Anda di halaman 1dari 30

STATISTIK II

Pertemuan 1: Pendahuluan dan


Overview Statistik I

Dosen Pengampu MK:


Evellin Lusiana, S.Si, M.Si
KONTRAK KULIAH
Unsur penilaian
Kuis: 15
Kehadiran : 5
Tugas : 30
UTS : 25
UAS : 25
Keterlambatan: 20 menit
Ketua kelas :
Kholid
Naily : 0895367223168
Range nilai akhir
Nilai 85-100 adalah A
Nilai 75-84 adalah B+
Nilai 70-74 adalah B
Nilai 65-69 adalah C+
Referensi

Lind, Marchal, Wathen, 2007, Teknik-teknik Statistika


dalam Bisnis dan Ekonomi, Edisi 13, Salemba Empat,
Jakarta
Walpole, R., 1998, Pengantar Statistika, Edisi 3,
Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
Suharyadi, Purwanto, 2007, Statistika untuk Ekonomi
dan Keuangan Modern, Edisi Kedua, Salemba Empat,
Jakarta
Anderson, Sweeney, Williams, Statistics for Business
and Economics, 2008, 10th Ed., Thomson South-
Western
MATERI HARI INI

Overview Statistik I
Pengantar probabilitas
Overview Statistik I

Apa yang dimaksud dengan Statistika?


Perbedaan STATISTIKA dan STATISTIK?
Statistika Deskriptif : ....
Statistika Inferensia : ....
Variabel : ...
Skala pengukuran : ...
Mengapa belajar statistika? [1]

Informasi/data ada di mana-mana


Mangapa belajar statistika? [2]

Teknik-teknik statistika diperlukan untuk


membuat keputusan

Environmental Protection Agency (EPA) menuduh


perusahaan Shell Oil telah melakukan pencemaran
lingkungan di kilang minyak mereka yang terletak di Houston
selama tahun 2001. Aturan yang ada menyatakan bahwa
tingkat kebocoran yang ditoleransi maksimal adalah 100
gallon per hari. Denda yang akan dikenakan adalah
$1,000,000.
Apa itu statistika ?
Statistika adalah ilmu yang mempelajari
bagaimana cara mengumpulkan (collecting),
menyajikan (organizing), menganalisis
(analyzing), menginterpretasi (interpreting),
menyimpulkan (concluding), dan mengambil
keputusan atas fakta-fakta numerik dan non-
numerik yang disebut data.
Statistik adalah nilai atau ukuran yang
menggambarkan suatu data.
Statistika dibedakan menjadi dua bagian yaitu
statistik desktiptif dan statistik inferensia.
Statistika Deskriptif [1]

Metode untuk mengatur, merangkum, dan


merepresentasikan data dengan cara yang
informatif
Data Kepolisian Negara Republik Indonesia tahun 2011-2013
menunjukkan, ada total 509 kasus TPPO. Mayoritas, 213 kasus,
adalah eksploitasi ketenagakerjaan; 205 adalah eksploitasi
seksual; 31 kasus bekerja tidak sesuai dengan perjanjian; dan 5
kasus bayi yang diperjualbelikan. Data menyebutkan, korban
terbanyak adalah perempuan dewasa berjumlah 418 orang,
disusul dengan 218 orang anak perempuan. Adapun korban laki-
laki berjumlah 115 orang dewasa dan tiga anak laki-laki.
(Kompas, 24 Agustus 2015)
Statistika Deskriptif [2]
Statistika Inferensia [1]

Metode yang digunakan untuk mengestimasi


sifat populasi berdasarkan sampel
Populasi dan Sampel
Populasi sekumpulan objek dengan
karakteristik tertentu yang menjadi pusat
perhatian
Sampel sebagian dari populasi
Mengapa diperlukan sampel?

Keterbatasan waktu, tenaga dan biaya


Lebih cepat dan lebih mudah.
Dapat ditangani lebih teliti.

Inferensi

Populasi
Sampel

Sampling
Illustrasi Populasi dan Sampel
Terkait mekanisme Pemilihan Kepala
Daerah (Pilkada) langsung, Lingkaran
Survei Indonesia (LSI) merilis hasil
survei terbarunya.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi
SCTV, Rabu (11/2/2015), jajak
pendapat itu digelar pada 5 dan 6
Februari 2015 dengan jumlah
responden 1.200 orang.

Populasi: penduduk Indonesia dengan hak pilih


Sample: 1200 responden
Statistika Inferensia [2]
Istilah dasar dalam statistika

Elemen entitas/individu yang menjadi objek


pengumpulan data
Variabel karakteristik yang membedakan
antar elemen
Observasi/pengamatan sekumpulan hasil
pengukuran dari suatu elemen
Elemen?
Variabel?
Observasi?
Macam-macam variabel

Kualitatif Kuantitatif

Diskrit Kontinu
Variabel kualitatif (kategorik) nama
atau label yang digunakan untuk
mengidentifikasi karakteristik suatu objek.
contoh:
merek motor

jenis kelamin

tempat lahir

dll
Variabel kuantitatif (numerik)
menunjukkan banyaknya (kuantitas) dari
karakteristik yang diamati pada suatu objek.
Diskrit, jika nilai-nilai variabel
merupakan bilangan bulat
Kontinu, jika nilai-nilai variabel dalam
interval tertentu bersifat tak hingga
(bilangan riil)
Skala Pengukuran [1]
Skala Pengukuran [2]
Skala Pengukuran

Nominal Ordinal Interval Rasio

Perbedaan Titik nol dan


Data hanya dapat Data antarnilai rasio antarnilai
diklasifikasikan diperingkatkan memiliki arti memiliki arti

jenis kelamin tkgt pendidikan Temperatur Jarak antarkota


jurusan Peringkat Interval waktu Tinggi badan
merk motor kelas dalam sehari Berat badan
Pengantar Probabilitas [1]

Anda ingin belajar bahasa inggris. Saat ini


tersedia banyak lembaga kursus di Malang
seperti LIA, Primagama, EF, dsb. Lembaga
mana yang akan anda pilih?
Pengantar Probabilitas [2]

Probabilitas (p) kemungkinan terjadinya


suatu peristiwa di masa yang akan datang
(0p1).
Beberapa istilah penting
Percobaan aktivitas yang melahirkan peristiwa
Hasil semua kemungkinan peristiwa yang mungkin
dari suatu percobaan
Peristiwa hasil yang terjadi dari satu percobaan
Pengantar Probabilitas [3]

Menghitung probabilitas (A) suatu peristiwa


Pendekatan klasik
jumlah peristiwa A
P ( A)
jumlah semua kemungkinan hasil

Pendekatan relatif
jumlah peristiwa A yang terjadi
P( A)
jumlah total percobaan

Pendekatan subjektif berdasarkan penilaian


pribadi
Pengantar Probabilitas [4]
Contoh:
Percobaan/Kegiatan : Jual beli saham di BES
Hasil : ____________
Probabilitas peristiwa
Jual saham =
Beli saham =

Jika ada 3,000,000 transaksi di mana 2,600,000


adalah transaksi jual dan 400,000 transaksi beli,
maka berapa probabilitas jual dan beli?
Kaidah Probabilitas

Kaidah penjumlahan
P(A atau B)= P(A) + P(B) mutually exclusive
P(A atau B) = P(A) + P(B) P(AB)
Diketahui data jual beli saham sbb
Kegiatan PT. Makmur PT. Jaya Jumlah
(D) (E)
Jual (A) 140 100 240
Beli (B) 110 50 160
Jumlah 250 150 400

1) Berapa probabilitas jual saham?


2) Berapa probabilitas beli saham PT. Makmur?
3) Berapa probabilitas jual atau beli saham?
4) Berapa probabilitas jual saham atau saham milik PT. Makmur?
Kaidah perkalian
P (A dan B) = P(A) x P(B) mutually exclusive
P (A dan B) = P(A) x P(BA) conditional
probability
Diketahui data jual beli saham sbb
Kegiatan PT. Makmur PT. Jaya Jumlah
(D) (E)
Jual (A) 140 100 240
Beli (B) 110 50 160
Jumlah 250 150 400

1) Berapa probabilitas seorang investor melakukan pembelian


saham pada percobaan pertama, lalu menjualnya pada
percobaan kedua?
2) Berapa probabilitas seorang investor membeli saham dan
saham yang dibeli adalah milik PT. Jaya?

Anda mungkin juga menyukai