Anda di halaman 1dari 9

TEKNIK PENCARIAN

(SEARCHING)
Sistem Berbasis Pengetahuan
SEARCHING SEBAGAI TEKNIK
PEMECAHAN MASALAH
Teknik Searching terbagi menjadi 2, yaitu :
1. Pencarian buta (blind search)
2. Pencarian terbimbing (heuristic search)

Untuk mengukur performa metode pencarian, terdapat


4 kriteria yang dapat dilakukan, yaitu :
1. Completeness
2. Time Complexity
3. Space Complexity
4. Optimality
PENCARIAN HEURISTIC
Teknik pencarian heuristic merupakan suatu strategi
untuk melakukan proses pencarian secara selektif dan
dapat memandu proses pencarian yang kemungkinan
sukses paling besar, namun dengan kemungkinan
mengorbankan kelengkapan (completeness)
FUNGSI HEURISTIC
Fungsi heuristic adalah aturan-aturan yang digunakan untuk
mendapatkan solusi yang diinginkan

Pencarian heuristic terdiri dari :


1. Generate And Test (Pembangkitan dan Pengujian)
2. Hill Climbing
a. Simple hill climbing
b. Steepest-Ascent Hill Climbing
3. Best First Search
4. Algoritma A*
5. Simulated Annelaing
GENERATE AND TEST
Algoritma Generate and Test (GT)
1. Bangkitkan sebuah solusi yang mungkin. Solusi bisa
berupa suatu keadaan (state) tertentu, seperti pada
contoh kasus petani, sayuran, kambing, serigala.
2. Tes apakah solusi yang dibangkitkan tersebut adalah
sebuah solusi yang bisa diterima sesuai dengan
kriteria yang diberikan.
3. Jika solusi telah ditemukan, keluar. Jika belum,
kembali ke langkah 1.
HILL CLIMBING
Metode ini berbeda dengan GT. Yaitu terletak pada
umpan balik prosedur pengujian yang dilakukan untuk
membantu menentukan solusi yang bisa langsung
dihilangkan dalam ruang pencarian.
Oleh karena itu pembangkit keadaan berikutnya sangat
tergantung pada umpan balik dari prosedur pengetesan
BEST FIRST SEARCH
Best first search memilih simpul baru yang memiliki biaya terkecil dari
simpul-simpul pada level terdalamyang pernah dibangkitkan.
Dengan demikian, algoritma adalah sebagai berikut :
1. Buat sebuah stack, inisialisasi node akar sebagai node pertama
2. Bila node pertama GOAL, node dihapus dan diganti dengan anak-
anaknya
3. Selanjutnya, keseluruhan node yang ada di stack di-sort ascending
berdasarkan heuristic yang digunakan.
4. Bila node pertama GOAL, ulangi.
5. Bila node pertama = GOAL, cari solusi dengan cara menelusuri jalur
dari goal ke node akar
6. Selesai
CONTOH BEST FIRST SEARCH
B 3 1 K
4 J
4
D G
4 7
A 6 2
5 E 6 Z
8 H
3

C F I
2 4
REFERENSI BUKU
T. Sutojo, Edy Mulyanto, Vincent Suhartono.
Kecerdasan Buatan. Penerbit ANDI. Yogyakarta :
2011
Suyanto. Artificial Intelligent. Penerbit INFORMATIKA,
Bandung : 2014

Anda mungkin juga menyukai