Dasar Dasar Manajemen Perubahan

Konsep Manajemen
Perubahan
Konsep
Konsep Manajemen
Manajemen Perubahan
Perubahan

Manajemen perubahan terdiri atas dua kata; manajemen dan

perubahan. Secara konseptual, manajemen didefinisikan dengan
berbagai sudut pandang

1. Manajemen Merupakan aktivitas optimasi, integrasi, dan kordinasi

sumber-sumber dan tugas agar tujuan organisasi tercapai dengan
efektif dan efisien

2. Manajemen memfokuskan sebagai suatu proses dan fungsi yang

efekif dalam melaksanakan tugas secara efisien dengan
menggunakan sumber daya untuk mencapai tujuan organisasi
yang telah direncanakan seelumnya
Konsep
Konsep Manajemen
Manajemen Perubahan
Perubahan

Menurut Widodo
Perubahan adalah suatu proses secara sistematis dalam menerapkan
pengetahuan, sarana dan sumber daya yang diperlukan untuk
mempengaruhi perubahan pada orang yang akan terkena dampak
dari proses tersebut.
Pendekatan dalam manajemen perubahan menurut Wibowo

1. Mengidentifikasi siapa diantara mereka yang terkena dampak

perubahan, yang mungkin menolak perubahan

2. Menulusuri sumber, tipe dan tingkat resistensi perubahan

yang mungkin ditemukan
3. Mendesain strategi yang efektif untuk mengurangi resistensi
tersebut.
Pada
Pada umumnya
umumnya perubahan
perubahan selalu
selalu dimulai
dimulai dengan
dengan inisiatif
inisiatif pandangan
pandangan
pada
pada hasil
hasil positif.
positif. Hambatan
Hambatan paling
paling umum
umum untuk
untuk keberhasilan
keberhasilan
perubahan
perubahan adalah
adalah resistensi
resistensi manusia
manusia yang
yang menyebabkan
menyebabkan resistensi
resistensi
dan
dan perubahan
perubahan terjadi
terjadi lebih
lebih cepat
cepat dan
dan lancar
lancar
Konsep
Konsep Manajemen
Manajemen Perubahan
Perubahan

Menurut Robbins

Makin banyak organisasi dewasa ini menghadapi lingkungannya yang

mengalami perubahan dan menyebabkan timbulnya perubahan.

1. Perubahan Angkatan Kerja

2. Teknologi
Kekuatan yang
3. Kemajuan ekonomi
mendorong
perubahan 4. Tren Sosial yang Berubah

5. Politik Dunia Baru

6. Sifat Persaingan yang Berubah

Peranan Manajemen dan
Pihak-pihak yang Terlibat
dalam Perubahan
Peranan
Peranan Manajemen
Manajemen dan
dan Pihak-pihak
Pihak-pihak yang
yang Terlibat
Terlibat dalam
dalam Perubahan
Perubahan
Secara konseptual, perubahan dapat dipelajari dari sudut pandang
internal, eksternal, dan proaktif sehingga reaksi para manajer
terhadap perubahan menjadi luas dan memerlukan kerangka kerja
manajemen yang disebut dengan prepetual Trantsition
Management
Empat proses manajemen yang saling kait mengkait harus terjadi
guna mengimplementasikan dan mempertahankan perubahan
keorganisasian yang dianggap penting

Macam Lapisan

1.Lapisan Pemicu (the trigger layer) berhubungan dengan

identifikasi kebutuhan dan peluang
2. Lapisan visi (the vision layer) menetapkan perkembangan
masa yang akan datang dengan jalan menekankan visi dan
mengkomunikasikan secara efektif
3.Lapisan Konversi (the convertion layer) dibentuk guna
memobilisasi dukungan dalam organisasi yang bersangkutan
4.Lapisan Pemeliharaan dan pembaharuan, yang
mengidentifikasi cara-cara dengan apa perubahan
dipertahankan.
Peranan
Peranan Manajemen
Manajemen dan
dan Pihak-pihak
Pihak-pihak yang
yang Terlibat
Terlibat dalam
dalam Perubahan
Perubahan

