Anda di halaman 1dari 6

2. Dikerjakan Oleh : (M. Abbas Humaidi P.

– 180481100032)
Penelitian tentang efek aditif pada sifat polimer akhir menunjukkan data sebagaimana
pada Tabel 2. Dalam hal ini, aditif poliuretan disebut sebagai penghubung silang atau
cross-linker (CL). Jarak domain rata-rata adalah ukuran sifat polimer.
Tabel 2. Jarak domain dengan tingkat cross-linker pada polimer

(a) Apakah ada perbedaan terkait tingkat cross-linker? Gambar box plot komparatif dan
lakukan analisis varians! Gunakan α = 0,05!
(b) Temukan nilai-P dari pengujian! Perkirakan variabilitas karena kesalahan acak!
(c) Plot jarak domain rata-rata terhadap tingkat cross-linker dan interpretasikan hasilnya!

Penyelesaian!
a) Berikut merupakan data yang diperoleh untuk dianalisis dengan variabel bebas adalah
tingkat CL dan variabel terikatnya adalah jarak domain.

Hipotesis ANOVA untuk persoalan diatas adalah sebagai berikut :


H0 : Tidak ada perbedaan terkait tingkat cross-linker
H1 : ada perbedaan terkait tingkat cross-linker
Uji pendahuluan sebagai prasyarat uji ANOVA
i. Uji Normalitas

Gambar 1.1 Pengecekan Distribusi Normal Soal 2


ii. Uji Homogenitas (kesamaan varians)
Sebelum melakukan tes ANOVA maka dilakukan tes homogenitas varian pada data jarak
dominan dengan tingkat Cross-Linker pada polimer tersebut dengan menggunakan
tingkat kepentingan 0.05.
Method
Null hypothesis All variances are equal
Alternative hypothesis At least one variance is different
Significance level α = 0,05

95% Bonferroni Confidence Intervals for Standard Deviations


Sample N StDev CI
-0,75 6 0,103280 (0,021876; 0,85441)
-0,5 6 0,256255 (0,126667; 0,90840)
0 6 0,109545 (0,029401; 0,71519)
0,5 6 0,216025 (0,076787; 1,06492)
0,1 6 0,121106 (0,052692; 0,48773)

Individual confidence level = 99%

Gambar 2 Interval Perbandingan Standart Deviasi Soal 2


Gambar 2 Box plot perbandingan Standart Deviasi Soal 6
iii. Uji ANOVA satu arah
Bersdasarkan konfirmasi distribusi data dan konfirmasi varian maka ANOVA dapat diuji
dengan hasil sebagai berikut :
Method
Null hypothesis All means are equal
Alternative hypothesis Not all means are equal
Significance level α = 0,05
Equal variances were assumed for the analysis.

Factor Information

Factor Levels Values


Factor 5 -0,75; -0,5; 0; 0,5; 0,1

Analysis of Variance

Source DF Adj SS Adj MS F-Value P-Value


Factor 4 1,0733 0,26833 8,96 0,000
Error 25 0,7483 0,02993    
Total 29 1,8217      

Model Summary

S R-sq R-sq(adj) R-sq(pred)


0,173013 58,92% 52,35% 40,85%

Means
Factor N Mean StDev 95% CI
-0,75 6 8,2667 0,1033 (8,1212; 8,4121)
-0,5 6 8,617 0,256 (8,471; 8,762)
0 6 8,7000 0,1095 (8,5545; 8,8455)
0,5 6 8,8333 0,2160 (8,6879; 8,9788)
0,1 6 8,6667 0,1211 (8,5212; 8,8121)
Pooled StDev = 0,173013

b) Menemukan nilai-P dari pengujian! Perkirakan variabilitas karena kesalahan acak


Grouping Information Using the Fisher LSD Method and 95% Confidence

Facto
r N Mean Grouping
0,5 6 8,8333 A    
0 6 8,7000 A B  
0,1 6 8,6667 A B  
-0,5 6 8,617   B  
-0,75 6 8,2667     C
Means that do not share a letter are significantly different.

c) Plot jarak domain rata-rata terhadap tingkat cross-linker

Anda mungkin juga menyukai