Anda di halaman 1dari 10

WIDYA KURNIAWATI (P1337420116009)

UMI ROHMAWATI (P1337420116021)


YULVA RODHANI (P1337420116031)
VULVA HYGIENE
Tindakan keperawatan pada alat kelamin perempuan, yaitu perawatan
diri pada organ eksterna yang terdiri atas mons veneris, terletak
didepan simpisis pubis, labia mayora yang merupakan dua lipatan besar
yang membentuk vulva, labia minora, dua lipatan kecil di antara atas
labia mayora, klitoris, sebuah jaringan eriktil, kemudian juga bagian
yang terkait di sekitarnya seperti uretra, vagina, perineum, dan anus.
TUJUAN PERAWATAN PERINIUM
• Hamilton (2002) : Mencegah terjadinya infeksi sehubungan dengan
penyembuhan jaringan

• Moorhouse (2001) : Pencegahan terjadinya infeksi pada saluran


reproduksi yang terjadi dalam 28 hari setelah kelahiran anak atau
aborsi.
BENTUK LUKA PERINIUM
Bentuk luka perineum setelah melahirkan :
1. Rupture
Rupture adalah luka pada perineum yang diakibatkan oleh
rusaknya jaringan secara alamiah karena proses desakan kepala
janin atau bahu pada saat proses persalinan.
2. Episiotomi
Episiotomi adalah sebuah irisan bedah pada perineum untuk
memperbesar muara vagina yang dilakukan tepat sebelum
keluarnya kepala bayi
WAKTU PERAWATAN
1. Saat mandi
2. Setelah buang air kecil
3. Setelah buang air besar
PROSEDUR VULVA HYGIENE
Alat dan bahan :
1. Kapas sublimat atau desinfektan
2. Pinset
3. Bengkok
4. Pispot
5. Tempat cebok yang berisi larutan
6. Desinfektan sesuai dengan kebutuhan
7. Pengalas
8. Sarung tangan
Prosedur kerja
1. Jelaskan prosedur pada klien
2. Cuci tangan
3. Atur posisi pasien (manusia coba) dengan dorsal recumbent
4. Pasang pengalas dan pispot diletakkan pada bokong pasien
5. Gunakan sarung tangan
6. Lakukan tindakan hygiene vulva dengan tangan kiri membuka vulva memakai
kapas sublimat dan tangan kanan menyiram vulva dengan larutan desinfektan.
Membersihkan vulva harus secara searah dari atas kebawah dan tidak boleh
dibolak balik.
7. Kemudian ambil kapas sublimat dengan pinset lalu bersihkan vulva dari atas ke
bawah dan kapas kotor dibuang ke bengkok. Lakukan hingga bersih
8. Setelah selesai,ambil pispot dan pengalas, atur posisi pasien
9. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan
DAMPAK PERAWATAN LUKA PERINIUM
1. Infeksi
Kondisi perineum yang terkena lokia dan lembab akan sangat
menunjang perkembangbiakan bakteri yang dapat menyebabkan
timbulnya infeksi pada perineum.
2. Komplikasi
Munculnya infeksi pada perineum dapat merambat pada saluran
kandung kemih ataupun pada jalan lahir yang dapat berakibat pada
munculnya komplikasi infeksi kandung kemih maupun infeksi pada
jalan lahir.
3. Kematian ibu post partum
Penanganan komplikasi yang lambat dapat menyebabkan terjadinya
kematian pada ibu post partum mengingat kondisi fisik ibu post
partum masih lemah
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai