TUGAS AKHIR
oleh :
YUDI AZMI
10451025577
xi
2.2.1 Pengertian Sistem ...................................................... II-5
2.2.2 Karakteristik Sistem .................................................. II-7
2.3 Sejarah Analisis Markov ....................................................... II-9
2.4 Karakteristik Analisis Markov .............................................. II-10
2.5 Pengertian Kepuasan ............................................................. II-14
2.6 Pengertian Kepuasan Pelanggan ........................................... II-15
2.7 Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan ...... II-16
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ..................................................... III-1
3.1 Penelitian Pendahuluan dan Studi Pustaka ........................... III-2
3.2 Perumusan Masalah .............................................................. III-2
3.3 Pemilihan Metode ................................................................. III-2
3.4 Pengumpulan Data ................................................................ III-3
3.5 Pengolahan Data.................................................................... III-3
3.6 Analisa Sistem....................................................................... III-4
3.7 Perancangan Sistem .............................................................. III-4
3.8 Implementasi ......................................................................... III-4
3.9 Pengujian ............................................................................... III-4
3.10 Kesimpulan dan Saran........................................................... III-4
BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN .............................................. IV-1
4.1 Analisa Sistem....................................................................... IV-1
4.1.1 Analisa Sistem yang Akan Dikembangkan ............... IV-1
4.1.1.1 Analisa Data Masukan ................................ IV-1
4.1.1.2 Analisa Data Keluaran (Output).................. IV-3
4.1.1.3 Analisa Kebutuhan Fungsi .......................... IV-3
4.1.1.4 Analisa Kebutuhan Perangkat Lunak .......... IV-3
4.1.2 Analisa Markov Sistem Pemilihan Pakaian ............. IV-3
4.2 Metode Perancangan ............................................................. IV-13
4.3 Hasil Perancangan ................................................................. IV-13
4.3.1 Diagram Alir (Flowchart) ......................................... IV-13
4.3.2 Context Diagram ....................................................... IV-14
4.3.3 Data Flow Diagram (DFD) Level 1 ......................... IV-15
xii
4.3.4 Entity Relationship Diagram ..................................... IV-18
4.3.5 Kamus Data ............................................................... IV-19
4.3.6 Perancangan Struktur Menu Sistem .......................... IV-19
4.4.7 Perancangan Antar Muka Sistem .............................. IV-20
BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN .......................................... V-1
5.1 Implementasi Sistem ............................................................. V-1
5.1.1 Pengertian dan Tujuan Implementasi ........................ V-1
5.1.2 Lingkungan Implementasi ......................................... V-2
5.2 Hasil Implementasi................................................................ V-2
5.2.1 Implementasi Sistem Pemilihan Merek Pakaian ....... V-2
5.2.2 Hasil Implementasi Modul ........................................ V-3
5.2.2.1 Modul Menu Utama .................................... V-3
5.2.2.2 Modul Data Periode Proses ......................... V-4
5.2.2.3 Modul Data Entitas ..................................... V-4
5.2.2.4 Modul Entitas Detail ................................... V-5
5.2.2.5 Modul Data Pelanggan ................................ V-7
5.2.2.6 Modul Proses Data Pelanggan .................... V-7
5.3 Pengujian Sistem ................................................................... V-9
5.3.1 Lingkungan Pengujian ............................................... V-9
5.3.2 Pengujian dengan Menggunakan Metode Blackbox . V-10
5.3.3 Kesimpulan Pengujian dengan Metode Blackbox ..... V-11
5.3.4 Pengujian dengan User Acceptance Test................... V-11
BAB VI PENUTUP ...................................................................................... VI-1
6.1 Kesimpulan ........................................................................... VI-1
6.2 Saran ...................................................................................... VI-1
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2.1 Tipe Data, Ukuran Storage dan Jangkauan Masing-masing ................. II-30
2.2 Keyword pada Deklarasi Variabel ......................................................... II-32
2.3 Operator dan Urutan Operasi pada Visual Basic ................................... II-32
2.4 Jenis atau Tipe Data yang Dikenal pada Microsoft Office Access ........ II-36
4.1 Data Hasil Kuesioner ............................................................................. IV-6
4.2 Pergantian Merek Mendapatkan dan Kehilangan.................................. IV-7
4.3 Perhitungan Matriks Probabilitas .......................................................... IV-8
4.4 Perhitungan Hasil Market Share ............................................................ IV-8
4.5 Perhitungan Hasil Market Share (Lanjutan) .......................................... IV-9
4.6 Hasil Market Share ................................................................................ IV-10
4.7 Keterangan Deskripsi Proses DFD Level 1 ........................................... IV-16
4.8 Keterangan Aliran Data pada DFD Level 1 ......................................... IV-16
4.9 Kamus Data Master Pelanggan ............................................................ IV-17
5.1 Identifikasi dan Rencana Pengujian ...................................................... V-11
xvi
BAB I
PENDAHULUAN
I-1
I-2
II-1
II-2
sistem, maka perlu dikembangkan kembali suatu sistem untuk mengatasinya dan
proses ini kembali ke tahap yang pertama, yaitu tahap perencanaan sistem yang
biasa disebut siklus hidup suatu sistem (System Life Cycle) (Jogiyanto, 1999).
Daur atau siklus hidup dari pengembangan sistem merupakan suatu bentuk
yang digunakan untuk menggambarkan tahapan utama dan langkah-langkah
didalam pengembangan sistem. Tiap-tiap tahapan ini mempunyai karakteristik
tersendiri. Tahapan utama siklus hidup pengembangan sistem adalah (Jogiyanto,
1999) :
a. Tahap Perencanaan Sistem (System Planning)
b. Tahap Analisis Sistem (System Analysis)
c. Tahap Desain Sistem (System Design)
d. Tahap Implementasi Sistem (System Implementation)
e. Tahap Perawatan Sistem (System Maintenance)
Perencanaan
Sistem
Analisis
Sistem
Desain
Sistem
Implementasi
Sistem
Perawatan
Sistem
Kata sistem berasal dari bahasa yunani sistema yang berarti kesatuan yaitu
keseluruhan dari bagian yang mempunyai hubungan satu dengan yang lain.
Sistem terdiri dari sistem-sistem bagian (subsistem) sebagai contoh sistem
komputer yang terdiri dari subsistem perangkat keras dan perangkat lunak yang
masing–masing subsistem terdiri dari beberapa subsistem atau komponen yang
lebih kecil lagi.
Murdick dan Ross (1993) mendefinisikan sistem sebagai seperangkat
elemen yang digabungkan satu dengan lainnya untuk suatu tujuan bersama.
Sementara, definisi sistem dalam kamus Webster’s Unbriged adalah elemen-
elemen yang saling berhubungan dan membentuk satu kesatuan atau organisasi
(Hanif, 2007).
Mendefinisikan sebuah sistem ada dua pendekatan yaitu yang menekankan
pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya.
Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan sistem
sebagai berikut Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur
yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu
kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu (Jogiyanto, 1999).
Sistem adalah suatu jaringan kerja dari procedure-procedure yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau
untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu (Jogiyanto, 1999).
Setiap sistem dalam organisasi menurut Robert E. Leslie terdiri dari
beberapa kelas komponen bersifat dinamis dan seimbang (Jogiyanto, 1999) :
1. Input dalam pergerakan
2. Output dalam pergerakan
3. Proses transformasi
4. Pemicu yang melalui proses
5. Sumber daya yang memungkinkan proses terjadi
II-7
4. Penghubung (Interface)
Adalah media yang menghubungkan suatu subsistem dengan subsistem
lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber daya mengalir dari
satu subsistem ke subsistem yang lainnya. Output dari satu subsistem akan
menjadi Input untuk subsistem yang lainnya melalui media penghubung.
Dengan media penghubung satu subsistem dapat berintegrasi dengan
subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.
5. Masukan (Input)
Input adalah data yang dimasukkan kedalam sistem berupa input perawatan
(maintenance input) dan input sinyal (signal input). Input perawatan
(maintenance input) adalah data yang dimasukkan agar sistem tersebut
dapat beroperasi. Input sinyal (signal input) adalah data yang diproses untuk
mendapatkan output. Sebagai contoh dalam sebuah sistem komputer,
program adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan
komputernya dan data adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.
6. Keluaran (Output)
Output adalah hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi
keluaran yang berguna disajikan dalam bentuk informasi dan sisa
pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang
lain.
7. Pengolah sistem (Process)
Process adalah bagian dari sistem yang berfungsi merubah satu atau
sekumpulan input menjadi suatu output.
