Anda di halaman 1dari 64

Modul 2

Sesi 1

Sekolah Sehat

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Tujuan
Setelah mengikuti sesi ini, diharapkan peserta mampu
menjelaskan:
1. Pengertian Sekolah Sehat
2. Tahapan-tahapan menuju Sekolah Sehat;
3. Penyusunan Rencana/Program Sekolah Sehat,
4. Pelaksanaan Program Sekolah Sehat
5. Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi Program Sekolah Sehat,
6. Pelaporan Program Sekolah Sehat
7. Idikator Keberhasilan
2

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Pokok Bahasan
Pokok Bahasan Sesi 2
1. Pengertian Sekolah Sehat
2. Tahapan-tahapan menuju Sekolah Sehat;
3. Penyusunan Rencana/Program Sekolah Sehat,
4. Pelaksanaan Program Sekolah Sehat
5. Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi Program Sekolah
Sehat,
6. Pelaporan Program Sekolah Sehat
7. Indikator keberhasilan
3

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

1. Pengertian
Sekolah Sehat

Apa itu Sekolah Sehat .?


Sekolah sehat adalah sekolah yang
bersih, hijau, indah, rindang, peserta
didiknya sehat dan bugar serta
senantiasa berperilaku hidup bersih dan
sehat
4

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

2. Tahapan-tahapan
Menuju Sekolah Sehat
a.
b.
c.
d.
e.
f.

Tujuan Sekolah Sehat


Sasaran Sekolah Sehat
Sasaran Pembinaan Sekolah Sehat
Ruang Lingkup Sekolah Sehat
Ruang Lingkup Pembinaan Sekolah Sehat
Tim Pelaksana Sekolah Sehat

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

3. Penyusunan Rencana
Kegiatan
a. Menyusun Rencana Kegiatan Sekolah
Sehat dan Rencana Kegatan dan
Anggaran Sekolah Sehat;
b. Mengajukan Rencana Kegiatan Sekolah
Sehat dan Rencana Anggaran Belanja
Sekolah Sehat tersebut pada rapat
pengurus Komite Sekolah untuk
dimasukan pada RKS dan RABS;
c. Sekolah dan Komite Sekolah menetapkan
dan mengalokasikan ke dalam RKS dan
RKAS.
6

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

4. BAGAIMANA PELAKSANAAN PROGRAM


SEKOLAH SEHAT

A.Pendidikan Kesehatan
B.Pelayanan Kesehatan
C.Pembinaan Lingkungan
sekolah Sehat

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

A. Pendidikan Kesehatan
A. Pendidikan Kesehatan
1.Pengertian
2.Tujuan
3.Pelaksanaan
4.Pendekatan
metode
8

dan

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Pegertian
Pendidikan Kesehatan?

Upaya
yang
diberikan
berupa
bimbingan dan atau tuntunan kepada
peserta didik tentang kesehatan
meliputi seluruh aspek kesehatan
pribadi (fisik,mental dan sosial) agar
kepribadiannya
dapat
tumbuh
berkembang dengan baik melalui
kegiatan kurikuler dan ekstrakuler
9

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Tujuan
Pendidikan Kesehatan
1. Memiliki pengetahuan tentang kesehatan, termasuk cara
hidup sehat.
2. Memiliki nilai dan sikap yang positif terhadap prinsip
hidup sehat.
3. Memiliki ketrampilan dalam melaksanakan hal yang
berkaitan dengan pemeliharaan, pertolongan dan
perawatan kesehatan.
4. Memiliki Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
5. Memiliki pertumbuhan termasuk bertambahnya tinggi
badan dan berat badan secara harmonis (proporsional).
6. Mengerti
dan
dapat
menerapkan
prinsi-prinsip
pencegahan penyakit dalam kehidupan sehari-hari.
7. Memiliki daya tangkal terhadap pengaruh buruk di luar
(narkoba, arus informasi dan gaya hidup yang tidak
sehat)
10

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Pelaksanaan
Pendidikan Kesehatan
a. Kegiatan Kurikuler
Pelaksanaan pendidikan kesehatan
melalui kegiatan kurikuler adalah
pelaksanaan pendidikan pada jam
pelajaran, sesuai Kurikulum yang
berlaku unutuk setiap jenjang dan
dapat di integrasikan ke semua mata
pelajaran
khususnya
Pendidikan
Jasmani, Olahraga dan Kesehatan.
11

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Pelaksanaan di SMP
Pelaksanaan pendidikan kesehatan dilakukan melalui
peningkatan pengetahuan, keterampilan, penanaman
kebiasaan hidup sehat, terutama melalui pemahaman
konsep yang berkaitan dengan prinsip hidup sehat,
mencakup:
a. Memahami pola makanan sehat;
b. Memahami perlunya keseimbangan gizi;
c. Memahami berbagai penyakit menular seksual;
d. Mengenal bahaya seks bebas;
e. Memahami berbagai penyakit menular yang bersumber
dari lingkungan yang tidak sehat;
f. Mengenal cara menjaga kebersihan alat reproduksi;
g. Mengenal bahaya merokok bagi kesehatan;
h. Mengenal bahaya minuman keras;
i. Mengenal bahaya narkoba;
j. Mengenal cara menolak ajakan menggunakan narkoba;
k. Mengenal cara menolak perlakuan pelecehan seksual.
12

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

b. Kegiatan Ekstrakurikuler
Wisata siswa;
Kemah (Persami);
Ceramah, diskusi, simulasi, dan bermain
peran;
Lomba-lomba;
Bimbingan hidup sehat;
Apotik hidup;
Kebun sekolah;
Kerja bakti;
Majalah dinding;
Pramuka;
Piket sekolah.
13

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Pendekatan & Metode

Pendekatan:
1. pendekatan individual
2. pendekatan kelompok
a.kelompok kelas;
b.kelompok bebas;
c.lingkungan keluarga.
14

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Metode:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15

Belajar kelompok;
Kerja kelompok/penugasan;
Diskusi;
Belajar perorangan;
Pemberian tugas;
Pemeriksaan langsung;
Karya wisata;
Bermain peran;
Ceramah;
Demonstrasi;
Tanya jawab;
Simulasi;
Dramatisasi, dan
Bimbingan (konseling).
Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

B. Pelayanan Kesehatan
1.Pengertian
2.Tujuan
3.Tempat
4.Pelaksanaan
5.Pendekatan
metode
16

dan

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Pengertian
Pelayanan Kesehatan
Upaya peningkatan (promotif),
pencegahan
(preventif),
pengobatan
(kuratif),
dan
pemulihan (rehabilitatif) yang
dilakukan terhadap peserta didik
dan lingkungannya.

17

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Tujuan
Pelayanan Kesehatan
1.Meningkatkan kemampuan dan keterampilan
melakukan tindakan hidup sehat dalam
rangka membentuk perilaku hidup sehat.
2.Meningkatkan daya tahan tubuh peserta
didik terhadap penyakit dan mencegah
terjadinya penyakit, kelainan, dan cacat.
3.Menghentikan proses penyakit dan
pencegahan komplikasi akibat penyakit,
kelainan, pengembalian fungsi dan
peningkatan kemampuan peserta didik yang
cedera/cacat agar dapat berfungsi optimal .

18

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Tempat
Pelayanan Kesehatan

1.Di sekolah
2.Di Puskesmas dan
instansi kesehatan
jenjang berikutnya sesuai
kebutuhan.
19

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Pelaksanaan
Pelayanan Kesehatan

1.Di sekolah
2.Di Puskesmas dan
instansi kesehatan
jenjang berikutnya sesuai
kebutuhan.
20

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Pelaksanaan
di Sekolah
Pelayanan kesehatan di sekolah dilakukan sebagai berikut :
Sebagian kegiatan pelayanan kesehatan di sekolah perlu
didelegasikan kepada guru, setelah guru ditatar /
dibimbing oleh petugas Puskesmas. Kegiatan tersebut
adalah kegiatan peningkatan (promotif), pecegahan
(preventif), dan dilakukan pengobatan sederhana pada
waktu terjadi kecelakaan atau penyakit sehingga selain
menjadi kegiatan pelayanan, juga menjadi kegiatan
pendidikan
21

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Pelaksanaan
di Puskesmas

22

1. Memberikan pencegahan terhadap sesuatu penyakit


dengan immuniasi dan lainnya yang dianggap perlu;
2. Merencanakan pelaksanaan kegiatan dengan pihak yang
berhubungan dengan peserta didik (kepala sekolah,
guru, orang tua/komite sekolah peserta didik dan lainlain);
3. Memberikan bimbingan teknis medik kepada kepala
sekolah dan guru dalam melaksanakan Usaha Kesehatan
Sekolah;
4. Memberikan penyuluhan tentang kesehatan pada
umumnya dan UKS pada khususnya kepada kepala
sekolah, guru, dan pihak lain dalam rangka
meningkatkan peran serta dalam pelaksanaan UKS;
5. Memberikan pelatihan/penataran kepada guru UKS dan
Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok
kader UKS

Pelaksanaan
di Puskesmas

23

6 Melakukan penjaringan dan pemeriksaan


berkala serta perujukan terhadap kasus-kasus
tertentu yang memerlukannya;
7 Memberikan pembinaan dan pelaksanaan
konseling;
8 Menginformasikan kepada kepala sekolah
tentang derajat kesehatan dan tingkat
kesegaran jasmani peserta didik dan cara
peningkatannya;
9 Menginformasikan secara teratur kepada Tim
Pembina UKS setempat meliputi segala
kegiatan pembinaan kesehatan dan
Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Pendekatan & Matode


Pendekatan

24

Pendekatan pelayanan kesehatan dikelompokan


sebagai berikut:
1. Intervensi yang ditujukan untuk menyelesaikan
atau mengurangi masalah perorangan, antara
lain pencarian, pemeriksaan, dan pengobatan
penderita.
2. Intervensi yang ditujukan untuk menyelesaikan
atau mengurangi masalah lingkungan di sekolah,
khususnya masalah lingkungan yang tidak
mendukung tercapainya derajat kesehatan
optimal.
3. Intervensi yang ditujukan untuk membentuk
perilakuHindarkan
hidupdansehat
masyarakat
sekolah.
jauhkan sekolah
dari asap rokok

Pendekatan & Matode


Metode
1. Penataran/pelatihan;
2. Bimbingan kesehatan dan bimbingan
khusus (konseling);
3. Penyuluhan kesehatan;
4. Pemeriksaan langsung; dan
5. Pengamatan (observasi)

25

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

c. Pembinaan Lingkungan
c. Pembinaan
Lingkungan
Sekolah Sehat
Sekolah Sehat

26

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Pembinaan Lingkungan
Sekolah Sehat
Apa itu Lingkungan
SekolahSehat ?
Lingkungan sekolah sehat adalah
suatu kondisi lingkungan sekolah yang
dapat mendukung tumbuh kembang
peserta didik secara optimal serta
membentuk perilaku hidup sehat dan
terhidar dari pengaruh negatif.
27

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

C. Pembinaan Lingkungan
Sekolah Sehat
Pembinaan lingkungan sekolah sehat
adalah usaha untuk menciptakan kondisi
lingkungan sekolah yang dapat
mendukung proses pendidikan sehingga
mencapai hasil yang optimal baik dari
segi pengetahuan, keterampilan
maupun sikap. Pembinaan lingkungan
sekolah sehat dilaksanakan melalui
kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler.
28

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

C. Pembinaan Lingkungan
Sekolah Sehat
1. Identifikasi Faktor Risiko
Lingkungan Sekolah
2. Perencanaan
3. Intervensi

29

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

C. Pembinaan Lingkungan
Sekolah Sehat

Intervensi.
Intervensi terhadap faktor
risiko lingkungan dan
perilaku pada prinsipnya
meliputi tiga kegiatan yaitu
penyuluhan, perbaikan
sarana dan pengendalian.
530

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Pengendalian
Untuk menjaga dan meningkatkan kondisi
kesehatan lingkungan di sekolah, upaya
pengendalian faktor risiko disesuaikan
dengan kondisi yang ada, antara lain : (1)
Pemeliharann ruang dan bangunan; (2)
Pencahayaan dan kesilauan; (3) Ventilasi;
(4) Kepadatan ruang kelas (5) Kepadatan
ruang kelas (6) Jarak papan tulis; (7)
sarana cuci tangan; (8) kebisingan; (9) air
bersih; (10) toilet (11) sampah; (12)
sarana pembuangan air limbah; (13)
vektor; (14) kantin sehat; (15) halaman;
dan kursi;
perilaku
31(16) mejaHindarkan
dan jauhkan(17)
sekolah dari
asap rokok =>

Pembinaan Lingkungan
Sekolah Sehat
Pelaksanaan Pembinaan
Lingkungan Sekolah Sehat
1.Kepala Sekolah
2.Guru
3.Peserta Didik
4.Pegawai Sekolah
5.Komite Sekolah
6.Masyarakat
32

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

4. Program, Kegiatan, dan


4.
Program,
Kegiatan, dan
Strategi
Implementasi
Strategi
Implementasi
Sekolah
Sehat
Sekolah Sehat

33

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Program, Kegiatan implementasi


Pendidikan Kesehatan
Program:
Meningkatkan pemahaman Bahaya Rokok,
Alkohol
dan
Narkotika
serta
Pencegahannya;
Meningkatkan pemahaman tentang Materi
Gizi seimbang pada Peserta Didik;

Kegiatan:
Melaksanakan
pembinaan
dan
penyuluhan dari pihak Kepolisian
dan Dinas Kesehatan;
Melaksanakan demontrasi kepada
peserta didik tentang gizi seimbang
pada peserta didik.

