Tiga Mutiara Cake and Bakery

Ilmu Kesehatan Masyarakat

Disusun Oleh:

Andi Fauziar Octaviani Inges Prawita Sari

Chamim Faizin Lintangkerty Suryanagari
Fityah Ufi Atiyah Muhammad Amrullah W
Frishia Dida S
Untuk memenuhi tugas kepaniteraan klinik Ilmu Kesehatan
Masyarakat, dimana mahasiswa diberikan tugas untuk
menganalisis permasalahan serta faktor bahaya keselamatan
kerja yang ada di industri dan mencoba mencari alternatif
solusinya dengan mengaplikasikan teori-teori mengenai
Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang sudah dipelajari
di pertemuan kuliah.
Kunjungan ke industri rumah tangga ini
diharapkan dapat memberikan manfaat
kepada mahasiswa dan juga industri yang
terkait mengenai bahaya keselamatan dan
kesehatan kerja yang selama ini ada di
industri, menemukan permasalahan yang
terkait dengan hal tersebut, kemudian
berusaha memberikan alternatif solusi
penyelesaiannya.
 Bergerak di bidang Alamat
Jl. Imogiri barat Km 10, Bantul
01 Industri Rumah Tangga
Roti dan Kue
02

Berdiri tahun 2011, Kunjungan

workshop di Bantul.
03 Membuka cabang di 04 02 September 2017
Yogyakarta, Solo,
Sukoharjo, Jakarta
Selatan dan Jakarta
Timur.
 Hak kepemilikan tanah dan bangunan
atas nama PT Asia Trade Perkasa (ATP)
Luas Tanah : 2.772 m2
Luas Bangunan : 1.008 m2
Pemilihan bahan Pengelolalaan Pemanggangan

Quality control
Accept
Packing Non- accept
Finishing

Distribusi
Bangunan Tampak Depan
Bangunan Tampak Depan
Tiga Mutiara Cake and Bakery
Ruang Pengolahan
Ruang Pemanggangan
Tempat Penyimpanan Bahan
PACKAGING AREA
Tiga Mutiara Cake and Bakery
TOILET
APK-P3K

Tidak ada Tidak ada

APK P3K
Identifikasi Faktor Bahaya

oFISIOLOGIS

Permasalahan

P3K
Karyawan Terlatih
Lokasi & Lokasi industri Tiga Mutiara Cake and Bakery
Lingkung dijaga bersih bebas dari sampah, bau,
an asap, kotoran dan debu
Produksi Lingkungan indurstri sudah sesuai standar
(tidak ada sampah menumpuk dan tempat
sampah tertutup
Banguna Konstruksi bangunan permanen, lantai dan
n& dinding bersih dan kedap air serta langit-
Fasilitas langit, ventilasi dan plafon sesuai standar.
Namun ruangan pemanggangan tidak ada
jendela sehingga membutuhkan lampu
Terdapat blower pada ruang pengolahan
dan produksi
Tidak ada tempat cuci tangan didalam
ruang produksi sehingga cuci tangan harus
Peralatan Peralatan produksi terbuat dari bahan- bahan
Produksi yang kuat, tahan lama namun tidak mudah
dipindahkan atau dibongkar pasang
Tata letak peralatan sesuai dengan urutan
prosesnya
Maintenance peralatan produksi dilakukan
setiap dua bulan sekali atau lebih cepat jika
ditemukan adanya kerusakan alat produksi

Suplai air Menggunakan air sumur yang telah melalui proses

penyaringan dengan water puryfier
Fasilitas & Sarana pembersihan & pencucian bahan pangan
kegiatan dan perlatan tidak dekat dengan ruang
hygine pengolahan tahap pertama
sanitasi Fasilitas cuci tangan dan toilet sejumlah 2 kamar
mandi dan 1 tempar cuci tangan
Saranana cuci tangan berada dekat dengan
ruang produksi tahap pertama namun letaknya
diluar ruangan dan dekat dengan jalan raya,
hanya dibatasi oleh pintu yang terbuka
Kesehata Ketika awal perekrutan karyawan tidak dilakukan
n dan screening kesehatan karena pemilik hanya
hygine merekrut karyawan dari tetangga sekitar
karyawan Selama proses produksi karyawan menggunakan
celemek, masker dan sarung tangan kerja
Dilingkungan kerja, karyawan dan pemilik tidak
diperbolehkan untuk merokok
 Tenaga kerja merupakan modal utama dalam pengembangan
usaha, sehingga harus mendapatkan perlindungan dan
keselamatan kerja dari perusahaan.
Setiap tempat kerja memiliki potensi bahaya yang dapat
mempengaruhi kesehatan tenaga kerja atau dapat menyebabkan
timbulnya penyakit akibat kerja.
Lingkungan kerja beserta faktor-faktornya dapat merugikan
pekerja jika tidak dikelola dengan baik, penyakit akibat kerja
timbul karena terpapar pada lingkungan kerja yang mengandung
macam-macam bahaya kesehatan baik bersifat kimia, fisik, biologi
dan fisiologi.
Edukasi tentang keselamatan dan kesehatan kerja kepada seluruh
karyawan tentang cara pemakaian APD yang sesuai standar dan resiko-
resiko yang mungkin dapat ditimbulkan akibat dari posisi saat kerja
seperti muscle strain dan low back pain.

Pemeriksaan kesehatan secara berkala pada karyawan PT Asia Trade

Perkasa (ATP).