8. Sasaran (Objectives) dan tujuan sistem (goal)
Sistem harus memiliki tujuan (goal) dan sasaran (objective) yang ingin
dicapai. Jika suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem
tidak ada gunanya. Sasaran ini menentukan input yang dibutuhkan sistem
agar berfungsi dengan sempurna. Suatu sistem dikatakan berhasil jika
mengenai sasaran atau tujuan.
II-9
Mulai
tidak
Jumlah Probabilitas = 1
ya
tidak
Probabilitas berlaku
untuk semua partisipan
ya
tidak
Probabilitas konstan
ya
tidak
Kondisi konstan
Selesai
Rantai Markov pada proses stokastik di atas harus diperluas ke dalam sebuah
proses yang disebut sebagai Markov Random Fields.
Rumus analisis markov (Bernard, 2005):
Kt(j) = P x Kt(j-1) .............................................................................................. (2.1)
Keterangan:
Kt(j) = Peluang Kejadian Pada tj
P=Probabilitas Transisional
t(j) = Waktu ke-j.
jika dijabarkan:
Probabilitas Transisi Peluang Market Share
pada t Waktu
p p . . . p
11 12 1n
p p . . . p
21 22 2n p11 p12 p13
. . .
Kt(j) = X p 21 p 22 p2 (2.2)
. . .
p 31 p 32 p3
. . .
p p . . . p
m1 m2 mn
Keterangan:
P = Probabilitas Transisi
n = Jumlah periode waktu di mana prediksi ingin dibuat
0 = Waktu dasar/awal, di mana status telah diketahui
m= Jumlah kemungkinan status dari suatu sistem ( di mana matriks transisi selalu
maximum)
Untuk probabilitas transisi deengan kondisi komponen tidak berpindah di
gunakan rumus (Bernard, 2005):
1 2 3 n
akan setia lebih lama, kurang sensitive terhadap harga dan memberi komentar
yang baik tentang perusahaan tersebut.
Menurut Kotler (1988) kepuasan adalah tingkat kepuasan seseorang
setelah membandingkan kinerja atau hasil yang dirasakan dibandingkan dengan
harapannya. Jadi kepuasan atau ketidakpuasan adalah kesimpulan dari interaksi
antara harapan dan pengalaman sesudah memakai jasa atau pelayanan yang
diberikan. Upaya untuk mewujudkan kepuasan pelanggan total bukanlah hal yang
mudah, Mudie dan Cottom menyatakan bahwa kepuasan pelanggan total tidak
mungkin tercapai, sekalipun hanya untuk sementara waktu (Tjiptono, 1997).
Berdasarkan uraian dari beberapa ahli tersebut diatas, maka dapat
disimpulkan bahwa kepuasan adalah perasaan senang, puas individu karena antara
harapan dan kenyataan dalam memakai dan pelayanan yang diberikan terpenuhi.
jika harapan atau kebutuhan sama dengan layanan yang diberikan maka konsumen
akan merasa puas. Jika layanan yang diberikan pada konsumen kurang atau tidak
sesuai dengan kebutuhan atau harapan konsumen maka konsumen menjadi tidak
puas. Kepuasan konsumen merupakan perbandingan antara harapan yang dimiliki
oleh konsumen dengan kenyataan yang diterima oleh konsumen dengan
kenyataan yang diterima oleh konsumen dengan kenyataan yang diterima oleh
konsumen pada saat mengkonsumsi produk atau jasa.
Konsumen yang mengalami kepuasan terhadap suatu produk atau jasa
dapat dikategorikan ke dalam konsumen masyarakat, konsumen instansi dan
konsumen individu. Dalam penelitian ini peneliti menitikberatkan pada kepuasan
pelanggan.
Berdasarkan uraian dari beberapa ahli tersebut diatas, maka dapat
disimpulkan bahwa kepuasan pelanggan adalah perasaan senang, puas individu
karena terpenuhinya harapan atau keinginan dalam menerima jasa pelayanan
3. Faktor emosional
Pelanggan yang merasa bangga dan yakin bahwa orang lain kagum
terhadap konsumen bila dalam hal ini pelanggan memilih merek pakaian yang
sudah mempunyai pandangan “merek mahal”, cenderung memiliki tingkat
kepuasan yang lebih tinggi.
