PENELITIAN
TARGET KULIAH
1. Mahasiswa memahami konsep2
dasar Metodologi Penelitian
2. Mahasiswa mampu menulis draft
proposal akademik dengan benar
Grade A
METODE PERKULIAHAN
1. Ceramah
2. Workshop
3. Seminar
BACAAN :
Riset / Penelitian :
Adalah kegiatan mengumpulkan,
mengolah, menganalisis data dan
menyampaikan hasil penelitian secara
sistematis, efisien dan berlandaskan
suatu konsep/teori, dg tujuan :
1. memecahkan suatu persoalan,
dan/atau
2. memperjelas suatu fenomena,
dan/atau
3. mengembangkan suatu konsep/teori.
Proses Penelitian
Tahap-tahap penelitian :
1. Menetapkan topik dan bidang kajian yg akan
diteliti
2. Merumuskan masalah research question
3. Membangun kerangka pikir, hipotesa/model
analisis (berdasarkan Teori dan Hasil2 penelitian
terdahulu)
4. Menyusun metodologi penelitian
5. Melakukan pengumpulan data
6. Mengolah dan menganalisis data
7. Menyajikan hasil penelitian
Rekomendasi
Tujuan Penelitian
Kesimpulan
Teori
Pembahasan
Metodologi
DATA
Hasil
Komponen dasar
Komponen dasar
PROPOSAL
HASIL PENELITIAN
Proposal
penelitian akademik
SISTEMATIKA PROPOSAL
I.
JUDUL
PERMASALAHAN
TUJUAN PENELITIAN
TEORI
VIII.
METODOLOGI PENELITIAN
I. JUDUL PENELITIAN
Harus jelas fokusnya,
Nampak variabel penelitiannya
Ada dimensi ruang dan waktunya.
Contoh :
1.Faktor-faktor yang mempengaruhi
partisipasi kerja wanita di ..
2.Pengaruh kualitas SDM, tingkat upah dan
jaminan sosial thd. produktifitas karyawan
di.
V. MANFAAT PENELITIAN
1. Manfaat akademis perluasan wawasan
bagi peminat pada topik yang sama;
atau pemantapan atas teori tertentu
2. Manfaat praktis memberi informasi
mengenai faktor apa yang penting untuk
diperhatikan/dirobah agar tujuan
lembaga/instansi/daerah bisa tercapai
VII. HIPOTESA
Hipotesa adalah jawaban sementara
terhadap Batasan Masalah yang telah
dikemukakan
Hipotesa yang disampaikan harus
mendapat dukungan dari hasil-hasil
penelitian dan kosep teori yang ada pada
bagian Tinjauan Pustaka
Hipotesa sangat penting karena ia
merupakan petunjuk didalam
pengumpulan data dan teknik analisa
yang diperlukan.
Penjelasan
Konsep Dasar
(lanjutan)
Data/informasi yg diperoleh dari
penelitian adalah data empiris yg
valid (yaitu mempunyai tk
ketepatan tinggi, sesuai dengan
kenyataan yg ada).
Validitas data hasil penelitian
dapat diperoleh dg menggunakan
instrumen yg sesuai, sumber data
yg tepat, metode yg benar dan
teknis analisis yg sesuai.
Jenis Penelitian
Menurut:
Tujuan
1.Dasar
2.Terapan
Metode
1.Survey
2.Ex Post
Facto
3.Eksprimen
4.Naturalistik
5.Policy
Research
6.Action
Research
7.Evaluasi
8.Sejarah
Tingkat
Eksplanasi
Analisis &
Jenis Data
1.Deskriptif
1.Kuantitatif
2.Komparatif 2.Kualitatif
3.Asosiatif
3.Gabungan
PERMASALAHAN/
PROBLEMATIKA/
RESEARCH QUESTION
Contoh :
1. Terjadinya peningkatan jumlah pengangguran
dan bertambahnya jumlah rumah tangga miskin
2. Menurunnya penerimaan pajak daerah di era
otonomi
3. Menurunnya omset penjualan
4. Meningkatnya turn over karyawan
5. Tidak stabilnya kualitas produk
Identifikasi Masalah
Pertanyaan yang harus dijawab :
1. Apakah ada permasalahan pada topik yang
dipilih?
2. Apakah masalah tersebut dapat dipecahkan
melalui penelitian ?
3. Apakah masalah tersebut menarik untuk
dipecahkan ?
4. Apakah masalah tersebut mendesak untuk
dipecahkan ?
Identifikasi masalah dilakukan dari
permasalahan umum yang berhubungan
dengan keahlian peneliti dan penting untuk
diteliti
Dari permasalahan umum diambil suatu
permasalahan spesifik dan paling mungkin untuk
1. Permasalahan Deskriptif
2. Permasalahan Komparatif
3. Permasalahan Asosiatif
Permasalahan Deskriptif
1.
2.
3.
4.
Permasalahan Komparatif
Permasalahan Asosiatif
1.
LANDASAN TEORI
DAN
HIPOTESIS
1.
2.
3.
1.
2.
3.
Tinjauan Pustaka
Tinjauan Pustaka dalam suatu penelitian (biasaya Bab
II), merupakan uraian sistematis mengenai teori dan
hasil-hasil penelitian yg relevan dg variabel yg diteliti
Jumlah kelompok teori yg dideskripsikan tergantung pd
luasnya permasalahan dan secara teknis tergantung pd
jumlah variabel yg diteliti
Tinjauan Pustaka berisi mengenai penjelasan atas
variabel2 yg diteliti melalui pendefinisian dan uraian yg
lengkap dan mendalam dari berbagai referensi shg
ruang lingkup, kedudukan dan prediksi thd hubungan
antar variabel yg diteliti menjadi lebih jelas/terarah.
