Tujuan
Memahami pengertian dasar dari Data,
Populasi dan Sampel
Mahasiswa memahami teknik sampling
probabilistik dan penerapannya.
Memahami aplikasinya dalam bidang
perencanaan wilayah dan kota
DATA
FAKTA
BENTUK
KATA,
GAMBAR,
DIAGRAM,
ANGKA
PENGERTIAN
DATA
PENGUKURAN
PENGAMATAN
where
How
many
How
often
What
kind
How
Long
How
much
How
Fast
Pengamatan/
Pengukuran
DATA
Penggolongan Data
Menurut Sumbernya
DATA PRIMER
DATA SEKUNDER
Penggolongan Data
Menurut Sumbernya :
Data Primer: data yang diperoleh langsung dari
subyek penelitian dengan menggunakan alat
pengukuran atau alat pengambilan data langsung
pada subyek. Berupa metode wawancara, observasi
lapangan, penyebaran kuisioner.
Penggolongan Data
Menurut Jenisnya
Data Kualitatif
Data Kuantitatif
Penggolongan Data
Menurut jenis data:
Kuantitatif: direpresentasikan dengan
angka-angka matematika
Kualitatif: direpresentasikan dengan
kalimat-kalimat, gambar, atau yang tidak
mencerminkan angka-angka matematika
Series 1
Series 2
Series 3
Representative
Up to
date
Kecil
Sampling
Eror
Obyektif
Relevant
KOMPONEN DATA
Komponen Data
1. Objek data : sumber pengamatan; unit analisis;
unit observasi WHO (siapa yang diamati?)
Tergantung pada kasus /Fenomena yang diteliti.
Dapat berupa:
Individu
Kecamatan/Desa/Kota/Kabupaten/Propinsi
Rentang waktu
Dsb..
Contoh kasus/fenomena:
v karakteristik akademik mahasiswa PWK
v Karakteristik penduduk Indonesia tahun 1990-2010
v Kesenajangan wilayahan di Propoinsi jawa Timur
Komponen Data
2. Variabel data : ciri/karakteristik yang melekat
pada objek yang diamati WHAT (apa yang diamati?)
warna :
Usia :
Jenis Kelamin
Berat badan
Usia :
Jumlah anak :
Jenis Kelamin
Berat badan
Hobby
Objek
Variabel
jika diukur
terhadap
objek yang
berbeda,
akan
memberikan
nilai yang
beragam
Variabel data
Nama: Apel
Nama ilmiah: Malus domestica
Berat: 100 gram
Warna: Merah
Bentuk: Bulat
Rasa: Manis
Contoh kasus di bidang
PWK?
Komponen Data
3.Skala Pengukuran data :
Skala
Nominal
Skala
Ordinal
Skala
Interval
Skala
Rasio
SIFAT
RENTANG
CONTOH
Nominal
Simbol
Pembeda
Tidak ada
hobby
warna
Ordinal
Pembeda
Hirarki
Tidak sama
peringkat kelas
urutan anak
Interval
Pembeda
Hirarki
rentang
sama
angka nol tidak
mutlak
waktu
temperatur
indeks prestasi
skor IQ
Ratio
Pembeda
Hirarki
Kelipatan
sama
pendapatan
angka nol mutlak jml penduduk
Tentukan:
Obyek?
Variabel?
Skala Pengukuran?
POPULASI
Pengertian Populasi
keseluruhan obyek penelitian baik terdiri dari
benda nyata, abstrak, peristiwa ataupun
gejala yang merupakan sumber data dan
memiliki karakter tertentu dan sama
(sukandarrumidi;2006)
Kumpulan yang lengkap dari elemen-elemen
yang sejenis akan tetapi dapat dibedakan
karena karakteristiknya (Supranto,2007)
Pengelompokan populasi
Berdasarkan atas jumlah
Populasi terbatas (populasi terhingga /Populasi
Finit, ) : populasi yang dinyatakan dengan angka
(diberikan batasan secara kuantitatif)
contoh: Jumlah KK Kelurahan Keputih adalah 750.
Populasi tak terbatas (populasi tak terhingga/
Populasi Infinit) : populasi yang tidak dapat
ditentukan batas2nya secara kuantitatif.
Contoh : jumlah pengunjung pasar x setiap bulan.
Pengelompokan populasi
Berdasarkan atas komplesitas obyek populasi atau
sumber data.
Populasi yang bersifat homogen : populasi dimana
sumber datanya yang unsur-unsur pembentuknya
memiliki sifat yang sama. Penarikan sampelnya lebih
mudah dibandingkan populasi yang bersifat heterogen.
Contoh : Mahasiswa PWK semester 4
Populasi yang bersifat heterogen : populasi dimana
pembentuk sumber data yang unsur-unsurnya memiliki
sifat atau keadaan yang bervariasi sehingga perlu
ditetapkan lebih lanjut batas2nya baik secara kuantitatif
maupun kualitatif.
