Anda di halaman 1dari 72

ASSALAMUALIKUM Wr.

wb
MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA
SAWAH LEBAR BENGKULU
TAHUN 2018
• PROGRAM PROFESI NERS
• FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS
DEHASEN BENGKULU
• 2017/2018
• DISUSUN OLEH KELOMPOK II :
TUJUAN
Tujuan Umum
Menggambarkan hasil kegiatan kelompok 2 PKK ( Praktek Keperawatan
Komunitas) Fakultas kesehatan Dehasen Bengkulu di desa sawah lebar
bengkulu tahun 2018
Tujuan khusus
1. Menggambarkan pengkajian demografi di desa sawah lebar bengkulu
2. Menggambarkan masalah-masalah kesehatan yang terdapat desa sawah
lebar bengkulu
3. Menggambarkan rencana kegiatan yang akan dilakukan di desa sawah
lebar bengkulu
4. Menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan di desa sawah lebar bengkulu
5. Menggambarkan rencana tindak lanjut kegiatan yang akan dilaksankan di
desa sawah lebar bengkulu
6. Menyampaikan dokumentasi hasil kegiatan PKK di desa sawah lebar
bengkulu
LATAR BELAKANG
Latar Belakang
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Dehasen
Bengkulu. Sebagai Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Dehasen bertekad selalu mengabdi
kepada kepentingan masyarakat. Bentuk kegiatan
yang dilakukan untuk mengabdi kepada
kepentingan masyarakat yaitu cara pemberdayaan
melalui kegiatan Praktek Keperawatan Komunitas
(PKK) dengan pendekatan pembelajaran bagi
mahasiswa sekaligus wahana pemberdayaan
masyarakat.
PKK
Praktek Keperawatan Komunitas (PKK)
pemberdayaan masyarakat merupakan kegiatan
intrakurikuler wajib yang memadukan Fakultas
Ilmu Kesehatan Universitas Dehasen Bengkulu
dengan memberikan pengalaman belajar dan
bekerja pada mahasiswa. PKK juga merupakan
wahana penerapan serta pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, dilaksanakan diluar
kampus, dalam waktu dan mekanisme serta
persyaratan tertentu.
GAMBARAN UMUM LOKASI PKK
Sejarah Desa
DEMOGRAFI DESA
DAFTAR MASALAH YANG
DITEMUKAN DALAM
PENGKAJIAN
LINGKUP PENELITIAN DESA 2
NO USIA JUMLAH PRESENTASI
PERKEMBANGAN
2 Bayi (0-12 Bulan) 14 5,4 %
3 Balita (1-5 tahun) 29 11,2%

4 Anak-anak (6-12 tahun) 29 11,2%


5 Remaja (13-21 tahun) 39 15,1%
6 Dewasa (22-54 tahun) 118 28,8%
7 Lansia (> 55tahun) 28 11,9%
total 257 100 %
DISTRIBUSI BERDASARKAN
TUMBANG

distribusi bersdasarkan tumbang

6%
11%

11%

Bayi (0-12 Bulan)


Balita (1-5 tahun)
11%
Anak-anak (6-12 tahun)
Remaja (13-21 tahun)
Dewasa (22-54 tahun)
Lansia (> 55tahun)
46%
15%
Data kesehatan lingkungan

Tempat penampungan air jumlah


Terbuka 66
tertutup 34
kodisi penampungan air

40%

a. Tertutup
b. Terbuka

60%
TEMPAT PENAMPUNGAN AIR
tempat penampungan air JUMLAH
dibbersihkan
a. 1 x seminggu
17
b. 2 x seminggu
20
c. Tidak Pernah
12
d. Tidak tentu
51
total
100
Sales

a. 1 kali
17%
b. 2 kali
52% 19%

12% c. Lebih dari 2


kali
d. tidak tentu
BAK MANDI DIBERSIHKAN
FREKUENSI JUMLAH
a. 1 x seminggu
46
b. 2x seminggu
10
c. Tidak Pernah
9
d. Tidak tentu
35
total
100
bak mandidibersihkan

35%
a. 1 x seminggu
43%
b. 2x seminggu
c. Tidak Pernah
d. Tidak tentu

13%
9%
Pengelolahan sampah rumah tangga
dirumah
Pengelolahan sampah jumlah
a. Dibakar
65
b. Dibuang ke tanah kosong
5
c. Dikumpulkan kemudian
diangkut petugas kebersihan 9
d. Dibuang ke kebun
0
e. Dibuang kesungai
0
f. Dibuang kekolam
0
g. Dibuang kelubang sampah
21
total
100
PENGOLAHAN SAMPAH

pengelolahan sampah rumah tangga


a. Dibakar

b. Dibuang ke tanah kosong


21%

0% c. Dikumpulkan kemudian
0% diangkut petugas kebersihan
0% 9% d. Dibuang ke kebun

