Anda di halaman 1dari 29

Analisis Komparatif Pembentukan Portofolio Optimal dengan

Menggunakan Constant Correlation Model dan Stochastic


Dominance dalam Pengambilan Keputusan Investasi
(Studi Pada Perusahaan Sektor Pertambangan Yang Terdaftar
di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2016)

Oleh
Laras Pratiwi
1416051059
PENDAHULUAN
Latar Belakang

Constant
Pasar Portofolio Correlation
Return &
Modal Investasi Optimal model &
Risiko
Stochastic
Dominance
Contoh Perhitungan Return dan Risiko
Rumusan Masalah
1. Saham-saham mana saja yang masuk kedalam portofolio optimal serta besarnya
return dan risiko portofolio berdasarkan constant correlation model pada saham-
saham perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI tahun 2013 sampai
2016?
2. Saham-saham mana saja yang masuk kedalam portofolio optimal serta besarnya
return dan risiko portofolio berdasarkan stochastic dominance pada saham-
saham perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI tahun 2013 sampai
2016?
3. Apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara return dan risiko portofolio
optimal dengan menggunakan metode constant correlation model dan stochastic
dominance pada saham-saham perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar
di BEI tahun 2013 sampai dengan 2016?
Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui saham-saham yang masuk kedalam portofolio serta
besarnya return dan risiko portofolio berdasarkan constant correlation
model pada saham-saham perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar
di BEI tahun 2013-2016.
2. Untuk mengetahui saham-saham yang masuk kedalam portofolio serta
besarnya return dan risiko portofolio berdasarkan constant correlation
model pada saham-saham perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar
di BEI tahun 2013-2016.
3. Untuk mengetahui perbandingan return dan risiko portofolio optimal
dengan menggunakan metode constant correlation model dan stochastic
dominance pada saham-saha perusahaan sektor pertambangan yang
terdaftar di BEI tahun 2013-2016.
Manfaat Penelitian
1. Bagi peneliti, penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan
peneliti mengenai metode yang baik dalam membentuk portofolio
optimal.
2. Bagi penelitian selanjutnya, penelitian ini diharapkan dapat digunakan
sebagai bahan bagi penelitian yang berkaitan dengan pembentukan
portofolio optimal menggunakan metode constant correaltion model
maupun stochastic dominance.
3. Bagi investor atau calon investor, penelitian ini diharapkan akan
memberikan tambahan informasi bagi para investor yang akan
melakukan investasi pada sektor pertambangan terkait saham yang lebih
optimal.
TINJAUAN PUSTAKA

Teori Portofolio
Teori ini memformulasikan keberadaan unsur return
dan risiko dalam suatu investasi, dimana unsur
risiko dapat diminimalisirkan melalui diversifikasi
dan kombinasi instrumen investasi dalam
portofolio.
Investasi
investasi merupakan suatu komitmen atas sejumlah
dana untuk membeli aktiva keuangan atau sumber
daya lainnya yang dilakukan pada saat sekarang,
dengan tujuan mendapatkan nilai atau keuntungan
dimasa yang akan datang.
Proses Keputusan Investasi
Menentukan Tujuan Investasi

Analisis Sekuritas

Pembentukan Portofolio

Melakukan Revisi Portofolio

Evaluasi Kerja
Saham
Saham merupakan tanda penyertaan modal
seseorang untuk pihak (badan usaha) dalam suatu
perusahaan atau perseroan terbatas. Dengan
menyertakan modal tersebut, maka pihak tersebut
memiliki klaim atas pendapatan perusahaan, klaim
atas aset perusahaan dan berhak hadir dalam RUPS.
Portofolio
Portofolio merupakan kombinasi atau gabungan aset,
baik aset riil maupun aset finansial yang dimiliki oleh
investor. Terdapat dua elemen dalam portofolio
yaitu, return dan risiko portofolio.
Efisien Optimal

Portofolio
Constant Correlation Model

Stochastic Dominance
Penelitian terdahulu
Penelitian ini tidak terlepas dari penelitian terdahulu. Sebanyak 9
penelitian terdahulu digunakan sebagai acuan penelitian ini. Dari
kesembilan penelitian terdahulu tersebut sama-sama meneliti tentang
portofolio optimal, constant correlation model dan stochastic dominance.
Yang membedakan dengan penelitian ini adalah, variabel dan objek
penelitiannya, dimana pada penelitian terdahulu belum ada yang
membandingkan dua metode yang digunakan yaitu constant correlation
model dan stochastic dominance dan objek penelitian pada penelitian ini
dilakukan pada saham perusahaan sektor pertambangan di BEI.
Kerangka Pemikiran
Seleksi saham perusahaan sektor pertambangan yang
terdaftar di BEI

Analisis Investasi

Portofolio Optimal
(Teori Portofolio Markowitz)

Constant Correlation Stochastic Dominance


Model

Return dan risiko Return dan risiko


portofolio portofolio

Perbandingan
Metode Penelitian

Jenis Penelitian
Penelitian Deskriptif dengan Pendekatan Kuantitatif.
Populasi
Saham-saham perusahaan sektor pertambangan di
BEI.
Sampel
Purposive Sampling
Daftar Sampel

Urutan Kapitalisasi Pasar


No Kode Nama saham 2013 2014 2014 2016

1 ADRO Adaro Energy Tbk 23 29 47 20


2 ANTM Aneka Tambang (Persero) Tbk 75 87 96 48
3 BIPI Benakat Interga Tbk 140 151 234 217
4 BSSR Baramulti Suksessarana Tbk 121 156 179 184
5 BUMI Bumi Resources Tbk 107 199 233 87
6 BYAN Bayan Resources Tbk 28 41 33 53
7 ELSA Elnusa Tbk 194 140 238 199
8 ENRG Energi Mega Persada Tbk 163 148 193 226
9 GEMS Golden Energy Mines Tbk 61 77 85 64
10 HRUM Harum Energy Tbk 96 147 235 133
11 INCO Vale Indonesia Tbk 32 28 48 35
12 ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk 24 51 110 56
13 MEDC Medco Energi Internasional Tbk 99 73 187 165
14 PSAB J Resources Asia Pacific Tbk 215 201 97 124
15 PTBA Tambang Batubara Bukit Asam Tbk 35 41 72 34
16 TINS Timah (Persero) Tbk 91 94 153 105
Jenis Data
Data Sekunder
Sumber Data
Website : Sahamok
Yahoo Finance
Bank Indonesia
Definisi Operasional Variabel
Variabel Definisi Pengukuran Skala
pengukuran
Return saham Tingkat pengembalian yang Rj(i)= Pj(i) – Pj(i-1) Rasio
diharapkan investor dimasa yang
akan datang Pj(i-1)

Risiko saham Untuk menentukan tingkat risiko Rasio


yang harus ditanggung dari
variabilitas return suatu saham.
Constant correlation model model yang dapat digunakan untuk • ERSD = (E(Ri)-Rf) Rasio
 ERSD mencari portofolio optimal dari σi
 Ci saham, yang mengasumsikan
bahwa korelasi antara semua •
pasangan dari saham yang sama,
dilambangkan dengan ρ.

Stochastic dominance suatu teknik untuk memilih Rasio


FSD investasi yang berisiko tanpa
SSD harus menggunakan distribusi
TSD normal untuk tingkat keuntungan.
Teknik Analisis Data
- Constant Correlation Model
- Stochastic Dominance
Alat Analisis Data
Microsoft Excel
Constant Correlation Model
- Menghitung Return dan Risiko saham individu
Rj(i) = Pj(i) – Pj(i-t)
Pj(i-t)
Ket :
Rj(i) = Return saham ke i
Pj(i) = Closing price saham ke i pada tahun ke j
Pj(i-1) = Closing price saham ke i pada tahun sebelumnya

Return ekspektasi
E(Ri) = ∑Rj(i)
n
Ket :
E(Ri) = Expected Return saham ke i
Rj(i) = Return saham ke i
n = jumlah periode
Risiko saham individu

Ket :
= Varian saham individu

- Menghitung Standar Deviasi (kovarian) dari saham i

Ket :
- Menghitung Excess Return to Standard Deviation (ERSD)
ERSD = (E [Ri] – Rf)

Ket :
E(Ri) = Return ekspektasi saham individu
Rf = Return aset bebas risiko

Rf = ∑Bi
t
Ket :
Bi = Bi rate
t = jumlah periode
- Menghitung nilai Cut off point
a. Lalu saham-saham terpilih diurutkan dari nilai ERSD tertinggi sampai terendah.
b. Menghitung korelasi saham

Ket :
Pij = Korelasi antar saham i dan j

c. Menghitung korelasi konstan

dengan banyaknya N yang dihitung :


N = n^* (n^* - 1)
2
ket :
n^* = jumlah saham
d. Ci dihitung dengan rumus

e. Besarnya nilai cut off point (C^*) adalah nilai Ci tertinggi.


f. Saham yang terpilih masuk ke dalam portofolio optimal adalah saham yang memiliki nilai
ERSD ≥ C^*
- Menentukan besarnya proporsi dana masing-masing saham dalam portofolio optimal.

Dengan nilai zi sebagai berikut :


- Menghitung return dan risiko portofolio

- Menghitung risiko portofolio


Stochastic dominance
- Menghitung return saham individu
Rj(i) = Pj(i) – Pj(i-1)
Pj(i-1)
- Mencatat return dari yang minimal sampai ke maksimal (short ascending)
- Menentukan probabilitas untuk setiap saham
Prob = x
∑x
Ket :
x = frekuensi kejadian
- Menggabungkan dan mengurutkan return dari yang minimal ke yang maksimal dari pasangan
saham antar emiten lainnya.
- First order stochastic dominance
Cara hitungnya adalah menjumlahkan setiap probabilitas kumulatif dari setiap return masing-
masing saham emiten dalam urutan meningkat, dimana hasil akhir dalam probabilitas
komulatif dari perhitungan probabilitas tersebut harus sama dengan satu.
- Second order stochastic dominance
Menjumlahkan setiap probabilitas dari setiap return emiten individual pada probabilitas kumulatif
dalam urutan meningkat.
- Third order stochastic dominance
Menjumlahkan setiap probabilitas dari setiap return emiten individual pada probabilitas kumulatif
dalam urutan meningkat.
- Mencatat hasil dominasi secara stokastik antar pasangan saham emiten
- Menghitung return ekspektasi
E(Rp) = XaE(Ra) + XbE(Rb)
ket :
Xa = proporsi dana yang diinvestasikan saham a
Xb = proporsi dana yang diinvestasikan saham b
E(Ra) = return ekspektasi saham a
E(Ra) = return ekspektasi saham b
E(Rp) = return ekspektasi portofolio
- Menghitung risiko portofolio
a = √(X-X )^2
X = Return ekspektasi portofolio
X = rata-rata return ekspektasi portofolio
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai