Anda di halaman 1dari 75

DASAR DASAR

KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA


PENGERTIAN KECELAKAAN

Kecelaakan adalah :
Kejadian yang tidak diduga /tiba-tiba dan tidak dikehendaki yang dapat
menimbulkan korban manusia dan atau harta benda

7/11/2023 2
PENGERTIAN KECELAKAAN

KECELAKAAN ADALAH:
Suatu kejadian tidak diduga (insident) yang mengakibatkan
kacaunya proses pekerjaan / produksi yang direncanakan
sebelumnya

Catatan :
Kecelakaan kerja tidak selalu diukur adanya korban manusia
cidera atau mati.

7/11/2023 3
Akibat kecelakaan kerja (HARM)

Akibat kecelakaan kerja dapat berupa kerusakan dan atau


bentuk kerugian berupa cidera, sakit fisik atau mental, kematian,
kerusakan properti, kerugian produksi, kerusakan lingkungan
atau kombinasi dari kerugian-kerugian tadi.

7/11/2023 4
GUNUNG ES - BIAYA KECELAKAAN

$1 BIAYA KECELAKAAN DAN PENYAKIT


• Pengobatan/ Perawatan
• Gaji (Biaya Diasuransikan)

•Kerusakan peralatan
$5 HINGGA $50 BIAYA DALAM PEMBUKUAN: •Kerusakan produk dan material
• KERUSAKAN PROPERTI (BIAYA •Hambatan dan ganguan produksi
YANG TAK DIASURANSIKAN) •Biaya legal hukum
•Biaya fasilitas dan perawatan gawat darurat
•Sewa peralatan
•Kehilangan Waktu untuk penyelidikan
•Gaji terus dibayar untuk waktu yang hilang
$1 HINGGA $3 BIAYA LAIN YANG TAK DIASURANSIKAN
•Biaya pemakaian pekerja pengganti / melatih
•Upah lembur
•Ekstra waktu untuk kerja administrasi
•Berkurangnya hasil produksi akibat dari
sikorban
7/11/2023 5 •Hilangnya bisnis dan nama baik
PENDEKATAN

Kemanusiaan

Ekonomi

Philosophy

Keilmuan
UTAMAKAN KESELAMATAN
DAN KESEHATAN KERJA Hukum

7/11/2023 6
PENDEKATAN K3

Pendekatan Kemanusiaan
• Kecelakaan menimbulkan
penderitaan bagi sikorban/
keluarganya.
• K3 melindungi pekerja dan
masyarakat
• K3 bagian dari HAM
Pendekatan Ekonomi
• K3 mencegah kerugian
• Meningkatkan produktivitas

7/11/2023 7
PENGERTIAN K3

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

Philosophy
Upaya atau pemikiran dan penerapannya yang ditujukan untuk
menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmaniah maupun
rohaniah tenaga kerja pada khususnya dan manusia pada umumnya,
hasil karya dan budaya, untuk meningkatkan kesejahteraan tenaga
kerja

7/11/2023 8
PENGERTIAN K3

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

Suatu ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam


KEILMUAN upaya mencegah kecelakaan, kebakaran, peledakan,
pencemaran, penyakit akibat kerja , dll

“ACCIDENT PREVENTION”

7/11/2023 9
Kesehatan (Health)

Derajat/tingkat keadaan fisik dan psikologi individu (the


degree of physiological and psychological well being of the
individual)

7/11/2023
10
Faktor-faktor yg mempengaruhi
kesehatan tenaga kerja

Beban Lingkungan
kerja kerja
-Fisik
-Fisik
-Mental
-Kimia
-Biologi
-Ergonomi
Kapasitas kerja -Psikologi

- Ketrampilan
- Kesegaran jasmani & rohani
- Status kesehatan/gizi
- usia
- Jenis kelamin
- Ukuran tubuh

7/11/2023 11
Sasaran K3
• Melindungi para pekerja dan orang lainnya di
tempat kerja (formal maupun informal)
• Menjamin setiap sumber produksi dipakai secara
aman dan efisien
• Menjamin proses produksi berjalan lancar