4. Harga
Harga merupakan aspek penting, namun yang terpenting dalam penentuan
kualitas guna mencapai kepuasan pelanggan. Meskipun demikian elemen ini
mempengaruhi pelanggan dari segi biaya yang dikeluarkan, biasanya semakin
mahal harga pakaian maka pelanggan mempunyai harapan yang lebih besar.
Sedangkan pakaian yang berkualitas sama tetapi berharga murah, memberi nilai
yang lebih tinggi pada pelanggan.
5. Biaya
Mendapatkan produk atau jasa, pelanggan yang tidak perlu mengeluarkan
biaya tambahan atau tidak perlu membuang waktu untuk mendapatkan jasa
pelayanan, cenderung puas terhadap jasa pelayanan tersebut.
Tjiptono (1997) kepuasan pelanggan ditentukan oleh beberapa faktor
antara lain, yaitu :
1. Kinerja (performance), berpendapat pelanggan terhadap karakteristik
operasi dari pelayanan inti yang telah diterima sangat berpengaruh pada
kepuasan yang dirasakan. Wujud dari kinerja ini misalnya : kecepatan,
kemudahan, dan kenyamanan bagaimana sales menyediakan pakaian yang
dibutuhkan oleh pelanggan dengan memperhatikan keramahan dalam
melayani pelanggan atau pembeli.
2. Ciri-ciri atau keistimewaan tambahan (features), merupakan karakteristik
sekunder atau karakteristik pelengkap yang dimiliki oleh jasa pelayanan,
misalnya : kelengkapan interior dan eksterior seperti televisi, AC, sound
system, dan sebagainya.
II-18
9. Komunikasi, yaitu tata cara informasi yang diberikan pihak penyedia jasa
dan keluhan-keluhan dari pelanggan. Bagaimana keluhan-keluhan dari
pelanggan dengan cepat diterima oleh penyedia jasa terutama sales dalam
memberikan bantuan terhadap keluhan pelanggan. Misalnya dalam
pemilihan warna pakaian, ukuran nya atau pun model pakaian yang
diinginkan oleh pelanggan tersebut.
Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor-faktor kepuasan pelanggan
adalah : kualitas jasa, harga, emosional, kinerja, estetika, karakteristik produk,
pelayanan, lokasi, fasilitas, komunikasi, suasana, dan desain visual .
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Mulai
Perumusan Masalah
Pemilihan Metode
Pengumpulan Data
(Kuesioner)
Analisa Sistem
Perancangan Sistem
Implementasi
Pengujian
Selesai
III-1
III-2
3.8 Implementasi
Tahap implementasi merupakan tahap penerjemahan hasil analisa ke
dalam bentuk coding sesuai dengan hasil perancangan sistem yang telah dibuat.
Bahasa pemograman yang digunakan untuk membangun implentasi analisis
markov untuk pemilihan merek pakaian yaitu visual basic 6.0 dengan database
microsotf office access 2003.
3.9 Pengujian
Selanjutnya dilakukan pengujian terhadap perangkat lunak yang telah
dibangun agar dapat diketahui hasilnya. Jika terdapat error, maka proses akan
kembali ke tahap analisis sistem, perancangan sistem dan implementasi untuk
dilakukan pengecekan ulang. Metode pengujian yang digunakan yaitu, blackbox
dan user acceptence test.
IV-1
IV-2
Mulai
tidak
ya
tidak
ya
tidak
Data yg di gunakan
adalah data yang
terbaru
ya
selesai
Mulai
Data
Perpindahan
Pelanggan
Hitung
Probabilitas Transisi
Market Share =
Perkalian Matriks
Probabilitas dengan
Pelanggan Periode Pertama
Selesai
Dari tabel dapat disimpulkan bahwa merek yang dipilih pelanggan adalah
Cressida dengan hasil market share 32.2%.
Administrator
SI-PMP
Mulai
Master
Master
Pertanyaan
Pertanyaan
Master
Master
Pertanyaan
Pertanyaan
Detail
Detail
Master
Master
Jawaban
Jawaban
Master
Periode Master periode
Master
Master
Entitas
Entitas
Master
Master
Entitas
Entitas
Detail
Detail
Laporan Data
pelanggan
Selesai
diagram kontek selalu mengandung satu proses, yang mewakili seluruh sistem.
