Anda di halaman 1dari 28

1

PELATIHAN KADER
dr. S.M. Hannifan
PUSKESMAS BELAT
2
TUBERKULOSIS
3 PENGERTIAN

Tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular langsung yang


disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis.
Sebagian besar bakteri TB menyerang paru-paru, tetapi dapat
menyerang oragan tubuh lainnya (misal: otak, kelenjar, usus,
tulang, kulit, dll).
TB dapat menyerang siapa saja, terutama usia
produktif/masih bekerja (15-50 tahun) dan anak-anak.
TB bukan penyakit keturunan, bukan disebabkan oleh kutukan,
dan bukan disebabkan guna-guna atau ilmu hitam.
4 GEJALA & TANDA

Gejala UTAMA
Batuk terus menerus & berdahak
selama 2 minggu
Gejala Lainnya
Batuk bercampur darah
Sesak nafas & nyeri dada
Nafsu makan berkurang
Berat badan turun
Lemas
Demam / meriang
Berkeringat di malam hari
5 PENULARAN
6 RESIKO TINGGI TERTULAR

Orang yang kontak erat dengan pasien TB yang belum


diobati
Orang yang status gizi rendah
Orang dengan daya tahan tubuh rendah
Bayi dan anak yang kontak erat dengan pasien TB BTA
Positif
Orang dengan HIV dan AIDS
7
8 PASIEN TB ANAK

Batuk bukan merupakan gejala utama TB anak


Penetuan TB anak ditentukan dengan mengunakan skoring
(penilaian)
Tanda TB anak atau Tersangka TB anak :
Adanya kontak erat dengan pasien TB dewasa
Batuk selama 3 minggu atau lebih
Berat badan tidak naik / malah turun walau gizi sudah diperbaiki
Terdapat pembesaran kelenjar di leher, ketiak, pangkal paha
Demam selama 2 minggu atau lebih
Tidak nafsu makan
9 PENGOBATAN

Pengobatan TB menggunakan Obat Anti Tuberkulosis (OAT)


yang diminum selama 6 9 bulan, secara teratur dan tanpa
terputus.
Selama pengobatan, pasien TB harus didampingi Pengawas
Menelan Obat (PMO) untuk menjamin kepatuhan
meminum obat.
10 EFEK SAMPING OBAT
11 PENCEGAHAN

Anjurkan orang yang mempunyai gejala TB untuk segera


memeriksakan diri ke sarana pelayanan kesehatan.
Awasi pengobatan pasien TB sampai sembuh / selesai.
Ajarkan dan anjurkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS).
Imunisasi BCG pada balita untuk mencegah TB berat (Misal :
TB selaput otak, TB paru berat).
12
13 CARA BATUK YANG BENAR

Palingkan muka dari orang lain dan makanan.


Tutup hidung dan mulut anda dengan tisu atau sapu tangan
ketika bersin atau batuk.
Segera cuci tangan setelah menutup mulut dengan tangan
ketika batuk atau bersin.
Hindari batuk di keramaian.
Jika perlu dapat memakai penutup hidung dan mulut (masker).
Jangan bertukar sapu tangan atau masker dengan orang lain.
14
HIV-AIDS
15 PENGERTIAN

HIV (Human Immunodeficiancy Virus)


Yaitu virus yang menurunkan kekebalan tubuh manusia.
AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome)
Yaitu sekumpulan gejala penyakit yang timbul karena turunnya
kekebalan tubuh (seperti : TB, kandidiasis / jamur di kulit, radang
kulit, paru, saluran pencernaan, otak, dll).
AIDS disebabkan oleh HIV.
16 VIRUS HIV DIDAPAT

DARAH

CAIRAN SPERMA

CAIRAN VAGINA

AIR SUSU IBU


17 CARA PENULARAN HIV

Kontak Seksual
Heteroseksual (Hubungan seksual dengan lawan jenis)
Homoseksual (Gay / Lesbian)
Biseksual (Hubungan seksual, baik dengan sesama dan lawan jenis)
Kontak Darah
Transfusi
Penggunaan jarum suntik berulang
Lain-lain : akupuntur, tindik, tattoo
Ibu ke Anak
Proses persalinan
Pemberian ASI
18 PRINSIP PENULARAN HIV

E = Exit (virus harus keluar dari tubuh orang yang terinfeksi)


S = Survive (virus harus bertahan hidup diluar tubuh)
S = Sufficient (jumlah virus harus cukup untuk menginfeksi)
E = Enter (virus masuk ketubuh orang lain melalui aliran
darah)

KONTAK SOSIAL TIDAK AKAN MENULARKAN HIV


19 PERJALANAN HIV MENJADI AIDS
20 PERIODE JENDELA (WINDOWS
PERIOD)
Tes HIV masih negatif (HIV -)
HIV sudah ada, tapi belum terbentuk antibodi HIV yang
cukup di dalam tubuh
Pasien mampu menularkan HIV ke orang lain
Lamanya 3-6 bulan setelah tertular
21 FASE PERTAMA (STADIUM KLINIS 1)

0-5 tahun setelah terinfeksi


Tanpa gejala (asimptomatik)
22 FASE KEDUA (STADIUM KLINIS 2)

5-7 tahun setelah terinfeksi


Mulai muncul gejala minor, seperti :
Hilang selera makan
Tubuh lemah
Keringat berlebihan di malam hari
Pembengkakan kelenjar
Diare terus menerus
Flu tidak sembuh-sembuh
23 FASE KETIGA (STADIUM KLINIS 3-4)

7 tahun atau lebih dari setelah terinfeksi


Sudah masuk AIDS
Kekebalan tubuh sudah sangat menurun, dan muncul infeksi
lainnya, seperti :
TB
Radang paru
Gangguan saraf
Kanker kulit (Kaposi Sarcoma)
24 GEJALA KLINIS AIDS

Gejala Mayor / Utama (terdapat 2 dari 3) :


Demam berkepanjangan lebih dari 3 bulan
Diare kronis > 1 bulan, berulang maupun terus-menerus
Penurunan berat badan >10% dalam 3 bulan
Gejala Minor (terdapat 1 dari 4) :
Batuk kronis selama > 1 bulan
Infeksi pada mulut dan tenggorokan disebabkan jamur Candida albicans
(Kandidiasis oral)
Pembengkakan kelenjar getah bening yang menetap di seluruh tubuh
Munculnya bercak-bercak gatal di seluruh tubuh yang berulang (Herpes
Zoster)
25 PEMERIKSAAN HIV

Mencari antibodi (tergantung masa jendela / windows


period)
Jenis test :
ELISA / EIA
Western Blot
Tes Cepat (Rapid Test)
Administrasi dalam tes, diantaranya :
Konseling
Informed consent
Asas Kerahasiaan
26 PENCEGAHAN HIV-AIDS

A = Abstinence (Pantang melakukan hubungan seksual


sebelum menikah)
B = Be Faithfull (Percaya kepada pasangan, sehingga tidak
gonta-ganti pasangan)
C = Condom (Kondom sebagai perlindungan dalam
berhubungan)
D = No Drugs (Tidak menggunakan obat-obatan terlarang)
E = Education (Pendidikan dan penyuluhan mengenai HIV-
AIDS)
27
TIDAK MENGAPA KITA KURANG SKILL
TAPI
JANGAN SAMPAI HILANG SEMANGAT &
HARAPAN
28
Anonymous

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai