1) Terapi non-farmakologi
Salah satu terapi alergi adalah pencegahan terhadap
paparan allergen. Namun, pencegahan alergi tidak
mudah, apalagi jika allergen penyebabnya belum bisa
dipastikan. Rumah harus kerap dibersihkan, tidak
boleh memelihara binatang, sebaiknya tidak
menggunakan bantal atau kasur kapuk (diganti
dengan busa atau springbed) dan sebaiknya tidak
menggunakan karpet.
Jika memungkinkan, perlu digunakan penyaring
udara berupa Air Conditioner (AC) atau High
Efficiency Particulate Air (HEPA) filter. Hindarkan
berada dekat bunga-bunga pada musim penyerbukan,
dan gunakan masker pada saat berkebun
2) Terapi farmakologi
Tujuan terapi farmakologi untuk rinitis alergi adalah
mencegah dan mengurangi atau meminimalkan
gejala. Obat-obat yang digunakan antara lain adalah:
antihistamin, dekongestan nasal,kortikosteroid nasal,
antikolinergik dan golongan kromolin