Anda di halaman 1dari 14

Oksigen Berdifusi dari Udara ke

Permukaan Air
Peran air sebagai pelarut tidak terbatas untuk
melarutkan padatan
Difusi memiliki kecenderungan umum dimana molekul
bergerak dari daerah konsentrasi tinggi ke daerah
konsentrasi yang lebih rendah
Oksigen berdifusi dari atmosfer ke dalam
permukaan air
Tingkat difusi dikendalikan oleh kelarutan
oksigen dalam air dan kecuraman gradien difusi.
Jumlah oksigen di air dapat terus tergantung
pada suhu, tekanan, dan salinitas
Jumlah oksigen terbesar biasanya dekat permukaan, di mana
pertukaran antara air dan udara, yang dirangsang oleh
pergerakan angin, berlangsung
Profil oksigen di laut biasanya menunjukkan
jumlah maksimum di bagian atas yaitu 10-20 m,
di mana aktivitas fotosintesis dan difusi dari
atmosfer
Dengan
meningkatnya
kedalaman,
kandungan oksigen
menurun.
Keasaman Memiliki Pengaruh Luas
di Lingkungan Perairan
Air memiliki kapasitas yang cukup untuk menyerap
karbon dioksida
Setelah menyebar ke permukaan, karbon dioksida
bereaksi dengan air untuk menghasilkan asam karbonat
(H2CO3):
Sistem karbon dioksida-asam karbonat-
bikarbonat adalah sistem kimia yang
kompleks yang cenderung tetap dalam
keseimbangan.
Karena kelimpahan ion hidrogen dalam
larutan adalah ukuran keasaman, dinamika
sistem karbon dioksida-asam karbonat-
bikarbonat secara langsung mempengaruhi
pH ekosistem perairan.
pH lingkungan perairan dapat memberikan
pengaruh kuat pada distribusi dan
kelimpahan organisme.
Keasaman mempengaruhi ketersediaan
nutrisi dan membatasi lingkungan
organisme yang sensitif terhadap situasi
asam
Pergerakan air pada perairan tawar
dan perairan laut
Arus merupakan gerakan mengalir suatu
massa air yang dikarenakan tiupan angin
atau perbedaan densitas atau pergerakan
gelombang panjang
Kecepatan arus membentuk karakter dan
struktur dari sebuah sungai
Faktor yang mempengaruhi kecepatan
arus :
- Lebar sungai
- Kedalaman sungai
- Permukaan bawah sungai
- Intensitas curah hujan
Gelombang adalah proses gerakan naik
turunnya molekul air.
Gerakan air di arus permukaan laut
mempengaruhi pola sirkulasi air yang
dalam.
Adanya peristiwa upwelling
Pasang Surut Air Laut
Disebabkan oleh perubahan posisi bumi,
bulan, dan matahari
Zona Transisi Antara Perairan
Tawar dan Laut
Tempat di mana air tawar ini bergabung
dan bercampur dengan garam disebut
muara/estuary
Suhu berfluktuasi
Salinitas bervariasi secara vertikal dan
horizontal, sering dalam satu siklus
pasang surut.

Anda mungkin juga menyukai