7/11/2023 Oleh: 12
Pendekatan K3
Undang undang No 1 tahun 1970 • Pendekatan Hukum
• K3 merupakan ketentuan perundangan .
• K3 wajib dilaksanakan
• Pelanggaran thd K3 dpt dikenakan sangsi
pidana (denda/kurungan)
Keselamatan Kerja

• Tujuan :
• Melindungi TK dan orang lain, asset dan
lingkungan hidup

13
DASAR HUKUM

UUD 1945
UU No 13 TAHUN 2003
(UU NO. 14 TAHUN 1969)

UU No. 1 tahun 1970


Policy Nasional K3 berada ditangan Menteri yang
bertanggungjawab dibidang ketenagakerjaan

7/11/2023 14
UUD 1945

Pasal 27 ayat (2) :


Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan
penghidupan yang layak bagi kemanusiaan

7/11/2023 15
Pasal 86 UU No. 13 Tahun 2003
(1) Setiap pekerja/buruh mempunyai hak untuk memperoleh
perlindungan atas :
a. keselamatan dan kesehatan kerja;
b. moral dan kesusilaan; dan
c. perlakuan yang sesuai dengan harkat dan martabat manusia
serta nilai-nilai agama;
(2) Untuk melindungi keselamatan pekerja/buruh guna mewujudkan
produktivitas kerja yang optimal diselenggarakan upaya
keselamatan dan kesehatan kerja
(3) Perlindungan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2)
dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku
Sejarah UU Keselamatan Kerja
→ → 1970 →
12 Januari 1970

Undang undang No 1 tahun 1970 tentang keselamatan Kerja,

Mencabut : Veiligheidsreglement. Stbl Van Nederlandsch


Indie No 406 Tahun 1910.

7/11/2023 17
UU No. 1 Tahun 1970
Tentang Keselamatan Kerja
TUJUAN (considerants)
Memberikan perlindungan atas keselamatan
Tenaga kerja
Orang lain
Sumber-sumber produksi
Agar dapat dipakai secara aman dan efisien
UU No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja
Pasal 1 Tenaga
kerja

-Tetap
-Temporary

usaha
Sumber bahaya
7/11/2023 19 Barang/jasa
Undang-undang No 1 Th 1970
Tentang Keselamatan Kerja

Ruang lingkup :
Berlaku di setiap tempat kerja di darat, dalam tanah, permukaan air, dalam air,
di udara wil. RI

Tempat kerja
Tetap/bergerak/terutup/terbuka

Unsur → Kegiatan usaha


→ Tenaga kerja 18 Sektor
→ Sumber bahaya lapangan
kerja

7/11/2023 20
UU No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja
RUANG LINGKUP
Jenis-jenis usaha (tempat kerja) yang mempunyai
sumber bahaya, yg berkaitan dengan :
- Keadaan mesin,pesawat,alat kerja, peralatan
dan bahan
- Sifat pekerjaan
- Cara bekerja
- Lingkungan
- Proses produksi 18 Sektor
lapangan
kerja

7/11/2023 21
UU No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja
Pasal. 3
SYARAT-SYARAT K3
Dengan peraturan perundangan ditetapkan syarat syarat keselamatan
kerja untuk :

Pengendalian berbagai bentuk sumber bahaya


(18 butir)

7/11/2023 22
UU No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja
Pola penerapan K3
Psl 4
Test
Pemeriksaan/ Pemeriksaan/
perhitungan Berkala
pengujian
teknis

-Pemasangan
-Pembuatan - Pemakaian
-dll
- Peredaran
Perencanaan - Pengangkutan

Pengesahan Pengesahan Termasuk


gambar rencana Pemakaian produk
dari Luar
7/11/2023
Negeri
23
SISTEM KELEMBAGAAN PENGAWASAN K3
UU No. 1 TAHUN 1970

Pasal 5
MENAKER
DIREKTUR

PEG. AHLI DOKTER


PENGA PRSH P2K3
K3
WAS

KANDEP LUAR - POLI PRSH Perusahaan


DEPNAKER - JASA KESEH

- INDUSTRI
PEMERINTAH SWASTA
- JASA ----PJIT

7/11/2023 24
UNDANG UNDANG
NO 1 TH 1970
KESELAMATAN KERJA
PASAL 5 (1)

PEGAWAI PENGAWAS DAN AHLI KESELAMATAN KERJA


DITUGASKAN MENJALANKAN PENGAWASAN LANGSUNG
TERHADAP DITAATINYA UNDANG UNDANG INI DAN
MEMBANTU PELAKSANAANYA

Dituntut profesional dan memiliki kompetensi :


• memahami peraturan dan standar teknik K3 yang luas,
• ahli mengidentifikasi sumber bahaya dan
• ahli membuat rekomendasi syarat K3 sesuai standar

7/11/2023 25
UU No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja

Pasal 6
Ketentuan banding bagi yang tidak memerima keputusan direktur

Pasal 7
Pengusaha membayar retribusi yang diatur oleh peraturan perundangan

7/11/2023 26
UU No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja
KEWAJIBAN PENGURUS
Pasal 8
◼ Pemeriksaan kesehatan badan,kondisi mental dan kemampuan tenaga
kerja :
Baru
Yang hendak dipindah ke tugas lain
(yang berpotensi bahaya)
Berkala min satu tahun sekali
◼ Oleh Dokter perusahaan (yang dibenarkan oleh Menteri)

7/11/2023 27
UU No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja
Pasal 9 Pembinaan
Menjelaskan dan menunjukkan pada tenaga kerja baru :
Kondisi dan bahaya di tempat kerja
Semua pengaman dan alat perlindungan yang diharuskan
Menyediakan APD
Menjelaskan cara dan sikap bekerja aman
Mempekerjakan setelah yakin memahami K3
Melakukan pembinaan
pencegahan kecelakaan
pemberantasan kebakaran
peningkatan K3
pemberiaan P3K
Wajib memenuhi dan mentaati syarat K3
UU No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja
Pasal 10
P2K3
( PANTIA PEMBINA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA)

Fungsi
Wadah kerjasama peningkatan bidang K3
antara :
- Pihak perusahaan (managemen)
- Pihak pekerja
Susunan
Diatur dan tetapkan oleh Menteri
Peraturan pelaksana Permen No.
04/Men/1987

7/11/2023 29
UU No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja

Pasal 11
Kewajiban melaporkan kecelakaan kerja

• Pengurus wajib melaporkan kecelakaan yang terjadi di tempat


kerja
• Tata cara Pelaporan diatur oleh Peraturan Perundangan
Permen No. 03/Men/1998

7/11/2023 30
UU No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja
Pasal 12
Kewajiban dan Hak Tenaga Kerja

Kewajiban Hak
• Memberikan • Meminta pengurus
keterangan pada untuk melaksanakan
Pegawai Pengawas Syarat K3
• Memakai APD • Menyatakan
• Memenuhi dan keberatan, jika syarat
mentaati syarat K3 K3 belum terpenuhi

7/11/2023 31
UU No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja

Pasal 13
Perlindungan terhadap orang lain

Kewajiban menggunakan APD


yang ditetapkan

7/11/2023 32
UU No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja

Pasal 14
Kewajiban Pengurus

Menempelkan UU No. 1 Tahun 1970


Memasang gambar dan bahan
pembinaan K3
Menyediakan secara cuma-cuma APD
dan petunujuk K3 untuk tenaga kerja dan
orang lain

7/11/2023 33
PERATURAN PELAKSANAAN
UU No. 1 Tahun 1970
PERATURAN ORGANIK

Secara sektoral
Pembidangan teknis
SDM
Kelembagaan dan sistem

7/11/2023 34
ASPEK PENERAPAN K3

a Perencanaan
a Pemasangan
a commissioning
a pemakaian
aperawatan

PENGENDALIAN
• Administratif,
• Legalitas/perijinan,
• Standarisasi
• Sertifikasi

