~FISIKA~
KELOMPOK
(I2E016023)
(I2E016025)
(I2E016030)
(I2E016035)
BAB 1
PENGUKURAN
PENGUKURAN
KONSEP BESARAN
Besaran merupakan sesuatu yang dapat
diukur dan dapat dinyatakan dengan
angka.
Berdasarkan satuannya besaran dibagi menjadi 2,
yaitu:
1.Besaran Pokok
Besaran Pokok
Nama Satuan
Lambang Sat
Alat Ukur
Panjang
Meter
Mistar
Massa
Kilogram
kg
Neraca
Waktu
Sekon
Stopwatch
Suhu
Kelvin
Termometer
Kuat Arus
Ampere
Amperemeter
Intensitas Cahaya
Kandela
cd
Lingmeter
Jumlah Zat
mole
mol
1.Besaran Turunan
Besaran Turunan
Satuan
Kecepatan
m/s
Percepatan
m/s2
Gaya
Berat
Volume
m3
Luas
m2
Massa jenis
Kg/m3
Hp = NU + NS
= 1,6 + 0,01
cm
= 1,61 cm
SU = 13,5 mm
SN = 17 x 0,01
mm
= 0,17 mm
2. Pengukuran
waktu
(stopwatch)
Berapakah hasil
penguran sesuai
gambar
stopwatch
di
samping?
YANG
KONSENTRASI
BIOLOGI JAWAB!
BERAPAKAH
HASIL
PENGUKURAN
SESUAI GAMBAR
DI SAMPING?
Lanjutan ...
Dalam ilmu fisika ada istilah konversi satuan, pada kesempatan ini kami akan
menekankan pada konversi satuan suhu:
Dalam mengkonversi satuan suhu pertama kita mulai dengan mencari
perbandingan dari tiap satuan suhu, yaitu sebagai beriku:
R :
C :
F
:
K
(100-0) : (80-0) : (212-32) : (373-273)
4 :
5
:
9 : 5
RUMUS UNTUK MENGKONVERSI
SUHU:
Contoh:
Suhu
suatu
zat
diukur
dengan
termometer celcius
40 oC. Berapakah
angka yang terbaca
jika
zat
tersebut
diukur
dengan
termometer
fahrenheit?
Berapakah volume
batu pada gelas
ukur di samping?
SOAL LATIHAN
1. Perhatikan gambar di samping! Hasil
pengukuran yang terbaca pada gambar
disamping adalah ....
A. 3,71 cm
B. 3,73 cm
C. 3,74 cm
D. 3,75 cm
2. Sebuah benda memiliki suhu 25 oC. Jika diukur dengan termometer reamur
suhu yang terbaca adalah .... Sebuah benda memiliki suhu 25 oC. Jika diukur
dengan termometer reamur suhu yang terbaca adalah ....
A. 16 oR
B. 18 oR
C. 20 oR
D. 24 oR
3. Perhatikan gambar termometer di samping! Jika termometer
celcius mengukur suhu 50 0C, maka termometer Y mengukur
suhu ....
A. 43 oY
B. 37 oY
C. 31 oY
D. 19 oY
WUJUD ZAT
Konsep: Zat adalah sesuatu yang menempati ruang
dan memiliki massa.
1. Perubahan Wujud Zat
a. zat padat
Bentuk dan volumenya tetap
b. Zat cair
Bentuk berubah-ubah dan volume tetap
C. Zat gas
Bentuk dan volume berubah-ubah
Peristiwa Kapilaritas
MASSA JENIS
Rumus massa jenis
Keterangan:
= massa jenis zat (Kg/m3)
m = massa zat (kg)
V = volume zat (m3)
Contoh Soal:
Berapa massa jenis balok yang memiliki massa 2000 kg dan
volume 2 m3? Penyelesaian :
Diketahui : m = 2000 kg
V = 2 m3
Ditanyakan : = ?
Jawab :
=
= 1000 kg/m3
BAB 5 -----PEMUAIAN
l = x lo x t
Luas
A = x Ao x t
Volume
V = x Vo x t
Ket:
=2
=3
Aluminium
0,000024
Kuningan
0,000020
Tembaga
0,000017
Kaca
0,000009
0,0000009
Kuarsa
0,0000004
Baja
0,000012
VOLUME
V = Vo x x t
Raksa
0,00018
Alkohol metil)
0,00120
Alkohol (etil)
0,00110
Parafin
0,00090
Gliserin
0,00049
VOLUME
V= Vo {1+p + (t2-t1)}
MUAI VOLUME
V= Vo (1+t/273 )
Aplikasi pemuaian
Pemasangan roda pada ban kereta api yang terbuat
dari baja
Mengeling adalah menyambung dua pelat logam
dengan menggunakan paku keling. Mula-mula
paku keling dipanaskan sampai berwarna putih
pijar
Keping bimetal adalah dua logam dengan koefisien
muai panjang berbeda yang direkatkan jadi satu,
Beberapa alat yang memanfaatkan bimetal,
misalnya: termostat, termometer bimetal, saklar,
dan lampu sein sepeda motor atau mobil.
soal
Sebuah penggaris baja ( = 0,000012/oC) pada suhu 30oC
panjangnya 100 cm. Berapakah panjang baja pada suhu 100oC?
Sebatang tembaga ( = 0,000017/oC) pada suhu 20oC
panjangnya 80 cm. Berapakah pertambahan panjang tembaga
apabila dipanaskan sampai suhu 100oC?
Air dengan suhu 0oC apabila dipanaskan sampai suhu 3oC
volume bertambah besar. Benarkah pernyataan ini? Jelaskan.
Sebuah cincin baja dipanaskan dari 20oC sampai 80oC. Apakah
lubang cincin akan membesar atau mengecil? Jelaskan
BAB 6 -----KALOR
INGATT..
KALOR
Kalor merupakan transfer energi dari
satu
benda ke benda lain karena
adanya
perbedaan suhu
1 J = 0,42 kal
1 kal = 4,2 J
Q = m x c x t
Q = C x t
C=mxc
Kalor Laten
Q=mxU
Q=mxL
Keterangan
Q = kalor yang diperlukan atau dilepaskan (J)
m = massa benda (kg)
L = kalor lebur (J/kg)
c = kalor jenis benda (J/kg0C)
t = kenaikan suhu (OC)
U = kalor didih atau kalor uap ( J/kg )
= delta
C = kapasitas kalor benda (J/ 0C)
Q5
Contoh Soal
1. Berapa energi kalor yang diperlukan untuk memanaskan 2 kg besi
yang kalor jenisnya 460 J/kg 0C, dari suhu 15 0C sampai 100 0C ?
2. Kalor jenis tembaga 390 J/kg 0C. Berapakah kapasitas kalor 0,1 kg
tembaga?
PERPINDAHAN KALOR
1. Konduksi atau Hantaran
Konduksi merupakan perpindahan kalor tanpa
diikuti oleh mediumnya.
adalah
Radiasi
perpindahan
pada
kalor
dasarnya
tanda
terdiri
melalui
dari
medium/
gelombang
elektromagnetik.
Radiasi dari sinar matahari