Anda di halaman 1dari 20

PERPINDAHAN KALOR

PERTEMUAN 12
ASAS BLACK
Pada tahun 1761 seorang ilmuwan Inggris bernama Joseph
Black menyatakan suatu teori yang dikenal dengan sebutan asas
Black.
Asas Black berbunyi “Pada pencampuran dua buah zat,
banyaknya kalor yang dilepaskan zat yang suhunya
lebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yang
diterima zat yang memiliki suhu lebih rendah.”
Contoh Soal :
Jika 5 kg air bersuhu 10°C dicampur dengan 6 kg air bersuhu
20°C, tentukan suhu akhir campurannya.
Diketahui : m1 = 5 kg T1 = 10°C m2 = 6 kg T2 = 20°C
Qditerima = Qlepas
m1 . c . ∆T1 = m2 . c . ∆T2
5 ( Tc – 10) = 6 (20 – Tc)
5 Tc – 50 = 120 – 6 Tc
11 Tc = 170
Tc = 15,45°C
1. Sebatang linggis yang massanya 5 kg dimasukkan ke api un-
ggun hingga suhunya 100°C. Berapa suhu akhir ketika ling-
gis tersebut dicelupkan ke dalam bak mandi berisi 50 kg air
bersuhu 20°C. (clinggis 280J/kg°C ; cair 4.200 J/kg°C)
J 1. Diketahui : mlinggis = 5 kg Tlinggis = 100°C
A clinggis 280J/kg°C cair 4.200 J/kg°C

W mair = 50 kg Tair = 20°C


Qditerima = Qlepas
A mlinggis . c . ∆Tlinggis = mair . c . ∆Tair
B
A
N
SUHU
1. Sifat Termometrik zat; sensitifitas benda terhadap perubahan suhu
2. Termometer; alat yang digunakan untuk mengukur suhu

Macam-macam skala termometer:


a. Skala Celcius: titik lebur es diberi angka 0 dan titik didih air diberi angka 100,
antara kedua titik ini dibagi menjadi 100 skala

b. Skala Reamur: titik lebur es diberi angka 0 dan titik didih air diberi angka 80,
antara kedua titik ini dibagi menjadi 80 skala

c. Skala Fahrenheit: titik lebur es diberi angka 32 dan titik didih air diberi angka
212, antara kedua titik ini dibagi menjadi 180 skala