34

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Program, Kegiatan Implementasi


Pelayanan Kesehatan

Program:
Pelayanan Konseling Kesehatan
Peserta Didik oleh Pembimbing
khusus atau Konselor Sebaya
(Pendampingan);
Penjaringan Kesehatan.
Kegiatan:
Melaksanakan pelayanan konseling
kesehatan remaja oleh Pembimbing
khusus atau Konselor sebaya
(Pendampingan)
Melaksanakan penjaringan
kesehatan peserta didik melalui
kerjasama dengan pihak Puskesmas
terdekat.

35

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Program, Kegiatan Implementasi


Lingkungan Sekolah Sehat
Program:
Tersedia 3 (tiga) tempat sampah
organik, anorganik, dan B3
(Bahan Berbahaya dan Beracun);
Memiliki Kantin sekolah yang
sehat;

Kegiatan:
Menyediakan 3 (tiga) tempat
sampah organik, anorganik, dan
B3 yang refresentatif;
Menyediakan kantin sekolah
yang sehat;

36

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Strategi Pencapaian Sekolah


Sehat
Membangun Komitmen bersama
semua stake holder;
Membangun Kerjasama/kemitraan;
Memberdayakan semua warga sekolah;
Membangun kerjasama dengan pihak
external;
Memanfaatkan Dana BOS sesuai
dengan Panduan Penggunaannya
untuk mewujudkan sekolah sehat.

37

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

LATIHAN SEKOLAH SEHAT


Isilah Program, Kegiatan dan Strategi dalam rangka implementasi
Sekolah Sehat di sekolah Anda, setiap komponen masing-masing
minimal 3 (tiga) Kegiatan.
No

Komponen
Sekolah Sehat

Pendidikan
Kesehatan

Pelayanan
Kesehatan

Lingkungan
Sekolah Sehat

Kantin Sehat

Sekolah Hijau

38

Program

Kegiatan

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Strategi

TERIMA KASIH

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Tujuan Sekolah Sehat


1. Tujuan Umum:
Untuk meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar
peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan
sehat serta derajat kesehatan peserta didik dan menciptakan
lingkungan yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuha
perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka
pembentukan manusia Indonesia seutuhnya.
2. Tujuan Khusus
Memupuk kebiasaan hidup sehat dan meningkatkan derajat
kesehatan peserta didik yang di dalamnya mencakup:
a. Memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan untuk
melaksanakan prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif di
dalam usaha peningkatan kesehatan
b. Sehat, baik dalam arti fisik, mental maupun sosial
c. Memiliki daya hayat dan daya tangkal terhadap pengaruh
buruk penyalahgunaan narkotika, obat-obatan dan bahan
berbahaya, alkohol, miras, rokok dsbNAPZA
9

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Sasaran Pembinaan Sekolah Sehat


1. Peserta didik
2. PTK
3. Tenaga kesehatan
4. Sarpras pendidikan dan
pelayanan kesehatan
5. lingkungan
9

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Ruang Lingkup Pembinaan sekolah


sehat
1. Penyususnan Program
2. Pelaksanaan Program
3. Pengendalian Program
4. Penilaian dan penelitian
5. Manajemen dan Organisasi
termasuk ketenagaan, sarpras
dan pembiayaan
9

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

Tim
Ketua : Camat;
Ketua I : Kepala cabang Dinas Pendidikan Kecamatan/UPTD
Pendidikan Kecamatan;
Ketua II : Kepala Puskesmas;
Ketua III
: Penilik/Pendais/Pergurais/PPA/KUA;
Ketua IV
: Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan;
Ketua V : Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan;
Sekretaris: Sekretaris Kecamatan;
Anggota
:
1) Unsur Kantor Kecamatan;
2) Unsur Puskesmas;
3) Unsur Kementerian Agama;
4) Unsur PKK Kecamatan;
5) Unsur yang dianggap perlu sesuai kebutuhan
9

Hindarkan dan jauhkan sekolah dari asap rokok

cotoh
1. PENYUSUNAN PROGRAM, 2. INSTRUMEN MONITORING, 3. LAPORAN TIM
PELAKSANA,
4. INDIKATOR KEBERHASILAN; INSTRUMEN PENILAIAN