Dalam implementasi perubahan, secara manajerial dikenal dengan

Agen Perubahan (a change agent).
Agar organisasi mampu berdaya saing yang kompetitif dikenal
dengan adanya pemeran utama dan menyangkut pula tanggung
jawab manajemen perubahan
1.
1. Advokasi
Advokasi Perubahan
Perubahan (Change
(Change
Advocates)
Advocates)
2.
2. Sponsor
Sponsor Perubahan
Perubahan (Change
(Change
Pihak-pihak yang Sponsor)
Sponsor)
Terlibat dalam 3. Agen Perubahan (Changes
Perubahan 3. Agen Perubahan (Changes
Agents)
Agents)
4.
4. Target
Target Perubahan
Perubahan (Changes
(Changes
Targets)
Targets)
5.
5. Pihak-pihak
Pihak-pihak yang
yang Terlibat
Terlibat
Perubahan
Perubahan (Change
(Change Stakeholder)
Stakeholder)
Peranan
Peranan Manajemen
Manajemen dan
dan Pihak-pihak
Pihak-pihak yang
yang Terlibat
Terlibat dalam
dalam Perubahan
Perubahan

1.
1. Advokasi
Advokasi Perubahan
Perubahan (Change
(Change Advocates)
Advocates)

Advokasi perubahan adalah orang yang mempunyai gagasan, tetapi

tidak mempunyai wewenang

2.
2. Sponsor
Sponsor Perubahan
Perubahan (Change
(Change Sponsor)
Sponsor)
Sponsor sering kali adalah seorang direktur atau senior manajer
yang sibuk dengan pekerjaan sehari-hari, tetapi juga bertanggung
jawab untuk menjalankan peran aktif dalam banyak perubahan
yang sering dilakukan dari mejanya.
Tanggung Jawab Sponsor

1. Memahami keadaan yang diinginkan dan tampak yang didapat

pada tenaga kerja yang terkena perubahan
2.Mengelola dan mengawasi perubahan agar dapat mencapai
tujuan
3.Sponsor berkaitan dengan orang yang terkena pengaruh
perubahan
Peranan
Peranan Manajemen
Manajemen dan
dan Pihak-pihak
Pihak-pihak yang
yang Terlibat
Terlibat dalam
dalam Perubahan
Perubahan

3.
3. Agen
Agen Perubahan
Perubahan

Agen perubahan (change agents) adalah sponsor, sedang

dibawahnya adalah target
Sponsor meminta agen perubahan memahami pada tingkat
strategis tentang bagaimana perubahan akan membuat perubahan
bisnis dan membuatnya lebih baik

4.
4. Target
Target Perubahan
Perubahan

Target adalah seseorang yang terkena dampak perubahan dan

harus berubah.
Target dapat mengajukan keberatan apabila tidak diberi
kesempatan berpartisipasi dalam perubahan
Peranan
Peranan Manajemen
Manajemen dan
dan Pihak-pihak
Pihak-pihak yang
yang Terlibat
Terlibat dalam
dalam Perubahan
Perubahan

5.
5. Pihak-pihak
Pihak-pihak yang
yang Terlibat
Terlibat Perubahan
Perubahan (Change
(Change Stakeholder)
Stakeholder)
Hubungan peran diantara stakeholder dalam organisasi, menurut
Conner
1. Hubungan linieir menunjukan rantai komando manajemen
seperti biasanya. Target melapor kepada agen, dan agen
melapor kepada sponsor
2. Hubungan segitiga lebih kompleks dan dalam banyak situasi
sangat tidak efektif. Dalam Konfigurasi segitiga, kedua agen dan
target bekerja untuk sponsor, tetapi tidak melapor kepada agen

3. Hubungan segi empat, Agen melapor kepada satu sponsor dan

target kepada sponsor lainnya
Komitmen Manajemen
Terhadap Perubahan
Komitmen
Komitmen Manajemen
Manajemen Terhadap
Terhadap Perubahan
Perubahan
Keberhasilan suatu perubahan organisasi berakar pada komitmen
manajemen

1. Komitmen Internal

Komitmen
Manajemen
2. Komitmen Eksternal

Komitmen Eksternal dibentuk oleh lingkuangan kerja

Komitmen Internal merupakan komitmen yang berasal dari diri

seseorang untuk menyelesaikan berbagai tugas, tanggung
jawab dan wewenang berdasarkan pada alasan dan motivasi
yang dimiliki
Komitmen
Komitmen Manajemen
Manajemen Terhadap
Terhadap Perubahan
Perubahan

Menurut Corner Proses Komitemen diperoleh melalui 3 (tiga) Fase

Fase Janji Melakukan

Fase
Fase Persiapan Perubahan
Penerimaan
(Commitment)

Melakukan Komitmen yang terdiri Atas

Contact Awareness

Melakukan Sedangkan kepedulian itu akan

Melakukan Kontak
Kontak dalam
dalam
bentuk menghasilkan
bentuk Rapat
Rapat pidato
pidato atau
atau
memo
memo tidak
tidak selalu
selalu
menghasilkan
menghasilkan kepedulian
kepedulian Understandin
Confusion
g
Komitmen
Komitmen Manajemen
Manajemen Terhadap
Terhadap Perubahan
Perubahan

