Anda di halaman 1dari 42

IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG

KEPERAWATAN DALAM PRAKTIK


KEPERAWATAN ANAK

SYAHRIDAL, SKp, MARS


PP-IPANI
Palembang, 8 Mei 2015
Outline Presentation

Pendahuluan Definisi
Peran &
fungsi8
Perawat Anak
4
Kompetensi

Kewenangan
Klinis
PENDAHULUAN

Instalasi Rawat Inap


PENDAHULUAN
Undang-Undang RI No. 38 tahun 2014 tentang
Keperawatan
Pasal 2 ; Praktik Keperawatan berasaskan ;
a, perikemanusiaan;
b. nilai ilmiah;
c. etika dan profesionalitas;
d. manfaat;
e. keadilan;
f. perlindungan; dan
g. kesehatan dan keselamatan klien
PENDAHULUAN

Undang-Undang RI No. 35 tahun 2014 tentang


Keperawatan
Pasal 3 ; pengaturan keperawatan bertujuan
a. meningkatkan mutu Perawat;
b. meningkatkan mutu Pelayanan Keperawatan;
c. Memberikan perlindungan dan kepastian
hukum kepada klien; dan
d. meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
PENDAHULUAN

Undang-Undang RI No. 35 tahun 2014 tentang


Perlindungan Anak

Pasal 9;
Setiap anak berhak memperoleh pendidikan dan
pengajaran dalam rangka pengembangan pribadinya dan
tingkat kecerdasannya sesuai dengan minat dan bakat.
DEFINISI

Instalasi Rawat Inap


Peran dan Fungsi Perawat
Anak
Peran dan Fungsi Perawat Anak

1. Peran Primer (Primary Roles)


2. Peran Sekunder (Secondary Roles)
3. Peran Praktek Berbeda (Differentiated
Practice Roles)
4. Peran Lanjut (Advanced Practice Roles)
1. Peran Primer (Primary Roles)

1. Pemberi Asuhan (caregiver)


2. Pembela (advocate)
3. Pendidik (educator)
4. Peneliti (researcher)
5. Pemimpin (leader/manager)
2. Peran Sekunder

1. Koordinator
2. Kolaborator
3. Komunikator
4. Konsultan
Terintegrasi di dalam peran primer
3. Peran PraktIk Berbeda

1. Perawat Klinik (Clinical Nurse)


2. Manajer Asuhan (Care Manager)
3. Koordinator Asuhan Klinik (Clinical Care
Coordinator)
4. Peran PraktIk Lanjut/ Advanced Practice
Roles

1. Perawat PraktIk (Nurse Practitioner)


2. Perawat Spesialis Klinik (Clinical Nurse
Specialist)
3. Manajer Kasus (Case Manager)
Peran-peran di atas membutuhkan level
magister dan tambahan skill dalam mengkaji
dan menangani anak
4 KOMPETENSI PERAWAT ANAK
Bidang Pengembangan
Jenjang Karir Professional Perawat

PK V PM V PP V PR V

PK IV PM IV PP IV PR IV

PK III PM III PP III PR III

PK II PM II PP II PR II

PK I PM I PP I PR I
STANDAR AKREDITASI RUMAH SAKIT
VERSI 2012

SASARAN I SASARAN III: SASARAN IV


SASARAN II

Kelompok Kelompok
Standar Sasaran MILLENIUM
Standar
Manajemen Keselamatan DEVELOPMENT
Pelayanan
Rumah Sakit Pasien RS GOALS
berfokus pada
pasien

www.themegallery.com
FORECASTING
VOLUME
AKOMODASI 2015
KUALIFIKASI DAN PENDIDIKAN STAF

Rumah Sakit Mempunyai Proses Yang Efektif Untuk


Mengumpulkan, Memverifikasi Dan Mengevaluasi
KPS 12
Kredensial Staf Keperawatan
(Izin, Pendidikan, Pelatihan Dan Pengalaman)

Rumah Sakit Mempunyai Standar Prosedur Untuk


KPS 13
Mengidentifikasi Tanggung Jawab Pekerjaan Dan Untuk
Membuat Penugasan Kerja Klinis Berdasarkan Atas
Kredensial Staf Perawat Dan Peraturan Perundangan.