7/11/2023 35
Hazard Identification & Risk Assessment

(HIRA)
• Apakah ada sumber potensi bahaya
• Seberapa besar potensi dan kemungkinannya
• Apa akibat dan pengaruhnya
• Bagaimana pencegahannya

7/11/2023 36
Identifikasi Bahaya
• Sebelum memulai suatu pekerjaan,harus dilakukan Identifikasi Bahaya
guna mengetahui potensi bahaya dalam setiap pekerjaan.
• Identifikasi Bahaya dilakukan bersama pengawas pekerjaan dan Safety
Departement.
• Identifikasi Bahaya menggunakan teknik yang sudah baku seperti Check
List, JSA, JSO,What If, Hazops, dsb.
• Semua hasil identifikasi Bahaya harus didokumentasikan dengan baik
dan dijadikan sebagai pedoman dalam melakukan setiap kegiatan.

7/11/2023 37
Metoda identifikasi K3

a. Hazard Indentification Risk Assessment Control (Hirac)


Mengidentifikasi potensi bahaya, kemudian memprediksi resiko
yang akan ditimbulkannya, dan menetapkan metoda/teknik
penanggulangannya.
b. Job Safety Analysis (JSA)
Mencari/ menemukan adanya sumber bahaya dan usaha
menghilangkannya dari suatu rangkaian proses pekerjaan (unsafe
condition).
c. Job Safety Observation (JSO)
Melakukan pengamatan terhadap prilaku sesorang untuk
menemukan penyebab terjadi unsafe action
7/11/2023 38
Prinsip dasar penerapan K3

Risk assessment Tindakan


identifikasi & Pengendalian
analisa potensi bahaya
bahaya

HAZARD CONTROL

7/11/2023 39
Hazard
A Condition With the Potential For Causing Injury,
Damage, Or Mission Degradation.

7/11/2023 40
“HAZARD”
Adalah kondisi yang berpotensi dapat menjadi sumber
penyebab cidera/luka/kematian, kerusakan,
gangguan , atau kerugian

Hazard dapat berupa :


bahan, bagian mesin, bentuk energi, metode kerja atau
situasi kerja.

7/11/2023 41
Jenis Potensi Bahaya (Hazard)
• Physical
(Hazard) • Chemical
• Electrical
• Mechanical
• Physiological
• Biological
• Ergonomic

7/11/2023 42
SAFE/AMAN adalah suatu kondisi
sumber bahaya telah ter-identifikasi dan telah
dikendalikan
ke tingkat yang memadai
7/11/2023 43
“DANGER”
Suatu kondisi yang telah teridentifikasi melalui
pemeriksaan/pengujian/analisis disimpulkan telah
menunjukkan melampaui batas aman.

Danger adalah lawan dari aman atau selamat.

7/11/2023 44
DANGER
hampir putus
putus INSIDENT

ACCIDENT

7/11/2023 45
INCIDENT

Suatu keadaan/kondisi, bilamana pada saat


itu sedikit saja ada perubahan maka dapat
mengakibatkan terjadinya
accident/kecelakaan.

7/11/2023 Oleh: 46
Piramida kasus kecelakaan
1 kec. fatal Data yg dilaporkan dan
10 tercatat
kec. ringan
30
Kerusakan alat

600
Nyaris Kecelakaan

10.000
Sumber bahaya

7/11/2023 47
“RISK”
Resiko adalah ukuran kemungkinan
kerugian yang akan timbul dari sumber
bahaya (hazard) tertentu yang terjadi.

7/11/2023 48
PENILAIAN RESIKO
(RISK ASSESSMENT)

Adalah metode-metode pelaksanaan untuk


menganalisa tingkat resiko, mempertimbangkan dan
mengevaluasi apakah sumber bahaya itu dapat
dikendalikan secara memadai serta mengambil
langkah-langkah yang tepat.

