Anda di halaman 1dari 62

KESEHATAN LINGKUNGAN PEMUKIMAN

PENGELOLAAN
SAMPAH

Dra. Nur Endah W, MS


FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS DIPONEGORO
DEF. SAMPAH MENURUT APHA

(American Public Health Association, dg modifikasi)


Sesuatu yang tidak digunakan, tak
terpakai, tak disenangi, dibuang,
berasal dari kegiatan manusia, tidak
terjadi dengan sendirinya. Kecuali
tubuh manusia
MENGAPA ADA SAMPAH
(Hukum thermodinamika II ttg Efisiensi energi)
• Tidak ada efisiensi energi 100%, selalu
terbentuk sampah dan limbah
• Rantai makanan berbentuk piramida
BERAPA JML PRODUKSI SAMPAH
•  60% (60-80%) dari sumber orang
(domestik)
•  40% (20-40%) dari sumber lain (non
domestik)
• Sumber orang: 2-3 liter/o/hr
• Tergantung pada
• Tingkat Sosial Ekonomi
• Musim
• Budaya, dll
DARIMANA SAJA SUMBER SAMPAH
• Pemukiman (Domestik)
• Pasar & Daerah Komersial (Kantor, Gedung,
TTU, penghancuran gedung
• Industri & Rumah Sakit
• Jalan & Taman
• Daerah Khusus
– Pertanian – Perkebunan
– Pertambangan
– Kehutanan
– Peternakan - Perikanan
• Pusat Pengolahan Air Buangan
MENGAPA SAMPAH PERLU
DIKELOLA
• Mencegah penyakit
• Konservasi sumber alam
• Mencegah gangguan estetika
• Kuantitas dan kualitas sampah terus
meningkat
KENAPA SAMPAH SULIT DIKELOLA
• Perkembangan teknologi lebih cepat dari
kemampuan masyarakat memahami dan
mengelola sampah
• Tingkat hidup masyarakat meningkat tapi
pengetahuan tentang sampah tidak/sedikit
meningkat
• Biaya Operasi, pengelolaan & konstruksi
di segala bidang meningkat
• Kebiasaan pengelolaan sampah tidak
benar & tidak efisien
• Pengelolaan sampah masih menyebabkan
– masalah pencemaran air, udara, tanah
– harga tanah turun karena daerah TPA
menjadi bau & mengurangi estetika
– populasi lalat & tikus meningkat
• Kegagalan daur ulang
• Tempat Pembuangan Akhir (TPA)
Sampah makin sulit didapat karena
kompetisi penggunaan tanah dan formasi
tanah yang tidak cocok
• Semakin banyak masyarakat tidak rela
tanahnya untuk TPA
• Peraturan kurang dilaksanakan
• Sulit menyimpan sampah yang cepat
membusuk karena udara panas
• Pembiayaan untuk sampah tidak memadai
 dikelola pemerintah
• Pengelolaan kurang memperhatikan faktor
non teknis:
– partisipasi masyarakat
– penyuluhan tentang hidup bersih & sehat
aitannya dengan pengelolaan sampah
– membuang sampah pada tempatnya
BERAPA BANYAK SAMPAH
SUATU KOTA

• Jumlah penduduk Pt = P0 (1+r)n


• Jumlah bahan baku
Pt = jumlah penduduk th ke t
P0 = jumlah penduduk th ke 0
r = penambahan penduduk per tahun
n = selisih tahun Pt - P0

HI + MI + LI
KOTA
100%

DOMESTIK NON DOMESTIK


60 - 80% 20 - 40%

Default 60%
Prosen penduduk
HI : High Income
HI + MI + LI
MI : Middle Income
LI : Low Income
• Timbulan sampah=
• Domestik + nondomestik

60% 40%

• HI, MI, LI
• -25% LI= 0.25 x 0.2 x Pt x 1.9 lt = 183,478 m3
• Sampah diangkut?
60% - 25% LI 40%
BAGAIMANA USAHA
MENGURANGI SUMBER SAMPAH
• Meningkatkan pemeliharaan & kualitas
barang
• Meningkatkan efisiensi bahan baku
• Meningkatkan penggunaan bahan yang
mudah terurai (bahan organik alami)
• Sebelum dimusnahkan, volume sampah
dikecilkan/kurangi dengan
– daur ulang
– dipilah
– dibakar di tempat tertutup
KOMPOSISI SAMPAH
(Untuk menentukan cara pengolahan sampah)

SAMPAH BERDASAR KARAKTERISTIK FISIK


• GARBAGE
Sampah organik terdiri dari bahan mudah
membusuk, lembab, mengandung sejumlah
air bebas
• RUBBISH
Sampah yang mudah & Tidak mudah
terbakar. Berasa; dari rumah, pusat
perdagangan, kantor, diluar garbage
• ASHES
Sisa pembakaran bahan yang mudah
terbakar, dari rumah,akntor, industri
• STREET SWEEPING
Sampah yang berasal dari jalan
• DEAD ANIMAL
Hewan/ Binatang mati (bangkai)
• HOUSE HOLD REFUGE
Sampah pemukiman, campuran rubbish,
garbage & ashes
• ABANDON VEHICLE
Bangkai kendaraan: mobil, truck dll
• SAMPAH INDUSTRI
Sampah padat hasil proses pengolahan dari
daerah industri
• CONSTRUCTION WASTE
Sampah sisa pembangunan gedung
• SEWAGE SOLID
Umumnya bahan organic. Benda kasar hasil
saringan dari daerah pintu masuk pengolahan air
limbah
• SAMPAH KHUSUS
Sampah yang perlu penanganan khusus
A. KOMPOSISI SAMPAH BERDASAR
KARAKTERISTIK FISIK
1 Organik 60 - 80
2 Kertas 5 - 8
3 Kayu/bamboo 0,5 - 2
4 Tekstil/Kain 0,5 - 2,5
5 Karet/ Kulit imitasi 0,2 - 1,5
6 Plastik 5 - 10
7 Kaca/gelas 1 - 2
8 Logam 1 - 4
9 Lain-lain 0,2 - 1
B. KOMPOSISI SAMPAH BERDASAR
KARAKTERISTIK KIMIA

• Kandungan karbon (%C, H, O, N, P, K)


• Sisa abu pembakaran
• Nilai energi (bakar)
UKURAN PARTIKEL
• KADAR AIR = (a-b/a x 100) %
• a = berat sampah sebelum dikeringkan
• b = berat sampah setelah dikeringkan
• KEPADATAN = d = berat/volume
C. KOMPOSISI SAMPAH BERDASAR
KARAKTERISTIK BIOLOGI
BAKTERI & FUNGI
• Bakteri Patogen
• Bakteri penyebab racun
• Bakteri penyebab degradasi
• Indikator pencemar biologik
D. LEACHATE & GAS
Hasil dekomposisi anaerob dari sampah,
merupakan cairan yang mengandung zat
padat tersuspensi sangat halus, sebagai
hasil penguraian mikroba

Kandungan dalam Leachate & Gas


• Ca, Mg, Na, K, Fe, Zn, Ni, Chlorida,
Sulfat, Phosphat, CO2, H2O, N2, NH3,
H2S, asam organik & H2
TIMBULAN SAMPAH
• Untuk menentukan perencanaan &
pengoperasian sistem pengelolaan
sampah pada kondisi sekarang & akan
datang
• Diperoleh timbulan tiap sumber dan
komposisinya untuk seluruh kota
Tabel 2. Lokasi sumber sampah di kota
untuk sampling dan timbulannya
SUMBER SAMPAH SATUAN PENGUKURAN TIMBULAN

A DOMESTIK (minimal 3)

Pemukiman Elite Jml penduduk Coef x Vol

Pemukiman Sedang Jml rumah Coef x vol

Pemukiman Slum
B NON DOMESTIK (minimal 3)

Pasar campuran buah Luas daerah sampling Coef x vol

Perdagangan , Toko

Areal Terbuka
PENENTUAN JML SAMPLE & CARA SAMPLING
A. DOMESTIK
• S = cd P0
cd = 1 unt kota besar,
dg jumlah penduduk > 1.000.000 jiwa
= 0.5 unt kota sedang & kecil,
dg jumlah penduduk < 1.000.000 jiwa