Menurut Corner Proses Komitemen diperoleh melalui 3 (tiga) Fase

Fase Janji Melakukan

Fase
Fase Persiapan Perubahan
Penerimaan
(Commitment)

Fase Penerimaan Terdiri Atas tahapan

Understanding Perception

Tahap understanding
akan menghasilkan dua Persepsi positif meningkatkan dukungan
persepsi dan penerimaan
Persepsi
Positif Persepsi negatif menurunkan dukungan
Persepsi dan mengusahakan lingkungan yang
Negatif mungkin memperkuat resistensi
Komitmen
Komitmen Manajemen
Manajemen Terhadap
Terhadap Perubahan
Perubahan

Menurut Corner Proses Komitemen diperoleh melalui 3 (tiga) Fase

Fase Janji Melakukan

Fase
Fase Persiapan Perubahan
Penerimaan
(Commitment)

Fase commitment atau Janji terdiri atas

institutionalizati
installation adoption internalization
on
Tipologi Perubahan
Keorganisasian
Tipologi
Tipologi Perubahan
Perubahan Keorganisasian
Keorganisasian
Dalam perubahan yang dianggap perubahan yang direncanakan
dalam arti mencakup suatu upaya yang dilakukan secara sadar guna
mengubah aspek tertentu dan adri bisnis tertentu
Perubahan yang direncanakan
organisasi menurut Winardi
Terkait

Perubahan Strategik

Perubahan Teknologika

Perubahan Struktural

Perubahan Manusia
Tipologi
Tipologi Perubahan
Perubahan Keorganisasian
Keorganisasian

Tipologi perubahan dikemukakan

oleh Kritner dan Kinicki

Perubahan inovasi
Perubahan Inovatif Perubahan Adaptif
yang radikal
 Sasaran, Tujuan, dan
Strategi Mengatasi
Tentangan serta Problem
Perubahan
Sasaran,
Sasaran, Tujuan,
Tujuan, dan
dan Strategi
Strategi Mengatasi
Mengatasi Tentangan
Tentangan serta
serta Problem
Problem
Perubahan
Perubahan

Perubahan Keorganisasian
menurut Jones dilakukan untuk
mencapai dan memperbaiki
kinerja

Tingkat Sumber Daya

Tingkat Sumber Daya

Fungsional
Tingkat Kemampuan
Teknologi
Tingkat Kemampuan
Keorganisasian
Sasaran,
Sasaran, Tujuan,
Tujuan, dan
dan Strategi
Strategi Mengatasi
Mengatasi Tentangan
Tentangan serta
serta Problem
Problem
Perubahan
Perubahan

Cara Untuk Menimbulkan Hasil

Secara Cepat dan Sesuai dengan
tujuan perubahan

Reengineiring

Restrukturisasi

Inovasi
Sasaran,
Sasaran, Tujuan,
Tujuan, dan
dan Strategi
Strategi Mengatasi
Mengatasi Tentangan
Tentangan serta
serta Problem
Problem
Perubahan
Perubahan
Reengineiring

Mencakup Upaya untuk memikirkan kembali desain proses bisnis

guna meningkatkan efektifitas keorganisasian

Restruksi terdiri dari 2 kegiatan

Restrukturisasi
restruksi

Organisasi yang bersangkutan mengurangi diferensiasi dan

integrasinya, dengan jalan meniadakan divisi-divisi, departemen-
departemen atau peningkatan dalam hierarki
Organisasi yang bersangkutan melaksanakan kegiatan downsizing
dengan jalan mengurangi karyawan guna menkan biaya operaso

Inovasi
Merupakan suatu proses dimana organisasi memanfaatkan
keterampilan dan sumber daya mereka untuk mengembangkan
barang dan jasa baru atau untuk mengembangkan produk baru dan
sistem pengoperasiaan baru, sehingga akan lebih baik dalam
berekasi terhadap kebutuhan pelanggan mereka.
Sasaran,
Sasaran, Tujuan,
Tujuan, dan
dan Strategi
Strategi Mengatasi
Mengatasi Tentangan
Tentangan serta
serta Problem
Problem
Perubahan
Perubahan

Strategi Untuk mengatasi

tentangan dan masalah menurut
Robbins
Pendidikan dan Komunikasi

Partisipasi

Fasilitas dan Bantuan

Negosasi

Manipulasi dan Kompotasi

Paksaan