d. Skala Kelvin: titik lebur es diberi angka 273 dan titik didih air diberi angka
373, antara kedua titik ini dibagi menjadi 100 skala atau sering disebut suhu
MUTLAK
JENIS JENIS PERPINDAHAN KALOR
1. KONDUKSI
Konduksi adalah perpindahan kalor melalui zat perantara tanpa
disertai dengan perpindahan partiket-partiket zat tersebut.
Contoh : Knalpot motor yang menjadi panas pada saat mesin
motor dihidupkan, mentega yang dipanaskan pada wajan yang
menjadi meleleh disebabkan karena panas, tutup panci terasa
panas saat panci digunakan untuk memasak
Energi kalor yang dipindahkan secara konduksi dirumuskan:
Q = (k.A.∆T.t) : l
Besar laju aliran kalor dengan konduksi dirumuskan:
H = Q/t = (k.A.∆T) : l
Q : kalor yang dipindahkan (joule)
t : waktu (detik)
H : laju aliran kalor (J/s atau watt)
k : konduktivitas termal zat (J/m.S.K atau J/m.s.°C)
A : Luas penampang melintang (m2)
l : panjang benda (m)
∆T : Perubahan suhu (°C)
2. Konveksi
Konveksi adalah perpindahan kalor yang disertai dengan
perpindahan partikel perantaranya. Pada umumnya peristiwa
konveksi ini terjadi pada gas dan zat cair.
Contoh : Gerakan naik dan turun air ketika dipanaskan,
gerakan naik dan turun kacang hijau, kedelai dan lainnya
ketika dipanaskan, terjadinya angin darat dan angin laut.
Energi kalor yang dipindahkan secara konveksi dirumuskan:
Q = h.A.∆T.t
Laju perpindahan Kalornya:
H = Q/t = (h.A.∆T.t) : t = h.A.∆T
Q : kalor yang dipindahkan (joule)
t : waktu (detik)
H : laju aliran kalor (J/s atau watt)
h : koefisien konveksi (J/sm2K atau J/sm2C)
A : Luas penampang melintang (m2)
∆T : Perubahan suhu (°C)
3. Radiasi
Radiasi adalah perpindahan kalor yang tidak memerlukan
medium perantara.
Contoh : Panas matahari sampai ke bumi walau melalui ruang
hampa, tubuh terasa hangat ketika berada di dekat sumber
api, menetaskan telur unggas dengan lampu.
Energi kalor yang dipindahkan secara radiasi diumuskan :
Q = e.σ.A.T4.t
Laju aliran kalornya:
H = Q/t = (e.σ.A.T4.t) : t = e.σ.A.T4
Intensitas radiasi dirumuskan:
R = e.σ.T4
σ : konstanta Stefan Boltzman (5,67 x 10-8 W/m2K4)
e : emisivitas benda
R : intensitas radiasi (W/m2)
T : suhu (K)
Contoh Soal :
1. Dua buah logam terbuat dari bahan yang sama disam-
bungkan. Jika panjang Logam P adalah 2 meter suhunya
120°C dan logam Q 1 meter suhunya (30°C). Tentukan
suhu pada sambungan antara kedua logam!
2. Suatu fluida dengan koefisien konveksi termal 0,4 kal/sm2°C
memiliki luas penampang aliran 20 cm2. Fluida tersebut
mengalirdari dinding dengan suhu 100°C ke dinding lain
yang suhunya 50°C. Jika kedua dinding sejajar, berapa kalor
yang dipindahkan dalam 1 menit?
3. Benda hitam sempurna luas permukaannya 0,5 m2 dan
suhunya 27°C. Jika suhu sekelilingnya 77°C hitunglah intens-
itas radiasi yang dipancarkan dan kalor yang diserap
selama 1 jam! (σ = 5,672 x 10-8 watt/m2K4 ; e = 1)
J 1. Diketahui : lp = 2 m lq = 1 m
A Tp = 120°C Tq = 30°C

W Hp = Hq
(kpAp∆Tp) : lp = (kqAq∆Tq) : lq
A ∆Tp : lp = ∆Tq : lq
B (120 – Tc) : 2 = (Tc – 30) : 1
A 120 – Tc = 2Tc – 60
3 Tc = 180
N Tc = 60°C
2. Diketahui : h = 0,4 kal/sm2°C A = 20 cm2
t = 1 menit = 60 detik
∆T = 100°C - 50°C = 50°C

Q = h.A.∆T.t
= 0,4 . 0,2 . 50 . 60
= 240 J
3. Diketahui : A = 0,5 m2 t = 1 jam = 3.600 s
T1 = 27 + 273 = 300°K
T2 = 77 + 273 = 350°K
R = e.σ.(T2- T1)4
= 1 x 5,672 x 10-8 x (3504 – 3004)
= 391,72 watt/m2

Q = e.σ.A.T4.t
= R.A.t
= 391,72 . 0,5 . 3600
= 705 J
Soal :
Air bermassa 100 g bersuhu 20°C berada dalam wadah terbuat
dari bahanyang memiliki kalor jenis 0,2 kal/g°C dan bermassa
200 gram. Ke dalam wadah kemudian dituangkan air panas
bersuhu 90°C sebanyak 800 gram. Jika kalor jenis air adalah
1 kal/g°C. Tentukan suhu akhir campuran!
Diketahui : m1 = 100 g = 0,1 Kg T1 = 20°C c1 = 0,2 kal/g°C
m2 = 200 g = 0,2 Kg T2 = 90°C c2 = 1 kal/g°C
m1 . c1 . ∆T = m2 . c2 . ∆T
100 . 0,2 (Tc – 20) = 200 . 0,1 (90 – Tc)
20 Tc – 400 = 1800 – 20 Tc
40 Tc = 2400 Tc = 60°C

Anda mungkin juga menyukai