66
B
B

HASIL
PENILAIAN

K
K

55

INSTRUME
N
PENILAIAN

Contoh
11
PENYUSUN
AN
RENCANA
KEGIATAN
MENU
CENTER
4

INDIKATOR
KEBERHASI
LAN

22
INSTRUME
N
MONITORI
NG
33
LAPORAN
TIM
PELAKSAN
A

33

Contoh Penyusunan
RENCANA KEGIATAN SEKOLAH SEHAT
No
1

Komponen

Program

Pendidikan 1. Penyediaan tempat


sampah.
Kesehatan
2. Penyediaan tempat
cuci tangan.
3. Penyuluhan
tentang kesehatan
peserta didik.
4. Pemahaman
tentang bahaya
merokok, narkoba,
dan seks bebas.

Kegiatan

Strategi

1. Menyediakan tempat
sampah sesuai
kebutuhan dan
memenuhi standar.
2. Menyediakan tempat
cuci tangan.
3. Memberikan
penyuluhan kesehatan
kepada peserta didik.
4. Memberikan
penyuluhan tentang
bahaya merokok,
narkoba, dan seks
bebas.

1.Sekolah
menggunakan Dana
BOS atau dana
lainnya.
2. Memanfaatkan dana
BOS atau dana
lainnya.
3. Melakukan
kerjasama dengan
pihak Puskesmas.
4.Melakukan kerjsama
dengan pihak
Kepolisian, BNN,
atau Puskesmas.

Rencana Program Kegiatan Sekolah Sehat

1 of 3 --

No

Komponen

Pelayanan
Kesehatan

Program

1. Pemeriksaan
kesetahan peserta
didik

2. Pemberian
Pertolongan
Pertama pada
Kecelakaan.
3. Pemberian
bimbingan
konseling
kesehatan
remaja.
4. Pengawasan
terhadap kantin
sekolah atau
penjual makanan
di sekolah.

Kegiatan
1. Melaksanakan
pemeriksaan kesehatan
peserta didik
2. Menyediakan tempat
sampah sesuai
kebutuhan dan
memenuhi standar.
3. Menyediakan tempat
cuci tangan.
4. Memberikan
penyuluhan kesehatan
kepada peserta didik.
5. Memberikan
penyuluhan tentang
bahaya merokok,
narkoba, dan seks
bebas.

Rencana Program Kegiatan Sekolah Sehat

Strategi

1.Melakukan
kerjasama dengan
pihak Puskesmas
setempat
2.Sekolah
menggunakan Dana
BOS atau dana
lainnya.
3. Memanfaatkan dana
BOS atau dana
lainnya.
4. Melakukan kerjasama
dengan pihak
Puskesmas.
5.Melakukan kerjsama
dengan pihak
Kepolisian, BNN,
atau Puskesmas.

2 of 3 --

No
3

Komponen

Program

Kegiatan

Strategi

Pembinaan
Lingkungan
Sekolah Sehat

1. Pelaksanaan
Program 7 K
(Kebersihan,
Ketertiban,
Kekeluargaan,
Keindahan,
Kerindangan,
Kesehatan,
Keamanan,
Kenyamanan).
2. Perawatan dan
Penyedian WC
peserta didik sesuai
SNP
3. Pelaksanaan Green
School
4. Penyediaan
tanaman obat
keluarga.
5. Perbaikan sanitasi
sekolah

1. Melaksanakan Program
7 K secara terstruktur,
terjadwal dan
sistematis.
2. Merawat Menyediakan
WC sesuai dengan
SNP.
3. Melaksanakan kegiatan
Green School secara
bertahap sesuai dengan
kemampuan sekolah.
4. Melaksanakan
penanaman tanaman
obat keluarga.
5. Melaksanakan
perbaikan dan perwatan
sanitasi sekolah

1. Membentuk Tim
Pelaksana Program 7 K
serta uraian kerjanya.
2. Memanfaatkan dana
BOS untuk perawatan
WC dan menggunakan
sumber dana lainnya
untuk menyediakan WC
sesuai SNP.
3. Memanfaatkan dana
BOS atau sumber dana
lainyya untuk kegiatan
Green School secara
bertahap.
4. Melakukan kerjasama
dengan Dinas Pertanian
5. Memanfaatkan dana
BOS untuk perbaikan
dan perawatan sanitasi
sekolah secara kontnu

Rencana Program Kegiatan Sekolah Sehat

3 of 3 --

Instrumen Monitoring
Pelaksanaan

No.