7/11/2023 49
RISK MANAGEMENT
Dalam Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah
meliputi :

➢ proses mengidentifikasi sumber bahaya,


➢ penilaian resiko, dan
➢ tindakan untuk menghilangkan serta
mengurangi resiko secara terus
menerus.

7/11/2023 50
RISK ANALYSIS

Adalah perkiraan kuantitatif dengan teknik matematik


menggabungkan konsekuensi dan frekuensi insiden

The development of a quantitative estimate of risk based on


mathematical techniques for combining estimates of
incident consequences and frequencies.

7/11/2023 51
“Level of RISK”
(Tingkat resiko).

adalah perhitungan antara konsekuensi/ dampak yang


mungkin timbul dan probabilitas

7/11/2023 52
Klasifikasi Resiko

Resiko diukur dan diberi peringkat :


1. Rendah
2. Medium
3. Tinggi
Klasifikasi Impak Resiko
1. Personnel Safety and Health Risks
2. Process Safety Impacts
3. Environmental Impacts

7/11/2023 53
JOB SAFETY ANALYSIS
(JSA)
ANALISIS PEKERJAAN YANG DILAKUKAN SECARA
BERATURAN SEBELUM PEKERJAAN DIMULAI DAN
HARUS TERBACA BERKAITAN DENGAN RENCANA
PEKERJAAN TERSEBUT.

Bertujuan mencari/menemukan adanya potensi bahaya pada


setiap tahapan/ rangkaian proses pekerjaan dan berusaha untuk
menghilangkannya.

7/11/2023 54
JSA

Job Safety analysis (JSA) adalah suatu metoda untuk


meneliti potensi bahaya yang ada pada setiap langkah
pekerjaan, kemudian menentukan tindakan pengamanan yang
tepat sehingga bahaya yang ada dapat dihilangkan atau
dikendalikan. Pelaksanaan JSA harus dilakukan secara terencana
bila perlu minta bantuan konsultan ahli K3 dan bekerja sama
dengan operator yang terlatih.
MANFAAT PENERAPAN JSA-1
• Dapat menemukan bahaya fisis yang telah ada pada suatu pekerjaan
dan sekaligus dapat menentukan metoda yang tepat untuk
menghilangkan atau mengendalikan kondisi dan tindakan yang dapat
membahayakan.
• Dapat menentukan jenis alat perlengkapan pengaman yang tepat
sesuai jenis pekerjaan dan dapat untuk menentukan kwalifikasi
petugas, seperti: kondisi kesehatan, ketrampilan atau kemampuan
khusus yang diperlukan dll.
• Dapat memudahkan dalam merumuskan standar pelaksanaan
pekerjaan yang selaras dengan tuntutan operasi yang efisien dan
aman, termasuk instruksi, pendidikan dan pelatihan.
• Penerapan standar pekerjaan yang aman akan meyakinkan setiap
tenaga kerja dalam melaksanakan pekerjaannya secara konsisten dan
aman sehingga dapat bekerja lebih produktif.
• Rumusan rangkuman JSA dapat digunakan sebagai daftar periksa
(check list) pada saat mengevaluasi kinerja K3 di tempat kerja.
7/11/2023 56
MANFAAT PENERAPAN JSA-2
• Menurunkan kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
• Setiap bahaya yang muncul dapat diidentifikasikan dan perusahaan
menetapkan pengendalian risiko, sehingga apabila penerapannya
terkendali, maka hal tersebut dapat menurunkan kecelakaan.
• JSA dapat membantu penyelidikan kecelakaan.
• Apabila suatu kecelakaan terjadi pada suatu pekerjaan yang telah
dianalisis, maka dengan menggunakan hasil analisis tersebut,
perusahaan dapat mengetahui penyebab timbulnya kecelakaan serta
menetapkan perbaikan yang diperlukan. Apabila terdapat bahaya
yang belum teridentifikasi, dengan JSA ini dapat diketahui.
• JSA dapat diintegrasikan ke dalam sistem mutu dan fungsi produksi
pada waktu yang bersamaan.