Sistem ini memiliki satu buah entitas yaitu Admin.
Dt_Pertanyaan
Dt_Pertanyaan_Detail
Dt_Jawaban
Dt_Periode
Dt_Entitas
Dt_Entitas_Detail
Dt_Pelanggan
SI-PMP
Admin
Info_Pertanyaan
Info_Pertanyaan_Detail
Info_Jawaban
Info_Periode
Info_Entitas
Info_entitas_detail
Info_Data Pelanggan
Lap_Data_Pelanggan
Dt_Periode
DataMasterPeriode
Info_Periode
Dt_Pertanyaan
1
Dt_Pertanyaan Pengelolaan Data DataMasterPeritanyaan
Dt_Pertanyaan_Detail Master Info_Pertanyaan
Dt_jawaban Dt_Pertanyaan_Detail
Dt_Periode
Dt_Entitas
Info_Pertanyaan_Detail DataMasterPertanyaanDetail
Dt_Entitas_Detail
Dt_Jawaban
Info_Jawaban
DataMasterJawaban
Dt_Entitas
Info_Pertanyaan DataMasterEntitas
Info_Pertanyaan_Detail
Info_Jawaban
Info_Entitas
Info_Periode
Dt_Entitas_Detail
Info_Entitas
Info_Entitas_Detail DataMasterEntitasDetail
User
Info_Entitas_Detail
Dt_Perpindahan_Pelanggan
Dt_Master_Entitas
2
Dt_Perpindahan_Pelanggan Proses
DataMasterPelanggan
Markov
Info_Perpindahan_Pelanggan
Dt_Master_Entitas_Detail
Info_Perpindahan_Pelanggan
Laporan_Perpindahan_Pelanggan
Laporan_Perpindahan_Pelanggan Info_Jawaban
Info_Perpindahan_Pelanggan 3
Info_Perpindahan_Pelanggan
Laporan
Di bawah ini merupakan tabel aliran data DFD Level 1 Sistem Informasi
Pemilhan Merek Pakaian
IV-18
Merek
Nama 1 : 1
Memilih
Alamat
Warna
Size
Pekerjaan
Model
Agama
Jawaban
Entitas
START
Data
PROSES
BANTUAN
V-1
V-2
Modul ini berfungsi untuk memasukkan detail dari pertanyaan yang dipilih
oleh pelanggan melalui kuisioner
Gambar 5.10 Pesan peringatan ketika data yang dimasukkan tidak lengkap
Button Proses Selanjutnya berfungsi untuk melanjutkan proses data
pelanggan dan menampilkan hasil akhir dari proses data pelanggan seperti pada
tampilan berikut:
6.1 Kesimpulan
Dengan adanya sistem informasi pemilihan merek pakaian analisis markov,
dapat diambil suatu kesimpulan sebagai berikut:
1. Sistem informasi pemilihan merek pakaian dengan analisis markov dapat
memberikan informasi deskriptif yang akan memberikan rekomendasi
keputusan.
2. Sistem informasi ini hanya bisa menganalisa komponen merek yang
mengalami perpindahan diambil dari data kuisioner yang di sebarkan di PT.
Delami Mtahari Dept.Store.
3. Dengan adanya sistem informasi ini pihak manajerial bisa mengetahui
tentang kemungkinan merek yang akan bertahan dalam satu periode yang
akan datang.
6.2 Saran
Agar sistem ini dapat bermanfaat baik untuk sekarang maupun akan datang,
maka penulis memberikan saran, agar sistem ini dapat dikembangkan lagi oleh
mahasiswa lain nya. Sehingga bisa lebih membantu pihak manejerial seutuhnya.
VI-1
DAFTAR PUSTAKA
Jogiyanto, HM. “Analisa dan Desain Sistem Informasi”, Edisi 1, Andi Offset, Halaman
34-41, Jakarta, 1999.
Mulyono, Sri, “Riset Operasi”, Fakultas Ekonomi UI, Halaman 259, Jakarta, 2004
Ramadhan, Arief, “Visual Basic 6.0”, PT. Elex Media Komputindo, Halaman 21-47,
Bogor, 2004.
Taylor, Benard, “Sains Manajemen”, Edisi 8, Salemba Empat, Halaman 21, Jakarta,
2005
http://dinnablogs.blogspot.com/2009/11/markov-chains.html