5% 65% e. Dibuang kesungai

f. Dibuang kekolam

g. Dibuang kelubang sampah


Kondisi tempat pembuangan
sampah
0%

a. Terbuka
b. Tertutup

100%
Kaleng bekas dirumah
Pemanfaatan jumlah
kaleng bekas
a. Ditimbun
34
b. Dimanfaatkan
14
c. Dibuang sembarangan
38
d. Dibiarkan saja
14
total
102
kaleng bekas dirumah

15%

34%
a. Ditimbun
b. Dimanfaatkan
c. Dibuang sembarangan
d. Dibiarkan saja
38%

13%
Sarana pembuangan limbah
Sarana jumlah
pembuangan
sampah
a. Got / Riol
84
b. Sungai
0
c. Tidak ada
16
d. Kolam
0
e. Kekebun
0
total
100
sarana pembuangan limbah
0% 0%

22%
a. Got / Riol

0% b. Sungai
c. Tidak ada
d. Kolam
e. Kekebun
78%
Sarana pembuangan limbah
dibesihkan

SPL dibersihkan jumlah presentasi


a. 1 kali seminggu
3
b. 1 kali sebulan
12
c. Bila tersumbat
66
d. Tidak pernah
19
total
100
SPL dibersihkan

4%
22% 15%

a. 1 kali seminggu
b. 1 kali sebulan
c. Bila tersumbat
d. Tidak pernah

59%
Data merokok
Anggota keluarga yang jumlah
merokok
Iya 170
tidak 87
total 257
data merokok

34%

iya
tidak

66%
Data merokok dalam rumah

Data keluarga yang merokok jumlah


ayah
64
ibu
0
anak laki-laki (remaja )
50
anak perempuan dalam keluarga (remaja)
0
laki-laki anggota keluarga laiin( paman, kaek, sepupu)
53
perempuan anggota keluarga lain( bibi, nenek, sepupu)
3
total
170
keluarga yang merokok
2%
ayah

ibu
31% 38%
anak laki-laki (remaja )

anak perempuan dalam


keluarga (remaja)
laki-laki anggota keluarga laiin(
0% paman, kaek, sepupu)

29% 0% perempuan anggota keluarga


lain( bibi, nenek, sepupu)
Tempat merokok
Dimakaha mereka merokok jumlah
Dirumah 108
Diluar rumah 62
total 170
dimakah mereka merokok

36%

Dirumah
Diluar rumah

64%
Jumlah batang rokok yang
dihabiskan/minggu

berapa batang /minggu Jumlah


< 12-16 batang
54
12-16 batang
54
> 12-16 batang
62
170
berapa batang /minggu

32%
36%
< 12-16 batang
12-16 batang
> 12-16 batang

32%
Anggota keluarga yang sakit
karena rokok

apa ada anggota yang jumlah


menderita penyakit karena
rokok
tidak ada
118
jantung
10
sesak, batuk
37
stroke
5
170
keluaga yang sakit karena rokok

3%

22%
tidak ada
jantung

6% sesak, batuk
stroke
69%
Data anak sekolah ( 6-12 tahun)
Masalah gigi pada Jumlah
anak
Gigi berlubang 19
Tidak ada masalah 10
total 29
masalah gigi pada anak

34%

Gigi berlubang
Tidak ada masalah

66%
Anak menggosok gigi dalam sehari
Frekuensi anak jumlah
menggosok gigi
a. 1 kali
9
b. 2 kali
5
c. Lebih dari 2 kali
0
d. Tidak pernah
15
total
29
frekuensi menggosok gigi

31%
a. 1 kali
b. 2 kali
52% c. Lebih dari 2 kali
d. Tidak pernah

17%

0%
memeriksakan gigi di
pelayanan kesehatan
memeriksakan gigi di jumlah
pelayanan kesehatan
1-3 x 7
Tidak pernah 22
total 29
memeriksakan kesehatan