7/11/2023 57
MANFAAT PENERAPAN JSA-3
• Manfaat JSA bagi setiap pekerja :
• Menjalankan komitmen perusahaan di bidang K3.
• Memastikan prosedur kerja yang dilakukan adalah prosedur
kerja aman.
• Prosedur kerja yang dilakukannya merupakan prosedur kerja
yang konsisten. Jika seseorang pekerja dipindahkan ke bagian
lain/keluar dari tempat kerja/meninggal dunia, maka
pekerjaan yang dilakukan tetap berjalan konsisten.

7/11/2023 58
MEMPERSIAPKAN JSA
1. Keterlibatan Pihak Manajemen
Komitmen pihak manajemen, manajer, supervisor, semua karyawan yang
terlibat sangat perlu karena fokus pelaksanaan APBK3 terkadang menyebabkan
suatu perubahan metode kerja.
2. Pendidikan dan Pelatihan
Setiap personil yang terlibat dalam APBK3 harus memperoleh
penjelasan maksud dan tujuannya agar mengerti peran mereka dalam
pelaksanaan APBK3.
3. Penetapan Tujuan dan Sasaran
Perusahaan menetapkan sasaran yang akan dituju dan mempersiapkan
perencanaan untuk mencapainya.

7/11/2023 59
MEMPERSIAPKAN JSA

4. Pemilihan Priotas Pekerjaan


• Pekerjaan yang berbahaya (dilihat berdasarkan laporan
kecelakaan, laporan P3K, laporan setiap bagian).
• Pekerjaan baru.
• Pekerjaan yang akan ditinjau ulang K3-nya.
• Pekerjaan yang dianggap berbahaya tapi tidak pernah
terjadi kecelakaan.
• Semua pekerjaan pada umumnya.

7/11/2023 60
Langkah-langkah JSA :
• Tentukan jenis pekerjaan
• uraikan tahapan pekerjaan,
• identifikasi potensi bahaya yang mungkin
ada,
• tetapkan tindakan untuk mengendalikan
bahaya atau menghilangkannya sama sekali

7/11/2023 61
Syarat-syarat (Rekomendasi K-3)
Metoda pencegahan kecelakaan :
❑ Eliminasi
❑ Subtitusi
❑ Rekayasa
❑ Pengendalian administratif
❑ APD
Syarat tersebut harus mengacu prinsip sebagai berikut :
- Efektif dalam menghindari terjadinya kecelakaan.
- Dapat dilakukan atau dikerjakan.
- Biaya yang dikeluarkan seminimal mungkin ( Murah ).
- Tidak mengganggu proses produksi dan pemeliharaan
7/11/2023 62
Bertujuan memperbaiki atau meningkatkan mutu K3
melalui pengamatan sikap dan cara seseorang dalam
melakukan pekerjaan

7/11/2023 63
Job Safety observation (JSO) adalah suatu metoda
pengamatan suatu pekerjaan untuk meningkatkan
mutu pelaksanaan keselamatan kerja. Kegiatan ini
biasanya dilakukan sewaktu-waktu oleh para
pengawas tanpa sepengetahuan operator yang
diobservasi.

7/11/2023 64
Pengamatan anak buah dalam melaksanakan
pekerjaan aspek K3

Meliputi :
• penilaian resiko bahaya
• penilaian cara kerja yang tidak aman
• penilaian cara kerja yang aman,
• melakuan koreksi
• memberi penghargaan cara kerja yang aman

7/11/2023 65
A. Akibat kecelakaan

Korban manusia
- Meninggal
Loss - Luka berat
- Luka ringan
People
Property
Kerugian Material (Rp…………)
Process - Bangunan
(Profit) - Peralatan/Mesin
- Bahan Baku
- Bahan setengah jadi
- Bahan jadi