3 JENIS Pemukiman berdasarkan Kondisi Income:


• High Income
• Midle Income
• Low Income
CARA SAMPLING
• Kantong dibagikan ke 3 jenis pemukiman
sample
• Kumpulkan sampah setiap hari selama 1
minggu (minimal)
• Tuang sampah ke kotak sampling. Pada volume
kotak sampling 500 lt, untuk setiap pengisian 20
lt digoyang 3 kali. Pada volume kotak sampling
40 liter, kotak dijatuhkan 3x dari ketinggian 20
cm  untuk menyamakan kepadatan volume
sampah
• Diukur volume & berat
• Komposisi sampah diambil dari sampah
sejumlah 40 liter,  dipilah, masing-
masing komponen ditimbang  %
• Kriteria sampah: komponen dicacah
sampai homogen.
• Dianalisa kadar air, nilai abu dan nilai
kalor
B. NON DOMESTIK (PASAR)
• Lokasi : Tempat pembuangan
sampah di pasar
• Waktu : Setelah pasar tutup

TIMBULAN SAMPAH
• DOMESTIK : 60-80%  60%
• NON DOMESTIK : 20-40%  40%
Semakin tinggi tingkat sosek, semakin
banyak timbulan sampah
JUMLAH PENDUDUK:

Pt = P0 (1 + r ) n

• Pt = jumlah penduduk th t
• P0= jumlah penduduk sekarang
• r = laju pertambahan penduduk
• n = jumlah tahun yang dikehendaki

TIMBULAN SAMPAH KOTA SEMARANG


(hasil penelitian- lihat word & xls)
KLASIFIKASI LAJU TIMBULANSAMPAH
(berdasarkan pendekatan PLP Ciptakarya, PU)
NO SUMBER UNIT BESAR SEDANG KECIL
1 Rumah tangga Liter/unit/hari 18 14 8
3
2 Pasar M /unit/hari 13 8 3
3 Pertokoan Liter/unit/hari 120 80 60
4 Industri Liter/unit/hari 120 80 60
5 Hotel/Losmen Liter/unit/hari 80 50 30
6 Rumah Makan Liter/unit/hari 120 100 80
7 Perkantoran Liter/unit/hari 50 40 30
8 Jl. Raya Km/unit/hari 140 160 200
9 Inst. Pendidikan Liter/unit/hari 50 40 30
10 Kesehatan Liter/unit/hari 120 80 40
11 Tempat Hiburan Liter/unit/hari 100 100 100
PENGARUH SAMPAH TERHADAP
KESEHATAN & LINGKUNGAN
TIMBULAN SAMPAH  TIDAK DIKELOLA

LINGKUNGAN & KESEHATAN


LINGKUNGAN
• Estetika
• Bertebaran, Bau
• Konservasi sumber daya alam
– sungai  banjir
– tanah  air tanah tercemar
– kebakaran
KESEHATAN
A. PENGARUH LANGSUNG
• Kontak langsung dg sampah:
– beracun
– karsinogen
– teratogen
– kuman patogen
B. PENGARUH TAK LANGSUNG
• Akibat proses: pembusukan, pembakaran,
pembuangan sampah

Mencemari air tanah, tanah, udara

• Penyakit bawaan vector (lalat, tikus, pinjal)


PENYAKIT BAWAAN SAMPAH

• Penyakit menular
• Penyakit tidak menular
• Akibat kebakaran
• Akibat keracunan
Tabel 6.1. Beberapa penyakit bawaan vektor
No NAMA PENYAKIT PENYEBAB PENYAKIT
A. BAWAAN LALAT
1 Dysentrie basillaris Shigella shigae
2 Dysenterie amoebica Entamoeba histolytica
3 Typhus abdominalis Salmonella typhi
4 Cholera Vibrio cholerae
5 Ascariasis Ascaris lumbricoides
6 Ancylostomiasis Ancylostoma duodenale
B. BAWAAN TIKUS/ PINJAL
1 Pest Pasteurella pestis
2 Leptospirosis icterohaemorrhagica Leptospira icterohaemorrhagica
3 Rat bite Fever Streptobacillus moniliformis
C. KERACUNAN
1 Metan
2 Carbon monoksida
3 Carbon dioksida
4 Logam berat, dst
LATIHAN
• Kota A mempunyai jumlah penduduk (P) 8.000.000 jiwa pada
tahun 2010. Dengan angka pertumbuhan penduduk (r ) 2,4%
per tahun.
a. Berapakah jumlah sampel yang representatif untuk
mengetahui timbulan sampah kota A?.
b. Berapa jumlah timbulan sampah per hari pada tahun 2025
jika diketahui HI : MI : LI dengan perbandingan 20 : 30 : 50
dan produksi sampah /kapita /hari masing-masing sebesar
3 : 2,8 : 2,4 lt/or/hari
c. Berapakah jumlah sampah per tahun pada tahun 2025
(anggap angka pertumbuhan penduduk dan pertumbuhan
timbulan sampah tetap).
d. Jika cakupan pelayanan sudah 100%, tetapi ada 25%
kelompok LI mengelola sendiri sampahnya, Berapa jumlah
sampah yang harus diangkut per hari pada tahun 2025.
e. Jika hasil sampling memperlihatkan jumlah sampah
domestik sebesar 75% dari total sampah kota, pertanyaan
yang sama diajukan untuk soal c dan d (e dan f)
• Dom + Non dom = 100%
• 60% + 40%
• 75%
• Dom = HI +MI + LI (default = 60%)
• Sampah kota = 100/60 x Dom
• Dom diket 75%
• Jadi sampah kota 100/75 x Dom
Diketahui:
• Kota A, (P) 8.000.000 jiwa tahun 2010.
• (r ) 2,4% per tahun.
• HI : MI : LI = 20 : 30 : 50 = 3 : 2,8 : 2,4 lt/or/hari
• Domestik 75 %
Ditanyakan
a. Jumlah sampel representatif untuk mengetahui timbulan
sampah kota A?.
b. Jumlah timbulan sampah per hari pada tahun 2025
c. Jumlah sampah per tahun pada tahun 2025 (anggap r
tetap).
d. Jika 25% LI mengelola sendiri sampahnya, Berapa jumlah
sampah yg harus diangkut per hari pada tahun 2025.
e. Berapa jumlah sampah diangkut per tahun, pada 2025
A. S=cd√Po=1 √ 8.000.000 = 2.828,427
jiwa
2.828,427 :5= 565,6854 kk
HI=0,20X 565,6854 = 113,137 kk =113 kk
Mi=0,30X 565,6854 =169,70562 kk
LI=0,5X 565,6854 =282,8427 kk
B. Jumlah timbulan sampah perhari pada
tahun 2020
Pt = Po (1+r)n
= 8.000.000 (1+0,024)10
=11.417.981,54 jiwa
C. Domestik (75%)
• HI= 0,20X 11.417.981,54 X3 = 6.850.788,92 lt/hari
• MI= 0,30X 11.417.981,54 X2,8= 9.591.104,494 lt/hr
• LI=0,50X 11.417.981,54 X2,4 = 13.701.577,85 lt/hr
• Jumlah sampah domestik = 30.143.471,27 lt/hr
• Total sampah kota per hari=
100/75 x 30.143.471,27 = 40.191,29502 m3/hr
Jumlah sampah pertahun pada tahun 2020
timbulan X 365
40.191,29502 m3/hr X 365=14.669.822,68m3/th
Jumlah sampah terangkut jika 25% LI mengolah sendiri
sampahnya
ST= timbulan – 25% LI
= 40.191,29502 m3/hr – 3425,394463m3/hr
= 36.765,90056 m3/hr
• Jika jumlah sampah domestik 70% dari total sampah kota pada
tahun 2010
total sampah kota perhari
100/70X30.360.680,15
=43.372.400,21= 43.372,400 m3/hr
Jika 10% LI tidak terangkut maka
10% LI = 10/100 x LI = 0.1 x 10.518.660,84lt/hr
= 1.051.866,084lt/hr = 1.051,866m3/hr
jadi total sampah terangkut =
43.372,400 m3/hr - 1.051,866 m3/hr =42.320,534 m3/hr
jadi total sampah terangkut pertahun
42.320,534 X365=15.446.994,91m3/th
Diketahui:
• Kota B, (P) 10.000.000 jiwa tahun 2010.
• (r ) 1,8% per tahun.
• HI : MI : LI = 25 : 35 : 40 = 3 : 2,6 : 2,2 lt/or/hari
• Domestik 70 %
Ditanyakan
a. Jumlah sampel representatif unt menget. timbulan sampah
kota B?.
b. Jumlah timbulan sampah per hari pada tahun 2020
c. Jumlah sampah per tahun pada tahun 2020 (anggap r tetap).
d. Jika 0% LI mengelola sendiri sampahnya, Berapa jml sampah
yg harus diangkut per hari pada tahun 2020.
e. Jika jumlah sampah domestik 70% dari total sampah kota,
pertanyaan yang sama diajukan untuk soal c dan d (e dan f)
• S=cd√Po=1 √ 10.000000 = 3.162,27 jiwa
• 3.162,27:5= 632,45 kk
• HI=0,25X632,45 = 158,1 kk
• Mi=0,35X632,45 =221,357 kk
• LI=0,4X632,45=252,98 kk
• B.jumlah timbulan sampah perhari pada
tahun 2020
• Pt = Po (1+r)n
• =10.000.000 (1+0,018)10
=11.953.023,68 jiwa
• Domestik (70%)
• HI= 0,25X 11.953.023,68X3 =8.964.767,76 lt/hari
• MI= 0,35X11.953.023,68X2,6=10.877.251,55 lt/hr
• LI=0,4X 11.953.023,68X2,2 =10.518.660,84lt/hr
• Jumlah sampah domestik =30.360.680,15lt/hr
• Non domestik (30%)=30/70X30.360.680,15
=13.011.720,06
• Total sampah kota=30.360.680,15+13.011.720,06
• = 43.372.400,21lt/hr
• = 43.372,400 m3/hr
• Jumlah sampah pertahun pada tahun
2020
timbulan X 365
43.372,400 m3/hrX 365=15.830.926m3/th

Jumlah sampah terangkut jika 0% LI


mengolah sendiri sampahnya
ST=timbulan – 0% LI
= 43.372,400 m3/hr – 0
= 43.372,400 m3/hr m3/hr
• Jika jumlah sampah domestik 70% dari total
sampah kota pada tahun 2010
total sampah kota perhari
100/70X30.360.680,15
=43.372.400,21= 43.372,400 m3/hr
Jika 10% LI tidak terangkut maka
10% LI = 10/100 x LI = 0.1 x 10.518.660,84lt/hr
= 1.051.866,084lt/hr = 1.051,866m3/hr
jadi total sampah terangkut =
43.372,400 m3/hr - 1.051,866 m3/hr =42.320,534
m3/hr
jadi total sampah terangkut pertahun
42.320,534 X365=15.446.994,91m3/th
Diketahui:
• Kota C, (P) 4.000.000 jiwa tahun 2010.
• (r ) 1,9% per tahun.
• HI : MI : LI = 20 : 40 : 40 = 2,8 : 2,0 : 1,8 lt/or/hari
Ditanyakan
• Jumlah sampel representatif untuk menget.
timbulan sampah kota C?.
• Jumlah timbulan sampah per hari pada tahun 2030
• Jumlah sampah per tahun pada tahun 2030
(anggap r tetap).
• Jika 20% LI mengelola sendiri sampahnya, Berapa
jumlah sampah yang harus diangkut per hari pada
tahun 2030.
• Jika jumlah sampah domestik 80% dari total
sampah kota, pertanyaan yang sama diajukan
untuk soal c dan d (e dan f)
JAWAB
• Jumlah penduduk kota C tahun 2030
Pt = Po (1+r)n
• Jml sample representatif unt timbulan kota
S = cd√Po
• Jumlah timbulan sampah per hari tahun 2030
= HI : MI : LI = 20 : 40 : 40
 Domestik: (60%)
HI : MI : LI = 20 : 40 : 40 = 2,8 : 2,0 : 1,8 lt/or/hari
 Non Domestik (40%)
 Total sampah kota/hari:
• Jml sample representatif unt timbulan
kota
S = cd√Po
cd√4000000 = 2000 jiwa
2000/5 = 400 KK
HI:MI:LI = 20:40:40
HI = 0,2 X 400 KK = 80 KK
MI = 0,4 X 400 KK = 160 KK
LI = 0,4 X 400 KK = 160 KK
Pt = Po (1+r)n
= 4.000.000 (1+0,019) 20
= 5.828.323,79 jiwa
= HI : MI : LI = 20 : 40 : 40
Domestik: (60%)
HI = 5.828.323,79 x 0,2 x 2,8 = 3.263.861,33 lt/hari
MI = 5.828.323,79 x 0,4x 2 = 4.662.659,04 lt/hari
LI = 5.828.323,79 x 0,4 x 1,8= 4.196.393,14 lt/hari
12.122.913,51 lt
= 12.122,91351 m3
• Timbulan sampah kota per hari
= 100 x 12.122,91351 = 20.204,85 m3/hari
60
Timbulan sampah per tahun
= 20.204,85 m3 x 365
= 7.374.770,25 m3/tahun
Jumlah sampah terangkut jk 20% LI mengelola
sampah sendiri
ST=timbulan-20% LI
= 20.204,85-839,278 m3/hari
= 19.365,572 m3/hari
Jumlah timbulan sampah terangkut per tahun
= 19.365,572 x 365
= ……..
Jumlah timbulan sampah per hari bila sampah
domestik 80% tahun 2030
= 100/80 x 12.122,91
= 15.153,637 m3/hari
Jumlah timbulan sampah per tahun
= 15.153,637 x 365
= 5.531.077,505 m3/tahun
Jumlah sampah terangkut per hari
ST= timbulan – 20% LI
= 15.153,637 – 839,278
= 14.314,359 m3/hari
Jumlah sampah terangkut per tahun
= 14.314,359 x 365
= …….
JAWAB
• Jumlah penduduk kota C tahun 2030
Pt = Po (1+r)n
• Jml sample representatif unt timbulan kota
S = cdVPo
• Jumlah timbulan sampah per hari tahun 2030
= HI : MI : LI = 20 : 40 : 40
 Domestik: (60%)
HI : MI : LI = 20 : 40 : 40 = 2,8 : 2,0 : 1,8 lt/or/hari
 Non Domestik (40%)
 Total sampah kota/hari:
• Jumlah sampah terangkut jika 20% LI
mengelola sendiri sampahnya:
ST= Timbulan - 20% LI
= Timbulan - 20% x 40%x1,8xP(LI)
• Jumlah sampah per tahun di tahun 2030:
= Timbulan x 365
• Jml timbulan sampah kota / hari tahun 2030
jika sampah Domestik 80% (Domestik: (80%)
= HI : MI : LI = 20 : 40 : 40 = 2,8 : 2,0 : 1,8
lt/or/hari
Non Domestik (20%)
Total sampah kota:

• Jml timbulan sampah kota / tahun di tahun


2030 jika sampah dom. 80%
= Timbulan (80%) x 365
• Jumlah sampah terangkut jika 20% LI
mengelola sendiri sampahnya:
ST= Timbulan - 20% LI
= Timbulan - 20% x 40%x1,8xP(LI)
=18.390,13155 – (0,2 x 0,4 x 1,8 x
5.304,845641) (763,89777 M3]
= 17.626,23378 m3
ST per Tahun = 17.626,23378 m3 x 365
= 6.433.575,33 m3
• Jml timbulan sampah kota / tahun di
tahun 2030 jika sampah dom. 80%
= Timbulan (80%) x 365
• Jml timbulan sampah kota / hari tahun
2010 jika sampah Domestik 80%
(Domestik: (80%)
= HI : MI : LI = 20 : 40 : 40 = 2,8 : 2,0
: 1,8 lt/or/hari
Non Domestik (20%)
Total sampah kota / HARI:
100/80 x11.034,07893
= 13.792,59866 m3
Total sampah kota / tahun =
13.792,59866 m3 x 365 =
5.034.298,511 m3
Sampah diangkut / hari=
13.792,59866 -763,89777 m3
= 13.028,70089 m3
Sampah diangkut / th =
13.028,70089 m3 x365
=4.755.475,825 m3
Landfill
Land reclamation
• Po = 4.500.000, kota /hr
• Dom= 4500000 x 3 = 13.500.000 lt/hr
• Kota= 100/60 x 13.500.000 = 22.500 m3/hr

• Po = 16.000000
• Dom = 16.000.000 x 3 = 48.000 m3
• Kota = 100/60 x 48.000 = 80.000 m3

• Po = 1.340.000
• Dom = 1.340.000 x 3 =4.020 m3
• Kota = 100/60 x 4020 = 6700 m3

Anda mungkin juga menyukai