Anda di halaman 1dari 4

UJI LINEARITAS

Pedoman pengambilan keputusan uji normalitas :

a. Jika nilai deviation from linerty (sig) sebesar >0.05 maka hubungan yang linear antara variable
independent dengan variable independent
b. Jika nilai deviation from linearty (sig) < 0.05 maka tidak hubungan yang linear antara variable
variable independent dengan variable dependent

Nilai deviation from libearity (sig)sebesar 0,611 maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan linear
secara signifikan antara variable dengan rumpon (X) dengan tanpa rumpon (Y).

Pedoman pengambilan keputusan uji heteroskedasitas :

a. Jika nilai signifikasi (sig) > 0.05 maka tidak terjadi gejala heteroskedasitas dalam model regresi
b. Jika nilai signifikasi (sig) < 0.05 maka terjadi gejala heteroskedasitas dalam model regresi

Nilia signifikasi (sig) untuk variable dengan rumpon sebesar 0,611 > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa
tidak terjadi gejala heterokedasitas dalam model regresi.

Aumsi atau persyaratan dalam uji analisis regresi linear sederhana telah terpenuhi antara al : Nilai
residual berdistribusi normal dan hubungan linear antara variable dengan rumpon (X) dan tanpa
rumpon (Y) dan tidak terjadi gejala heterokedasitas dalam model regresi, dengan demikian dapat
dilanjutkan uji Analisis Regresi Linear Sederhana.

Pedoman pengambilan keputusan uji heteroskedasitas :

a. Jika nilai signifikasi (sig) > 0.05 maka tidak terjadi gejala heteroskedasitas dalam model regresi.
b. Jika nilai signifikasi (sig) untuk variable dengan rumpon sebesar 0,611 > 0,05 maka dapat
disimpulkan bahwa tidak terjadi gejala heteroskedasitas dalam model regresi.

Nilai signifikasi (sig) untuk variable dengan rumpoon sebesar 0,611 > 0,05 maka dapat
disimpulkan bahwa tidak terjadi gejala heteroskedasitas dalam model regresi.

Asumsi atau persyaratan dalam uji analisis regresi linier sederhana telah terpenuhi antara al : nilai
residual berdistribusi normal,dan hubungan linier antara variable dengan rumpon (X) dan tanpa
rumpon (Y) dan tidak terjadi gejala heteroskedasitas dalam model regresi dengan demikian dapat
dilanjutkan uji analisis regresi linear sederhana.

Uji Korelasi

Nilai koefisien korelasi negatif menandakan bahwa adanya hubungan terbalik antara variable dengan
rumpon dan tanpa rumpon.

Nilai koefisien korelasi (r) = -0,197 yang berarti ada hubungan antara yang sangat kuat antara variable
dengan rumpon dan tanpa rumpon.
Nilai R square (r2) sebesar 0,0039 menunjukkan bahwa 39 % dengan rumpon dipengaruhi oleh tanpa
rumpon sedangkan 61 % dipengaruhi oleh variable lain yang tidak diteliti.

Uji Analisis Regresi Linear Sederhana

Rumusan hipotesis penelitian

a. H : Tidak ada pengaruh dengan rumpon (X0 terhadap tanpa rumpon (Y)
b. H : ada pengaruh dengan rumpon (X) Terhadap tanpa rumpon (Y)

1) Berdasarkan nilai signifikasi


Pedoman pengambilan keputusan uji regresi linear sederhana
a. Jika nilai sig. (2-Tailed) > 005 maka H diterima dan H ditolak
b. Jika nilai sig. (2-Tailed) < 0,05 maka H ditolak dan H diterima

Berdasarkan table output diatas diperoleh nilai sig. sebesar 0.611 > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa
H diterima dan H ditolak yang berarti tidak ada pengaruh dengan rumpon (X) terhadap tanpa rumpon
(Y).

Berdasarkan table output diatas diperoleh nilai sig. sebesar 0.611 > 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa
H diterima dan H ditolak. Yang berarti tidak ada pengaruh dengan rumpon (X) tanpa rumpon (Y).

2) Berdasarkan nilai t
Pedoman pengambilan keputusan uji regresi linear sederhana
a) Jika nilai sig. (2-Tailed) maka H diterima dan H ditolak
b) Jika nilai sig. (2-Tailed) maka H ditolak dan H diterima
Nilai t hitungan 532

Anda mungkin juga menyukai