Uraian

Ruang Belajar/Kelas

Ruang UKS/Sudut UKS

Kantin/Warung Sekolah

Kamar Mandi/WC Guru

Kamar Mandi/WC Peserta didik

Sarana Air Bersih

Tempat Pembuangan Air Limbah

Tempat Pembuangan Sampah

Halaman Sekolah

10

Perlengkapan UKS

11

Kebersihan Peserta didik


Secara Umum
Instrumen
Monitoring

Hambatan
yang dialami

1 of 2 --

Pelaksanaan

No.

Uraian

12

Kesehatan Peserta didik Secara Umum

13

Prestasi Belajar Peserta didik Secara Umum

14

TB/BB peserta didik secara umum


a. diatas normal :
%
b. normal
:
c. di bawah normal :

Hambatan
yang dialami

%
%

15 Persentase absen Peserta didik


Mengetahui
sakit pertahun :
16 Yang
Kepala
Sekolah
Selaku Ketua TP UKS

., 2015
Petugas,

( .)

( .)

Instrumen Monitoring

2 of 2 --

LAPORAN TIM PELAKSANA UKS


TENGAH TAHUNAN/TAHUNAN
TAHUN 2015

I. Nama Sekolah

Alamat
:
Kab/Kota
:
Provinsi
:
Nomor Telepon :
Kode Pos
:
Jumlah Siswa : laki-laki
... orang
: Perempuan ... orang

Contoh Laporan Tim Pelaksana UKS

1 of 5

II. Kegiatan UKS


A. Pendidikan Kesehatan
1. Pemeriksaan berkala: kali
2. Pemeriksaan rutin : kali
3. Pengukuran tinggi/berat
Peserta didik
: kali
4. Lomba kebersihan kelas : kali
5. Kerjabakti kebersihan : kali
6. Alat Peraga UKS
: ada/tdk ada*)
: lengkap/tdk lengkap*)
Contoh Laporan Tim Pelaksana UKS

2 of 5

B. Pelayanan Kesehatan
1. Penyuluhan
: kali
2. Penjaringan (screening)
: ya/tidak*)
Jumlah Peserta didik : orang
3. Pemeriksaan berkala : kali
Jumlah Peserta didik : orang
4. Pengobatan
Peserta didik yg dirujuk
: orang
5. Jumlah Peserta didik
mendapat konseling
: orang

Contoh Laporan Tim Pelaksana UKS

3 of 5

C. Ligkungan Sehat
1. Identifikasi masalah
2. Intervensi
:

: ya/tidak*)
: ya/tidak*)

III. Dampak Pelaksanaan UKS terhadap Peserta Didik


1.
2.
3.
4.

Kebersihan Peserta didik secara umum : B/S/K*)


Kesehatan Peserta didik secara umum : B/S/K*)
Perbandingan tinggi berat secara umum : B/S/K*)
Persentase rata-rata absensi sakit
peserta didik
: . %
5. Kategori lingkungan sehat
: .

Contoh Laporan Tim Pelaksana UKS

4 of 5

IV. Pengelolaan UKS


1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

TP UKS di sekolah
: terbentuk/belum terbentuk*)
Unsur-unsur anggota TP UKS
:
Rapat rutin kegiatan organisasi : . kali
Rapat kerja penyusunan Kegiatan : . kali
Bimbingan/pelatihan kegiatan : . kali
Menerima kunjungan/monitoring
tim pembina
: . kali
Mengikuti rapat koordinasi : . kali
Pemeriksaan Kesehatan
: . kali
Pembuatan laporan triwulan : . kali
., 2015
Pelapor,
Kepala Sekolah
Selaku Ketua TP UKS
( .)
Contoh Laporan Tim Pelaksana UKS

5 of 5

INDIKATOR KEBERHASILAN
A. Indikator Input
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

SK Tim Pelaksana
Rencana Kegiatan
RAB UKS dengan RKS dan RKAS
Peran dan keterlibatan komite sekolah/orangtua
Peran dan keterlibatan masyarakat
Peran dan keterlibatan Puskesmas
Ketersediaan sarana/prasarana UKS
Ketersediaan air bersih
Ketersediaan kantin sehat
Indikator Keberhasilan

1 of 3--

10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.