Rumah Sakit Mempunyai Standar Prosedur Untuk Staf


KPS 14 Keperawatan Berpartisipasi Dalam Kegiatan
Peningkatan Mutu Rumah Sakit, Termasuk
Mengevaluasi Kinerja Individu, Bila Dibutuhkan.
KEWENANGAN KLINIS
Rincian Kewenangan Klinis

Kewenangan klinis keperawatan (clinical nursing


privilege) adalah hak yang diberikan kepada tenaga
keperawatan untuk melakukan asuhan keperawatan atau
asuhan kebidanan dalam lingkungan rumah sakit untuk
suatu periode tertentu yang dilaksanakan berdasarkan
penugasan klinis (clinical appointmen ) ( Rancangan
PERMENKES TENTANG Komite Keperawatan )
Langkah langkah penyusunan Rincian
kewenangan klinis

1. Bersumber dari Uraian Tugas


yang spesifik Keperawatan
Mandiri dan Kolaborasi

2. Berdasarkan area praktik dan


jengjang karir
Contoh Format Rincian Kewenangan Klinis:
I. Identitas Dasar
RINCIAN KEWENANGAN KLINIS ( CLINICAL NURSING PRIVILEGE )
PERAWAT KLINIK I ANAK

Identitas :
Nama Perawat /Bidan :
Unit Kerja :
Pendidikan Formal :

Pernyataan

Saya menyatakan bahwa saya kompeten untuk memberikan asuhan keperawatan


/kebidanan dengan prosedur teknis seperti tercantum dibawah ini dengan bagian
dari kewenangan klinis ( Clinical Privilege ) berdasarkan status kesehatan saat ini.
Pendidikan dan pelatihan yang telah saya jalani serta pengalaman yang saya miliki.
Lanjutan Contoh Format Rincian Kewenangan Klinis:
Identitas Dasar

Kode Pengisian kewenangan klinis

Kode untuk Perawat Kode untuk Mitra bestari


( Penilaian mandiri untuk perawat ) ( Sebagai rekomendasi )

Nilai 1 : Kompeten Nilai 1 : Disetujui Berwenang penuh


Nilai 2 : Memerlukan Supervisi Nilai 2 : Disetujui dibawah supervisi
Nilai 3 : Belum Kompeten Nilai 3 : Tidak disetujui karena
belum kompeten

Jakarta, ......, .... tahun 20...

( ........................................... )
Contoh Format Rincian Kewenangan Klinis:
Permintaan dan Rekomendasi
A. Kompetensi Perawat Klinik I
Melaksanakan Intervensi Keperawatan secara mandiri

Diminta
(Penilaian Diri Rekomendasi Dari
NO KOMPETENSI
perawat/bidan Mitra Bestari
secara mandiri)

Memenuhi Kebutuhan Kebersihan Diri Dan


1
Lingkungan

a. Memfasilitasi pasien mandi di tempat tidur

b. Menyikat gigi pasien

c. Merawat gigi palsu


Contoh Format Rincian Kewenangan Klinik :
Permintaan dan Rekomendasi
A. Kompetensi Perawat Klinik I
Melaksanakan Intervensi Keperawatan secara kolaborasi

Diminta
Rekomendasi
(Penilaian Diri
NO KOMPETENSI Dari Mitra
perawat/bidan
Bestari
secara mandiri)
Memenuhi Kebutuhan Pemberian Obat
1
Yang Aman Dan Tepat
a. Memberi obat per oral 1 1
b. Memberi obat per IV langsung 2 3
Contoh Format Rincian Kewenangan Klinis:
Rekomendasi Mitra Bestari

Rekomendasi Mitra Bestari


Disetujui Disetujui dengan Tidak disetujui
catatan
Tanggal

Catatan :
Contoh Format Rincian Kewenangan Klinis:
Rekomendasi Asesor

Rekomendasi Asesor
Disetujui Disetujui Dengan Tidak disetujui
Kompetensi Supervisi
( berwenang
Penuh )
Tanggal

Catatan

Mengetahui Ka SubKomite Kredensial Asesor

(.) (.)
Penugasan klinis ( clinical appointment )

Penugasan kepala/direktur rumah sakit


kepada tenaga keperawatan untuk
melakukan asuhan keperawatan dirumah
sakit tersebut berdasarkan daftar
kewenangan klinis yang telah ditetapkan
baginya ( Rancangan PERMENKES tentang
Komite Keperawatan
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT NO. 01/RS..J/DIR/SK/..I/2015 TENTANG
KEBIJAKAN PENUGASAN KERJA KLINIS UNTUK STAF KEPERAWATAN DI
LINGKUNGAN RUMAH SAKIT..

