Anda di halaman 1dari 16

LEMBAGA PENGELOLA HUTAN DESA

DESA BUMI KAWA KECAMATAN LENGKITI


KABUPATEN OGAN KOMERING ULU
PROPINSI SUMATERA SELATAN
Alamat : Jln. Lintas Baturaja – Muaradua Desa Bumi Kawa Kecamatan Lengkiti Kabupaten OKU 32158

Bumi Kawa, 13 Maret 2023


No : 03/05/LP/2005/2022
Lampiran : 1 Berkas
Hal : Permohonan Persetujuan Pengelolaan HD

Kepada Yth. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :


Nama : IRJA PATIMURA
No. Telp : 085220101289
Jabatan : Ketua LPHD Bumi Kawa

Mengajukan permohonan Persetujuan Pengelolaan HD pada kawasan Hutan Lindung Bukit


Nanti yang berlokasi di :
Desa : Bumi Kawa
Kecamatan : Lengkiti
Kabupaten : Ogan Komering Ulu
Provinsi : Sumatera Selatan
DAS : Musi SubDAS Sungai Ogan
Luas : ± 3222 Ha
Pendamping : UPTD KPH Wilayah VI Bukit Nanti Martapura
Untuk kegiatan-kegiatan:
1. Agroforestry tanaman kayu dan buah-buahan (durian, alpukat, petai, jengkol,
nangka, dll) dengan tanaman kopi dan tanaman pangan seperti jagung, padi, pisang
dan lain-lain.
2. Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Bukan Kayu, seperti Kopi, jagung, padi, madu hutan,
karet, buah-buahan dan lain-lain.
3. Usaha Pengembangan Wisata Alam

Sebagai bahan pertimbangan, kami lampirkan dokumen-dokumen:

1. Peraturan Desa tentang Pembentukan LPHD Bumikawa


2. SK Kepala Desa tentang Susunan Pengurus LPHD Bumikawa
3. Gambaran umum wilayah dan Rencana Pengelolaan Hutan Desa
4. Peta usulan lokasi (cetakan dan .shp)
5. Pakta Integritas
6. Daftar nama pengurus LPHD dan Penerima Manfaat (cetakan dan excel) dan
dilampirkan dengan fotokopi KK dan KTP
7. Fotokopi KTP dan KK Pengurus LPHD dan Penerima Manfaat

Demikian kami sampaikan, terima kasih.


Diketahui
Kepala Desa Bumi Kawa Ketua LPHD Bumi Kawa

ZUMRONI IRJA PATIMURA, S.Kom


Tembusan:
1. Gubernur Sumatera Selatan di Palembang
2. Bupati Ogan Komering Ulu di Baturaja
3. Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Selatan di Palembang
4. Kepala Balai PSKL Wilayah Sumatera di Medan
5. Kepala UPTD KPH Wilayah VI Bukit Nanti Martapura di Baturaja
6. Pokja PPS Provinsi Sumatera Selatan di Palembang
7. Camat Lengkiti
8. Arsip
PEMERINTAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU
KECAMATAN LENGKITI
DESA BUMI KAWA
Alamat : Jl. Lintas Baturaja - Muaradua Desa Bumi Kawa Kec. Lengkiti. Kab. OKU

PERATURAN DESA BUMI KAWA


KECAMATAN LENGKITI KABUPATEN OGAN KOMERING ULU
PROVINSI SUMATERA SELATAN
NOMOR: 141/01/KPTS/2005/2022
TENTANG
PEMBENTUKAN LEMBAGA PENGELOLA HUTAN DESA BUMI KAWA
SEBAGAI PENGELOLA HUTAN DESA DI DESA BUMI KAWA