24%

1-3 x
Tidak pernah

76%
Anak suka jajan diluar
jajan diluar jumlah
a. iya

coklat
10
permen
7
makanan ringan
5
es
7

b.tidak

total 29
Jajan diluar

24% vcoklat
35%
vpermen
vmakanan ringan
es
17%

24%
Data remaja 13-21 tahun
Data remaja 13-21 tahun

usia jumlah
13-15 tahun 11

16-18 tahun 17

19-21 tahun 11

total 39
usia remaja

28% 28%
13-15 tahun
16-18 tahun
19-21 tahun

44%
Pengetahuan remaja tentang jumlah
narkoba
a. Sukar tidur
1
b. Malas melakukan aktifitas
5
c. Kehilangan nafsu makan
2
d. Menambah semangat
1
e. Mudah marah
11
f. Tidak tahu
50

total 70
pengetahuan tentang narkoba
1%
3% a. Sukar tidur
7% 1%
b. Malas melakukan
aktifitas

16% c. Kehilangan nafsu makan

d. Menambah semangat

e. Mudah marah
72%

f. Tidak tahu
Pengetahuan remaja tentang efek
efek narkoba
narkoba
jumlah
a. Sukar tidur
0
b. Malas melakukan aktifitas
6
c. Kehilangan nafsu makan
5
d. Menambah semangat
1
e. Mudah marah
1
f. Tidak tahu
26
efek samping narkoba
0%
a. Sukar tidur
15%
b. Malas melakukan
aktifitas
c. Kehilangan nafsu makan
13%

d. Menambah semangat
2%
67% 3% e. Mudah marah

f. Tidak tahu
Mendapatkan informasi tentang
kes. pro

mendapatkan infomasi jumlah


mengenasi kes.pro
a. iya
24
b. Tidak
15
Mendapatkan informasi tentang kes. pro

38%
a. iya
b. Tidak
62%
Pengetahuan remaja jumlah
tentang kespro

iya
21
Tidak
18
total
39
pengentahuan tentang kes.pro

46%
a. iya
b. Tidak
54%
Data lanjut usia 55 tahun keatas
Penyakit yang jumlah
diderita
a. Tidak ada

b. Darah tinggi
7
c. Jantung
3
d. Kencing manis/sakit gula
6
e. Rematik
10
f. Sesak nafas
2

Total 28
penyakit pada lansia

7%

25% a. Tidak ada


b. Darah tinggi
c. Jantung
36%
d. Kencing manis/sakit gula
11% e. Rematik
f. Sesak nafas

21%
Memeriksakan kesehatan secara rutin

Memeriksakan jumlah
kesehatan
a. Ya
9
b. Tidak
19
total
28
memeriksakan kesehatan secara rutin

32%

a. Ya
b. Tidak

68%
Mendengar posyandu lansia
Mendengar posyandu lansia jumlah
a. Pernah
15
b. Tidak pernah
13

total
pernah mendengar posyandu lansia

46% a. Pernah

54% b. Tidak pernah


Keinginan untuk dibentuk
posyandu lansia

keinginan dibentuk posyandu jumlah


lansia
Iya 20
tidak 8
keinginan untuk dibentuk posyandu lansia

29%

Iya
tidak

71%
Pernah mengikuti jumlah
posyandu lansia
a. Ya

1x seminggu
18

b. Tidak
10

total 28
Pernah mengikuti posyandu lansia

36%
a. Ya
1x seminggu

b. Tidak
64%
Daftar masalah yang muncul
1. Resiko tinggi tejangkitnya penyakit akibat vector
nyamuk pada komunitas didesa sawah lebar
bengkulu
2. Tingginya angka perokok masyarakat di sawah
lebar bengkulu
3. Resiko terjadinya masalah gigi pada anak sekolah
4. Kurangnya pengetahuan tentang narkoba dan
kesehatan reproduksi pada remaja
5. Resiko peningkatan penyakit degenerative pada
komunitas lansia di desa imigrasi permu
6. Kurangnya pengetahuan lansia tentang posyandu
lansia dan senam lansia
Rencana tindak lanjut


Rencana tindak lanjut
1. Gotong Royong Membersihkan lingkungan
sekitar
2. Penyuluhan tetang bahaya merokok
3. Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut
4. Mendemonstrasikan cara sikat gigi yang baik
dan benar
5. Penyuluhan tumbang anak
6. Penyuluhan kesehatan tentang bahaya narkoba
dan kesehatan reproduksi
7. Peyuluhan tentang penyakit degenerative pada
lansia dan senam lansia
PLAN OF ACTION

Waktu Penag Alat


Masalah Tempa Biaya/Sum gung Kriteri
No Kegiatan Tujuan Sasaran Fasilitator Jawab
Kesehatan t ber a Hasil

1.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai