Anda di halaman 1dari 14

Materi SKU Bantara No.

17
BUTIR SKU
• DAPAT MENDAUR ULANG BARANG BEKAS MENJADI BARANG YANG
BERMANFAAT

• PENCAPAIN PENGISIAN SKU :


DAPAT MENJELASKAN PROSES SERTA MENUNJUKKAN HASIL DAUR
ULANG
• Daur Ulang
Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas
menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah yang
sebenarnya dapat menjadi sesuatu yang berguna, mengurangi
penggunaan bahan baku yang baru, mengurangi penggunaan energi,
mengurangi polusi, kerusakan lahan, dan emisi gas rumah kaca jika
dibandingkan dengan proses pembuatan barang baru.
1. Recycle
• Recycle atau mendaul ulang adalah kegiatan mengolah kembali atau
mendaur ulang. Pada perinsipnya, kegitan ini memanfaatkan barang
bekas dengan cara mengolah materinya untuk dapat digunakan lebih
lanjut. Contohnya adalah memanfaatkan dan mengolah sampah
organik untuk dijadikan pupuk kompos.
2. Reuse
• Reuse atau penggunaan kembali adalah kegiatan menggunakan
kembali material atau bahan yang masih layak pakai. Sebagai contoh,
kantong plastik atau kantng kertas yang umumnya didapa dari hasil
kita berbelanja, sebaiknya tidak dibuang tetapi dikumpulkan untuk
digunakan kembali saat dibutuhkan. Contoh lain ialah menggunakan
baterai isi ulang.
3. Reduce
• Reduce atau Pengurangan adalah kegiatan mengurangi pemakaian atau
pola perilaku yang dapat menguarangi produksi sampah serta tidak
melakukan pola konsumsi yang berlebihan. Contoh menggunakan alat-alat
makan atau dapur yang tahan lama dan berkualitas sehingga
memperpanjang masa pakai produk atau mengisi ulang atau refill produk
yang dipakai seperti aqua galon, tinta printer serta bahan rumah tangga
seperti deterjen, sabun, minyak goreng dan lainnya. Hal ini dilakukan untuk
mengurangi potensi bertumpuknay sampah wadah produk di rumah Anda.
4. Replace
• Replace atau Penggantian adalah kegiatan untuk mengganti pemakaian
suatu barang atau memakai barang alernatif yang sifatnya lebih ramah
lingkungan dan dapat digunakan kembali. Upaya ini dinilai dapat
mengubah kebiasaan seseorang yang mempercepat produksi sampah.
Contohnya mengubah menggunakan kontong plastik atau kertas belanjaan
dengan membawa tas belanja sendiri yang terbuat dari kain.
5. Replant
• Replant atau penamanan kembali adalah kegiatan melakukan
penanaman kembali. Contohna melakukan kegiatan kreatif seperti
membuat pupuk kompos dan berkebun di pekarangan rumah.
Dengan menanam beberapa pohon, lingkungan akanmenjadi indah
dan asri, membantu pengauran suhu pada tingkat lingkungan mikro
(atau sekitar rumah anda sendiri), dan mengurnagi kontribusi atas
pemanasan global.
Langkah mendaur ulang..
• Mengumpulkan; yakni mencari barang-barang yang telah di buang
seperti kertas, botol air mineral, dus susu, kaleng dan lain-lainya.
• Memilah; yakni mengelompokkan sampah yang telah dikumpulkan
berdasarkan jenisnya, seperti kaca, kertas, dan plastik.
• Menggunakan Kembali; Setelah dipilah, carilah barang yang masih bisa
digunakan kembali secara langsung. Bersihkan terlebih dahulu sebelum
digunakan.
• Mengirim; Kirim sampah yang telah dipilah ke tempat daur ulang sampah,
atau menunggu pengumpul barang bekas keliling yang akan dengan senang
hati membeli barang tersebut.
• Lakukan Daur Ulang Sendiri; Jika mempunyai waktu dan ketrampilan
kenapa tidak melakukan proses daur ulang sendiri. Dengan kreatifitas
berbagai sampah yang telah terkumpul dan dipilah dapat disulap menjadi
barang-barang baru yang bermanfaat.
MENDESAIN KOMPOR LAPANGAN
Bahan & Alat :
2 Buah kaleng minuman ringan bekas ukuran + 330 ml,
1 Buah kaleng minuman ringan bekas ukuran 240 ml. Untuk “inner
wall”
Paku pin
Spidol OHP (anti air)
Cutter
Penggaris
Gunting
Potong bagian yang cembung pada tengah kaleng dengan pisau cutter. Proses ini
agak lama karena bagian bawah kaleng yang cembung ini cukup tebal. Buat goresan
secara merata hingga akhirnya hasil yang didapatkan bisa rapi.
Lubangi kaleng dengan Paku pin dengan jarak kurang lebih sama
dibagain bawah kaleng. Untuk mempermudah bikin tanda dengan
dengan spidol sebanyak 24/32 titik.
Setelah jadi potong kaleng yang telah kita lubangi tadi kira-kira setinggi 27 mm. Proses ini bisa
dibantu dengan kertas hvs yang kita potong setinggi 27 mm, kemudian dilingkarkan pada kaleng lalu
tandai kaleng dengan spidol. Atau juga bisa dengan memutar kaleng pada spidol yang sudah kita
ganjal pada sebuah buku setinggi 27 mm
Untuk bagian bawah penampung bahan bakar (Fuel Cap), potong kaleng bagian
bawah kira-kira setinggi 30 mm/ 3 cm. Kemudian tekuk-tekuk ujungnya dengan ibu
jari agar bagian burner bisa masuk dengan mudah
. Untuk membuat inner wall, cukup potong kaleng minuman bekas
ukuran 240 ml kira-kira setinggi 39 mm. Setelah itu sesuaikan dengan
lebar bagian cembung kaleng kemudian lipat
Pasang inner wall pada penampung bahan
bakar dan tutup dengan bagian burner tadi.

Anda mungkin juga menyukai