KEPALA DESA BUMI KAWA

Menimbang : a. bahwa hutan negara di wilayah Desa Bumi Kawa merupakan karunia
Tuhan Yang Maha Esa, oleh karena itu perlu dikelola dengan baik
agar tetap lestari dan bermanfaat terhadap kehidupan Masyarakat;
b. bahwa agar pengelolaan kawasan hutan tersebut dapat terwujud,
maka perlu dikelola oleh Masyarakat desa Bumi Kawa;
c. bahwa agar pengelolaan hutan di Desa Bumi Kawa dapat berjalan
dengan baik, maka perlu dibentuk Lembaga Pengelola Hutan Desa
sebagai Pengelola Hutan Desa;
d. bahwa untuk Pembentukan Lembaga Pengelola Hutan Desa sebagai
Pengelola Hutan Desa sesuai dengan butir c, maka dipandang perlu
ditetapkan dengan Peraturan Desa Bumi Kawa;
e. Bahwa Lembaga Pengelola Hutan Desa sebagai pengelola Hutan
Desa merupakan lembaga kemasyarakatan yang ada di Desa.
Mengingat : a. Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan;
b. UU Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-Undangan;
c. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa;
d. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah;
e. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2019 tentang Perubahan atas
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 Tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-Undangan;
f. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;
g. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Kehutanan;
h. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 Pedoman
Teknis Peraturan Di Desa;
i. Peraturan Menteri Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2020 tentang Perubahan atas
Peraturan Menteri Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor
11 tahun 2019 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2020;
j. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik
Indonesia Nomor 9 tahun 2021 Tentang Pengelolaan Perhutanan
Sosial;
Dengan Persetujuan Bersama
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA BUMI KAWA
dan
KEPALA DESA BUMI KAWA

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN KEPALA DESA BUMI KAWA TENTANG PEMBENTUKAN


LEMBAGA PENGELOLA HUTAN DESA BUKIKAWA SEBAGAI PENGELOLA HUTAN DESA DI DESA
BUMI KAWA

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pengertian
Pasal 1

Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud dengan:


1. Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki bata batas wilayah yang
berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat,
berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan dihormati dalam
sistem Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia;
2. Masyarakat Setempat adalah kesatuan sosial yang terdiri dari warga Masyarakat baik
perempuan dan laki-laki yang tinggal di sekitar kawasan hutan dibuktikan dengan kartu
tanda penduduk yang bermukim dan/atau mengelola di dalam kawasan hutan negara
dibuktikan dengan memiliki komunitas sosial berupa riwayat pengelolaan kawasan
hutan dan bergantung pada hutan;
3. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dibantu perangkat Desa sebagai unsur
penyelenggara Pemerintahan Desa;
4. Kepala desa atau sebutan lain adalah pejabat Pemerintah Desa yang mempunyai
wewenang, tugas dan kewajiban untuk menyelenggarakan rumah tangga desa dan
melaksanakan tugas dari Pemerintah dan Pemerintah Daerah;
5. Peraturan Desa yang selanjutnya disingkat Perdes adalah peraturan perundang-
undangan yang ditetapkan oleh Kepala Desa setelah dibahas dan disepakati bersama
Badan Permusyawaratan Desa;
6. Peraturan Kepala Desa adalah peraturan perundang-undangan yang ditetapkan oleh
Kepala Desa yang bersifat mengatur dalam rangka melaksanakan peraturan perundang-
undangan yang lebih tinggi;
7. Keputusan Kepala Desa adalah keputusan yang dibuat oleh kepala desa yang bersifat
mengatur untuk melaksanakan hal-hal tertentu;
8. Lembaga Pengelola Hutan Desa adalah lembaga kemasyarakatan yang dibentuk dengan
peraturan desa melalui musyawarah desa sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan untuk melakukan pengelolaan Hutan Desa, bagi sebesar-besarnya
kesejahteraan Masyarakat desa;
9. Kawasan Hutan adalah wilayah tertentu yang ditetapkan oleh Pemerintah untuk
dipertahankan keberadaannya sebagai Hutan Tetap.
10. Hutan Produksi adalah Kawasan Hutan yang mempunyai fungsi pokok memproduksi
hasil Hutan;
11. Hutan lindung adalah kawasan hutan yang mempunyai fungsi pokok sebagai
perlindungan sistem penyangga kehidupan untuk mengatur tata air, mencegah banjir,
mengendalikan erosi, mencegah intrusi air laut, dan memelihara kesuburan tanah;
12. Wilayah Desa adalah wilayah pengelolaan sumber daya alam dengan susunan fungsi
sebagai tempat perekonomian/pemusatan dan distribusi, pusat jasa pemerintahan,
pelayanan sosial budaya dan kegiatan ekonomi;
13. Hutan Desa yang selanjutnya disingkat HD adalah kawasan hutan yang belum dibebani
izin, yang dikelola oleh desa dan dimanfaatkan untuk kesejahteraan desa;
14. Persetujuan Pengelolaan HD adalah akses legal yang diberikan oleh Menteri kepada
Lembaga Pengelola Hutan Desa untuk mengelola dan/atau memanfaatkan hutan pada
kawasan hutan lindung dan/atau kawasan hutan produksi;
15. Pemanfaatan Hutan adalah kegiatan untuk memanfaatkan kawasan, memanfaatkan
jasa lingkungan, memanfaatkan hasil hutan kayu dan bukan kayu, memungut hasil
hutan kayu dan bukan kayu, serta mengolah dan memasarkan hasil hutan secara
optimal dan adil untuk kesejahteraan Masyarakat dengan tetap menjaga
kelestariannya;
16. Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu adalah kegiatan untuk memanfaatkan dan
mengusahakan hasil Hutan berupa kayu dengan tidak merusak lingkungan dan tidak
mengurangi fungsi pokoknya;
17. Pemanfaatan Hasil Hutan Bukan Kayu adalah kegiatan untuk memanfaatkan dan
mengusahakan hasil Hutan berupa bukan kayu dengan tidak merusak lingkungan dan
tidak mengurangi fungsi pokoknya;
18. Pemungutan Hasil Hutan Kayu dan/atau Bukan Kayu adalah kegiatan untuk mengambil
hasil Hutan baik berupa kayu dan/atau bukan kayu;
19. Kesatuan Pengelolaan Hutan yang selanjutnya disingkat KPH adalah wilayah
pengelolaan hutan sesuai fungsi pokok dan peruntukannya, yang dapat dikelola secara
efisien, efektif dan lestari;
20. Kelompok Kerja Percepatan Perhutanan Sosial yang selanjutnya disingkat Pokja PPS
adalah kelompok kerja provinsi yang membantu kegiatan percepatan akses dan
peningkatan kualitas Pengelolaan Perhutanan Sosial;
21. Kelompok Perhutanan Sosial yang selanjutnya disingkat KPS adalah kelompok tani
hutan dan/atau kelompok Masyarakat dan/atau koperasi pemegang Persetujuan
Pengelolaan Perhutanan Sosial serta MHA termasuk kelompok tani dan/atau kelompok
Masyarakat pengelola Hutan Rakyat;
22. Kelompok Usaha Perhutanan Sosial yang selanjutnya disingkat KUPS adalah kelompok
usaha yang dibentuk oleh KPS yang akan dan/atau telah melakukan usaha;
23. Rencana Kelola Perhutanan Sosial yang selanjutnya disingkat RKPS adalah dokumen
yang memuat rencana penguatan kelembagaan, rencana Pemanfaatan Hutan, rencana
kerja usaha, dan rencana monitoring dan evaluasi;
24. Rencana Kerja Tahunan yang selanjutnya disingkat RKT adalah penjabaran detail dan
tata waktu pelaksanaan dari dokumen RKPS untuk setiap tahun;

BAB 11
MAKSUD DAN TUJUAN
Pasal 2

(1) Pembentukan Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa sebagai pengelola hutan di
Desa Bumi Kawa dimaksudkan untuk melakukan pengelolaan hutan desa pada kawasan
hutan negara yang berfungsi sebagai Hutan Lindung di Desa Bumi Kawa secara adil dan
lestari sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat desa dan sekaligus
menjaga kelestarian hutan.
(2) Pembentukan Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa sebagai pengelola hutan di
Desa Bumi Kawa bertujuan untuk menyusun rencana pengelolaan dan mengatur
pelaksanaannya sehingga pemanfaatan areal kerja hutan desa dapat memberikan
manfaat bagi kehidupan Masyarakat desa secara adil dan berkelanjutan sekaligus
menjaga kelestarian hutan.

