INFUS RINGER

Kelompok 2
Ana Nur Yasin Anwar
Ayu Novia Kristiani
Ersa Hatoguan Herlana H
Ida Yuliani
Maudy Nur Rizqy RB
Master Formula
Monografi Zat Aktif
 NaCl
Pemerian: Hablur bentuk kubus, tidak berwarna atau serbuk
hablur putih; rasa asin (FI IV hal 584)
Kelarutan: mudah larut dalam air, sedikit lebih mudah larut
dalam air mendidih. (FI IV hal. 584)
pH: 4,9-7
OTT: korosif terhadap besi, perak, merkuri, senyawa
pengoksidasi kuat memisahkan klorida dan larutan NaCl,
mengurangi kelaruan antimikroba metal paraben
Stabilitas: larutan NaCl bersifat stabil tetap dapat
menyebabkan pemisahan partikel gelas untuk beberapa jenis
wadah gelas (DI 88th edition hal.1451)
 Ekuivalen : 1,00 (FI IV hal. 1251)
Khasiat: larutan NaCl biasa digunakan untuk
berbagai jenis sediaan parenteral atau non
perenteral. Terutama digunakan pada sediaan
parenteral sebagai bahan pengisotonis dan
asupan ion NaCl
 KCl
Pemerian: Hablur bentuk memanjang, prisma /kubus;
tidak berwarna/ serbuk granul putih; tidak berbau; rasa
garam; stabil di udara; larutan bereaksi netral terhadap
lakmus (FI IV hal 477)
Kelarutan: larut dalam air, lebih mudah larut dalam air
mendidih (FI IV hal 477
pH: 4-8
OTT: larutan CaCl iv inkompatibel dengan protein hidrosilat
Stabilitas: stabil dan harus disimpan dalam wadah tertutup
rapat ditempat sejuk dan kering (DI 88th edition hal.1410)
 Khasiat: biasa digunakan dalam jenis sediaan
parenteral sebagai senyawa pengisotonis juga
sebagai pencegah kekurangan ion K+ bagi
tubuh yang menyebab-kan iritabilitas dan
konvulsi.
 CaCl
Pemerian: granul atau serpihan, putih, keras tidak
berbau (FI IV hal 160)
Kelarutan: mudah larut dalam air, sangat mudah larut
dalam air panas (FI IV hal.160)
pH: 5,5-7,5
OTT: karbonat, fosfat, sulfat, tatrat, sefalotin, CTM,
dengan tetrasiklin membentuk kompleks
Stabilitas: injeksi kalsium inkompatibel dengan larutan
iv yang mengandung banyak zat aktif. (DI 88th ed. hal.
1398)
 Khasiat: untuk memperta-hankan elektrolit
tubuh, untuk hipokalemia

Monografi Zat Tambahan

 Aqua proinjeksi

Fungsi : Pembawa
Pemerian: cairan jernih, tidak berwarna; tidak
berbau; tidak mempunyai rasa (FI III hal 97)
Stabilitas: uji yang tertera pada uji keamanan
hayati (FI III hal.97)
 Norit (carbo adsorben)

Fungsi : Depirogenasi larutan obat

Pemerian: serbuk hablur, bebas butiran hitam,
tidak berbau, tidak berasa (FI IV hal 173)
 Hidrogen peroksida (H2O2)
Fungsi : Depirogenasi aqua pro injeksi
Kelarutan: tidak larut dalam air (Martindale
34th edition hal.1030)
Pemerian: cairan jernih tidak berwarna,
bereaksi asam terhadap lakmus (Martindale
34th edition hal.1232)