* variabel2 yg tdk dpt dijelaskan dg baik (dari segi pengertian,
kedudukan dan hubungan antar variabel yg diteliti),
menunjukkan bahwa peneliti tidak menguasai teori dan
konteks penelitian.
Tahap-tahap menyusun
Tinjauan Pustaka
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Hipotesa
A. Hipotesis Penelitian, adalah jawaban sementara terhadap
rumusan masalah penelitian (oleh karena itu rumusan
masalah biasanya disusun dalam bentuk kalimat tanya)
Dikatakan sementara karena jawaban baru berdasarkan
pada teori yg relevan, belum berdasarkan fakta empirik
hasil penelitian. hipotesa baru berupa jawaban teoritik.
Tidak semua penelitian harus merumuskan hipotesa.
Penelitian yg mempunyai hipotesa biasanya menggunakan
pendekatan kuantitatif. Penelitian yg tdk memerlukan
hipotesa adalah:
a. penelitian eksploratif,
b. penelitian deskriptif dan
c. penelitian kualitatif.
Dalam Hipotesis Penelitian terdapat Hipotesis Kerja & Hipotesis
Nol. Hipotesis Kerja dinyatakan dalam kalimat positif;
Hipotesis Nol dinyatakan dalam kalimat negatif. (hipotesis
kerja disusun berdasarkan teori yg relevan, sedangkan
hipotesis nol dirumuskan karena teori yg digunakan masih
diragukan kebenarannya)
(lanjutan)
B. Hipotesis Statistik, adalah hipotesis untuk penelitian
kuantitatif yg menggunakan sampel. Dugaan apakah
data sampel dapat diberlakukan ke populasi disebut
Hipotesis Statistik.
Penelitian yg dilakukan pd seluruh populasi mungkin
akan terdapat Hipotesis Penelitian tanpa ada
Hipotesis Statistik. Penelitian yg dilakukan pd
seluruh populasi dalam pembuktianya tidak ada istilah
signifikansi (taraf kepercayaan atau taraf kesalahan).
Teknik statistik yg digunakan untuk menguji
hipotesis statistik adalah Statistik Inferensial
sedangkan teknik statistik yang digunakan untuk
data populasi adalah statistik deskriptif.
Metodologi Penelitian
Indicators
Variables
Concepts
Indicators
Variables
Decision level
(working
definitions)
Rich
a. Income
b. Assets
High academic
achievement
a. Percentage of
marks
b. Percentage of
marks
c. Percentage of
marks
a. If > 75%
b. If > 75%
c. If > 80%
Effectiveness
(of health
program)
a. Number of patients
a. # of patients
serviced in a
moth/year.
b. 1) changes in
morbidity rate (#
of illness
episodes per
1000 pop);
2) changes in
morbidity
typology
c. 1) changes in
CDR;
2)
changes in ASDR
Whether the
difference in
before and after
levels is
statistically
significant
b. Changes in morbidity: 1)
changes in the extent of
morbidity; 2) changes in the
pattern of morbidity
c. Changes in mortality: 1)
changes in the Crude Death
Rate(CDR); 2) changes in the
Age-Specific-Death Rate
(ASDR)
Or
Point-prevalence
increase or
Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yg terdiri atas
obyek/subyek yg mempunyai jumlah dan karakteristik
tertentu yg ditetapkan oleh peneliti untuk dikaji dan
kemudian ditarik kesimpulannya ( jumlahnya bisa hanya
satu orang/instansi/perusahaan dengan beberapa
karakteristiknya)
Sampel adalah bagian dari jumlah dan dari karakteristik
populasi.(apa yang dikaji dari sampel, kesimpulannya
diberlakukan thd populasi sampel harus benar-benar
mewakili populasi/representatif).
* sampel yg tdk representatif bisa menyebabkan kesimpulan yg
salah
Teknik Sampling
( lanjutan )
A. Probability Sampling :
1. Simple random sampling :
Pengambilan sample anggota populasi dilakukan secara
sederhana tanpa memperhatikan strata yg ada pada
populasi ybs. (populasinya homogen)
2. Proportionate stratified random sampling :
Teknik ini digunakan bila populasinya mempunyai
anggota/unsur yg tdk homogen dan berstrata/bertingat
secara proporsional
3. Disproportionate stratified random sampling :
Teknik ini digunakan untuk menentukan jumlah sampel
bila populasinya berstrata tetapi kurang proporsional
4.Area (cluster) sampling :
teknik ini digunakan bila obyek yg diteliti/sumber data
sangat luas sebaran lokasinya (teknik ini digunakan utk
menentukan daerah, kemudian sampel diambil dari
daerah terpilih dg cara simpel/stratfied random
sampling)
1.
2.
3.
4.
5.
Jenis Data
Jenis data bisa berupa data primer
atau data sekunder.
1. Data primer (primary sources): data
yang dicari sendiri oleh peneliti
ke sumber informasi
2. Data sekunder (secondary
sources): data yang sudah
berupa publikasi yang diterbitkan
oleh lembaga / instansi tertentu (
data dari BI, BAPPEDA, BPS dsb).
Secondary sources
Documents
Primary sources
Observation
Participant
Govt.
publications
Earlier research
Census
Personal
records
Interviewing
Structured
Non-participant
Questionnaire
Mailed
questionnaire
Unstructured
Collective
questionnaire