BAB III
TATA CARA PEMBENTUKAN LEMBAGA PENGELOLA HUTAN DESA PENGELOLA HUTAN DESA
Pasal 3

Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa dibentuk atas prakarsa masyarakat desa Bumi
Kawa melalui musyawarah dan mufakat.
BAB IV
SUSUNAN ORGANISASI, KEPENGURUSAN, DAN PENERIMA MANFAAT
Bagian Pertama Susunan Organisasi
Pasal 4

(1) Susunan organisasi Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa Sebagai pengelola hutan
di Desa Bumi Kawa terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan Seksi-seksi;
(2) Kegiatan Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa sebagai pengelola hutan di Desa
sehari-hari dilaksanakan oleh Pengurus Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa;
(3) Kepengurusan Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa sebagai pengelola hutan di
Desa Bumi Kawa ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa;
(4) Masa bakti kepengurusan Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa sebagai pengelola
hutan di Desa Bumi Kawa selama 5(lima tahun dan setelah itu dapat dipilih kembali
untuk masa jabatan berikutnya.

Bagian Kedua Kepengurusan


Pasal 5

Pengurus Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa Sebagai pengelola hutan di Desa Bumi
Kawa terdiri dari Warga desa yang memiliki ketergantungan terhadap kawasan hutan, yang
telah dan/atau akan melakukan pengelolaan terhadap areal kawasan hutan yang dimohon,
Perseorangan yang memiliki kompetensi di bidang kehutanan dan/ atau, Tokoh atau pelopor
lokal yang memiliki kepedulian terhadap kelestarian hutan dengan syarat-syarat sebagai
berikut:
a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
b. Setia dan taat kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945;
c. Berkelakuan baik, jujur, adil, cakap, berwibawa dan penuh pengabdian kepada
Masyarakat; dan
d. Mempunyai kemampuan dan kemauan untuk bekerjasama membangun desa melalui
pengelolaan hutan desa

Pasal 6

1) Dalam hal masa bakti kepengurusan sebagaimana Pasal 4 ayat (4) berakhir, maka
dilaksanakan musyawarah dan mufakat pemilihan kepengurusan baru.
2) Nama-nama calon terpilih sebagaimana ayat (4) diajukan kepada Kepala Desa untuk
ditetapkan melalui Surat Keputusan Kepala Desa.

Bagian Ketiga Penerima Manfaat Hutan Desa


Pasal 7

Penerima manfaat merupakan warga desa setempat dengan ketentuan 1 (satu) keluarga
diwakili 1 (satu) orang dengan memberikan kesempatan yang sama baik ]aki-laki maupun
perempuan dan belum terdaftar sebagai pemegang Persetujuan Pengelolaan Perhutanan
Sosial. Penerima manfaat terdiri dari:
1) Penerima manfaat langsung merupakan masyarakat desa setempat yang telah
menggarap pada areal kerja Persetujuan Pengelolaan Hutan Desa. Penggarap yang
berasal dari luar desa, dapat menjadi penerima manfaat langsung dengan melengkapi
surat keterangan garapan dari kepala desa; dan
2) Penerima manfaat tidak langsung merupakan masyarakat desa setempat yang bukan
penggarap atau pengelola pada areal kerja Persetujuan Pengelolaan Hutan Desa, namun
secara tidak langsung mendapatkan manfaat dari hasil kegiatan pengelolaan Hutan
BAB V
TUGAS DAN WEWENANG LEMBAGA PENGELOLA HUTAN DESA PENGELOLA HUTAN DESA
Bagian Pertama
Tugas Lembaga Pengelola Hutan Desa Pengelola Hutan
Pasal 8

Lembaga Pengelola Hutan Desa sebagai pengelola hutan desa mempunyai tugas:
a. Melaksanakan pengelolaan hutan sesuai dengan prinsip pengelolaan hutan lestari;
b. Menjaga arealnya dari perusakan dan pencemaran lingkungan;
c. Memberi tanda batas areal kerjanya;
d. Menyusun rencana pengelolaan hutan, rencana kerja usaha, dan rencana kerja tahunan,
serta menyampaikan laporan pelaksanaannya kepada pemberi Persetujuan Pengelolaan
Hutan Desa;
e. Melakukan penanaman dan pemeliharaan hutan di areal kerjanya;
f. Melaksanakan penatausahaan hasil hutan;
g. Membayar penerimaan negara bukan pajak dari hasil kegiatan Pengelolaan Perhutanan
Sosial sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
h. Melaksanakan perlindungan hutan;
i. Membuat formulasi pengaturan pembagian hasil dan manfaat dari pengelolaan hutan
desa secara musyawarah mufakat.

BAB Vl
HUBUNGAN DAN TATA KERJA
Pasal 9

1) Hubungan kerja antara Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa sebagai pengelola
hutan desa dengan Kepala Desa bersifat Kemitraan, konsultatif dan koordinatif;
2) Dalam pelaksanaan tata kerja antara Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa sebagai
pengelola hutan desa dengan Kepala Desa ditetapkan prinsip koordinasi, integrasi dan
sinkronisasi;
3) Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa sebagai pengelola hutan desa bertanggung
jawab dan bertanggung gugat terhadap Masyarakat desa.

BAB V11 PENDANAAN


Pasal 10

1) Pendanaan dalam rangka pengembangan Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa
sebagai pengelola hutan desa bersumber dari:
a. anggaran pendapatan dan belanja desa (APB Desa)
b. Swadaya Masyarakat
c. Sumber lain yang sah dan tidak mengikat
2) Pendanaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a ditetapkan dengan Keputusan
Kepala Desa

BAB VIII
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
Pasal 11

1) Pembinaan terhadap Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa sebagai pengelola hutan
desa dilakukan oleh Pemerintah Desa dan Badan Permusyawaratan Desa;
2) Pengawasan dilakukan oleh masyarakat desa pemerintah desa dan lembaga-Lembaga
Pengelola Hutan Desa lainnya.
BAB IX
KEENTUAN PENUTUP
Pasal 12

Peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal diundangkan agar dapat diketahui oleh masyarakat
Desa Bumi Kawa dan Peraturan Desa ini yang penempatannya dalam Lembaran Desa Bumi
Kawa.

Ditetapkan di : Bumi Kawa


Pada Tanggal : 13 MARET 2023

Ketua Badan Permusyawaratan Desa Kepala Desa

Ria Fitri Darozi IRJA PATIMURA


PEMERINTAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU
KECAMATAN LENGKITI
DESA BUMI KAWA
Alamat : Jl. Lintas Baturaja - Muaradua Desa Bumi Kawa Kec. Lengkiti. Kab. OKU

KEPUTUSAN KEPALA DESA BUMI KAWA KECAMATAN LENGKITI KABUPATEN OGAN


KOMERING ULU PROVINSI SUMATERA SELATAN
NOMOR: 141/03/KPTS/2005/2022

TENTANG
SUSUNAN PENGURUS LEMBAGA PENGELOLA HUTAN DESA BUMI KAWA
SEBAGAI PENGELOLA HUTAN DESA DI DESA BUMI KAWA

KEPALA DESA BUMI KAWA

Menimbang : a. bahwa berdasarkan Peraturan Desa Nomor 141/01/PD/2005/2022


tentang Pembentukan Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa
sebagai Pengelola Hutan Desa di Desa Bumi Kawa dalam rangka
melaksanakan pengelolaan areal kerja Hutan Desa di wilayah
administrasi Desa Bumi Kawa perlu dibentuk Susunan Pengurus
Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa sebagai Pengelola
Hutan Desa di Desa Bumi Kawa;
b bahwa susunan pengurus dimaksud pada butir a telah dipilih
. melalui rapat masyarakat desa secara musyawarah mufakat yang
diselenggarakan di Desa Bumi Kawa;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana huruf a dan b di
atas, perlu ditetapkan Susunan Pengurus Lembaga Pengelola
Hutan Desa Bumi Kawa sebagai Pengelola Hutan Desa di Desa Bumi
Kawa melalui Surat Keputusan Kepala Desa.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan;
2. UU Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-Undangan;
3. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa;
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah;
5. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2019 tentang Perubahan atas
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 Tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-Undangan;
6. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Kehutanan;
8. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik
Indonesia Nomor 9 tahun 2021 Tentang Pengelolaan Perhutanan
Sosial;
9. Peraturan Desa Bumi Kawa Nomor ...tentang Pembentukan
Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa sebagai Pengelola
Hutan Desa di Desa Bumi Kawa

MEMUTUSKAN:
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA DESA BUMI KAWA TENTANG SUSUNAN
PENGURUS LEMBAGA PENGELOLA HUTAN DESA BUMI KAWA SEBAGAI
PENGELOLA HUTAN DESA Dl DESA BUMI KAWA
KESATU : Mengangkat Saudara yang nama-nama nya tercantum dalam lampiran
Surat Keputusan ini sebagai Pengurus Lembaga Pengelola Hutan Desa
KEDUA : Tugas Pengurus Lembaga Pengelola Hutan Desa Bumi Kawa
sebagaimana dimaksud dalam amar KESATU adalah:
a. Melaksanakan pengelolaan hutan sesuai dengan prinsip
pengelolaan hutan lestari;
b Menjaga arealnya dari perusakan dan pencemaran lingkungan;
.
c. Memberi tanda batas areal kerjanya;
d Menyusun rencana pengelolaan hutan, rencana kerja usaha, dan
. rencana kerja tahunan, serta menyampaikan laporan
pelaksanaannya kepada pemberi Persetujuan Pengelolaan Hutan
Desa;
e. Melakukan penanaman dan pemeliharaan hutan di areal kerjanya;
f. Melaksanakan penatausahaan hasil hutan;
g. Membayar penerimaan negara bukan pajak dari hasil kegiatan
Pengelolaan Perhutanan Sosial sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan;
h Melaksanakan perlindungan hutan;
.
i. Membuat formulasi pengaturan pembagian hasil dan manfaat dari
pengelolaan hutan desa secara musyawarah mufakat;
KETIGA : Masa bakti kepengurusan ini selama 5 tahun.
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Bumi Kawa


Pada Tanggal : 13 Maret 2023
Kepala Desa

IRJA PATIMURA, S.Kom

Tembusan:
1. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
2. Gubernur Provinsi Sumatera Selatan
3. Bupati Ogan Komering Ulu
4. Pimpinan organisasi perangkat daerah yang membidangi kehutanan Provinsi Sumatera
Selatan
5. Pimpinan organisasi perangkat daerah yang membidangi kehutanan Kabupaten Ogan
Komering Ulu
6. Kepala Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Wilayah Sumatera
7. Ketua Pokja PPS Provinsi Sumatera Selatan
8. Camat Lengkiti
9. Yang bersangkutan
Lampiran : Surat keputusan kepala desa Bumi Kawa
Nomor : 141/01/KPTS/2005/2022
Tanggal : 13 MARET 2023