Kerugian waktu kerja


……… jam kerja orang
7/11/2023 66
1. Mesin produksi B. Sumber Kecelakaan
2. Penggerak mula dan pompa
Incident 3. Lift
4. Pesawat angkat.
5. Converyor
Contact 6. Pesawat angkut
With 7 Alat transmisi mekanik (rantai, pulley, dll).
Energy or 8 Perkakas kerja tangan
Substance
9. Pesawat uap dan bejana tekan
10. Peralatan listrik
11. Bahan kimia
12. Debu berbahaya
13. Radiasi dan bahan radioaktif
14. Faktor lingkungan
15. Bahan mudah terbakar dan benda panas
16. Binatang
17. Permukaan lantai kerja
18. Lain-lain.
7/11/2023 67
C. Type Kecelakaan

Incident 1. Terbentur
2. Terpukul
3. Tertangkap pada, dalam atau diantara benda
Contact
With 4 Jatuh dari ketinggian yang sama.
Energy or 5. Jatuh dari ketinggian yang berbeda.
Substance
6. Tergelincir.
7. Terpapar
8. Penghisapan, penyerapan
9. Tersentuh aliran listrik.
10. Lain-lain.

7/11/2023 68
D.Kondisi berbahaya
1. Pengamanan yang tidak sempurna
Immediate
2 Peralatan/bahan yang tidak seharusnya
Causes 3. Kecacatan, ketidak sempurnaan
4. Prosedur yang tidak aman
Substandard
Acts 5. Penerangan tidak sempurna
6. Iklim kerja yang tidak aman
Substandard 7. Tekanan udara yang tidak aman
Conditions
8. Getaran yang berbahaya
9. Pakaian, kelengkapan yang tidak aman
10. Kejadian berbahaya lainnya

7/11/2023 69
E.Tindakan berbahaya
1. Melakukan pekerjaan tanpa wewenang,
2. Bekerja dengan kecepatan berbahaya.
3. Membuat alat pengaman tidak berfungsi
4 Memakai peralatan yang tidak aman, tanpa
peralatan.
Immediate
Causes 5. Melakukan Proses dengan tidak aman
6. Posisi atau sikap tubuh tidak aman
Substandard 7. Bekerja pada objek yang berputar atau berbahaya
Acts
8. Mengalihkan perhatian, mengganggu, sembrono /
berkelakar, mengagetkan dan lain-lain.
Substandard 9. Melalaikan penggunaan alat pelindung diri yang
Conditions
ditentukan.
10. Lain-lain.

7/11/2023 70
Inspeksi K3

Tujuan :
• Mengidentifikasi potensi bahaya (Hazard) dan atau bahaya yang
ada;
• Mengecek pelaksanaan syarat K3 yang telah direkomendasikan;
• Memonitor kelengengkapan sarana safety
• Memperbaiki pelaksanaan safety

7/11/2023 71
Inspeksi K3
Type inspeksi :
• On going inspection :
Supervisor melakukan inspeksi terusmenerus pada saat operasi

• Pre operation inspection


Pemeriksaan awal sebelum operasi dilakukan oleh inspector untuk
memeriksa kelaikan operasi, biasanya dilaksanakan pada saat start up,
commissioning

• Periodical inspection (Pemeriksaan berkala) dilakukan secara berkala

7/11/2023 72
Inspeksi K3

Pelaksanaan inspeksi oleh operator


• Dilakukan oleh setiap karyawan pada area kerjanya masing-masing
• Hal yang harus di inspeksi adalah kondisi lingkungan, keadaan
peralatan mesin, metode kerja
• Dilakukan seseringnya agar kondisi bahaya tidak muncul,

7/11/2023 73
Inspeksi K3

Laporan inspeksi
• Dilakukan oleh setiap karyawan pada area kerjanya
masing-masing
• Hal yang harus di inspeksi adalah kondisi lingkungan,
keadaan peralatan mesin, metode kerja
• Dilakukan seseringnya agar kondisi bahaya tidak
muncul,

7/11/2023 Oleh: 74
Thank You
PT PJB Services
Jl. Raya Juanda No. 17 Sidoarjo 61253
Jawa Timur - Indonesia
Telp. 031-854 8391 / 855 7909 - Fax. 031 854 8360
e-mail : info@pjbservices.com

Anda mungkin juga menyukai