Penerapan PHBS
Tempat cuci tangan dengan air mengalir
Ketersediaan sabun di kamar mandi dan di tempat cuci tangan
Penerapan trias UKS
Ventilasi dan pencahayaan kelas yang memadai
Memiliki kamar mandi/WC yang cukup jumlahnya (laki-laki
=1/40 dan perempuan = 1/25)
Bebas jentik nyamuk
Kepadatan ruang kelas minimal 1,75 m2 / siswa
Memiliki lapangan/aula untuk penjas
Menerapkan kawasan tanpa rokok
Rapat Tim Pelaksana
Indikator Keberhasilan

2 of 3--

B. Indikator Output dan Dampak


1. Meningkatnya derajat kesehatan peserta didik
2. Meningkatnya PHBS
3. Meningkatnya pegetahuan, sikap dan perilaku
peserta didik tentang hidup sehat
4. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam
pelaksanaan UKS

Indikator Keberhasilan

3 of 3--

Instrumen Penilaian
Faktor Risiko Lingkungan Sehat di Sekolah
Kondisi
No.
1

Faktor Resiko

Atap dan Talang

Tidak Berpotensi

Berpotensi

Memenuhi syarat

Tidak memenuhi

Minimal memenuhi
aspek (a) dan
salah satu aspek (b)/
(c)/(d)

Bila hanya 1 aspek


saja atau > 1aspek
tanpa aspek (a)

Minimal memenuhi
aspek (a) dan
salah satu aspek (b)/
(c)/(d)

Bila hanya 1 aspek


saja atau > 1aspek
tanpa aspek (a)

Keteranga
n

Kemiringan cukup dan tidak ada genangan air, tidak


bocor dan tidak kotor

Dinding
a. bersih, kuat, tdk retak, tdk pecah
b. Permukaan yg selalu kontak dg air harus kedap air
c. Permukaan bagian dalam mudah dibersihkan
d. Berwarna terang

Lantai

Instrumen Penilaian Faktor Resiko Lingkungan sehat di Sekolah

1 of 7 --

No.

Faktor Resiko
a.
b.
c.

c.
d.

Tidak Berpotensi

Berpotensi

Keterangan

Bersih
Kedap air
Tidak licin

Tangga
a.
b.

Kondisi

Semua aspek
terpenuhi

Tidak ada salahsatu atau


lebih tidak terpenuhi

Memenuhi
persyaratan

Tidak memenuhi
persyaratan

Memenuhi
persyaratan

Tidak memenuhi
persyaratan

Memenuhi
persyaratan

Tidak memenuhi
persyaratan

Lebar anak tangga minimal 30 cm


Tinggi anak tangga maksimal 20
cm
Ada pegangan tangga
Lebar tangga minimal 150 cm

Pencahayaan Ruang Kelas


Dapat membaca dengan jelas tanpa
bantuan cahaya buatan pada siang hari

Pencahayaan Ruang Perpus.


Dapat membaca dengan jelas tanpa
bantuan cahaya buatan pada siang hari

Pencahayaan Ruang lab.


Dapat membaca dengan jelas tanpa
bantuan cahaya buatan pada siang hari

Instrumen Penilaian Faktor Resiko Lingkungan sehat di Sekolah

2 of 7 --

No.
8

Faktor Resiko
Ventilasi
a.
b.

Kondisi
Tidak Berpotensi

Berpotensi

Memenuhi syarat

Tidak memenuhi syarat

Memenuhi syarat

Tidak memenuhi syarat

Memenuhi syarat

Tidak memenuhi syarat

Terpenuhi semua aspek

Salah satu aspek atau


lebih tdk terpenuhi

Terpenuhi semua aspek

Salah satu aspek atau


lebih tdk terpenuhi

Keterangan

80% ruang kelas yg tdk ber-AC


mempunyai luas ventilasi minimal 20%
luas lantai, ATAU
80% ruang kelas yg ber-AC
mempunyai jendela dan tidak bau apek

Kepadatan Kelas
Setia murid mendapat ruang kelas minimal
1,75 cm2

10

Jarak papan tulis dg bangku


a.
b.

11

Sarana cuci tangan


a.
b.
c.

12

Paling depan minimal 2,5 m


Paling belakang maksimal 9 m
Tersedia 1 sarana untuk 2 kelas
Tersedia sabun
Tersedia air bersih mengalir

Kebisingan
Tidalk ada keluhan kebisingan

Instrumen Penilaian Faktor Resiko Lingkungan sehat di Sekolah

3 of 7 --

No.
13

Faktor Resiko
Air bersih

Kondisi
Tidak Berpotensi

Berpotensi

Terpenuhi semua aspek

Salah satu aspek atau


lebih tdk terpenuhi

Terpenuhi semua aspek

Salah satu aspek atau


lebih tdk terpenuhi

Terpenuhi semua aspek

Salah satu aspek atau


lebih tdk terpenuhi

Keterangan

a. Tersedia dan cukup untuk kebutuhan


sekolah
b. Kualitas fisik: jernih tdk berwarna, tidak
ada rasa dan bau
14

Kamar mandi
a.
b.
c.
d.
e.