Contoh : Masyarakat Pedesaan di Kabupaten Kediri
SAMPEL
Pengertian Sampel
1. Contoh atau sebagian dari populasi (Supranto,
2007; Azwar,S, 2010))
2. Sampel adalah wakil semua unit strata dan
sebagainya yang ada di dalam populasi
(Masyhuri, 2008)
3. Sebagian dari jumlah dan karakteristik yang
dimiliki oleh populasi. ( Sugiyono,2010 )
4. Sampel adalah bagian dari populasi yang diambil
melalui cara-cara tertentu yang juga memiliki
karakteristik tertentu, jelas, dan lengkap yang
dianggap bisa mewakili populasi. Obyek atau
nilai yang diteliti dalam sampel disebut unit
sampel. ( M. Iqbal Hasan )
1. Formula Statistik
Terdapat berbagai macam Formula untuk
menghitung besarnya sampel, antara lain dua
formula berikut :
Rumus Slovin
N
n=
1 + Ne 2
Ket :
n
= Ukuran Sampel
N
= Ukuran Populasi
d & e = Tingkat kesalahan pengambilan sampel yang
dapat ditolerir (biasanya 0,05; 0,025; 0,01)
Contoh :
Sebuah penelitian efektivitas program perbaikan infrastruktur di
kawasan kumuh dengan jumlah populasi sebanyak 500KK.
N
Nd 2 + 1
500
n=
500(0,05) 2 + 1
500
n=
500(0,0025) + 1
500
n=
1,25 + 1
500
n=
2,25
n = 222,222
n = 223
n=
33
Contoh :
Untuk Populasi 800 : bila yang dikehendaki kepercayaan 90%
maka kesalahan 10% , Caranya Tarik Garis Dari 800 (populasi)
melalui kesalahn 10% , maka akan ketemu angka 7.5
0.075 x 800 = 60 orang
Untuk Populasi 200 : bila yang dikehendaki kepercayaan 95%
maka kesalahan 5% , Caranya Tarik Garis Dari 200
(populasi) melalui kesalahn 5% , maka akan ketemu angka
58
0.58 x 200 = 16 orang
N : Jumlah Populasi
S : Sampel
Dapat dilihat :
populasi 100
sampelnya 80
Populasi 1000
sampelnya 278
Dengan tingkat
kesalahan 5%
4pq
n=
d2
n: ukuran sampel
p: harus melihat prosentase dari penelitian sebelumnya
q: 1-p
d: 0,05
Jika p tidak diketahui dari penelitian sebelumnya maka dapat
dilakukan max estimation p:0,5 dengan d sekitar 5% (0,05) atau
2,5% (0,025) atau 0,01.
Atau melakukan penelitian dengan jumlah minimal sesuai
dengan jenis penelitiannya. Kemudian mengitung dan
menentukan ukuran sampel yang sebenarnya.
37
Contoh:
Sebuah penelitian tentang studi optimalisasi pemberian ASI
secara ekslusif di suatu wilayah. Untuk mendapatkan p, maka
kita harus melihat penelitian yang telah ada atau literatur. Dari
hasil penelitian di daerah X, proporsi bayi (p) yang diberi
makanan ASI eksklusif sekitar 17,2%.
Pembahasan :
nilai p= 0,172
nilai q= 1-p = 1-0,172 = 0,828
limit eror (d) ditetapkan 0,05
maka jumlah sampel yang dibutuhkan sebesar:
n = 4. 0,172 . 0,828
(0,05) (0,05)
= 219 orang (angka minimal)
Soal :
Sebuah penelitian tentang studi tentang arahan perbaikan
lingkungan kumuh dengan pendekatan partisipasi masyarakat
di suatu wilayah. Untuk mendapatkan p, maka kita harus
melihat penelitian yang telah ada atau literatur. Dari hasil
penelitian di daerah X, proporsi penduduk miskin di daerah x
sekitar 35%.
Pembahasan :
nilai p= 0,35
nilai q= 1-p = 1-0,35 = 0,65
limit eror (d) ditetapkan 0,05
maka jumlah sampel yang dibutuhkan sebesar:
n = 4. 0,35 . 0,65
(0,05) (0,05)
=0,91
0,0025
364 orang (angka minimal)
Daftar Pustaka
Noor,J., 2011, Metodologi Penelitian:skripsi,tesis,disertasi dan
karya ilmiah; Penerbit Kencana
Azwar, S.,2010, Metode Penelitian, Penerbit Pustaka Pelajar
Supranto,J., 2007, Teknik Sampling untuk Survey dan
Eksperimen, Penerbit Rineka Cipta
Sukandrrumidi, Metodologi Penelitian: Petunjuk Praktis untuk
Peneliti Pemula, Gadjah Mada University Press
Masyhuri, 2008, Metodologi Penelitian, Pendekatan Praktis dan
Aplikatif, Penerbit Refika Aditama