PERTEMUAN 3 :
• Sistem bilangan biner atau sistem bilangan basis dua adalah sebuah sistem penulisan angka dengan
m.enggunakan dua simbol yaitu 0 dan 1.
• Pertama kali ditemukan oleh Gottfried Wilhelm Leibniz pada abad ke-17.
• Sistem bilangan ini merupakan dasar dari semua sistem bilangan berbasis digital. Dari sistem biner
dapat di konversinya ke sistem bilangan Oktal atau Hexadecimal.
• Sistem ini juga dapat kita sebut dengan istilah bit, atau Binary Digit.
• Pengelompokan biner dalam komputer selalu berjumlah 8, dengan istilah 1 Byte/bita.
• Dalam istilah komputer, 1 Byte = 8 bit. Kode-kode rancang bangun komputer, seperti ASCII (American
Standard Code for Information Interchange) menggunakan sistem peng-kode-an 1 Byte.
BILANGAN BINER (2)
• Sama seperti bilangan decimal, bedanya bilangan
binner hanya memiliki dua macam angka yaitu 0
dan 1.
Pada dasarnya setiap bilangan memiliki sistem
dasar yang sama, yaitu apabila urutan angka
dalam suatu jenis bilangan telah mencapai nilai
terakhirnya maka ia akan kembali ke nilai awalnya
sembari angka di depannya nilainya bertambah
satu. Coba perhatikan skema tabel berikut.
• Bilangan biner disebut juga bilangan berbasis 2,
maka apabila dijabarkan bilangan biner memiliki
struktur nilai sebagai berikut;isalkan ada bilangan Catatan:
1011 dalam bilangan biner tidak disebut seribu sebelas,
1011 struktur nilainya adalah; tetapi penyebutannya harus per-angka; satu nol satu satu
KONVERSI BILANGAN BINER, OCTAL, DESIMAL,
HEXADESIMAL
•Bilangan biner (Bilangan berbasis dua, bilangannya: 0,1)
•Bilangan octal (Bilangan berbasis delapan bilangannya: 0,1,2,3,4,5,6,7)
•Bilangan desimal (Bilangan berbasis sepuluh, bilangannya: 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9)
•Bilangan hexadesimal (Bilangan berbasis enam belas, bilangannya: 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F)
Konversi bilangan adalah proses mengubah bentuk bilangan satu ke bentuk bilangan lain yang memiliki
nilai yang sama. Misal: nilai bilangan desimal 12 memiliki nilai yang sama dengan bilangan octal 15; Nilai
bilangan biner 10100 memiliki nilai yang sama dengan 24 dalam octal.
Konversi bilangan biner, octal atau hexadesimal menjadi bilangan desimal.
Konversi dari bilangan biner, octal atau hexa menjadi bilangan desimal memiliki konsep yang
sama.Konsepnya adalah bilangan tersebut dikalikan basis bilangannya yang dipangkatkan 0,1,2 dst
dimulai dari kanan.
KONVERSI BILANGAN OCTAL KE DECIMAL
• 1 KB = 1024 Byte
ABC (121) Byte = ….. Bit DACE (1.118) Gb =….. Bit
• 1 MB = 1024 KB DEF (186) Kb =….. Bit AFD (161) Tb =….. Bit
• 1 TB = 1024 GB
JAWAB
4. DACE Gb = 1.118 Gb × 1.024 = 1.144.832 Mb
1. ABC Byte = 121 Byte × 8 = 968 Bit = 1.144.832 Mb × 1.024 = 1.172.307.968 Kb
2. DEF Kb = 186 Kb × 1.024 = 190.464 Byte = 1.172.307.968 Kb × 1.024 = 1.200.443.359.232 Byte
= 190.464 Byte × 8 = 1.200.443.359.232 Byte × 8 = 9.603.546.873.856 Bit
= 1.523.712 Bit
• Definisi CPU?
Merupakan unit yang bertanggung jawab
untuk urusan pemrosesan dan pengolahan data
dalam sistem komputer
• Komponen apa saja yang ada di dalam CPU?
• Control Unit,
• ALU,
• Register
• BUS
KOMPONEN DALAM CPU
1. CONTROL UNIT (CU)
• Unit yang berfungsi untuk melakukan pengontrolan dan pengendalian terhadap suatu proses yang
dilakukan sebelum data tersebut dikeluarkan (output)
• Tugas CU :
• Mengatur dan mengendalikan I/O devices.
• Mengambil instruksi-instruksi dari main-memory.
• Mengambil data dari main-memory bila dibutuhkan oleh proses.
• Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan arithmatika atau perbandingan logika; serta
mengawasi kerja dari ALU.
• Menampung (menyimpankan secara sementara) hasil proses ke main-memory.
KOMPONEN DALAM CPU
2. ARITHMETIC LOGIC UNIT (ALU)
• adalah salah satu bagian dalam dari sebuah mikroprosesor yang berfungsi
untuk melakukan operasi hitungan aritmatika dan logika
• Fungsi ALU: melakukan semua
perhitungan arithmatika dan
keputusan dari operasi logika sesuai Functional
unit operation
store
dengan instruksi program yang
ditetapkan. load
ACC
load and
store
main-
memory
RANGKAIAN ALU 8 BIT
A7 B7 A6 B6 A5 B5 A4 B4 A3 B3 A2 B2 A1 B1 A0 B0
Fo
0
F1 1- Bit ALU 1- Bit ALU 1- Bit ALU 1- Bit ALU 1- Bit ALU 1- Bit ALU 1- Bit ALU 1- Bit ALU
O7 O6 O5 O4 O3 O2 O1 O0
• Internal Memory
• External Memory Control Store
Memory
Internal
Registers
Primary Cache
Main Memory
Secondary Cache
Primary Memory
Disk Memory
External
Memory
Secondary Memory
Removable disk
Archival Memory
Magnetic Tape
INTERNAL MEMORY
• Definisi?
• Jenis Main Memori
• RAM
• SRAM
• DRAM
• ROM
• PROM
• EPROM
• EEPROM
STRUKTUR RAM
• Input storage,
• untuk menampung input yang dimasukkan melalui alat input.
• Program storage,
• untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan diakses.
• Working storage,
• untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil pengolahan.
• Output storage,
• untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat output.
DYNAMIC RAM (DRAM)
Persamaannya??
MAIN MEMORY - ROM
• tempat penyimpanan yang memuat instruksi atau data yang dapat dibaca akan
tetapi tidak dapat ditulis.
• ROM hanya dapat dibaca sehingga pemrogram tidak bisa mengisi sesuatu ke dalam
ROM.
• JENIS
• PROM
• EPROM
• EEPROM
• Flash Memori
PROGRAMMABLE ROM
• Fungsi Utama
• sebagai penyimpan permanen
• untuk membantu fungsi RAM.
JENIS MEMORY EKSTERNAL
• Magnetic Disc
• Optical Disk
• Magnetic Tape
• USB flash
• Secure Digital (SD) card
• Multimedia Card (MMC)
• Stick memory
• Compact Flash (CF) I dan II
• Dan lain lain
MAGNETIC DISC (1)
• terbuat dari satu atau lebih piringan yg bentuknya seperti piringan hitam yg terbuat dari
metal atau dari plastik dan permukaannya dilapisi dg lapisan magnet
• Floppy disk
• Magnetic disk yg terbuat dari plastik dan terdiri dari satu piringan saja
• Harddisk
• Magnetic disk yg terbuat dr metal dan terdiri dari banyak piringan
• Memiliki head (pada harddisk) dan side (pada floppy).
MAGNETIC DISC (2)
• TRACK
• Setiap head/side dibagi
menjadi lingkaran
lingkaran konsentris
• CYLINDER
• Kumpulan track yang
sama dari seluruh head
yang ada.
• SECTOR
• Suatu track dibagi lagi
menjadi daerah-daerah
lebih kecil
MAGNETIC DISC (3)
• format track disk Winchester (Seagate
ST506)
• 30 sector/track panjangnya tetap
• 600 byte/sector
• 1 sector menampung 512 byte data
ditambah informasi kontrol yang
berguna bagi disk controller.
KARAKTERISTIK
Gerakan Head Platters
Fixed head (one per track) Single platter
Movable head (one per Multiple platter
surface)
Portabilitas Disk Mekanisme Head
Nonremovable disk Contact (floopy)
Removable disk Fixed Gap
Aerodynamic Gap (Winchester)
Sides
Single sided
Double sided
WAKTU AKSES DISC
OPTICAL DISC (1)
KELEBIHAN KEKURANGAN
1. Kapasitas penyimpanan informasinya 1. CD-ROM hanya dapat dibaca saja
jauh lebih besar dibandingkan dengan (read only) dan tidak dapat di update.
disk magnetik.
2. CD-ROM memiliki waktu akses yang
2. Dapat diperbanyak dengan harga lebih lama dibandingkan dengan
murah waktu akses disk drive magnetik.
• DVD adalah generasi lanjutan dari teknologi penyimpanan dengan menggunakan media optical disk.
• DVD memiliki kapasitas penyimpanan lebih besar yaitu sekitar 7-8 kali kapasitas CD.
• DVD menyediakan format yang dapat ditulis satu kali ataupun lebih (Recordable DVD) :
• DVD-R for General, hanya sekali penulisan
• DVD-R for Authoring, hanya sekali penulisan
• DVD-RAM, dapat ditulis berulang kali
• DVD-RW, dapat ditulis berulang kali
• DVD+RW, dapat ditulis berulang kali
• DVD+R, hanya sekali penulisan
BLU RAY
• Teknologi Blu-ray : format disc optic
perkembangan dari CD dan DVD.
• Keunggulan : kapasitas lapisan-sided Blu-ray
disc, lebih besar 35 kali dari CD dan lebih besar
5x dari DVD.
• Kapasitas Blu-Ray disc dual layer menyimpan
data sampai dengan 50 Gb per keping.
FLUORESCENT MULTILAYER DISC (FM DISC)