1 0 1 1 2 4
2 1 0 1 2 4
3 1 1 1 3 9
4 0 0 1 1 1
5 0 1 1 2 4
6 0 0 0 0 0
7 1 1 1 3 9
8 0 1 1 2 4
9 1 0 1 2 4
10 0 1 1 2 4
11 1 0 0 1 1
12 0 1 1 2 4
13 0 0 1 1 1
14 0 0 0 0 0
15 1 0 1 2 4
𝐺𝑗 = 6 𝐺𝑗 = 7 𝐺𝑗 = 12 𝐿𝑖 = 25 𝐿𝑖 2 = 53
Pekerja yang berhasil menyelesaikan pekerjaan maksimum 1 jam
dinyatakan sukses (skor 1) dan setelah 1 jam dinyatakan gagal (skor 0)
Ho : Tiga metode mempunyai pengaruh yang sama terhadap prestasi kerja
karyawan.
Ha : Tiga metode mempunyai pengaruh yang berbeda terhadap prestasi kerja
karyawan.
Pengujian hipotesis maka harga-harga tersebut.
𝑘 2 𝑘 2
σ σ
(𝑘 − 1) 𝑘 𝑗=1 𝐺𝑗 − ( 𝑗=1 𝐿𝑖)
𝑄=
𝑘 σ𝑁 𝑁 2
𝑖=1 𝐿𝑖 − σ𝑖=1 𝐿𝑖
(3 − 1) 3(62 + 72 + 122 ) − (25)2
𝑄= = 5,64
3(25) − 53
dk = k -1 = 3 – 1 = 2 untuk taraf kesalahan 5%, maka harga Chi kuadrat table = 5,99
(Tabel VI Lampiran). Harga Q hitung = 5,64 ternyata lebiih kecil dari Q table = 5,99.
Jadi, Ho diterima dan Ha ditolak. Dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat
perbedaan pengaruh yang segnifikan metode kerja baru terhadap prestasi kerja
baru pegawai. Ketiga metode mempunyai pengaruh yang sama/ tidak berbeda.
TEST FRIENDMAN
Friendman Two Way Anova (Analisis Varian Dua Jalan
Friendman), digunakan untuk menguji hipotesis
komparatif k sampel yang berpasangan (related) bila
datanya berbentukan ordinal (Rangking). Bila data
yang terkumpul berbentuk interval, atau ratio, maka
data tersebut diubah ke dalam data ordinal.
TEST FRIENDMAN
Misal dalam suatu pengukuran diperoleh nilai sebagai berikut :4,7,9,6. Data
tersebut adalah data interval. Selanjutnya data tersebut diubah ke ordinal
(Rangking) sehingga menjadi 1,3,4,2. Karena distribusi yang terbentuk adalah
distribusi Chi Kuadrat, maka rumus yang digunakan untuk pengujian adalah
rumus Chi Kuadrat (𝑥 2 ) sebagai berikut:
𝑘
12
𝑥2 = (𝑅𝑗 )2 −3𝑁(𝑘 + 1)
𝑁𝑘(𝑘 + 1)
𝑗=1
Keterangan :
N = banyak baris dalam tabel
K = banyak kolom
Rj = Jumlah rangking dalam kolom
Ketentuan Pengujian: Jika harga Chi Kuadrat hasil menghitung dari rumus di
atas lebih besar atau sama dengan (≥) tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima.
TEST FRIENDMAN
Contoh :
Dilakukan penelitian untuk mengetahui tiga gaya kepemimpinan
terhadap efektifitas kerja oegawai. Tiga gaya kepemimpinan itu
adalah: Gaua kepemipinan Direktif, Supportif dan Partisipatif.
Penelitian dilakukan terhadap 3 kelompok kerja (N), dimana
setiap kelompok terdiri atas 15 pegawai (k). Jadi jumlah
seluruh pegawai ada 45. Gaya kepemimpinan Direktif
diterapkan pada 15 pegawai pertama, supportif pada 15
pegawai kedua dan partisipatif pada 15 pegawai ketiga. Setelah
sebulan, dan efektifitas kerja pegawai diukur dengan suatu
instrumen, yang terdiri dari 20 butir. Setiap butir yang
digunakan pengamatan diberi skor 1, 2 ,3 ,4. Skor 1 berarti
sangat tidak efektif, skor 2 tidak efektif, skor 3 efektif dan skor
4 sangat efektif. Jika untuk setiap orang akan mendapat skor
tertinggi 80 (4 x 20) dan terendah 20 (1 x 20)
TEST FRIENDMAN
Untuk Keperluan analisis, maka skor seluruh data 3 kelompok yang berupa data
interval tersebut, di ubah ke data ordinal (Rangking).
Untuk lebih jelasnya lihat Tabel 6.32 (Halaman 201)
Dari tabel 6.32 diperoleh jumlah rangking dalam kelompok adalah 32,22, dan 36.
Harga-harga tersebut selanjutnya dimasukan ke dalam rumus.
TEST FRIENDMAN
𝑘
2
12
𝑥 = (𝑅𝑗 )2 −3𝑁(𝑘 + 1)
𝑁𝑘(𝑘 + 1)
𝑗=1
2
12
𝑥 = 322 + 222 + 362 − 3 15 3 + 1 = 6,93
(15)(3)(3 + 1)
Untuk menguji signifikasi ini, maka perlu dibandingkan dengan Tabel VI
Lampiran (Harga krisis untuk Chi kuadrat). Untuk test ini dk = k-1 = 2. Jadi
untuk dk = 2, dan kesalahan 𝛼=0,05, maka harga Chi Kuadrat tabbel = 5,99.
Harga Chi Kuadrat hitung ternyata lebih besar dari tabel (6,93 > 5,99).
Dengan demikian Ho ditolak dan ha diterima. Hal ini berarti tiga gaya
kepemimpinan itu berpengaruh signifikan terhadap efektifitas kerja pegawai.
Data yang diperoleh dari sampel mencerminkan populasi dimana sampel
diambil.