Anda di halaman 1dari 11

Kelompok 8

jambu bol (Syzygium


malaccense)
Lisa Dwi Ningtyas
Jihan Nuraini
Sarah Nurmanita
Salmi

Klasifikasi
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Rosidae
Ordo: Myrtales
Famili: Myrtaceae (suku jambu-jambuan)
Genus: Syzygium
Spesies: Syzygium malaccense

daun

batan
g
Rumus
Bunga

bunga

akar

Daun
Daun tunggal berhadapan
Daun tidak lengkap: yaitu daun bertangkai
Tangkai daun tidak membesar pada ujung-ujungnya
Bagian yang terlebar daun kira-kira di tengah-tengah
Bangun daun jorong
Ujung daun runcing
Pangkal daun runcing
Tulang daun menyirip
Tulang-tulang cabang dekat tepi daun lalu membelok ke atas dan bertemu tulang cabang di atasnya
Tepi daun rata
Daging daun tipis seperti perkamen
Warna daun
o Tua: hijau tua
o Setengah tua: hijau muda
o Muda: merah muda
Warna daun atas lebih tua dari pada permukaan daun
Permukaan gundul
1 buku terdapat 2 helai daun

Batang
Termasuk tumbuhan berkayu
Bentuk batang bulat
Tumbuhan dikotil, sehingga batang bawah besar dan
semakin ke ujung batang semakin kecil
Arah tumbuh batang tegak lurus
Percabangan monopodial
Sifat cabang wiwilan
Termasuk tumbuhan menahun
Permukaan pokok dengan lepasnya kerak
Cabang muda berwarna hijau
Cabang tua berwarna coklat

Akar
Tumbuhan dikotil, yang berarti memiliki akar tunggang
Mempunyai banir

Bunga
Perbungaan pada bagian batang dan ranting yang tidak berdaun
pendek dan menggerombol yang terdiri atas 1-12 kuntum bunga
kuntum bunga berdiameter 5-7 cm
berwarna merah
tabung kelopak menggelendut ke arah ujung
cuping lebar dan panjangnya 4-8 mm
daun mahkota 4 simetri pada bnga setangkup tunggal helai, berbentuk lonjong sampai bundar telur, panjang mencapai 2 cm
berwarna merah gelap
benang sari banyak, panjang mencapai 3,5 cm
tangkai sari berwarna merah
tangkai putik dengan panjang 3-4,5 cm, berwarna merah.
Termasuk bunga banci
Bunga lengkap atau bunga sempurna
Simetri pada bunga beraturan atau simetri banyak
Letak mahkota bunga dalam kelopak yaitu berkatup (valvata)
Dasar bunga yaitu sebagai pendukung benang sari dan putik atau androginifor
Bentuk dasar bunga yaitu hypogin
kelopak bunganya lepas atau bebas
Kelopaknya simetris beraturan berbetuk corong
Benang sari duduk pada dasar bunga
Benang sari banyak
Putik tunggal
Bakal buah tenggelam
Bakal biji tegak
Tumbuhan berumah dua
Berdasarkan perbedaan waktu masaknya, yaitu heterostili individu dengan bunga yang bertangkai putik panjang dan benang sari yang pendek

Rumus Bunga
* K 5. C 5 A G 1

Anda mungkin juga menyukai