine meter menggunakan roda turbin.


Pemasangan straightener berada pada upstream untuk menghilangkan
turbulensi dari aliran gas yang masuk dan mengarahkan gas kedalam
pisau turbine.

Gerakan berputar yang dihasilkan oleh roda turbin ditransmit oleh


coupling magnetik dari meter yang bertekanan dengan meter head. Jumlah
rotasi akan berkurang oleh gear di dalam head meter yang dapat
disesuaikan dengan memilih pasangan yang tepat dalam penyesuaian gear
sehingga meter kubik pada kondisi mengalir ditandai oleh mesin
penghitung otomatis ( totalizer index ).

Turbine meter memiliki accuracy :

• ± 1 % for Qmin to 0,2 Qmax


• ± 0,5 % for 0,2 Qmax to Qmax

Turbine meter memiliki reproductibility :± 0,1 % . Turbine meter dilengkapi


dengan pre-amplifier. Pre-amplifier harus cocok dengan spesifikasi turbine
meter baik koneksi ataupun sinyal yang digunakan. Pre-amplifier harus
dioperasikan dengan suplai 24 VDC dan dilengkapi dengan output berupa
sinyal pulse.

Dokumen Tender PEMBANGUNAN JARINGAN PIPA GAS BUMI DIDESA KALIDAWIR DAN DESA KEDUNGTURI
KABUPATEN SIDOARJO (LANJUTAN)-TAHUN 2011

Hal-2
SPESIFIKASI
UNTUK TURBINE METER

Instrumen Enjiniring

Turbin Meter

a) Rumah turbin harus terbuat dari Carbon Steel ( cast or welded)


b) Straightening vane terbuat dari alumunium
c) Turbin wheel terbuat dari alumunium
d) Bearing block terbuat dari alumunium
e) Bearings terbuat dari stainless steel
f) Shafts terbuat dari stainless steel
g) Gears terbuat dari stainless steel
h) Magnetic Coupling terbuat dari stainless steel
i) Index head terbuat dari alumunium

Index Head

Perlengkapan standar dari Head index sbb :

- Switch (1R1)

- Low frequency reed (contact closure)

- High Frequency Sensor (HF)

Setiap turbin meter mempunyai pompa oli untuk pelumasan yang berguna
untuk memperpanjang usia pemakaian dari turbin meter tersebut

Turbin meter yang akan digunakan harus bersertifikat yang dikeluarkan


oleh pabrikan dan mempunyai kartu instalasi yang terpasang pada meter

Dokumen Tender PEMBANGUNAN JARINGAN PIPA GAS BUMI DIDESA KALIDAWIR DAN DESA KEDUNGTURI
KABUPATEN SIDOARJO (LANJUTAN)-TAHUN 2011

Hal-3

Anda mungkin juga menyukai