IN PLANT

PROBLEM IDENTIFICATION CORRECTIVE ACTION

OUT PLANT
Quality Control Krw 2B
No 02/PI/QCOK2B/V/2024 Tembusan kepada :
Kepada OPQC, DC 5
Tgl dibuat 07-May-24 01. Bpk. Catur Andri
Nama Part Frame Body Comp Tgl ditemukan 07-May-24 02. Bpk. Agus Setyo Anto Wibowo
5013C-K64-N007-IN
No Part Ditemukan di Line 4 (WE5A) 03. Bpk. Reinhard Hutahaen
5013B-K64-N008-IN
Type K64 Kasus ke * Berulang 04. Bpk. Setiawan
Supplier CNC Jumlah 3 Set 05. Bpk. Rangga M Jabbar
Lot.Tanggal 3-May-24 Reff Drawing
1 SHYMTOMP / PROBLEMS : Dampak 2 Dampak Masalah
Shymtomp : Dimensi NG pada Pipe Seat Rail Comp R & L Akibat dari penyimpangan ini , maka
Masalah : Stay Front Grab dan Point Noching Dimensi NG
Dampak : Claim Next Base Pillion Renggang
Kelancaran Produsi Terganggu
Ilustrasi problem
Produksi Berhenti / Off Line

Stay Fornt Grab tidak Flat Renggang pada Base Pillion vs

Kualitas Unit Motor " NG "
Cowl Inner Rear ; Act : 5mm
Standard UQS
Minus Produksi Di Line….
Secara visual Lubang bolt Stay Fr Grip R tidak
center terhadap Base pillion yang menyebabkan
Part pending / Lokalisir/Sortir
visual renggang terhadap Cowl Inner Rear ketika
Standar : Gap max 1 mm di tighten
Part Out / Reject
3 FACT/ DATA MASALAH
Stuffing Part CKD terganggu
STANDARD CONDITION
● Drawing Frame Body Comp ● Drawing Pipe Seat Rail R/L Beri tanda V pada kotak yang tersedia
diatas, untuk akibat yang ditimbulkan.

Point Ukur Framebody Comp Point Ukur Pipe Seat Rail

ACTUAL CONDITION
● Pipe Seat Rail R/L ● Evidence by Jig Insp
● Pipe Seat Rail R

Pipe Seat Rail R Comp :

1. Point Lebar Simulasi Pipe, 3 Sample minus
(Act : -1,0 ; -1,1 ; -2,4)

Pipe Seat Rail L Comp :

1. Point Panjang Simulasi Pipe, 3 Sample minus
(Act : 1,6 ; 1,9 ; 1,7) , 2 sample tidak bisa diverifikasi di Jig Insp
Pipe Seat Rail R cenderung kearah dalam dan terdapat Gap
2. Point Flatness, 1 Sample minus
(Act : -3,3) ● Pipe Seat Rail L

Pipe Seat Rail L tidak dapat masuk / terverifikasi pada Jig Insp Flatness NG dan terdapat Gap
● Frame Body Comp

Sample 1 :
- Dampak dari dimensi simulasi pipe point lebar NG pada single part membuat hasil ukur Hole Sub Frame R
NG (minus) dan Stay Front Grab NG (Rotate & minus)

Sample 2 :
- Dampak dari dimensi simulasi pipe point panjang NG membuat hasil ukur Hole Sub Frame L NG (Plus)
- Dampak dari point Flatness pada single part NG membuat hasil ukur pada Point lebar Stay Front Grab NG
(minus)

Dibuat Mengetahui

Note :
- Sample 1 menggunakan Pipe Seat R Suspect
- Sample 2 menggunakan Pipe Seat L Suspect

Kesimpulan :
Dimensi NG Stay Front Grab pada Framebody merupakan dampak dari beberapa Point NG pada Single Part Willy Ragil Nur Taufik
Analyst QCO 2B Sec. Head QCO 2B
4 ANALISYS / ANALISA MASALAH :

Gejala Mengapa ? Mengapa ? Mengapa ? Mengapa ? Mengapa ?

Metode 5-Why

Dimensi NG Pipe Seat Rail

R&L

Sehingga:
Solusi & Standardisasi

Solusi (4M,1E):

Solusi Preventive:

Standardisasi:

5 CORRECTIVE & PREVENTIVE ACTION / PENYELESAIAN JANGKA PANJANG 6 CATATAN MASALAH

Keterangan : Diterima
1. Point 4 dan 5 diisi oleh Seksi / Sub Cont yang bersangkutan sebagai bentuk follow up permasalahan diatas
2. Paling lambat 5 hari setelah Form Informasi & Pengatasan Masalah ini diterima segera dikirim kembali
sebagai jawaban atas pengatasan yang telah
dilakukan / kirim PICA / Quality Report sebagai jawaban kasus tsb (Jawaban terkirim harus ada yang berbentuk hard copy.
sbg kelengkapan dokumen QCO Krw 2B).
3. Kasus ke * = Adalah kasus yang sama untuk yang keberapa DC OPQC
4. Form dan distribusi IMK ini dibuat berdasarkan prosedure QAS Group 3A, 6.1.Vi step 66
CM - QC Krw 2B - 001