Anda di halaman 1dari 14

Marintan Lestari S

61112089

Pembimbing:
dr. Retno Murti Laila SpA

SMF ILMU KESEHATAN ANAK


RSUD EMBUNG FATIMAH
Anemia aplastik
merupakan jenis anemia
yang ditandai dengan
kegagalan sumsum tulang
dengan penurunan selsel
hematopoietik dan
penggantiannya oleh
lemak, menyebabkan
anemia, dan sering
disertai dengan
granulositopenia dan
trombositopenia
(pansitopenia)
Anak perempuan : laki-laki: tidak ada perbedaan
Pada beberapa penelitian: anak laki-laki> perempuan
70% anak-anak menderita anemia aplastik berat
Lebih tinggi insidensnya di negara Timur dibanding negara
barat (thailand, indonesia, cina, taiwan)
Terbagi menjadi 2:
- Anemia aplastik herediter atau anemia aplastik yang diturunkan
(anemia fanconi, diskeratosis kongenital)
- Anemia aplastik didapat:
- penggunaan obat-obatan
- Paparan zat kimia
- Infeksi virus
- Terapi radiasi dengan sinar X-ray

- anemia aplastik idiopatik


Klasifikasi Anemia Aplastik
Klasifikasi Kriteria
Anemia Aplastik Berat
Selularitas sumsum tulang < 25%
Sitopenia sedikitnya dua dari tiga seri Hitung neutrofil < 500/ml
sel darah Hitung trombosit < 20.000/ml
Hitung retikulosit absolut < 60.000/ml

Anemia Aplastik Sangat Berat Sama seperti diatas kecuali hitung


neutrofil < 200/ml
Anemia Aplastik Tidak Berat Sumsum tulang hiposelular namun
sitopenia tidak memenuhi kriteria berat
Hitung neutrofil 500-1500/ml
Hitung trombosit 20.000-1000/ml
Hitung retikulosit absolut < 60.000/ml
Destruksi sel-sel induk hemopoietik
Kegagalan hematopoetik
Destruksi Imun
anemia
Kelelahan, dispnea,
jantung berdebar-debabr

trombositopenia
Mudah memar
Perdarahan mukosa

neutropenia
demam
Sakit kepala
Apusan Darah Tepi Nuclear Magnetic
Faal Hemostasis Resonance Imaging
Pemeriksaan Virologi Radionuclide Bone
Tes Ham atau Tes Marrow Imaging (Bone
Hemolisis Sukrosa Marrow Scanning)
Pemeriksaan Kromosom
Pemeriksaan Defisiensi
Imun
Diagnosis pasti -> Biopsi
sumsum tulang ditemukan
gambaran sel sangat
kurang, banyak jaringan
penyokong dan jaringan
lemak; aplasia sistem
eritropoitik, granulopoitik
dan trombopoitik
Leukemia limfoblastik akut
Preleukemic stage in acute leukemia
Purpura trombositik idiopatik
Terapi Suportif :

Pengobatan terhadap infeksi


Transfusi darah
Menghentikan semua obat-obat atau penggunaan agen kimia yang
diduga menjadi penyebab anemia aplastik

Transplantasi sumsum tulang


Terapi Imunosupresif
antithymocyte globulin (ATG) antilymphocyte globulin (ALG)
siklosporin A (CSA)
Gambaran sumsum tulang hiposeluler atau aseluler.
Kadar Hb F yang lebih dari 200mg% memperlihatkan prognosis yang
lebih baik.
Jumlah granulosit lebih dari 2000/mm3 menunjukkan prognosis yang lebih
baik.
Prognosis buruk
- Infeksi
- Keganasan akibat penggunaan imunosupresif
- Perdarahan otak/abdomen ->trombositopenia

Anda mungkin juga menyukai