SUSUNAN PENGURUS LEMBAGA PENGELOLA HUTAN DESA Bumi Kawa


SEBAGAI PENGELOLA HUTAN DESA DI DESA Bumi Kawa

Ketua : IRJA PATIMURA


Sekretaris : M. ROCHADI
Bendahara : ROSMIATI

Seksi Bidang
I. Seksi penguatan kelembagaan dan sumber daya manusia
Koordinator : MUHLISIN
Anggota : 1. YUSRI
2. SOFIAN HAFIZ

II. Seksi pemanfaatan hutan dan pengembangan usaha


Koordinator :
Koordinator : ARDIANSYAH
Anggota : 1. SOBRI
2. GUNTUNG

III. Seksi perlindungan dan pengawasan


Koordinator : Suparno
Anggota : 1. Armiyanto

IV. Seksi pembantu umum


Koordinator : Ujang Rusmanto
Anggota : 1. Idi irawan
2. Rizal efendi

Kepala Desa

ZUMRONI
DAFTAR NAMA PENGURUS DAN PENERIMA MANFAAT
LEMBAGA PENGELOLA HUTAN DESA BUMI KAWA

No Nomor NIK Nama Jenis Desa Kecamatan Kabupaten Provinsi Pekerjaan Keterangan
KK kelamin /Kelurahan /
(L/P) Distrik
A. PENGURUS
1
2

Dst
B. PENERIMA MANFAAT LANGSUNG
1
2

Dst
C. PENERIMA MANFAAT TIDAK LANGSUNG
1
2

Dst

Mengetahui,
Kepala Desa Bumi Kawa

ZUMRONI
GAMBARAN UMUM CALON LOKASI

1. Letak dan luas


a. Desa : Bumi Kawa
b. Kecamatan : Lengkiti
c. Kabupaten : Ogan Komering Ulu
d. DAS / Sub DAS : Musi / Ogan
e. Luas : ± 3 222 Ha
2. Batas-batas
a. Sebelah utara : Sungai Sui (HL Bukit Nanti)
b. Sebelah selatan : Sungai Kiti (HL Bukit Nanti)
c. Sebelah barat : Kab. OKU Selatan (HL Bukit Nanti)
d. Sebelah timur : Desa Bumikawa
3. Status kawasan : HL Bukit Nanti
4. Kondisi fisik
a. Tutupan lahan : Kebun karet, kebun kopi, belukar muda dan alang-alang
b. Ketinggian : 200 s/d 500 mdpl
c. Kelerengan : 0 s/d 75%
d. Tofograpi dominan : Datar/bergelombang/berbukit/curam*)
e. Jenis tanaman yang di usahakan masyarakat :
Karet, Kopi, Alpukat, Jengkol, Petai, Durian dan tanaman semusim diantaranya padi
dan jagung
f. Potensi usaha dalam kawasan
HHBK diantaranya getah karet, kopi, buah-buahan, madu serta hasil produksi
tanaman semusim
5. Kondisi sosial ekonomi desa Bumi Kawa
a. Jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin
- Jumlah penduduk : 3 870
- Jumlah laki laki : 1 989
- Jumlah perempuan : 1 881
- Jumlah KK : 772
b. Jumlah penduduk berdasarkan mata pencaharian
- Petani/buruh tani : 1345
- PNS/TNI/Polri : 21
- Pegawai swasta : 150
- Buruh : 115
- Wiraswasta :5
- Pedagang : 10
c. Insfrastruktur jalan
- Jalan Utama : 5 Km
- Jalan Setapak : 3 Km
d. Lokasi
- Jarak dari Ibu Kota Kabupaten : 30 Km
- Jarak dari Ibu Kota Kecamatan : 1.5 Km

Kepala Desa Bumi Kawa

ZUMRONI
PAKTA INTEGRITAS

Kami yang bertandatangan di bawah ini :


Nama : Irja patimura, S.kom
NIK : 1601281202630002
Alamat : Desa Bumi Kawa, Kec. Lengkiti, Kab. OKU
No. Telp : 085220101289
Jabatan : Ketua LPHD Bumi Kawa

Dalam rangka pengajuan permohonan persetujuan pengelolaan HD Yang berlokasi di :


Desa : Bumi Kawa
Kecamatan : Lengkiti
Kabupaten : Ogan Komering Ulu
Provinsi : Sumatera Selatan
Luas : ± 3222 Ha

Menyatakan :
1. Nama-nama pengurus LPHD dan penerima manfaat adalah benar-benar masyarakat
setempat sesuai aturan yang berlaku
2. LPHD Bumi kawa mengakui dan menghormati hak-hak pihak lain yang telah
melakukan kegiatan penggarapan dan atau pengelolaan dan atau kegiatan lainnya
pada calon areal kerja persetujuan pengelolaan HD yang diajukan.
3. LPHD Bumi kawa dalam permohonan persetujuan pengelolaan HD, Menjamin tidak
ada konflik dengan pihak-pihak lain dan selalu mengutamakan proses-proses
musyawarah dan mufakat.
4. Bertanggung jawab terhadap pengelolaan kawasan hutan yang di berikan persetujuan
pengelolaan HD, dan tidak akan :
a. Memindahtangankan persetujuan pengelolaan hutan desa;
b. Menanam kelapa sawit pada areal persetujuan pengelolaan hutan desa;
c. Mengagunkan areal persetujuan pengelolaan hutan desa;
d. Menebang pohon pada areal persetujuan pengelolaan hutan desa dengan fungsi
hutan lindung
e. Menggunakan peralatan mekanis pada areal persetujuan pengelolaan hutan desa
dengan fungsi hutan lindung;
f. Membangun sarana dan prasarana yang mengubah bentang alam pada areal
persetujuan pengelolaan hutan desa dengan fungsi hutan lindung;
g. Menyewakan areal persetujuan pengelolaan hutan desa;
h. Menggunakan persetujuan pengelolaan hutan desa untuk kepentingan lain;
dan
i. Terhadap areal kerja persetujuan pengelolaan HD Yang terdapat tanaman sawit
masyarakat, akan dilakukan jangka benah sesuai ketentuan yang berlaku.
Demikian Pakta Integritas ini kami buat dengan sebenar-benarnya tanpa paksaan dari pihak
manapun, dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dan informasi yang tidak benar,
kami bersedia mempertanggungjawabkannya secara hukum

Mengetahui,
Kepala Desa Bumi Kawa Ketua LPHD Bumi Kawa

Zumroni Irja Patimura, S.Kom


PEMERINTAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU
KECAMATAN LENGKITI
DESA BUMI KAWA
Alamat : Jl. Lintas Baturaja - Muaradua Desa Bumi Kawa Kec. Lengkiti. Kab. OKU

SURAT KETERANGAN DOMISILI MEMILIKI LAHAN GARAPAN


Nomor :

Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala Desa Bumi Kawa Kecamatan Lengkiti
Kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan, menerangkan dengan
sebenarnya bahwa :

1. Nomor KK : (Terlampir, Kolom 2)


2. NIK : (Terlampir, Kolom 3)
3. Nama : (Terlampir, Kolom 4)
4. Jenis Kelamin : (Terlampir, Kolom 5)
5. Alamat: : (Terlampir, Kolom 6, 7, 8,9)
6. Pekerjaan : (Terlampir, Kolom 10)
7. Keterangan Lain :
a. Nama tersebut benar-benar berdomisili di Desa Bumi Kawa Kecamatan
Lengkiti Kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan
b. Nama tersebut di atas benar-benar memiliki lahan garapan di Hutan
Lindung Bukit Nanti yang secara administratif berada di wilayah Desa
Bumi Kawa Kecamatan Lengkiti Kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi
Sumatera Selatan lebih dari 20 tahun.

Demikian, surat keterangan ini dibuat dengan sebenarnya dan dapat digunakan
sebagaimana mestinya.

Bumi Kawa, 13 Maret 2023


Kepala Desa Bumi Kawa

Zumroni

Anda mungkin juga menyukai