Hyperinflasi:
Inflasi yang tinggi sekali (lebih dari 50
% sebulan)
Uang
Uang adalah stok kekayaan yg siap untuk
dibelanjakan (transaksi)
Fungsi uang
1. penyimpan nilai (store of value);
masyarakat memegang uang untuk
membelanjakannnya nanti
2. unit hitung (unit of account);
menunjukkan berapa harga barang dan
jumlah hutang.
C Mata uang
M1 = Mata uang + demand deposit,
travel cek dan cek deposit lainnya
M2 = M1+retail money market mutual
fund balances, saving dedposits, small time
deeposit
M3 = M2 + deposito berjangka besar,
kesepakatan pembelian ulang, eoro dolar &
neraca reksadana pasar uang institusi
L = M3 + aset likuid (obligasi
tabungan & sekuritas treasury jangka
pendek)
Teori kuantitas uang
MxV=PxY
P= GDP deflator
Y = pendapatan ril
PY = GDP nominal
Fungsi Permintaan Uang dan
Persaman Kuantitas
(M/P)d = kY
k = nilai konstan => berapa banyak uang yang akan
ditahan dari semua pendapatannya.
Persamaan di atas menunjukkan jumlah dari
keseimbangan uang ril yang diminta adalah
proporsioal terhadap pendapatan ril.
Jika permintaan uang = penawaran uang, maka :
M/P = kY
M(1/k) = PY
MV = PY
Artinya, jika masyarakat ingin memegang uang
lebih banyak (k besar), maka perputaran uang (V)
lebih sedikit.
Pengeluaran pemerintah :
- beli barang & jasa
- transfer payment
Diperlukan penerimaan:
- pajak : perseorangan, perusahaan
- menjual obligasi
- mencetak uang
Seignorage: penerimaan dengan mencetak uang
r=i-