15

Bersih tidak berbau


Ventilasi minimal 20%d ari luas lantai
Penerangan cukup
Lantai tidak licin dan bersih
Tidak ditemukan jentik dan nyamuk

WC/Urinoar
a.
b.
c.
d.
e.
f.

Jumlah WC 1:25 unyuk putri


Jumlah WC 1:40 untuk putra
Bersih tidak berbau
Ventilasi minimal 20% dari luas lantai
Penerangan cukup
Lantai tidak licin dan bersih

Instrumen Penilaian Faktor Resiko Lingkungan sehat di Sekolah

4 of 7 --

No.
16

Faktor Resiko
Sampah
a.
b.

17

Tidak Berpotensi

Berpotensi

Terpenuhi semua aspek

Salah satu aspek atau


lebih tdk terpenuhi

Terpenuhi semua aspek

Salah satu aspek atau


lebih tdk terpenuhi

Air limbah mengalir dengan lancar


Saluran air limbah tertutup
Ada penampungan air limbah
Penampungan tertutup atau dialirkan ke
saluran air limbah umum

18

Vektor (Pembawa penyakit)


Tidak ditemukan vektor (lalat, jentik,
nyamuk, kecoa, tikus, dll)

Memenuhi syarat

Tidak memenuhi syarat

19

Halaman sekolah

Terpenuhi semua aspek

Salah satu aspek atau


lebih tdk terpenuhi

a.
b.
c.
d.

Keterangan

Miimal 80% dari seluruh ruangan


memiliki tempat sampah
Tersedia tempat sampah pembuangan
sampah sementara.

Saluaran pembuangan air limbah


a.
b.
c.
d.

Kondisi

Tidak banyak debu


Ada penghijauan dan tertata rapi
Tidak ada genangan air
Tidak ada sampah berserakan

Instrumen Penilaian Faktor Resiko Lingkungan sehat di Sekolah

5 of 7 --

No.
20

21

Faktor Resiko
Meja

Kondisi
Tidak Berpotensi
Terpenuhi semua aspek

Kemiringan meja 15% (100)


a. Miimal 80% dari seluruh ruangan memiliki
tempat sampah
b. Tersedia tempat sampah pembuangan
sampah sementara.

Kantin

Terpenuhi semua aspek

Berpotensi

Keterangan

Salah satu aspek atau lebih


tdk terpenuhi

Salah satu aspek atau lebih


tdk terpenuhi

a. Penyajian makanan tertutup


b. Tersedia sarana cuci peralatan air bersih
yang cukup dan sabun
c. Tersedia sarana cuci tangan dengan air
mengalir dan sabun
d. Tersedia tempat terpisah untuk
penyimpanan bahan makan dan makanan
jadi/matang
e. Kondisi kantin bersih
f. Peralatan makan/minum bersih
g. Pejamah makanan tidak mengidap penyakit
menular(hepatitis, kulit, tipoid, diare, dll)
h. Penjamah makanan berkuku pendek dan
bersih, pakaian bersih dan rapi

Instrumen Penilaian Faktor Resiko Lingkungan sehat di Sekolah

6 of 7 --

No.
22

Faktor Resiko
Halamam

Kondisi
Tidak Berpotensi
Terpenuhi semua aspek

Kemiringan meja 15% (100)


a. Tidak banyak debu
b. Ada penghijauan dan tertata rapi
c. Tidak ada genangan air
d. Tidak ada sampah.

23

Meja Belajar
Kemiringan meja 15% (100)

24

Perilaku

Memenuhi syarat

Berpotensi

Keterangan

Salah satu aspek atau


lebih tdk terpenuhi

Tdk memenuhi syarat

Terpenuhi semua aspek

Salah satu aspek atau


lebih tdk terpenuhi

a. Tidak ada orang orang merokok dilingkungan


sekolah
b. 80% kuku peserta didik pendek dan bersih
c. Terbiasa membuang sampah pada tempatnya
d. Peserta didik terlihat mencuci tangan sebelum
masuk kelas
..., 2015
Pemeriksa,

Instrumen Penilaian Faktor Resiko Lingkungan sehat di Sekolah

7 of 7 --

Anda mungkin juga menyukai