Staf keperawatan yang dapat melakukan tugas apabila


sudah dilakukan kredensial dan telah mendapatkan
Surat Penugasan Klinis dari Direktur RS
Direktur menerbitkan SPKK berdasarkan rekomendasi
dari komite keperawatan ( hasil kajian Mitra Bestari
dan hasil proses asesmen )
Setiap staf keperawatan akan mendapat SPKK secara
individu.
SPKK untuk staf keperawatan dilengkapi denga uraian
kompetensi yang boleh dilakukan oleh staf keperawatan
tersebut
SPKK ini berlaku untuk jangka waktu 3 tahun untuk Staf
Keperawatan yang sudah tetap dan 1 tahun untuk Staf
Keperawatan yang masih kontrak .
LANGKAH- LANGKAH PENYUSUNAN SPKK

1. Isi Surat Penugasan Kerja Klinik


terdiri dari
Identitas Direktur yang
memberikan Surat Penugasan kerja
klinis
Identitas Staf Keperawatan yang
diberi SPKK
Masa berlaku dari SPKK
Tanda tangan Direktur yang
memberikan SPKK
Contoh SPKK
Draft

SURAT PENUGASAN KERJA KLINIS

NOMOR : /RSHJ /DIR/I /20..

Yang bertandatangan dibawah ini :

Nama :
Jabatan : Direktur Rumah Sakit .

Dengan ini memberi Kewenangan Klinis sebagaimana tercantum dalam lampiran Rincian Kewenangan Klinis keperawatan,
kepada :

Nama :
NIK :
Kualifikasi :

Dan kepada yang bersangkutan berhak dan dapat memberikan asuhan kepada pasien sesuai Rincian Kewenangan Klinis
Keperawatan. Berlaku mulai . sampai dengan .

Demikian Surat Penugasan Kerja Klinis ini untuk dilaksanakan.


Dikeluarkan di : Jakarta
Pada Tanggal :

Direktur
Rumah Sakit ..,
Contoh Lampiran SPKK

Lampiran :

RINCIAN KEWENANGAN KLINIS KEPERAWATAN


( CLINICAL NURSING PRIVILEGE )

IDENTITAS
Nama Perawat /Bidan :
Unit Kerja :
Pendidikan Formal :
Kualifikas :
Kompetensi Perawat Klinik I
Melaksanakan Intervensi Spesifik Keperawatan Secara Mandiri

NO KOMPETENSI DISETUJUI

KOMPETEN DENGAN
( Berwenang Penuh ) SUPERVISI

Memenuhi Kebutuhan Kebersihan Diri


Dan Lingkungan
1

a. Memfasilitasi pasien mandi di

tempat tidur

b. Menyikat gigi pasien

c. Merawat gigi palsu


Kompetensi Perawat Klinik I
Melaksanakan Intervensi Spesifik Keperawatan Secara
Kolaborasi
DISETUJUI
NO KOMPETENSI KOMPETEN DENGAN SUPERVISI
( Berwenang Penuh )

Memenuhi Kebutuhan Pemberian Obat


1 Yang Aman Dan Tepat

a. Memberi obat per oral

b. Memberi obat per IV langsung


Demikianlah kewenangan klinis keperawatan ini ditetapkan dengan
berorientasi pada pedoman kompetensi keperawatan Rumah Sakit Haji
Jakarta dan mempertimbangkan situasi serta kondisi Rumah Sakit Haji
Jakarta. Kewenangan klinik keperawatan ini secara berkala akan
dievaluasi dan disempurnakan sesuai dengan perkembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi Keperawatan yang ada.

Ditetapkan : Di ..........
Disetujui : .......,........20......
Ka. Komite Keperawatan Ka. Sub Komite
Kredensial

( ) ( )

Mengetahui

Direktur Rumah Sakit .............

( )
Six Aim Safe
to
achieve Equity
quality
Timely
Efficient
Effective
Patient Centered Care

Anda mungkin juga menyukai